Anda di halaman 1dari 36

UNSUR-UNSUR RADIASI

MATAHARI

1. Intensitas
Adalah menggambarkan jumlah energi
matahari yang sampai pada luasan tertentu
dari suatu permukaan pada waktu tertentu

Satuan : calori, joule, Watt/m2/det


2. Kualitas
Adalah spektrum cahaya yang
dipancarkan oleh matahari yang terdiri
dari bebagai panjang gelombang
3. Periodisitas
Menggambarkan lamanya waktu matahari
memancarkan cahaya ke permukaan
bumi dalam kurun waktu 24 jam

Penyebabnya : perputaran bumi mengelilingi


matahari dan keadaan atmosfer.
INTENSITAS RADIASI MATAHARI
Besar kecilnya intensitas radiasi
matahari sangat ditentukan :

1. Jarak bumi terhadap matahari


Pada posisi “perihellion” (jarak terdekat
terjadi pada 1 Januari ) intensitas tinggi

Pada saat “aphehelion” (jarak terjauh


pada 1 Juli) intensitas rendah
2.Sudut datang radiasi

Sudut yang dibentuk ke permukaan


bumi dengan bidang datar

Sudut datang mendekati tegak lurus


maka intensitasnya makin besar
3. Musim
Musim hujan intensitasnya rendah
karena radiasi matahari yang jatuh
sebagian diserap awan

Sedang pada musim kemarau intensitas


lebih tinggi
Berdasarkan kebutuhan dan adaptasi
tanaman terhadap intensitas radiasi
matahari tanaman dibagi 2 kelompok :

1.Sciophytes/shade species/shade plant

2.Heliophytes/sun species/sun plant


Intensitas cahaya sangat
berpengaruh terhadap tanaman

Tanaman muda (stadium bibit)


umumnya memerlukan intensitas
cahaya relatif rendah
Intensitas cahaya terlalu rendah aktivitas
fotosintesis menurun, suplai karbohidrat
dan auxin untuk pertumbuhan akar
menurun (tidak berkembang)

Intensitas cahaya terlalu tinggi : foto-


oksidasi meningkat, suhu tinggi,
kelembaban rendah, terjadi kematian
daun (daun terbakar)
Proses transpirasi meningkat dengan
kenaikan intensitas cahaya, energi yang
digunakan untuk transpirasi dapat
mencapai 50% dari energi yang diserap

Proses transpirasi ini memegang peranan


penting untuk mencegah kenaikan suhu
daun, dan penyerapan unsur hara
Pengaruh intensitas cahaya
terhadap pertumbuhan tinggi
tanaman (memanjang) terutama
terhadap produksi dan distribusi
auksin
Produksi auksin pada pucuk
(ujung batang) akan meningkat
bila intensitas radiasi kurang
sehingga tanman akan tumbuh
memanjang (etiolasi)
Dampak pemberian naungan
terhadap iklim mikro
1. Mengurangi intensitas cahaya yang diterima
tajuk tanaman
2. Mengurangi aliran udara di sekitar tajuk
3. Kelembaban udara di sekitar tajuk lebih stabil
4. Mengurangi laju evapotranspirasi
5. Menjaga keseimbangan antara ketersediaan
air dengan tingkat transpirasi tanaman
Dampak pemberian naungan pada
pertanaman tembakau :
1. Laju transpirasi tanaman tembakau
menurun sebesar 45,6%
2. Evaporasi tanah menurun sebesar 60%
3. Kadar air daun meningkat
4. Total luas daun tembakau meningkat 40%
Penelitian pada penyetekan kakao :
stek kakao mampu berakar dengan
baik kalau mendapatkan intensitas
cahaya 20%
Penelitian pada pembibitan karet: bibit
karet mampu berakar dengan baik kalau
mendapatkan IC 50%

Penelitian pada penyetekan vanili: bibit


vanili mampu berakar dengan baik kalau
mendapatkan IC 30%-50%
Naungan dapat menghindari fluktuasi
temperatur yang tinggi dan kadar air
tanah

Naungan dapat digunakan sebagai


saranan konservasi tanah, karena
meningkatkan jumlah pori penyedia air
tanah (melalui pengaturan temperatur
dan evaporasi)
 Besar kecilnya fotosintesis tergantung
pada temperatur, suplai air, unsur-unsur
hara, sifat morfologis tanaman. Puncak
fotosintesis terkait dengan besarnya
sinar dan temperatur
PERIODISITAS

- Menggambarkan lamanya matahari


memancarkan sinarnya ke permukaan
bumi dalam kurun waktu 24 jam
- Penyebabnya : perputaran bumi
mengelilingi matahari dan keadaan
atmosfer.
- Semakin panjang hari semakin banyak E
yang diterima
Berdasarkan panjang hari :

a). hari panjang : bila suatu daerah


mempunyai lama penyinaran lebih dari
14 jam dalam 1 hari

b). hari pendek : bila lama penyinaran < 10


jam
Reaksi tanaman terhadap panjang hari
disebut Fotoperodisme dan berdasarkan
hal tersebut, ada 3 kelas tanaman :
a). Tanaman hari panjang
tanaman akan berbunga apabila pjg hari
> 14 jam
cth: gandum, barley, lobak, selada, bit,
kentang, bayam
b). Tanaman hari pendek
tanaman akan berbunga bila pj
harinya/lama penyinaran < 10 jam
cth: padi,jagung, ubi jalar, kedelai,
angrek, arbei, seruni dll.
c). Tanaman hari netral
tanaman yg mampu berbunga pada
pendek maupun hari panjang
cth; kacang-kacangan, tomat, dll.
Adapun yang dapat berubah responnya
terhadap panjang hari adalah;
strawberry, tanaman ini untuk proses
pembentukan bunga membutuhkan hari
pendek, tetapi untuk pembentukan buah
buah perlupenyinaran yg lbh panjang.
Banyak aspek pertumbuhan tanaman yang
dipengaruhi oleh pj hari :
 inisiasi bunga
 produksi dan kesuburan dan tepung sari
mis, pd jagung dan kedelai
 pembentukan umbi pd ubi kayu ,
kentang, bwg putih
 dormansi benih terutama biji gulma, dan
perkecambahan biji pd bbrp tan bunga.
 Pertumbuhan tanaman secara
keseluruhan spt, anakan cabang,
memanjang.
KUALITAS

Adalah spectrum cahaya yang dipancarkan oleh matahari


yang terdiri dari bebagai panjang gelombang.
=C dimana : ʎ = panjang gelombang
F c = kecepatan cahaya = 3x108 m/det
F = Frekuensi putaran /detik
Planck :
Radiasi gelombang elektromagnetik terdiri dari
aliran pertikel yg disbt quanta dan setiap
quantum mempunyai kandungan energi
sebesar :
E=h.v h = konstanta planck = 6.625 x 10-
27 erg/det
 =C
v = C. h = C.h
E=h.v  v=E E E
v
= rendah  E = tinggi
Distribusi Spektrum Radiasi
Sekitar 95 % dr E mthr  = 0,2 – 4,0 µm (1 µ m =
10-4 cm)

Sebelum mencapai atmosfer :

9% : Ultraviolet = < 0,4µm


45%: Cahaya tampak = 0,4-0,7 µm
46%: infra merah = > 0,7 µm
Sinar mthr diserap secara selektif oleh atmosfer
Cth ; Ultra violet diserap oleh gas N2, O3 dan O2
Infra merah diserap CO2 dan uap air
Pengelompokan radiasi berdasarkan spectrum

Jenis radiasi/sinar Kisaran (µm)


Gelombang listrik 3 x 10 10
Gelombang radio 3 x 10 10 – 3 x 10 5
Gelombang televise 3 x 10 10 – 3 x 10 6
Gelombang radar 3 x 10 5 – 1 x 10 3
Gelombang infra merah 1 x 10 3 – 0,76
Radiasi tampak/visible 0,76 – 0,40
Gelombang Ultraviolet 0,40 – 0,01
Sinar X 0,01 – 0,0001
Sinar gamma < 0,0001
Penggolongan warna didasarkan atas
Jenis warna Interval (µm)
----------------------------------------------------------
Violet-ungu 0,390 – 0,455
Biru gelap 0,455 – 0,485
Biru terang 0,485 – 0,505
Hijau 0,505 – 0,550
Hijau kekuningan 0,550 – 0,573
Kuning 0,573 – 0,585
Jingga 0,585 – 0,620
Merah 0,620 – 0,760
Pengaruh spectrum terhadap pertumbuhan
tanaman

Panjang Gelombang Aktivitas tanaman


-------------------------------------------------------------
> 1,0 tdk berpengaruh khusus bagi
tanaman, spectrum (infra
merah) diserap tan &
ditransfer ked lm panas tanpa
berpengaruh dlm proses
biokimia
0,76 – 1,0 -Berpengaruh dlm proses
pemanjangan tan,
(merah jauh) fotoperiodisme, perkecambahan,
mengontrol proses
pembungaan dan pewarnaan buah

0,61 – 0,76 - Diserap kuat oleh klorofil,


pengaruh proses foto
(merah) sintesis lebih kuat
0,51 – 0,61 - Tidak banyak berperan dalam fotosintesis, sebab
hijau dan kuning) pengaruhnya sangat rendah

0,40 – 0,51 - Sangat esensial untuk proses fotosintesis,


sangat (biru) banyak diserap klorofil dan diserap oleh pigmen
kuning

0,32 – 0,40 - Tanaman menjadi kerdil, daun tebal & mengecil


(biru)

0,28 – 0,32 - Mengganggu tanaman, aktivitas tan.


Terhambat (Ultra violet)bahkan dapat terhenti

< 0,28 - Tanaman lbh cepat mengalami kematian


FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI PENERIMAAN
ENERGI MATAHARI DI PERMUKAAN
BUMI
1.Jarak bumi dengan matahari
2.Sudut datang radiasi matahari
3.Panjang hari
4.Transfaransi atmosfer
5.atmosfer

Anda mungkin juga menyukai