ANALISIS DAMPAK PENGELOLAAN DAN PENGGUNAAN DANA

KAMPUNG TERHADAP PEMBANGUNAN KAMPUNG KAMA DISTRIK

WESAPUT KABUPATEN JAYAWIJAYA

Nama : Charles Matuan

Nim : 20180411034238
 BAB I
PENDAHULULUAN

LATAR BELAKANG

Salah satu persoalan yang menjadi pusat perhatian

pemerintah di negara manapun adalah masalah
kemiskinan, karena tanpa adanya perhatian yang serius
maka masalah kemiskinan akan membuat proses
pembangunan dan transformasi akan mengalami
hambatan sosial ekonomi di dalam masyarakat. Dalam
hal ini pemerintah Republik Indonesia melahirkan
implikasi pada kebijakan transfer dana dari pemerintah
pusat dan pemerintah daerah kepada pemerintah desa.
Dalam kerangka ekonomi desa, segalah bentuk urusan
pemerintah menjadi kewenangan desa, termasuk dalam
hal pengelolaan keuangan.
LANJUTAN

RUMUSAN MASALAH

1. Bagaimana Perencanaan dalam Pengelolaan Dana Kampung

terhadap Pembangunan Kampung Kama Distrik Wesaput
Kabupaten Jayawijaya Periode 2018 - 2021 ?

2. Bagaimana Dampak dalam Pengelolaan Dana Kampung

terhadap Pembangunan Kampung Kama Distrik Wesaput
Kabupaten Jayawijaya Tahun 2018 - 2021 ?
LANJUTAN

TUJUAN PENELITIAN

1. Untuk menganalisis Perencanaan dalam Pengelolaan Dana

Kampung terhadap Pembangunan Kampung Kama Distrik
Wesaput Kabupaten Jayawijaya 2018-2021.

2. Untuk menganalisis Dampak dalam Pengelolaan Dana

Kampung terhadap Pembangunan Kampung Distrik Wesaput
Kabupaten Jayawijaya Periode 2018-2021
 BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

Teori Tata Kelola (Good Pengertian

Pengertian kemiskinan Alokasi Dana Desa
Governance) Desa/Kampung

Menurut Daniri (2006) secara
harfiah, governance kerap
diterjemahkan sebagai “pengaturan”.
Adapun dalam konteks good
governance, governance sering juga
disebut “tata pamong”, atau
penadbiran – yang terakhir ini, bagi
orang awam masih terdengar janggal
di telinga. Karena istilah itu berasal
dari kata Melayu. Alijoyo (2004)
menyebutkan governance dalam arti
sempit pada dasarnya berbicara
tentang dua aspek yakni, governance
structure atau board structure dan
governance process atau governance
mechanism pada suatu perusahaan.
Desa, atau udik adalah sebuah
aglomerasi permukiman area
perdesaan. Di Indonesia, istilah
Desa adalah pembagian wilaya
adminitratif di Indonesia dibawa
kecamatan, yang dipimpin oleh
kepala Desa. (Undang-Undang
Nomor 6, 2014) tentang Desa,
mendefinisikan Desa adalah
kesatuan masyarakat hukum yang
memiliki kewenangan untuk
mengatur dan mengurus
kepentingan masyarakat setempat
berdasarkan asal usul dan adat
istiadat setempat yang diakui dalam
sistem Pemerintahan Nasional dan
berada di Daerah Kabupaten.
Kemiskinan adalah keadaan saat
ketidakmampuan untuk
memenuhi kebutuhabutuhan
dasar seperti makanan, pakaian,
tempat berlindung, pendidikan
dan kesehatan.Kemiskinan dapat
disebabkan oleh kelangkaan alat
pemenuh kebutuhan dasaer,
ataupun sulitnya akses terhadap
pendidikan dan pekerjaan .
Menurut Dies (Nurhayati,
2017:3), Alokasi Dana Desa
(ADD) adalah dana yang
diberikan kepada Desa yang
berasal dari dana
perimbangan keuangan
pemerintah pusat dan daerah
yang diterima oleh
kabupaten atau kota .
LANJUTAN Kerangka Pemikiran

UNDANG-UNDANG NO.6/2014

PERMENDAGRI

PENGELOLAAN DANA DESA/KAMPUNG

ANALISIS PENGELOLAAN DANA KAMPUNG

PERENCANAAN DANA DAMPAK PENGGUNAAN

KAMPUNG DANA KAMPUNG
 BAB III
METODE PENELITIAN

Lokasi penelitian

Informan yang menjadi target dalam penelitian ini adalah Kepala

Kampung, Sekretaris, Bendahara, dan Masyarakat.
Dengan lokasi di kampung/Desa Kama Distrik Wesaput Kabupaten
Jayawijaya.
LANJUTAN

Teknik Pengumpulan Data

Dalam mewujudkan data dan informasi yang valid dan akurat, pengumpulan
data yang utama (untuk mendapatkan data primer) yaitu menggunakan:
Wawancara
Observasi
Dokumentasi
LANJUTAN

Teknik Analisis

Menurut (Bungin, 2007:73) teknik analisis dalam penelitian kualitatif

tergantung pada pendekatan yang digunakan. Penelitian kualitatif
yang menggunakan pendekatan fenomenologis, langkah-langkah
analisisnya dapat diuraikan sebagai berikut :
1. Peneliti memulai mengorganisasikan semua data atau gambaran
menyeluruh tentang fenomena pengalaman yang telah dikumpulkan.
2. Membaca data secara keseluruhan dan membuat catatan pinggir
mengenai data yang dianggap penting kemudian melakukan
pengkodean data.
LANJUTAN

Pengelolaan Data

GR Terry (dalam Hasibuan 2005:3) mengatakan bahwa

manajemen adalah suatu proses yang khas yang terdiri dari
tindakan-tindakan perencanaan, pengorganisasian, pengarahan,
dan pengendalian yang dilakukan untuk menentukan serta
mencapai sasaran yang telah ditentukan melalui pemanfaatan
sumber daya manusia dan sumber-sumber daya lainnya.
SEKIAN DAN TERIMAKASIH
WA..WA..WA