Anda di halaman 1dari 14

GENGGAM MASA DEPAN SEHAT MU DENGAN

KENALI DIABETES MELITUS SEJAK DINI

TITLE LOREM
IPSUM
Sit Dolor Amet
Jumlah Pengindap Diabetes
◦ Data terbaru International Diabetes Federation (IDF) pada
tahun 2021 menyebut sekitar 19,46 juta orang di Indonesia
mengidap diabetes. Angka itu meningkat 81,8%
dibandingkan 2019.
◦ Data IDF tersebut memposisikan Indonesia sebagai negara
dengan jumlah pengidap diabetes tertinggi kelima di dunia,
setelah Tiongkok, India, Pakistan dan Amerika Serikat
(AS).
◦ Bahkan, Indonesia menjadi satu-satunya di kawasan Asia
Tenggara yang masuk ke dalam 10 besar negara dengan
kasus pengidap diabetes
MENGENAL

LOREM IPSUM DOLOR SIT AMET, NUNC VIVERRA IMPERDIET PELLENTESQUE HABITANT
CONSECTETUER ADIPISCING ENIM. FUSCE EST. VIVAMUS A MORBI TRISTIQUE SENECTUS ET
ELIT. TELLUS. NETUS.
APA ITU DIABETES MELITUS ??????
◦ Diabetes Melitus (DM) atau yang biasa disebut dengan
kencing manis merupakan penyakit gangguan metabolisme
tubuh yang menahun akibat hormon insulin dalam tubuh
yang tidak dapat digunakan secara efektif dalam mengatur
keseimbangan gula darah sehingga meningkatkan
konsentrasi kadar gula di dalam darah (hiperglikemia).
Kriteria Diagnostik Glukosa Darah (mg/dL

Pemeriksaan glukosa plasma puasa ≥ 126 mg/dL. Puasa adalah kondisi tidak ada
asupan kalori minimal 8 jam.(B)
 
Atau
 
Pemeriksaan glukosa plasma ≥ 200 mg/dL 2-jam setelah Tes Toleransi Glukosa Oral
(TTGO) dengan beban glukosa 75 gram. (B)
 
Atau

Pemeriksaan glukosa plasma sewaktu ≥ 200 mg/dL dengan keluhan klasik.

Atau

Pemeriksaan HbA1c ≥ 6,5% dengan menggunakan metode yang terstandarisasi oleh National Glycohaemoglobin
Standarization
Program (NGSP). (B)
KLASIFIKASI DIABETES MELITUS
1. DIABETES
MELITUS TIPE
1
2. DIABETES
MELITUS TIPE
2
3. DIABETES
SAAT HAMIL
PENYEBAB DIABETES MELITUS
Penyebab pasti diabetes melitus baik tipe 1 atau 2 belum diketahui secara pasti
◦ DM tipe I, disebabkan oleh kerusakan sel
beta pankreas akibat reaksi autoimun. Pada
tipe ini hormon insulin tidak diproduksi.
Kerusakan sel beta tersebut dapat terjadi
sejak anak-anak maupun setelah dewasa.

◦ DM tipe II, disebabkan oleh


resisitensihormon insulin, karena jumlah
reseptor insulin pada permukaan sel
berkurangKondisi ini disebabkan oleh
obesitas terutama tipe sentral, diet tinggi
lemak dan rendah karbohidrat, kurang
olahraga, serta faktor keturunan
Seseorang lebih berisiko terkena penyakit diabetes melitus (DM) apabila memiliki beberapa faktor risiko. Faktor
risiko ini dibagi menjadi faktor risiko yang tidak dimodifikasi dan yang dapat dimodifikasi.

◦ Faktor risiko yang tidak dapat • faktor yang dapat dimodifikasi


dimodifikasi mengandung makna bahwa faktor
tersebut dapat diubah, salah
1. riwayat keluarga dengan satunya dengan pola hidup sehat.
DM 1. berat badan lebih
2. umur > 45 tahun FAKTOR 2. kurangnya aktivitas fisik

3. riwayat melahirkan bayi RESIKO 3. tekanan darah tinggi/hipertensi


4. gangguan profil lemak dalam
dengan berat badan lahir
bayi > 4000gram
DIABETES darah
5. diet yang tidak sehat
4. riwayat menderita DM saat MELITUS
masa kehamilan
TANDA DAN GEJALA
DETEKSI DINI DIABETES MELITUS

1.Kenali gejala-gejala
diabetes mellitus
2.Mempunyai faktor risiko
penyakit diabetes mellitus
3.Pemeriksaan kadar
glukosa darah secara rutin
PENCEGAHAN

Pencegahan
Dan
Komplikasi
Cara Mencegah Diabetes Melitus

1. Berhenti Merokok 8. Batasi Konsumsi Daging Merah


2. Berhenti Minum Alkohol.
9. Lakukan Berbagai Macam
3. Hindari Kebiasaan Tidak Aktifitas Fisik
Melakukan Aktivitas Apapun
10. Konsumsi Makanan Berserat
4. Turunkan Berat Badan
11. Atur Porsi Makan
5. Ganti Sumber Karbohidrat
dengan Biji-Bijian 12. Batasi Makanan yang Digoreng
6. Hindari Terlalu Sering 13. Batasi Makanan Olahan
Konsumsi Minuman Manis
14. Selalu Perhatikan Label
7. Konsumsi Lemak Tak Jenuh Makanan
Ganda
KOMPLIKASI DIABETES MELITUS
Komplikasi akut
Komplikasi akut Komplikasi kronis
Komplikasi kronis
Komplikasi DM akut bisa Komplikasi jangka panjang biasanya
disebabkan oleh dua hal, yakni berkembang secara bertahap dan
peningkatan dan penurunan kadar terjadi ketika diabetes tidak
gula darah yang drastis. Kondisi dikendalikan dengan baik.
ini memerlukan penanganan medis 1. Penyakit Jantung dan Stroke
segera, karena jika terlambat 2. Kerusakan Ginjal (Cuci Darah)
ditangani akan menyebabkan 3. Luka Diabetes (Biasanya di Kaki)
hilangnya kesadaran, kejang, 4. Kerusakan saraf (neuropati
hingga kematian. Ada 3 macam diabetik)
komplikasi akut yaitu: 5. Gangguan pada mata (retinopati
1. Hipoglikemia diabetik)
2. Ketosiadosis diabetik (KAD) 6. Masalah kaki dan kulit
3. Hyperosmolar hyperglycemic 7. Impoten.
state (HHS)
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai