Anda di halaman 1dari 15

PKK

ANALISIS
PELUANG
USAHA
M

01 Peluang Usaha Bidang Jasa


dan Dagang

Pengembangan Ide dan


02 Peluang Usaha

Pemanfaatan Peluang
03 Usaha secara Kreatif
01
Peluang Usaha
Bidang Jasa
dan Dagang
a. Identifikasi Peluang Usaha
Untuk menggali peluang usaha atau bisnis seorang
wirausaha harus berpikir secara positif dan kreatif,
diantaranya :

Percaya dan yakin bahwa Mendengarkan saran-


usaha atau bisnis bisa saran dari orang lain
dilaksanakan

Menerima gagasan- Mempunyai etos kerja


gagasan baru didalam yang tinggi
dunia usaha atau bisnis

Bertanya kepada diri Pandai berkomunikasi


sendiri
Lanjutan….
Persyaratan pokok dalam mengidentifikasi atau mengenali peluang
keberhasilan usaha pada masa depan, antara lain berpikir polos, keterbukaan,
optimism, kerja sama dan mau mendengarkan orang lain, mengakui kesalahan
dan percaya pada hari esok akan lebih baik ndaripada hari kemarin.
Pengidentifikasian peluang usaha jasa dan dagang meliputi hakl-hal
sebagai berikut:

Waktu penjualan produk Mampu mengidentifikasi


jasa dan dagang yang usaha yang sedang
tepat dijalankan

Produk jasa dan dagang Sumber daya manusia


yang sesuai dengan dan sumber dana yang
kebutuhan pembeli cukup

Strategi penjualan yang Optimis dan citra positif


tepat dalam usaha

Pemasaran produk yang Pengalaman mengelola


tepat usaha
Lanjutan….

Dalam mengidentifikasi peluang


usaha, Paul Charlap
mengemukakan sebuah rumusan
yang mencakup empat unsur yang
harus dimiliki oleh seorang
wirausaha agar mencapai sukses
dalam pekerjaannya, yaitu :
a. Work hard (kerja keras
b. Enthusiasm (kegairahan)
c. Work smart (Keja cerdas)
d. Service (pelayanan)
Suatu usaha yang berhasil dimulai dengan konsep atau gagasan yang
baik. Konsep usaha yang baik akan sangat penting untuk menghindari
kekecewaan di kemudian hari dan kerugian uang.
Lanjutan….
Perusahaan Jasa, usaha ini Perusahaan Dagang, usaha ini
tidak menjual atau membuat barang. membeli barang dari pedagang grosir atau
Usaha ini berupa layanan jasa, yaitu pabrik, dan menjual barang tersebut kepada
memberikan nasihat ahli atau pelanggan atau perusahaan lain.
menyediakan tenaga kerja.
Kelebihan Perusahaan Jasa Kelebihan Perusahaan Jasa
a) Tidak perlu tempat untuk a) Menjual barang tanpa
memajang barang; b) Tidak mengolah terlebih dahulu; b)
diperlukan tempat untuk Kualitas barang dapat
menyimpan barang (gudang); diketahui secara langsung oleh
c) Tidak perlu alat angkut konsumen.
untuk mengirim bnarang pada
konsumen. Kekurangan Perusahaan Dagang
a) Diperlukan tempat untuk memajang
Kekurangan Perusahaan Jasa (display) barang; b) diperlukan tempat
untuk menyimpan barang; c) diperlukan
a) Kualitas jasa dapat
alat angkut untuk mengirim barang ke
diketahui setelah konsumen
konsumen; d) barang yang sudah dibeli
membeli jasa; b) Jasa yang
dapat dikembalikan sehingga perusahaan
sudah dibeli tidak dapat
tidak memperoleh penghasilan.
dikembalikan.
Konsep usaha Bidang Jasa Konsep usaha bidang Perdagangan
a) Jasa yang diberikan tepat a) Tempat dan penampilan usahanya bagus; b)
waktu; b) jasa yang diberikan pendekatan penjualannya bagus; c) barang-
mempunyai kualitas yang barang yang ditawarkan banyak; d) harga barang
dapat diandalkan; c) Lokasinya yang layak; e) Persediaan barang dapat
cocok; d) Pelanggannya puas; diandalkan; f) menghormati pelanggan.
e) Kesetiaan pelanggannya
bagus; f) Biaya wajar.
b. Analisis Peluang Usaha Bidang Jasa
dan dagang
Seorang wirausaha yang dapat menganalisis peluang usaha,
mempunyai kebulatan tekad untuk percaya bahwa dia akan Penganalisisan peluang usaha
menjadi salah satu yang berhasil dalam mengelola usaha. Masa harus dimulai dengan
perencanaan yang matang dan
depan usaha adalah masa ketika banyak perubahan besar akibat
penuh perhitungan tentang
dari perkembangan teknologi dan informasi usaha atau bisnis. segala kemungkinan yang akan
menggagalkan usaha dan
Persiapan yang dapat dilakukan dalam melaksanakan analisis bisnisnya. Dengan adanya
usaha, sebagai berikut : analisis SWOT (strength =
1) Meneliti berapa luas usaha yang akan dipilih kekuatan, weakness =
2) Bentuk usaha yang akan dipilih kelemahan, opportunity =
peluang, dan threat = ancaman),
3) Jenis usaha yang akan ditekuni
berarti kita dapat mengetahui
4) Informasi usahan yang akan diterima peta peluang usaha dan ancaman
5) Ada atau tidak peta peluang usaha yang menguntungkan yang ada.
Lanjutan… b. Menganalisis bidang produk
Berdasarkan analisis yang dilaksanakan wirausaha, diharapkan dapat
menghasilkan produk yang berkualitas tinggi, bermanfaat, desainnya
baik, menarik, dan diminati para konsumen/pembeli/pelanggan. Di
samping adanya perencanaan, penjualan produk dan jasa, wirausaha
sebagai pemilik perusahaan di dalam analisisnya harus memiliki
pengetahuan tentang pasar, pemasaran, dan daya bel;I konsumen.
a. Menganalisis bidang jasa Dalam menganalisis produk yang dibuat, wirausaha dapat
Berdasarkan analisis yang dimaksud dengan jasa adalah hasil dari mengklasifikasikan jenisnya ke dalam tiga tingkatan sebagai berikut:
kegiatan produksi yang tidak mempunyai wujud tertentu, serta rtidak 1) Produk primer, mengacu pada penjualan sumber daya alam. Produk
mempunyai sifat-sifat fisik tertentu pula. Jenis usaha jasa yang perlu jenis ini meliputi produk-produk pertanian, perikanan, perkebunan,
dianalisis ialah usaha yang bergerak dalam kegiatan pelayanan atau pertambangan dan sebagainya.
menjual jasa. Jenis usaha jasa, antara lain: perbankan, asuransi, 2) Produk sekunder, mengacu pada penjualan produk jadi. Produk
konsultan, biro perjalanan, pariwisata, ekspedisi, penginapan, jenis ini meliputi produk-produk sepatu, tas, garmen, makanan dan
perbankan, perbengkelan, pengangkutan, pergudangan, praktik dokter, sebagainya.
restoran, pertokoan, dan salon kecantikan. 3) Produk tersier, mengacu pada peralatan dan pelayanan jasa, jenis
Seorang wirausaha yang ingin berhasul dalam menganalisis peluang produk ini, misalnya jasa perbankan, asuransi, perhotelan, rumah
usaha di bidang jasa harus dapat mempertimbangkan dan makan, pertokoan, pengangkutan, travel, giro, dan sebagainya.
memperhatikan beberapa hal berikut : Tujuan diadakan analisis terhadap jenis produk, antara lain :
1) Selera dan minat calon konsumen, pembeli, atau pelanggan serta 4) Memenuhi keinginan dan minat konsumen terhadap kebutuhan
jumlah para pesaingnya jenis produk
2) Bidang jasa yang laku dan/atau diminati oleh konsumen, pembeli, 5) Memenangkan persaingan dalam pengembangan usaha
atau pelanggan 6) Meningkatkan jumlah penjualan jenis produk
3) Menjaga hubungan yang serasi dan harmonis dengan penyuplai, 7) Mendayagunakan sumber-sumber produksi
agar suplai barang lancer dan tepat waktu 8) Mencegah kebosanan konsumen/pembeli/pelanggan terhadap jenis
produk.
02
Pengembangan
Ide dan
Peluang Usaha
Pengembangan Ide dan
Peluang Usaha

a. Tujuan Mengembangkan Ide dan Peluang Usaha


1) Ide dalam penjualan produk atau jasa yang diminati konsumen Mengembangkan ide dan peluang usaha menurut Zimmerer, ide-ide
2) Ide dalam penjualan produk/jasa dapat memenangkan persaingan yang berasal dari wirausaha dapat menciptakan peluang untuk
3) Ide dalam penjualan dan pendayagunaan sumber usaha memenuhi kebutuhan riil di masyarakat. Ide-ide itu menciptakan nilai
4) Ide dapat mencegah kebosanan konsumen dalam pembelian dan potensial di pasar sekaligus menjadi peluang usaha.
penggunaan produk Adapun yang dilakukan dalam menggembangkan bisnis, kunci
utamanya adalah kreativitas di dalam menentukan langkah dan upaya
tersebut. Satu langkah sukses dalam mengembangkan bisnis yang
b. Langkah Pengembangan Ide dan Peluang Usaha
dilakukan orang lain belum tentu sesuai untuk bisnis kita jika kita tiru
1) Menetapkan dengan jelas pengembangan ide usaha tersebut
begitu saha tanpa kreativitas dan modivikasi di dalamnya. Kreativitas
2) Menentukan tujuan khusus dalam pengembangan ide usaha
di dalamnya mengadopsi strategi bisnis orang lain juga penting bagi
tersebut
suksesnya bisnis.
3) Mengupayakan agar setiap karyawan dalam perusahaan
Kreativitas terletak pada orangnya, terletak pada pelakunya, maka
memahami pengembangan ide usaha tersebut
langkah agar kita bisa kreatif dalam mengembangkan bisnis adalah
4) Membuat dan melaksanakan system pencatatan prestasi
mengasah kreativitas diri kita. Kreativitas adalah sebuah keterampilan
pengembangan ide usaha
yang bisa muncul dalam diri kita dan juga bisa hilang. Kreativitas bisa
5) Memberikan penghargaan pada karyawan agar prestasai
muncul dan berkembang bila diasah dan dilatih, sebaliknya akan hilang
pengembangan ide menjadi obsesi
jika tidak pernah dilatih.
6) Mengupayakan agar para karyawann memahami perannya dan
memberikan kesempatan untuk terlibat dalam pengembangan
usaha dalam prestasi perusahaan
03
Pemanfaatan
Peluang Usaha
secara Kreatif
dan Inovatif
a. Mengembangkan Kreativitas dalam Usaha
Kreativitas adalah suatu proses yang dapat dikembangkan dan ditingkatkan.
Kemampuan dan bakat wirausaha hanya merupakan dasar yang masih harus
ditambah dengan ilmu pengetahuan di dalam mengembangkan kreativitasnya.

Ciri-ciri wirausaha yang kretif dalam mengembangan pemanfaatan


peluang usahanya serta ide dan gagasannya, anatara lain :

Selalu fleksibel dalam Dapat memendam suatu


memanfaatkan peluang usaha keputusan sampai cukup fakta
dan data terkumpul

Berkemampuan tinggi dalam Sangat kaya akan kehidupan


mengembangkan ide-ide atau fantasi dalam memanfaatkan
gagasannya yang berbeda peluang usaha dan pembuatan
dalam pembuatan produk dan produk atau jasa yang
jasa disenangi konsumen

Termotivasi oleh masalah- Peka terhadap lingkungan


masalah yang menantang usaha atau bisnis dan
dalam memanfaatkan peluang perasaan orang-orang yang
ada di sekitarnya
Memiliki pandangan positif
dalam memanfaatkan peluang Menghargai kebebasan
usahanya berkarya dan berkreasi serta
tidak memerlukan persetujuan
dari rekan atau temannya
b. Mengembangkan inovasi dalam usaha
Beberapa hal yang harus dijadikan dasar untuk Beberapa hal yang menjadi sumber inovasi :
meningkatkan kemampuan inovasi pelayanan : 1) Konsep pengetahuan dasar dalam pemanfaatan peluang
1) Berorientasi pada tindakan untuk berinovatif usaha
2) Penjualan produk dengan penuh inovatif 2) Suatu proses yang sesuai dengan kebutuhan konsumen
3) Menentukan tujuan dalam berinovatif terhadap produk
4) Menjalankan uji coba dan merevisinya 3) Perubahan dalam persepsi kebutuhan konsumen
5) Mulai belajar berinovasi dari pengalaman terhadap produk atau jasa
6) Mengikuti jadwal yang telah ditentukan 4) Kejadian yang tidak diharapkan dalam pemanfaatan
7) Menghargai karyawan yang memiliki gagasan di dalam peluang usaha
berinovatif 5) Ketidakharmonisan dalam penjualan produk barang atau
8) Mempunyai keyakinan dan kerja-kerja dengan penuh pelayanan jasa
inovatif dan risiko 6) Perubahan pengembangan pada industri dan pasar
7) Perubahan dalam demografi penduduk
8) Selera, minat, dan daya beli konsumen terhadap produk
dan jasa
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai