Anda di halaman 1dari 21

Hasil penelitian dan Trend Issue

mengenai gangguan system sensori


mata
Nama Anggota Kelompok :

I Komang Joni Prabaskara 2014201016


I Made Adi Indrawinata 2014201017
Linda Laksmana 2014201027
Made dwi prasanty 2014201031
Made Yuni Antari 2014201032
Ni Kadek Sintia Ayu Astuti 2014201041
Ni Putu Dian Nandita Putri 2014201057
Hasil Penelitian pada
Penatalaksanaan Perawatan Pada
Pasien Pasca Operasi Lasik Dengan
Gangguan Miopi
Definisi
Miopi merupakan keadaan
mata yang pembiasan sinarnya
berlebih ,sinar sejajar yang
datang dibiasakan didepan
retina. Penyebab dari miopi
atu rabun jaun ini disebabkan
oleh sumbu mata terlalu
panjang dan daya pembiasan
terlalu kuat.
Jurnal 1: Hasil Penelitian terkait Penatalaksanaan

Perawatan Pada Pasien Pengecekan rutin


Dengan Gangguan 01
kondisi mata

Miopi Hindari membaca


02
dalam cahaya redup

Mengkonsumsi buah
03
dan sayuran

Hindari menatap layar laptop atau


04 handphone dengan jangka waktu yang
panjang dan jarak yang dekat

05 Membaca buku dengan jarak


minimal 30 cm
 
Proses Penyembuhan Pasien Pasca Operasi Lasik
Proses penyembuhan pasca operasi Lasik membutuhkan waktu sekitar 2—3
bulan untuk sembuh total. Namun, mata biasanya bisa kembali melihat
dengan stabil dalam beberapa hari tergantung dari kondisi pasien. ada yang
mengalami proses pemulihan lebih cepat dan ada juga yang lebih lambat. Ini
biasanya tergantung dari kondisi refraksi yang diobati dan juga kemampuan
pemulihan diri sendiri.

Setelah operasi Lasik, pasien akan diberikan instruksi cara untuk merawat
mata yang telah dioperasi, salah satu intruksi yang biasa diberikan ke pasien
adalah pemberian dan penggunaan obat tetes mata yang perlu dipakai secara
teratur pasca operasi.
Jangka waktu pemulihan penglihatan dibagi menjadi 4 yaitu:

1 Minggu pasca 2 Minggu pasca


2-3 Jam pasca lasik 24 Jam pasca lasik
lasik lasik

Penglihatan agak Pasien mulai bisa melihat Penglihatan semakin Ketajaman penglihatan
berkabut dan terasa dengan tajam, tapi ada tajam tapi belum sudah tinggi
tak nyaman. efek seperti melihat sepenuhnya stabil.
lingkaran cahaya atau
halo
Perawatan pada Pasien
dengan Gangguan miopi
Pasca Operasi lasik
DEFINISI LASIK
LASIK merupakan salah satu jenis bedah
refraktif yang mampu memperbaiki
ketajaman penglihatan dengan cara
mengubah bentuk kornea, sehingga secara
permanen dapat mengurangi atau
menghilangkan ketergantungan penderita
pada kacamata korektif seperti kacamata
dan lensa kontak.
Perawatan Pasien Setelah Dilakukannya Operasi lasik

Tetes mata, Setelah Lasik,


Tidak jarang pasien mengalami
pasien akan menjalani masa
mata berair atau merasakan
recovery pada umum
seperti ada benda asing atau
berlangsung cepat namun hal
mengganjal pada mata.
ini berbeda-beda tergantung
dari setiap kondisi pasien.

Pasien akan mengalami Pada 24 jam pertama sebaiknya


improvement pada menghindari aktifitas
penglihatannya. Pasien akan penglihatan jarak dekat seperti
melihat lebih jelas meskipun membaca, melihat handphone
agak sedikit berkabut atau atau laptop dan sejenisnya.
kabur. Sebab akan menimbulkan lelah
pada mata
Pasien dan Keluarga Diajarakan Dalam Perawatan
Pasca Operasi Lasik
1. Pasien dan Keluarga Diajarakan Dalam 6. Perawat bekerjasama dengan
Perawatan Pasca Operasi Lasik keluarga dalam memantau kebutuhan
2. Perawat dapat menginformasikan istirahatnya pasca lasik.
ulang pasien untuk mengikuti aturan 7. Perawat menginfokan untuk
yang sudah dijelaskan oleh dokter menggunakan kacamata hitam pasca lasik
maupun perawat yang menangani. guna melindungi mata dari sinar yang
terang karena ada beberapa pasien
3. Perawat mengajarkan bagaimana mengeluhkan silau sesaat setelah operasi.
cara menggunakan tetes mata dengan 8. Perawat dapat membantu komunikasi
tepat untuk mencegah peradangan. dengan pasien dan keluarga guna
4. Perawat dapat merekomendasikan membuatkan jadwal kontrol pasca lasik.
penggunaan kacamata pelindung 9. Perawat harus menyarankan untuk
selama ingin berpergian pasca lasik. tidak menggunakan lotion, krim, atau
make up di sekitar mata pasca lasik dan
5. Perawat harus meminta bantuan menyarankan pasien untuk tidak berenang
keluarga dalam mengawasi perilaku pasca lasik.
pasien meliputi jarak membacanya, lama 10. Perawat menekankan untuk
waktu penggunaan gadget maupun makanan yang bergizi bagi mata
laptop terhadap terjadinya miopia. seperti vitamin C, vitamin E,
Zinc, dan omega 3
 
Pencegahan Komplikasi Pasca Operasi Lasik

Komplikasi operasi lasik menurut Gimbel et al dapat dibagi


menjadi intraoperatif dan pasca operasi berdasarkan waktu
kejadian karena strategi pencegahan, manifestasi klinis, dan
tatalaksana akan berbeda. Gulani telah memberikan klasifikasi
tiga tingkat berdasarkan pada tingkat komplikasi dapat terjadi,
yaitu tingkat kornea, interface level dan ablation bed.
TREND DAN ISSUE
MENGENAI PERAWATAN
PASCA OPERASI LASIK
Trend terkait Edukasi Mengenai
Perawatan Pasca Operasi Lasik

Mengedukasi pasien dengan Mengedukasi pasien untuk Edukasi pasien mengenai


pemberian topikal steroid menjalani pemeriksaan hal-hal yang perlu dihindari
selama 2-3 minggu. ulang pasca lasik. setelah LASIK
Edukasi pasien mengenai hal-hal yang perlu
dihindari setelah LASIK
01 02 03
Tidak Boleh menggunakan Hindari menyentuh mata Tidak boleh melakukan
riasan wajah selama 2 atau memgucek mata olahraga apapun selama
minggu minimal 3 hari

04 05 06
Tidak boleh melakukan Menggunakan pelindung Mata tidak boleh terkena
olahraga berat atau yang mata agar pasien tidak air, termasuk tidak boleh
berisiko trauma mata mengusap mata, termasuk berenang selama 8
selama 4 minggu. saat tidur selama 4 minggu
minggu.
Komplikasi Lasik
Issue terkait komplikasi pasca operasi lasik dimana pada Komplikasi
intraoperatif yang paling tidak menyenangkan dalam operasi lasik adalah
penetrasi bilik mata depan. Penetrasi bilik mata depan tergantung
terhadap mikrokeratom. Pisau Mikrokeratom tanpa menahan pelat tebal,
dapat menyebabkan perforasi kornea dan isi intraokular (lensa dan cairan
vitreous) dapat dikeluarkan. Hal ini dapat juga terjadi selama proses
ablasi laser.

Komplikasi pasca operatif lasik dibagi menjadi komplikasi pasca operasi


awal dan komplikasi pasca operatif lanjut. Komplikasi pasca operatif awal
yaitu overcorrretion dan undercorrection, sliding flap, wrinkled flap,
abrasi epitel superfisial, diffuse lamelar keratitis, keratitis, kekeruhan
kornea, reaksi bilik mata depan, epithelial ingrowth, dan flap melt.
Komplikasi pasca operatif lanjut yaitu regresi, astigmatisma regular dan
iregular, sel endotel yang berkurang, keratektasia, perubahan sensitivitas
kontras, retinal detachment.
Kesimpulan
Miopi merupakan keadaan mata yang pembiasan
sinarnya berlebih yang sejajar di biaskan depan retina.
Pada dasarnya miopi direkomendasikan dengan
penggunaan kacamata berlensa negatif. Selain itu,
miopi dapat diobati dengan cara lasik. Lasik atau
operasi laser adalah operasi mata dengan laser yang
digunakan untuk mengobati. proses penyembuhan
pasca operasi Lasik membutuhkan waktu sekitar 2-3
bulan untuk sembuh total.
Setelah operasi Lasik, pasien akan diberikan instruksi
cara untuk merawat mata yang telah dioperasi oleh
perawat, salah satu intruksi yang biasa diberikan ke
pasien adalah pemberian dan penggunaan obat tetes
mata dan kacamata hitam. Pada dasarnya pasien dan
merupakan bagian terpenting dalam penyembuhan
ini. Sehingga perawat memiliki peranan penting dalam
mengedukasikan lasik tersebut pada pasien miopi.
Saran

Perawat wajib menginformasikan dan mengedukasi pasiennya


pasca lasik dan pasiennya wajib mentaati aturan yang sudah
dijelaskan oleh tenaga medis yang melayaninya. Selain itu
penggunaan tetes mata maupun kacamata hitam sangat penting
dalam proses penyembuhan dan perawat dapat bekerja sama
dengan keluarga pasien dalam mengawasi perilaku dan
kebutuhan istirahat pasien dalam menunjang kesembuhan
pasiennya.
Daftar Pustaka
● Angelo. Adiguna,AH .& Shinta,A, (2017). Modalitas
Pencegahan ProgresivitasSchool-age Myopia., CDK-251/
vol. 44 no. 4, 296-299.
https://cdkjournal.com/index.php/CDK/article/viewFile/
854/603

● Lahira Eriskan,A . (2019). Komplikasi Laser In Situ


Keratomileusis (Lasik) dengan Mikrokeratom.,
https://perpustakaanrsmcicendo.com/wp-content/upl
oads/2019/04/Komplikasi-Lasik-dengan-Mikrokeratom.
Arnov-Lahira-Eriskan.pdf

● Nurwinda,S.(2013). Hubungan Antara Ketaatan


Berkacamata Dengan Progresivitas Derajat MIOPIA Pada
Mahasiswa FK Universitas Indonesia. JKKI, Vol.5,No2, 79-
86
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai