Bahan Alam Untuk Saluran

Pencernaan
Kelompok 6 B
1. Dhea Rahmawati 190106051
2. Intan Putri Hani 190106065
3. Muji Lestari 190106066
4. Windy Marezka Putri 190106075
5. Nindia Putri Sari 190106077
6. Nur Kholifah 190106081
7. Orie Novalia 190106088
Dosen Pengampu : Dewi Damayanti, M.S.Farm
 Materi Pembahasan

4
2 t dan
a k i
Saluran Peny a t an
g o b
1
Pencernaa
n P en
3 oleh
n g e r t ian b u ha n
Pe lam Gangguan Tu m
a n A
Bah Saluran
Pencernaan
 Pengertian Bahan Alam
Obat bahan alam adalah bahan obat atau obat jadi
yang bahan bakunya berasal dari bahan alam seperti
tumbuhan, hewan, atau mineral Termasuk
didalamnya jamu, obat tradisional dan fitofarmaka. Sediaan tanaman obat adalah bahan tanaman
yang sudah dihaluskan atau berbentuk serbuk,
ekstrak, tinktura, minyak lemak atau minyak
atsiri. Hasil perasan yang dibuat dari tanaman
Obat bahan alam (herbal) adalah obat yang obat, dimana pembuatannya melibatkan proses
mengandung bahan aktif yang berasal dari tanaman fraksinasi, pemurnian, dan pemekatan
dan atau sediaan obat dari tanaman. Tanaman obat
atau sediaannya secara keseluruhan dipandang
sebagai bahan aktif.
 Saluran pencernaan
Pencernaan
Saluran pencernaan adalah bagian organ
pencernaan manusia yang terdiri dari enam
bagian yaitu mulut, kerongkongan, lambung,
usus halus, usus besar, dan anus.
Sistem pencernaan adalah proses perubahan
makanan dan penyerapan sari makanan yang
berupa nutrisi- nutrisi yang dibutuhkan tubuh
dengan bantuan enzim yang memcah molekul
makanan kompleks menjadi sederhana
sehingga mudah dicerna tubuh.
Sistem Pencernaan Manusia Meliputi :
 Proses memasukan makanan ke dalam
mulut (Injesti)
 Proses mengubah makanan menjadi kecil
dan lembut oleh gigi (Pencernaan
mekanik),
 Proses mengubah molekul makanan
kompleks menjadi sederehana oleh
enzim, asam, ‘bile’ dan air (Pencernaan
Kimiawi).
 Penyerapan Nutrisi dan Pembuangan
Kotoran (Proses Penyingkiran)
 Gangguan Saluran Pencernaan
Gangguan sistem pencernaan adalah masalah
yang terjadi pada saluran atau organ yang Penyebab infeksi saluran pencernaan
terlibat dalam pencernaan. Kondisi ini bisa biasanya sangat erat dengan kebiasaan
disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari makan dan kebersihan tangan. Terdapat
infeksi hingga naiknya asam lambung. banyak bakteri, virus, dan parasit yang dapat
menyebabkan infeksi pada saluran cerna.
Gejala gangguan sistem pencernaan pun v
bervariasi, mulai dari yang ringan hingga
yang berat.Penyakit saluran cerna merupakan
kontributor utama kematian anak-anak di
Gangguan pencernaan adalah berbagai jenis
seluruh dunia, menyebabkan satu dari
masalah yang terjadi pada sistem pencernaan
sepuluh kematian anak (Weaver, 2016).
tubuh, mulai dari mulut hingga anus.
 Penyakit dan
Penyakit dan Pengobatan
Pengobatan oleh
oleh
Tumbuhan
Tumbuhan
1. Diare
Diare sebenarnya adalah proses fisiologis tubuh
untuk mempertahankan diri dari serangan
mikroorganisme (virus, bakteri, parasit dan Gejala diare bervariasi. Penderita bisa merasakan
sebagainya) atau bahan-bahan makanan yang dapat satu atau lebih gejala. Namun, gejala yang paling
merusak usus agar tidak menyebabkan kerusakan sering dirasakan penderita diare antara lain:
mukosa saluran cerna. Diare dikatakan meningkat 1. Perut terasa mulas
ketika frekuensi meningkat dengan konsentrasi tinja 2. Tinja encer atau berdarah
lebih lembek atau cair, bersifat mendadak dan 3. Mengalami dehidrasi
berlangsung dalam waktu 7-14 hari. 4. Pusing, lemas, dan kulit kering
5. Flu agak demam.
6. Nyeri otot atau kejang dan sakit kepala
 Tumbuhan untuk obat diare

Rimpang Kunyit (Curcuma longa)

Dosis:
Cara : kunyit sebesar telur ayam 1 biji (kering • Anak umur 1-3 tahun minum 4x sehari .
sekitar 11 g), daun jambu biji 10 lembar, 1 sendok makan.
lampuyang emprit 1 jari tangan (kering ± 9 • Anak umur 4-5 tahun 4x sehari. 1 ½
g) cuci semua bahan, iris tipis kunyit dan sendok makan.
lampuyang. Rebus dengan air 4 gelas hingga • Anak umur 6-8 tahun 4x sehari. 5
tersisa 3 gelas. Angkat dan saring. sendok makan.
• Anak umur 9-12 tahun 4x sehari. 1/4
gelas.
• Dewasa 4 kali sehari masing-masing ½
gelas.
 Tumbuhan untuk obat diare

Daun Jambu Biji (Psidium guajava) Buah Nangka (Artocarpus heterophyllus)

Cara : 3 lembar daun jambu biji dicuci bersih Cara : buah nangka muda dicuci bersih
kemudian direbus dengan 3 gelas air kemudian ditotolkan ke garam lalu
dijadikan 1 gelas kemudian minum air dimakan
rebusannya
Dosis: Dewasa 2x sehari.
Dosis : Dewasa segelas 2x sehari
 2. Konstipasi
Konstipasi atau sering disebut sembelit adalah gangguan pada sistem
pencernaan, di mana seorang manusia mengalami pengerasan tinja
yang berlebihan sehingga sulit untuk dibuang atau dikeluarkan dan
dapat menyebabkan kesakitan yang hebat pada penderitanya.

Penyebab umum konstipasi atau sembelit yang berada disekitar kita

antara lain:
1. Kekurangan cairan tubuh atau dehidrasi.
2. Menderita panas dalam.
3. stres atau depresi dan aktivitas yang cukup padat.
4. Usus kurang elastis
5. Gaya hidup dan pola makan yang kurang teratur (seperti diet
yang buruk)
6. Sering menahan rangsangan untuk buang air besar dalam jangka
waktu yang lama.
7. Jarang atau kurang berolahraga.
 Tumbuhan untuk obat konstipasi

Pepaya (Carica papaya) Daun Wungu (Graptophyllum pictum (L) Griff)

Cara : Buah papaya masak pohon, kupas,

Cara : Daun wungu segar tujuh lembar,
cuci dengan air masak yang diberi garam
rebus dengan dua gelas air hingga menjadi
sedikit, dipotong potong lalu dimakan.
satu gelas. Saring kemudian minum.
Dosis : Dewasa 1x sehari setelah makan
Dosis : 2 x 1 sachet (5 g serbuk) / hari
 Tumbuhan untuk obat konstipasi

Keji Beling (Strobilanthes crispa) Bangle (Zingiber montanum)

Cara : Ambil ½ genggam daun kejibeling segar, Cara : Rimpang bangle dicuci bersih, dirajang
cuci bersih lalu direbus dengan 2 gelas air sampai tipis kemudian keringkan dengan suhu 400C
tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring lalu setelah kering jadikan serbuk halus, serbuk halus
diminum diseduh dengan air panas. Minum air

Dosis : Dewasa 2 x sehari Dosis : Dewasa 2x sehari

 3. Sariawan
Sariawan yang dalam istilah medis disebut stomatitis aftosa adalah luka di dalam mulut yang dapat
menimbulkan rasa sakit dan tidak nyaman. Lokasi sariawan dapat terjadi di bagian dalam pipi atau bibir,
serta di permukaan gusi dan lidah. Sariawan yang tumbuh dapat berjumlah satu atau lebih

Trauma pada jaringan lunak mulut dapat

menyebabkan sariawan. Penyebab sariawan yang
paling umum adalah daya tahan tubuh melemah,
kekurangan vitamin B12 dan/atau asam folat, serta
infeksi bakteri atau virus tertentu. Kadang,
perubahan hormon tubuh seperti saat menstruasi atau
hamil juga bisa menyebabkan sariawan muncul.
 Tumbuhan untuk obat sariawan

Daun Sirih (Piper Betle) Belimbing (Averrhoa Carambola)

Cara : Daun sirih segar 1-2 lembar Cara : segenggam bunga belimbing, gula
dibersihkan, kunyah sampai lumat ampasnya jawa secukupnya dan dan 1 cangkir air direbus
dibuang. sampai kental. Setelah dingin disaring, dipakai
untuk membersihkan mulut dan mengoles
Dosis : Dewasa 2x sehari sariawan.
 Tumbuhan untuk obat sariawan

Turi (Sesbania Grandiflora)

Cara: Ambil secukupnya bunga turi kemudian

diremas-remas dan memasukkannya ke dalam air,
lalu digunakan untuk kumur.
Selain itu, kembang turi juga dapat direbus
kemudian minum air rebusan. Lakukan cara ini secara
rutin hingga sariawan hilang.

Dosis : Dewasa 3x sehari

4. Wasir
Wasir atau hemoroid adalah pembengkakan atau pembesaran dari
pembuluh darah di usus besar bagian akhir (rektum), serta dubur
atau anus.

Ada dua jenis ambeien, yaitu hemoroid internal dan eksternal.

Pembuluh darah yang membengkak di dalam anus dan tidak terlihat
dari luar disebut sebagai hemoroid internal. Sedangkan
pembengkakan yang terjadi di luar anus dekat lubang anus, terasa
lebih nyeri, serta tampak dari luar disebut hemoroid eksternal.
Wasir seringkali ditandai dengan benjolan di luar anus.

Selain itu, kerap ditandai dengan sejumlah gejala, seperti:

1. Rasa gatal atau sakit di sekitar anus.
2. Perdarahan setelah buang air besar.
3. Keluarnya lendir setelah BAB.
 Tumbuhan untuk obat wasir
Sosor Bebek (Bryophyllum pinnatum)
Daun Sirsak (Annona muricata)
Cara : Daun sosor bebek dicuci bersih,
diangin-anginkan sampai kering, dibuat menjadi
Cara : Gunakan 5 lembar daun sirsak, dan 2 gelas
bubuk. Pemakaian satu sendok makan bubuk
air kemudian rebus hingga hanya tersisa 1 gelas.
diseduh air panas ¾ cangkir, ditambah madu 1
sendok makan.
Dosis : Dewasa 2x sehari pagi dan malam
Dosis : Dewasa 3x sehari selagi hangat
 Tumbuhan untuk obat wasir

Akar Kangkung (Ipomoea aquatica)

Cara : bersihkan batang dan akar kangkung, rebus batang dan

akar dengan 2 gelas. Rebus hingga air tersisa 1 gelas.

Dosis : Dewasa minum air hasil rebusan setiap hari.

 5. Gastritis

Gastritis adalah peradangan yang mengenai mukosa lambung, dan

mengakibatkan pembengkakan mukosa lambung di dalam saluran
pencernaan yang bersifat akut, kronik difus, atau lokal.

Karakteristik dari tanda gejala peradangan pada lambung antara lain

anoreksia, rasa penuh atau tidak nyaman dan nyeri pada epigastrum, mual,
dan muntah.

Keluhan yang dirasakan itu nyeri, dampaknya membuat lambung

mengalami kerusakan jika sering kosong karena lambung meremas hingga
dinding lambung luka
Normal Gastritis
 Tumbuhan untuk obat gastritis

Kapulaga Elletteria cardamomum

Cara : Kupas kulit biji kapulaga hingga bersih,
masukkan biji kapulaga yang telah dikupas ke
dalam gelas, seduh dengan air mendidih, iamkan
hingga menghangat, minuman herbal siap
dikonsumi
Rimpang Kunyit (Curcuma longa)
Cara : memarut kunyit dengan parutan yang telah
disiapkan sebanyak 5 rimpang kunyit dengan berat 250
mg dan menambahkan 60 ml air. Ekstrak perasan air
kunyit dikonsumsi setiap pagi dan malam hari.
 Tumbuhan untuk obat gastritis

Lidah Buaya (Aloe vera)

Cara : menyiapkan 2 batang sedang daun aloe vera, air 200 ml

dan sedikit madu. Cuci bersih daun lidah buaya pisahkan kulitnya
kemudian potong-potong setelah itu cuci kembali hingga
lendirnya berkurang. Masukkan potongan l idah buaya, air dan madu
kedalam blender kemudian blender hingga halus. Jus aloe vera siap
dikonsumsi 1 kali sehari setiap pagi dan mampu menurunkan intensitas
nyeri gastr
Thank you