Pesiapan Mental

Remaja
Menghadapi
Adaptasi Pola
Kebiasaan Baru

Dr. Sobar Darmaja, S.Psi, MKM

WEBINAR –S1 KESMAS STIKIM

 Curriculum Vitae

Nama : Dr. Sobar Darmaja , S.Psi, MKM

NIP : 19760607200511002
Pekerjaan : Dosen PNS
Tempat/ Tanggal Lahir : Brebes, 7 Juni 1976
Alamat : Mampang Indah II Blok C 13, Mampang
Pancoranmas, Depok, Jawa Barat
Pangkat, Gol Ruang : Penata, Golongan Ruang III/c
Instansi : Kopertis III dpk. STIKIM
Riwayat Pendidikan:
•SD Negeri Cibendung I : 1983-1989
•SMP Negeri Banjarharjo I : 1989-1992
•SMA Negeri 3 Brebes : 1992-1995
•F-Psi - Universitas Muhammadiyah Malang: 1995-1999
•FKM - Universitas Indonesia : 2003-2005
•FK - Universitas Andalas : 2013 -2016
(Cumlaude & Tercepat 2tahun 9 bulan)

Riwayat Pekerjaan dan Organisasi:

•Ka. BAAK pada STIKes Indonesia Maju Jakarta : 2004-2007
•Pegawai Negeri Sipil Dosen dpk Kopertis III : 2005 – Sekarang
•Wakil Ketua STIKes Indonesia Maju Jakarta : 2007 – 2019
•Plt Ketua STIKes Indonesia Maju : 2019 - Sekarang
•Asesor BAN-PT : 2010 – Sekarang
•Dosen pada PTS Kesehatan di JABODETABEK : 2010 – Sekarang
•Konsultan PTS Kesehatan : 2010 – Sekarang
•Anggota HPTS Kesehatan Indonesia : 2015 – Sekarang
•Asesor BKD Nasional : 2020 - Sekarang
Pengantar

• Saat ini memasuki krisis kesehatan masyarakat akibat cocid-19,

yang diikuti oleh krisi ekonomi, sosial, budaya, politik juga
keamanan (MENJADI KEPRIHATINAN BERSAMA DI DUNIA)
• COVID-19 (coronavirus disease 2019) adalah penyakit yang
disebabkan oleh jenis coronavirus baru yaitu Sars-CoV-2, yang
dilaporkan pertama kali di Wuhan Tiongkok pada tanggal 31
Desember 2019
Pada remaja
Adaptasi Kebiasaan Baru
o Pasca kebijakan PSBB (Stay at Home atau Work from Home-pembatasan sosial dalam
mencegah penyebaran covid-19 secara masiv)

o Konsep kehidupan Kebijakan New-Normal

• Mencegah perekonomian supaya tidak memburuk
• Mencegah agar terhindar dari penyakit (khususnya covid-19) - menggunakan standar kesehatan
(protokol kesehatan)

Bekerja, belajar dan ibadah dengan menggunakan standar

kesehatan yang ditetapkan, sekalipun harus keluar rumah
 Masa Remaja
• Masa remaja, fase transisi pertumbuhan
dan perkembangan antara masa kanak-
kanak dan dewasa.
• Organisasi Kesehatan Dunia (WHO)
mendefinisikan remaja sebagai orang
yang berusia antara 10 dan 19 tahun
Karakteristik Utama Remaja

• Pertumbuhan dan perkembangan biologis,

• Status yang tidak terdefinisi,
• Peningkatan pengambilan keputusan,
• Peningkatan tekanan, dan
• Pencarian diri.
Tahap Perkembangan Remaja

• Anak-anak yang memasuki masa remaja mengalami banyak

perubahan (fisik, intelektual, kepribadian, dan perkembangan sosial)
• Masa remaja dimulai saat pubertas, yang sekarang terjadi lebih
awal, rata-rata, daripada di masa lalu.
Masalah Utama Remaja

• Berkaitan dengan pertumbuhan dan perkembangan,

• Sekolah,
• Penyakit pada masa kanak-kanak yang berlanjut hingga remaja,
• Gangguan kesehatan mental, dan
• Konsekuensi perilaku berisiko atau ilegal:
• termasuk cedera,
• konsekuensi hukum,
• kehamilan,
• penyakit menular, dan
• gangguan penggunaan narkoba
Masalah terbesar yang dihadapi remaja saat ini

• Remaja yang lebih muda lebih cenderung mengatakan narkoba dan

alkohol, tekanan teman sebaya, dan kekerasan adalah masalah
utama
• Sementara remaja yang lebih tua lebih cenderung menyebut
pendidikan dan apatisme kaum muda
Mental Remaja

• Penyakit mental yang paling umum pada remaja adalah kecemasan,

suasana hati, perhatian, dan gangguan perilaku.
• Bunuh diri adalah penyebab kematian nomor dua pada orang muda
berusia 15-24 tahun.
Pada usia berapa penyakit mental mulai?

• Lima puluh persen penyakit mental dimulai pada usia 14 tahun, dan
tiga perempat dimulai pada usia 24 tahun
• Berusia 18-25 tahun memiliki prevalensi tertinggi (25,8%)
dibandingkan dengan orang dewasa berusia 26-49 tahun (22,2%)
dan berusia 50 dan lebih tua (13,8%)
• Kekacauan rumah tangga adalah masalah umum penyebabnya
Bagaimana saya tahu jika saya tidak stabil secara
mental?

• Kecemasan atau ketakutan yang berlebihan

• Merasa sangat sedih atau rendah
• Bingung berfikir
• Masalah berkonsentrasi dan belajar.
Bagaimana saya bisa menguji kesehatan mental saya?

• Tes laboratorium
• Pemeriksaan fungsi tiroid Anda
• Penyaringan alkohol dan obat-obatan.

• Evaluasi psikologis
Pesiapan Mental Remaja
• Pikiran positif
• Berpikir positif adalah cara berpikir secara logis yang memandang sesuatu dari segi positifnya
baik terhadap dirinya sendiri, orang lain, maupun keadaan lingkungannya .
• Sehingga, ia tidak akan putus asa atas masalah yang dihadapinya dan mudah dalam mencari
jalan keluarnya
• Bersyukur. Jangan berfokus pada apa yang tidak Anda miliki
• Pilih teman-teman yang suportif
• Hilangkan drama
• Ambil tanggung jawab
• Ubah 'tidak bisa' menjadi 'bisa'
• Berbuat baik
• Lihat sisi baiknya
• Istirahat.
Pesiapan Mental Remaja

• Emosi positif
• Emosi-emosi positif -seperti rasa gembira dan rasa syukur- mengekspresikan
sebuah evaluasi atau perasaan menguntungkan, sedangkan emosi-emosi
negatif -seperti rasa marah atau rasa bersalah- mengekspresikan sebaliknya
• Emosi negatif: marah, takut, sedih, perasaan malu, perasaan bersalah, apatis
putusasa, iri dengki, dll
• Emosi positif: menghargai, menghormati, bahagia, sayang, cinta, menghargai
dll
Pesiapan Mental Remaja

• Perilaku positif
• Perilaku baik yang sesuai dengan nilai-nilai dan norma-norma kehidupan
yang berlaku dalam masyarakat. Sikap positif tercermin dalam : Disiplin,
suka bekerja keras, ulet, serta jujur.
• Berpikiran positif akan membuat ketenangan dalam diri, disertai dengan
ketaqwaan dan berserah diri.
• Lebih fokus dalam mengerjakan sesuatu dan menciptakan keteraturan hidup.
• Lebih mudah mencapai sukses dengan fokus tersebut
 Kiat-kiat Mengatasi Masalah Remaja
• Ketahui nilai-nilai Anda
• Nilai-nilai Anda adalah apa yang Anda yakini, apa yang Anda anggap benar atau salah, dan apa
yang paling penting bagi Anda
• Buat rencana untuk hidup Anda
• Kembangkan diri Anda
• Memiliki teladan
• Membuat keputusan
• Bersikaplah Asertif
• Pelajari Keterampilan
• Manfaatkan periode liburan
Mental Remaja Akhir menuju Dewasa Awal

• Dewasa awal adalah masa peralihan dari masa remaja. Hurlock (1986)
mengatakan bahwa dewasa awal dimulai pada usia 18 tahun sampai kira-
kira usia 40 tahun.
• Masa dewasa awal (juga disebut "usia dewasa muda") Erik Erikson - tahap
kehidupan antara 18 dan 34 tahun, ketika orang dewasa menjadi lebih
mandiri dan mengeksplorasi berbagai kemungkinan kehidupan.
• Santrock (1999), orang dewasa muda termasuk masa transisi, baik secara
fisik, transisi secara intelektual serta transisi peran sosial.
Perubahan fisik apa yang terjadi?

• Pada saat kita mencapai usia dewasa awal, pematangan fisik kita
sudah lengkap, meskipun tinggi dan berat badan kita mungkin
sedikit meningkat.
• Mereka yang berusia awal dua puluhan mungkin berada di puncak
perkembangan fisiologis mereka, termasuk kekuatan otot, waktu
reaksi, kemampuan sensorik, dan fungsi jantung
3 tahap kedewasaan

• Masa Dewasa Awal (usia 22-34),

• Usia Pertengahan Awal (usia 35-44),
• Usia Pertengahan Akhir (usia 45-64)
banyak tantangan yang harus dipenuhi

• PARENTING
• DIVORCE
• TRAUMA AND DEPRESSION
• IMPACT OF RELATIONSHIPS ON HEALTH
• INTIMACY VS ISOLATION
• STRESS
• ALTERNATIVE LIFESTYLES
perubahan emosional di masa dewasa

• Keterampilan pengaturan emosi tampaknya meningkat selama masa

dewasa.
• Orang dewasa yang lebih tua melaporkan lebih sedikit emosi negatif
serta stabilitas dan kesejahteraan emosional lebih banyak daripada
orang yang lebih muda.
• Orang dewasa yang lebih tua juga lebih pandai dalam mengarahkan
pertikaian antarpribadi dibandingkan orang yang lebih muda.
perkembangan kognitif di masa dewasa

• Istilah, "penuaan kognitif," biasanya digunakan untuk merujuk ke

bidang psikologi perkembangan yang berfokus pada studi
perubahan kognitif dari dewasa muda ke kehidupan yang sangat
terlambat.
• Di antara proses perkembangan yang menarik adalah yang
mencerminkan fungsi kognitif, seperti kecerdasan, memori, dan
penalaran
Sukses Sebelum Usia 30

• Menabung bahkan Investasi

• Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan
• Memilih Pendidikan Sesuai Minat dan Bakat.
• Jadilah Penentu Bukan Penunda Keputusan
• Tahu Kapan Harus Mengambil Risiko
• Fokus dan Punya Prioritas
• Memilih pasangan dan menikah
Apa pengobatan terbaik untuk penyakit mental?

• Psikoterapi adalah pengobatan terapeutik penyakit mental yang

disediakan oleh profesional kesehatan mental terlatih.
• Psikoterapi mengeksplorasi pikiran, perasaan, dan perilaku, dan
berupaya meningkatkan kesejahteraan individu.
• Psikoterapi dipasangkan dengan obat-obatan adalah cara paling
efektif untuk mendorong pemulihan.
Sekian dan Terimakasih