Anda di halaman 1dari 70

30

FILOSOFI &
REVITALISASI
BUMDES
Paska PP 11/2021 dan
Permendesa 3/2021
Khatami Angga Kusumah
Leader Konsultan Bumdes.id
PENGALAMAN KERJA
KONSULTAN PENGEMBANGAN UMKM
SYNCORE CONSULTING - KEJAR UMKM
- Pendampingan Pengembangan Usaha Rumah Tempe
Srikandi Geneng dan Kelompok Usaha RW 8 Muja Muju di
Masa Pandemi
KHATAMI ANGGA KUSUMAH, S.Ak - UMKM Go Digital
K O N S U LTA N B U M D E S A & U M K M KONSULTAN PENGEMBANGAN BUM DESA
SYNCORE CONSULTING – BUMDES.ID
T E N TA N G K H ATA M I A N G G A K U S U M A H - Pemetaan Potensi, dan Tata Kelola BUM Desa di Kab. Berau
Kalimantan Timur – CSR Berau Coal 2020
Khatami Angga Kusumah merupakan sarjana akuntansi
- Pendampingan Pengembangan 6 BUM Desa Di Nias
Universitas Widyatama Bandung yang kini aktif sebagai
Bekerjasama dengan SURFAID 2020
konsultan pengembangan UMKM dan BUM Desa di Lembaga
- Pendampingan Kelembagaan (Penyusunan Perdes dan
Syncore Consulting dan Micromentor.
AD/ART 6 BUM Desa di Nias) Bekerjasama dengan SURFAID
2021
PROFESIONAL SKILLS - Pendampingan Manajemen Bisnis 10 BUM Desa Pemenang
Desa Brilian 2020 – Bekerjasama dengan BRI
- Pembukuan Sederhana - Pendampingan Penguatan Kelembagaan (Penyusunan Perdes
- Optimalisasi Social Media dan AD/ART Pasca PP 11 Th 2021 Tentang BUMDesa) di
- Sustainability Report dan Bumdes Kemudo Makmur Kab. Klaten – CSR Sarihusada
Company Profile 2021
- Penyusunan Perdes dan - Pendampingan Pengembangan Usaha Toko Desa Bumdes
AD/ART BUM Desa Kemudo Makmur Kab. Klaten – CSR Sarihusada 2021
- Standar Operasional Prosedur - Koordinator Tim Penilai Desa BRILian 2021 – BRI
Siapakah Hallo.. Kami dari Tim Bumdes.id
Kami? Kami bisa bantu anda …...

PELATIHAN PENDAMPINGAN KEMITRAAN


Bumdes.id adalah program yang dinisiasi dan dikelola
1.312 oleh Syncore Indonesia bekerjasama dan didukung komunitas ABCGFM untuk
membantu menumbuhkan, menguatkan dan mengembangkan Bumdes di seluruh
Member Indonesia.
Bumdes 4 FUNGSI UTAMA BUMDES.ID :
Aktif 1. AGREGASI – Menghimpun Bumdes di seluruh Indonesia
2. KURASI – Menilai Kesehatan Usaha dan Rating Produk
3. INKUBASI - Pelatihan dan Pendampingan Bumdes
bumdes.id/id/daftar 4. KEMITRAAN – Mengembangkan Kemitraan Multipihak
ABCGFM = Academics, Bumdes, Community
Government, Fascilitator, Media
Fase 1 Pemetaan Potensi dan Pemilihan
Apa yang Usaha Bumdes

Kami “Dari Mangkrak Jadi Jalan “


 
Output :
Tawarkan? 1. Pemetaan Bentang
2. Perancangan Model Bisnis Bumdes
3. Penyusunan Rencana Unit Usaha Bumdes
4. Analisa Kelayakan Usaha Bumdes

A T M R
Training Mentoring Review
Online
Online 2 Hari Online 3 Bln Online 1 Thn

Tertarik ? Isi Form berikut :


bit.ly/revitalisasibumdes
Apa yang Fase 2 Tata Kelola dan Manajemen
Operasional Bumdes
Kami
“Dari Jalan jadi Tumbuh/Untung”
 
Output :
Tawarkan? 1. Rencana Strategis Bumdes
2. Rencana Kegiatan dan Anggaran Bumdes
3. Pedoman dan SOP Bumdes

A T M
Training Mentoring Review
Online
Online 2 Hari Online 3 Bln Online 1 Thn

Tertarik ? Isi Form berikut :


bit.ly/revitalisasibumdes
Apa yang
Kami Fase 3 Akuntansi dan Pertanggungjawaban Bumdes

“Dari Tumbuh Jadi Maju “


 
Tawarkan? Output :
1. Anggaran vs Laporan Realisasi Anggaran
2. Pencatatan dan Pelaporan Keuangan Bumdes
3. Pertanggungjawaban Bumdes

A T M
Training Mentoring Review
Online
Online 2 Hari Online 3 Bln Online 1 Thn

Tertarik ? Isi Form berikut :


bit.ly/revitalisasibumdes
POSISI ANDA DIMANA?
Menumbuhkan Menguatkan Mengembangkan !
BUMDES seluruh Indonesia

Growth Mature
(Tumbuh) (Maju) Take Off
Start Up
(Rintitas)
Decline

 Belum Memiliki Bumdes  Unit usaha sudah berjalan,  Usaha-usaha sudah berkembang,
 Masih Belum Begitu Paham pendapatan sudah mulai stabil, BEP operasional sudah dicapai
Filosofi BUMDES dan trend meningkat  Karyawan semakin banyak, perlu
 Masih belum bisa menyusun  Pengelola mulai kesulitan peningkatan kesejahteraan
AD/ART dan Raperdes mengelola pertumbuhan  Dirasa perlu membuka unit-unit
pembentukan BUMDES pendapatan yang cepat usaha baru
 Masih belum bisa melakukan  Pengelola perlu mendapatkan  Tawaran kerjasama semakin
identifikasi potensi dan memilih pelatihan Manajemen banyak
jenis usaha (kompetensi Plan-Do-Check-  Perlu melakukan inovasi-inovasi,
 Unit usaha sudah dibentuk tetapi Action) salah satunya memanfaatakan
pendapatan belum stabil  Pengelola kesulitan menyusun teknologi IT
proposal Rencana Usaha dan  Siap Tinggal Landas (Take Off)
Perencanaan Usaha
 Kesulitan dalam menyusun
laporan keuangan

Menumbuhkan Menguatkan Mengembangkan !

7
MENUJU
BUMDES BINTANG 5

1. Bintang 1 – Sudah berdiri tetapi usaha belum jalan


2. Bintang 2 – Usaha sudah jalan tetapi belum untung
3. Bintang 3 - Usaha sudah untung tetapi belum besar
4. Bintang 4 – Omzet sudah tembus diatas 1M per tahun
5. Bintang 5 – Mampu berdampak besar bagi peningkatan
kesejahteraan warga
01 Bagaimana melakukan
pendampingan efektif
berkelanjutan untuk Revitalisasi
Bumdes
ISU UTAMA BUMDES
"Dari 2.188 BUMDes tidak beroperasi dan 1.670
BUMDes beroperasi tapi belum memberikan
kontribusi pada pendapatan desa. Jadi tolong ini
menjadi catatan,"
"Karena ini bagian dari penciptaan lapangan kerja
secara besar-besaran. Oleh karena itu, BUMDes harus
direvitalisasi sebagai penggerak ekonomi di desa,"

Rapat Terbatas Penyaluran


Dana Desa (12 Desember
2019)
Arahan untuk Revitalisasi Bumdes
"Saya juga minta BUMDes mulai di-scaling up,
disambungkan, diintegrasikan dengan supply chain
nasional bisa melakukan kemitraan dengan sektor-
sektor swasta besar dan mulai dibuka channel jalur
distribusi sehingga produk unggulan di desa bisa
masuk ke marketplace baik marketplace nasional
maupun global," REVITALISASI USAHA BUMDES
"Sehingga tata kelola semakin baik, akuntabel, dan
transparan dan pelibatan partisipasi warga desa
dalam pengawasan dana desa sangat diperlukan,"
katanya. REVITALISASI TATA KELOLA
BUMDES Rapat Terbatas Penyaluran
Dana Desa (12 Desember
2019)
35% Bumdes Terdampak Pandemi COVID-
19
Pada tahun 2021 jumlah Bumdes mencapai
57.273, 45.233 Bumdes aktif (79%) dan 12.040
Bumdes tidak aktif (21%)

Diantara Bumdes yang aktif 15.768 Bumdes atau


35% terdampak pandemi, sehingga merumahkan
123.176 pekerjanya

Sebanyak 45.233 Bumdes aktif memperkerjakan


20.369.834 orang dengan Omzet Rp4.6 triliun

Sebaran Usaha 15.768 Bumdes yang terdampak


adalah 4.225 usaha sewa, 3.678 usaha
perdagangan, 2870 usaha keuangan, 813 unit usaha
jasa perantara, 1.038 usaha penejualan tiket, 678
Sumber: usaha pariwisata dan 1.540 Usaha bisnis Sosial
https://nasional.kontan.co.id/news/sebanyak-35-bumdes-di-indonesia-terdampak-pandemi-covid-19
APA ITU BUMDES?
Badan Usaha Milik Desa , yang selanjutnya disebut BUM Desa, adalah badan usaha yang
seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh Desa melalui penyertaan secara
langsung yang berasal dari kekayaan Desa yang dipisahkan guna mengelola aset, jasa
pelayanan, dan usaha lainnya untuk sebesar-besarnya kesejahteraan masyarakat Desa
(Pasal 1 UU Desa/ UU No 6/2014).

BUMDES PEMDES
Sudahkah Desa paham hak dan kedudukannya?
PERUBAHAN INSTITUSI & KONTEKS
BUMDES
PERIODE 1 PERIODE 2 PERIODE 3
UU 32/2004 UU 11/2020

Pemerintah Desa Menguatkan Posisi Bumdes PP


11/2020
Merupakan bagian dari UU 6/2014 1. Pengakuan Badan Hukum
Pemerintah Kabupaten Azas Rekonisi dan Subsidiaritas 2. Penjelasan Tata Kelola
Pengaturan Bumdes Memberikan kewenangan luas Bumdes
Perlu Perda Bagi Desa untuk Mengembangkan
Bumdes. Musdes jadi pemegang
Kekuasaan tertinggi Bumdes
AZAS AZAS
REKOGNISI PASKA UU DESA SUBDIARITAS
Kewenangan Pelaksanaan Cakupan Kewenangan
antara lain:
Hak asal-usul : merupakan warisan yg masih hidup • Sistem Organisasi Masyarakat
Kewenangan berdasarkan hak dan prakarsa Desa atau prakarsa masyarakat Desa Desa
asal usul sesuai dengan perkembangan kehidupan • Kelembagaan
masyarakat • Pranata dan hukum adat
1 Diatur dan diurus • Tanah kas desa
oleh Desa • Kesepakatan dlm kehidupan
Kewenangan untuk mengatur dan mengurus
masyarakat desa
kepentingan masyarakat Desa yang telah
Kewenangan lokal berskala dijalankan oleh Desa atau mampu dan efektif antara lain:
Desa dijalankan oleh Desa atau yang muncul karena • Tambatan perahu
perkembangan Desa dan prakarsa masyarakat Desa • Pasar desa
2 • Tempat pemandian umum
• Penugasan meliputi penyelenggaraan • Saluran irigasi
Kewenangan yg ditugaskan pemerintahan Desa, pelaksanaan • Sanitasi lingkungan
Pemerintah, Pemda Provinsi Diurus oleh Desa pembangunan Desa, pembinaan • Pos pelayanan terpadu
(berdasarkan kemasyarakatan Desa, dan pemberdayaan • Sanggar seni dan belajar
atau Pemda Kab./Kota
• Perpustakaan desa
3 penugasan dari
Pemerintah,
masyarakat Desa.
• Penugasan disertai biaya:
• Jalan desa

Kewenangan lain yg Pemda Provinsi Pemerintah  Dana Desa dari APBN


ditugaskan Pemerintah, atau Pemda Pemda Prov  Bantuan Keuangan dari APBD
Pemda Provinsi atau Pemda Kab./Kota Provinsi
Kab./Kota sesuai ketentuan Pemda Kab/kota  ADD, bagihasil PDRD, 16
bantuan keuangan dari APBD kab/kota
SKEMA TATA ATURAN BUMDES
SEBELUM UU 11 /2020 TENTANG CIPTA KERJA
UU No 6/2014
Undang-Undang Desa
BAB X Pasal 87 sd 90 Desa dapat mendirikan BUM Desa

PP No 43 / 2014 BAB VIII Pasal 132 sd 134

Permendesa No 2/ 2015 Permendesa No 4/ 2015


Permendesa No 22/ 2016
Pedoman Tata Tertib dan Pendirian, Pengurusan dan
Penetapan Prioritas
Mekanisme Pengambilan Pengelolaan, dan
Penggunaan Dana Desa
Keputusan Musyawarah Pembubaran
Tahun 2017
Desa Badan Usaha Milik Desa
Bagian Kelima
Ps 88 dan 89 Perda No 03/2016
Perbub No 23/2015 Badan Usaha Milik Desa Perdes
Pedoman Penyusunan Pembentukan Badan
Peraturan di Desa Usaha Milik Desa27
SKEMA TATA ATURAN BUMDES
SETELAH UU 11 /2020 TENTANG CIPTA KERJA
UU No 6/2014
Undang-Undang Desa
BAB X Pasal 87 sd 90 Desa dapat mendirikan BUM Desa
PP No 43 / 2014
BAB VIII Pasal 132 sd 134

Permendesa No 22/ 2016


Permendesa No 16/ 2019 UU 11/2020 Cipta Kerja Penetapan Prioritas
Musyawarah Desa Pasal 117 Penggunaan Dana Desa
Tahun 2017

Permendesa 3/2021
pendaftaran, pendataan dan PP 11/2021
pemeringkatan, pembinaan Badan Usaha Milik Desa Perdes, AD/ART, Program
dan pengembangan, dan Kerja
pengadaan barang dan/atau Pembentukan Badan
jasa BUMDes/BUM Desa BUM Desa berbadan hukum dapat
Bersama. mendirikan PT, Koperasi, Yayasan Usaha Milik Desa
28
DESAIN
TATA KELOLA
BUM DESA
PASCA UU 11/2020 DAN PP
11/2021

FUNGSI
PENGATURAN

FUNGSI
PENGURUSAN
FUNGSI
PELAKSANAAN
Perubahan Pengertian Bumdes
Badan Usaha Milik Desa , yang selanjutnya disebut BUM Desa, adalah badan usaha yang seluruh atau
sebagaian besar modalnya dimiliki oleh Desa melalui penyertaan secara langsung yang berasal dari
kekayaan Desa yang dipisahkan guna mengelola aset, jasa pelayanan, dan usaha lainnya untuk
sebesar-besarnya kesejahteraan masyarakat Desa (Pasal 1 UU Desa/ UU No 6/2014).

Badan Usaha Milik Desa , yang selanjutnya disebut BUM Desa, adalah Badan Hukum yang yang
didirikan oleh desa dan / atau bersama desa-desa guna mengelola usaha, memanfaatkan aset,
mengembangkan investasi dan produktivitas, menyediakan jasa pelayanan, dan /atau jenis usaha
lainnya untuk sebesar-besarnya kesejahteraan masyarakat Desa (Pasal 117 UU cipta Kerja / UU No
11/2020).
Tujuan Bumdes
1. melakukan kegiatan ursaha ekonomi melalui pengelolaan usaha, serta
pengembangan investasi dan procluktivitas perekonomian, dan potensi
Desa;
2. melakukan kegiatan pelayanan urnum melalui penSrsdl.an barang danlatau
jasa serta pemenuhan kebutuhan umurn masyarakat Desa, dan mengelola
lumbung pangan Desa;
3. memperoleh keuntungan atau la,ba bersih bagi peningkatan pendapatan
asli Desa serta mcngembangkan sebesar-hesa.rnya manfaat atas surnber
daya ekonomi masyarakat Desa;
4. pernanfaatan Aset Desa gLlna menciptakan nilai tan:bah atas Aset Desa;
dan
5. mengembangkan ekosistem ekonomi digital di Desa.
Fungsi Bumdes
1. konsolidasi produk barang dan/atau jasa masyarakat Desa;
2. produksi barang dan/atau jasa;
3. penampung, pembeli, pemasaran produk masyarakat Desa;
4. inkubasi usaha masyarakat Desa;
5. stimulasi dan dinamisasi usaha ekonomi rnas)rarakat Desa;
6. pelayanan kebuuuhan dasar dan umum bagi masyarakat Desa;
7. peningkatan kemanfaatan dan nilai ekonomi kekayaan budaya,
religiositas, darr sumber daya alam; dan
8. peningkatan nilai tambah aset desa dan pendapatan asli Desa.
Kerangka Konseptual Pendampingan Revitalisasi
Bumdes
Tujuan Revitalisasi Bumdes : Bumdes benar-benar memberikan manfaat nyata bagi
masyarakat desa
Kondisi yang ingin dicapai Tujuan Utama Bumdes
Cek Paska Pendampingan
Kesehatan
Usaha (CKU)
Bumdes Bumdes yang Meningkatkan
Sehat, Tumbuh Kesejahteraan
dan Berkelanjutan Masyarakat Desa
Revitalisasi Revitalisasi
Tata Kelola Usaha

1. Reposisi Bumdes sesuai fungsi dan tujuan Bumdes 1. Melakukan pemetaan potensi usaha dan masalah

2. Menyusun AD/ART sesuai PP 11/2021 2. Merancang model bisnis dan rencana usaha

3. Menguatkan sistem manajemen dan akuntabilitas 3. Menyusun penganggaran dan laporan keuangan

4. Meningkatan partisipasi dan kontribusi masyarakat 4. Melakukan transformasi Digital


“Penguatan Kelembagaan” “Peningkatan Skala Usaha”
Bagaimana Bumdes Memberikan Manfaat
Nyata?
Kembali pada Cita-Cita Memajukan Kesejahteraan
Kemerdekaan Indonesia Umum

Pengangguran Kemiskinan Ketimpangan


Reposisi Bumdes paska PP 11 dan Pandemi

Badan Hukum BUMDES


Badan Usaha

Unit Bisnis (1) Unit Bisnis (2) Unit Bisnis (3)

Bumdes menjalankan Bumdes Kolaborasi Bumdes Kolaborasi


Langsung Dengan Kelompok Dengan Pihak Ketiga
Masyarakat (Luar Desa)

Bumdes saat ini lebih mengarah sebagai Konsolidator Produk-Produk dan Unit-Unit
Usaha yang ada di Desa !
Asimetri Informasi dan Nilai Tambah Rendah

PABRIK
Perputaran uang di desa tidak
lancar, karena akses ke lembaga
RETAIL keuangan yang rendah.
RENTENIR

DESA
TENGKULAK
Desa menjadi Pasar produk-produk
Pabrikan dari kota (Defisit Neraca
Perdagangan)
PENGEMBANGAN EKOSISTEM
BUMDES
Kampus Industri
ARENA NASIONAL
NEGARA B A

Ekosistem
ARENA LOKAL
C DESA
Bumdes
Rekognisi
D Subsidiaritas
ARENA
PEMERINTAH
Pendamping DAERAH Perbankan
Kolaborasi UMKM dengan BUMDES
Kebangkitan Ekonomi Indonesia dari Desa

Survei Konsumsi Warga Pemanfaatan Lahan Kosong Food Estatehttps://


profil.bumdes.id/
Bumdes menjadi Wadah Ekonomi Desa
Model EKOSISTEM BISNIS BUMDES
Membangun Ekosistem Bumdes Berkelanjutan

RANTAI
Pemerintah Industri
NILAI

Fascilitator PRODUSEN
KONSUMEN
/ Enabler
“Bela Beli Produk Desa” “Tanam apa yang dimakan,
Makan apa yang tanam”
INKLUSI
Kampus KEUANGAN Pebankan
“Jangan biarkan Bumdes bertarung sendiri”
ARSITEKTUR DASHBOARD REVITALISASI
BUMDES
Monitoring Monitoring Indeks Bumdes
Harian Bulanan Berkelanjutan

Tanya Bumdes
02 Reposisi Bumdes sesuai Tujuan
dan Fungsi Bumdes berdasarkan
PP 11/2021 tentang Bumdes
Penguatan Kelembagaan
1.1.1
Pengajuan
Nama
01 1.1.2
Penguatan 1.1 Dokumen
Kelembagaan Legalitas/ Sertifikat
Badan Hukum Pendukung

1.2 1.2.1
Legitimasi (diterima dan Sosialisasi
didukung)
1.2.2
Positioning
1.2.3
Value
Proposition
BUMDES TATA KELOLA MODEL BISNIS
Sebagai Organisasi Hybrid Khusus Unik

MUSDES TIGA CIRI UTAMA


(Sebagai pemegang ORGANISASI HYBRID
kekuasaan Tertinggi
Multiple Goals
SEKTOR PUBLIK Multi Stakeholders
KEPALA DESA
(Sebagai Penasehat) Multiple Source of Income

TOKOH MASYARAKAT
(Sebagai Pengawas)
SEKTOR PRIVAT
PELAKSANA OPERASIONAL
Direktur, Sekretaris, Bendahara (Badan)
Kepala Unit dan Karyawan (unit)
Bidang Usaha Ekonomi vs Sosial
BIDANG USAHA KEGIATAN USAHA

USAHA BIDANG Perdagangan


EKONOMI Produksi
Jasa
(BUMN, BUMD)

USAHA BUMDES

USAHA BIDANG Pendidikan


LAYANAN UMUM Kesehatan
UNIT USAHA Air Bersih
Usaha dengan Badan (BLU, BLUD)
Pengelolaan Sampah
Hukum atau Pengelola Terpisah
Listrik Desa
Melihat Tingkat Kematangan BUMDES

RINTISAN TUMBUH MAJU


TAHAPAN PENGEMBANGAN BUMDES
Menumbuhkan Menguatkan Mengembangkan !
BUMDES seluruh Indonesia
Growth Mature
(Maju) Take Off
(Tumbuh)
Start Up
(Rintitas) Decline

 Belum Memiliki Bumdes  Unit usaha sudah berjalan, pendapatan  Usaha-usaha sudah berkembang, BEP
 Masih Belum Begitu Paham Filosofi sudah mulai stabil, dan trend operasional sudah dicapai
BUMDES meningkat  Karyawan semakin banyak, perlu
 Masih belum bisa menyusun AD/ART  Pengelola mulai kesulitan mengelola peningkatan kesejahteraan
dan Raperdes pembentukan BUMDES pertumbuhan pendapatan yang cepat  Dirasa perlu membuka unit-unit usaha
 Masih belum bisa melakukan  Pengelola perlu mendapatkan pelatihan baru
identifikasi potensi dan memilih jenis Manajemen (kompetensi Plan-Do-  Tawaran kerjasama semakin banyak
usaha Check-Action)  Perlu melakukan inovasi-inovasi, salah
 Unit usaha sudah dibentuk tetapi  Pengelola kesulitan menyusun proposal satunya memanfaatakan teknologi IT
pendapatan belum stabil Rencana Usaha dan Perencanaan Usaha  Siap Tinggal Landas (Take Off)
 Kesulitan dalam menyusun laporan
keuangan

Menumbuhkan Menguatkan Mengembangkan !


Problematika Bumdes
Rintisan
• Belum kompak, belum paham peran dan fungsi bumdes, salah pilih usaha,
belum mampu menghasilkan penjualan, risiko mangkrak tinggi
• Perlu pelatihan, pendampingan pemetaan potensi dan pemilihan jenis
usaha
• Jumlah : 30,000
Berkembang
• Sudah jalan usaha tetapi belum untung, belum
ada manajamen modern,
• Perlu pelatihan, pendampingan manajemen dan
inkubasi untuk meningkatkan penjualan
• Jumlah : 10,000
Maju Cek Kesehatan Usaha
• Sudah jalan, sudah untung, siap di scale up Bumdes adalah aplikasi
untuk penilaian cepat
• Perlu pelatihan, pendampingan bisnis dan
bumdes platform
keuangan, inkubasi untuk scale up cku.syncore.id
• Jumlah : 1,000
Menjalankan Standarisasi Bumdes
LEVEL KETERANGAN KHARAKTERISTIK TEMATIK OUTPUT DIGITALISASI

L1 Berdiri - Omzet 0 Kelembagaan Profil Desa/ Bumdes

L2 Bertumbuh - Omzet 0 - 300 juta Bisnis Katalog

L3 Berkembang - Omzet 300 jt – 1 M Manajemen Aktivasi Sosial Media

L4 Maju - Omzet 1 – 5 M Keuangan Pemanfatan e-Commerce

L5 Berkelanjutan - Omzet > 5M Keberlanjutan Terintegrasi dalam Ekosistem Digital


UU Bumdes harus mendukung faktor
kunci Bumdes Berkelanjutan !
1. Mampu Bertahan di masa
Rintisan
FAKTOR LINGKUNGAN
(EKOSISTEM) 2. Mampu Terus Tumbuh dan
mendapat peran
3. Mampu Terus Adaptif di
FAKTOR ORGANISASI BUMDES lingkungan yang terus
(TATA KELOLA) BERKELANJUTAN berubah
4. Mampu menjadi Institusi
FAKTOR INDIVIDU
yang kuat dan memiliki
(KOMPETENSI)
Tata Kelola yang baik
5. Mampu memberi manfaat
bagi masyarakat desa dan
Sumber: Kajian Internal Bumdes.id (2021) pilar ekonomi nasional
03 Teknik Fasilitasi Bumdes:
Bagaimana menggugah
masyarakat mau berubah?
STRATEGI REVITALISASI BUMDES
REVITALISASI TATA KELOLA REVITALISASI USAHA
Instruksi Presiden
BUMDES BUMDES (Ratas 12 Des 19)
Scale Up
Akses Kredit (Peningkatan Skala
Legitimasi Usaha)

Intergrasi Value
BUMDES Akses Pasar/Agen Chain
(BUMN & Industri)
Akuntabel BERSERTIFIKAT
BADAN HUKUM Kemitraan
Pendampingan
(PP 11/2021) (ABCGFM)

Partisipatif Pengembangan Transformasi Digital


(eCommerce,
Ekosistem Fintech etc)

Revitalisasi Bumdes bukan semata-mata mengganti Pengurus Bumdes yang Mangkrak,


Tetapi membenahi Tata Kelola, Menguatkan Legitimasi, dan Integrasi ke Rantai Pasok
Nasional
Arena Desa - Memetakan Peta Pertandingan

1. Goal nya apa ?


2. Pemainnya siapa : ?
3. Posisinya apa : ?

4. Aturan Main Bagaimana?


5. Jalannya Permainan?
01 Melakukan Pemetaan Bentang Alam

Peningkatan Pendapatan Petani -


48
Management Digital
02 Melakukan Pemetaan Bentang Hidup

Kelompok Wawancara mendalam


Masyarakat
FGD

Pemerintah Supportif vs Skeptis


Desa BUMDES
PKK
Daftar Inventaris Potensi
dan Masalah

Pemuda
BPD
KELEMBAGAAN MODEL BISNIS

AKUNTABILITAS & TATA KELOLA &


PENGENDALIAN MANAJEMEN

PENGELOLAAN
SUMBERDAYA
REVITALISASI USAHA BUMDES

KONTEKS BUMDES MENCARI RUANG KOSONG KELAYAKAN


1. Memahami Bumdes 3. Pengumpulan Data 6. Finansial
sebagai organisasi dengan pemetaan 7. Sosial, Lingkungan,
Hybrid bentang Budaya
2. Memahami Dinamika 4. Analisa Peluang Usaha
Perubahan dengan Social Enterprise
Lingkungan Global, Business Model
Nasional dan Lokal
3. Memahami Konteks 5. Perancangan Rencana
Kelembagaan Bumdes Usaha dengan Design
Thinking
1. STAY LOCAL (Untuk Bumdes
Rintisan) BIDANG USAHA KEGIATAN USAHA
Perdagangan
USAHA BIDANG
Produksi
EKONOMI Jasa

USAHA BUMDES

Pendidikan
USAHA BIDANG Kesehatan
LAYANAN UMUM Air Bersih
UNIT USAHA Pengelolaan Sampah
Usaha dengan Badan Listrik Desa
Hukum atau Pengelola Terpisah
Prediksi terjadi Penurunan Jumlah Bumdes ?

“Bumdes yang siap dan sehat akan bertahan “


02. PENGUATAN MODAL BUMDES

Sumber: Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi, 2018


Sumber Permodalan Bumdes
Dana Desa (APBN)
Pemerintah
Hibah (Pemerintah/ Desa
Non Pemerintah)
Mekanisme APBDes PERMODALAN
BUMDES
Tabungan
Masyarakat
Desa
Penyertaan Saham
03 Memilih Produk Unggulan Desa
Pemetaan Bentang Pelatihan/Pendampingan

Pilihan
Mengenal
Teknologi
Profiling Diri
Produk
Baseline Goals
Unggulan
Bumdes Digital
Mengenal Pasar/
Level 5
Lingkungan Pesaing

TAHAPAN PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN


1. Langkah 1 : Mengirimkan profil ke Tim Bumdes.id
2. Langkah 2 : Mengenal diri dan Lingkungan
3. Langkah 3 : Menentukan Produk/layanan Unggulan
4. Langkah 4 : Menentukan Segmen Pasar dan Pesaing
5. Langkah 5 : Menentukan Teknologi yang akan digunakan
6. Langkah 6 : Menentukan Goals dan Menjalani Pendampingan
7. Langkah 7 : Review dan Tindak Lanjut
Mengelompkkan Desa Menjadi tiga ZONA
SEGMEN
KEBUTUHAN

PRIMER
ZONA HIJAU : Minor
(Lanjut / Genjot )

SEKUNDER
ZONA KUNING : Major
(Sesuaikan)

TERSIER ZONA MERAH : Extreme


(Bertahan)
PROSES
KURANG SEMI ADAPTIF ADAPTIF BISNIS
Analisa Pasar dalam Memprediksi
Dampak
1.a Desa dengan mayoritas mata pencaharian warga
bergantung pada PASAR LUAR akan lebih terdampak
MATA oleh PANDEMI COVID -19
PENCAHARIAN
WARGA DESA 1.b Desa dengan mayoritas mata pencaharian warga
bergantung pada PASAR LOKAL DESA akan lebih
tahan oleh PANDEMI COVID -19
Respons
1.a.1 Melakukan diversifikasi produk atau ganti usaha dengan tetap memanfaatkan
keahlian dan sarana prasarana yang ada (contoh usaha batik jadi buat masker)
1.a.2 Memanfaatkan jaringan pasar yang ada/network untuk berjualan produk yang
masih ada kebutuhan (contoh guide di Borobudur jualan Wedang Rempah
memanfaatkan kontak klien/kenalan)
Analisa Kemampuan Adaptif Warga
2.a Desa dengan warga yang KURANG ADAPTIF akan
lebih terdampak oleh PANDEMI COVID -19
KEMAMPUAN
ADAPTIF
WARGA DESA 2.b Desa dengan warga yang ADAPTIF akan lebih
tahan oleh PANDEMI COVID -19
Analisa Kebersamaan Warga
3.a Desa dengan warga yang KURANG RASA
KEBERSAMAAN akan lebih terdampak oleh
PANDEMI COVID -19
KEBERSAMAAN
WARGA DESA 3.b Desa dengan warga yang memiliki RASA
KEBERSAMAAN KUAT akan lebih tahan oleh
PANDEMI COVID -19
Analisa Kelembagan Sosial Ekonomi Desa
4.a Desa dengan KELEMBAGAAN SOSIAL EKONOMI
DESA LEMAH akan lebih terdampak oleh PANDEMI
KELEMBAGAAN COVID -19
SOSIAL
EKONOMI DESA 4.b Desa KELEMBAGAAN SOSIAL EKONOMI KUAT
akan lebih tahan oleh PANDEMI COVID -19
Mengukur dan Memprediksi Ketahanan
Desa
DAMPAK PANDEMI RESPON KEMATANGAN PREDIKSI
BUMDES
ADAPTIF KENA DAMPAK
ZONA MERAH RINTISAN
SEMI ADAPTIF BERAT
KURANG ADAPTIF
ZONA KUNING TUMBUH KENA DAMPAK
UPAYA KOLEKTIF SEDANG

ZONA HIJAU KOMPAK MAJU


SURVIVE &
TIDAK KOMPAK BERKELANJUTAN
Analisa 7 Bentang (A7B)
1 Potensi 2 Kapabilitas 3 Produk 4 Pasar 5 Tata Kelola 6 Manajemen 7 Keuangan

Partisipasi Proses Sarana Pendapat


Warga Bisnis Prasarana an

Bentang
Alam

StrukturK
Kapabilitas Produk Market elembag SDM Biaya
aanç

Bentang
Sosial
Pembagian Sistem
Local Leader peran/Kabija Manajeme Investasi
kan n
04 OPTIMALISASI ASET DESA
TIDAK Perdagangan KOMERSIAL
MEMANFAATKAN Produksi MURNI
ASET DESA Jasa
USAHA Perdagangan
BUMDES Produksi
Jasa
MEMANFAATKAN Pendidikan LAYANAN UMUM
ASET DESA Kesehatan
Air Bersih
Pengelolaan Sampah
Listrik Desa
05 Melengkapi Sarana Prasarana

PENDEKATAN T. S. K
Terukur . Sistematis. Kolaboratif
RENCANA USAHA & KELAYAKAN USAHA DESA
PROSES STUDI LAPANGAN/OBSERVASI
1. Pemaparan
2. Pengamatan Lapangan
3. Wawancara
4. Diskusi Kelompok

1 2
PROFIL ANALISA EKSTERNAL ANALISA INTERNAL
1. Sejarah 1. Bentang Alam 1. Sarana Prasarana
2. Visi Misi 2. Bentang Sosial Budaya 2. SDM
3. Struktur 3. Bentang Ekonomi 3. Sistem Manajemen
3 4. Bentang Teknologi
SWOT 5 PROYEKSI KEUANGAN
Ancaman Peluang
Kelemahan Kekuatan 6 ANALISA KELAYAKAN
PASAR – SDM - LINGKUNGAN
4 INVESTASI 7 RENCANA USAHA
66
06 Transformasi Digitalisasi desa dan BUMDES
Digital adalah Alat, bagaimana Desa menemukan kembali Jatidiri

MANUAL DIGITAL
(Full Kontak Fisik) (Tanpa Kontak Fisik)

Pro g
d uk ke tin
si M ar
Distribusi
• Digitalisasi Bumdes memerlukan perubahan cara pandang, “tanpa kita mengenal
diri dan lingkungan” maka kita tidak akan optimal dalam menerapkan digitalisasi.
• Situasi Tidak Normal selama pandemi, akan berlangsung cukup lama, dan
berlanjut pada “Next Normal” karena Normal lama sangat dimungkinkan tidak
akan balik lagi
• Adaptasi kebiasaan baru dan Adopsi Teknologi Digital adalah salah satu cara
untuk bertahan dan menyesuaikan diri dengan lingkungan yang terus berubah
( Desa cerdas )
5 Level Digitalisasi Bumdes
Level Goals Output
Level 1 Bumdes mampu menyusun Katalog Online 1.1 Profil Bumdes
untuk produk maupun layanan dengan 1.2 Katalog Online
spesifikasi dan harga yang jelas dan dapat 1.3 Spesifikasi / Cerita Produk
diakses secara online lewat website dan sosial
media.

Level 2 Bumdes mampu memanfaatkan media sosial 2.1 Aktivasi Facebook


untuk sosialisasi, menarik perhatian, 2.2 Aktivasi Instagram
komunikasi dua arah, memperluas jaringan, 2.3 Email marketing
membangun komunitas

Level 3 Bumdes mampu membangun dan 3.1 Menggali potensi dan mengenali persona calon
menguatkan Branding lewat kemampuan customer
bercerita (storytelling) 3.2 Menyusun cerita (story telling) dan membuat
caption yang menarik
3.3 Membuat logo dan tagline yang mudah diingat
3.4 Teknik fotografi memakai ponsel dan video
sederhana
5 Level Digitalisasi Bumdes
Level Goals Output
Level 4 Bumdes mampu memanfaatkan 4.1 Menguasai teknik-teknik Customer Service dan
platform e-commerce untuk closing penjualan
memperluas jaringan dan 4.2 Menggunakan plaftorm e-commerce yang sesuai
meningkatkan penjualan dengan kharakteristik produk dan target market

Level 5 Bumdes mampu membangun 5.1 Menyusun sales funnel dan optimasi lead dan
ekosistem integrated marketing conversion
channel 5.2 Menggunakan teknik SEO untuk meningkatkan traffic
website
5.3 Menggunakan facebook ads untuk meningkatkan
trafic
5.4 Menyusun campaign untuk menguatkan community
based marketing
5.5 Menggunakan teknik-teknik digital marketing
terbaru lainnya

Anda mungkin juga menyukai