MENGEMBANGKAN

DAN MENETAPKAN
HARGA PRODUK
Anggota kelompok :
1. ZADIVA MARTA A.S (21313005)
2. SAYID KEMAL H.A (21313010)
3. YUSUF ANDRA W (21313012)
4. AKSHEL MOZA R.R (20313124)
 Apa itu produk ?
Produk adalah paket nilai yang
memberikan manfaat untuk
memuaskan kebutuhan dan
keinginan pelanggan.
 Paket Nilai
• Akses mudah ke informasi prapembelian yang dapat
dimengerti
• Fitur-fitur seperti kemampuan nirkabel
• Warna dan desain yang menarik
• Paket perangkat lunak yang berguna
• Harga menarik
• Pemesanan online yang cepat dan mudah
• Pembelian kartu kredit yang aman
• Jaminan pengiriman yang cepat
• Garansi
• Akses mudah ke dukungan teknis
 Klasifikasi barang dan jasa
Klasifikasi produk konsumen :

• Barang kemudahan
• Barang belanja
• Barang-barang khusus
 Klasifikasi Produk Organisasi
- Produk produksi

- Barang pengeluaran

- Barang modal
Mengembangkan produk-produk baru

Untuk memperluas atau

mendiversifikasi lini produk hanya
untuk bertahan, perusahaan harus
berkembang dan memperkenalkan
aliran produk baru.
 Proses Pengembangan Produk Baru
• Selama bertahun-tahun, permintaan yang meningkat untuk
perawatan kesehatan yang lebih baik telah mendorong
pengembangan suplemen makanan baru, obat jantung, dan
farmasi lainnya, bersama dengan peralatan baru untuk
mendiagnosis penyakit, prosedur bedah, dan memantau
pemulihan pasien.
 Tingkat Mortalitas Produk
Dibutuhkan beberapa produk baru untuk menghasilkan
satu produk yang akhirnya mencapai pasar.
 Proses Pengembangan 7 Langkah
• .Ide Produk
• Penyaringan
• Pengujian Konsep
• Analisa Bisnis
• Pengembangan Prototipe
• Pengujian Produk dan Pengujian Pemasaran
• Komersialisasi
 Variasi dalam proses layanan
a) Ide Layanan
Pencarian ide layanan termasuk mendefinisikan paket nilai layanan,
mengidentifikasi fitur berwujud dan tidak berwujud yang menjadi ciri
layanan, dan menyatakan spesifikasi layanan.
b) Desain Proses Layanan
Alih-alih pengembangan prototipe, layanan memerlukan desain proses
layanan tiga bagian.
– Pemilihan proses mengidentifikasi setiap langkah dalam layanan,
termasuk urutan dan waktu.
– Persyaratan pekerja menyatakan perilaku, keterampilan,
kemampuan, dan interaksi karyawan dengan pelanggan selama
pertemuan layanan.
– Persyaratan fasilitas menunjuk semua peralatan yang mendukung
pemberian layanan.
 Menentukan Harga
Komponen utama kedua dari bauran
pemasaran adalah penetapan harga,
menentukan apa yang dibayar pelanggan
dan diterima penjual sebagai imbalan atas
suatu produk.
Harga Untuk Memenuhi Kebutuhan Bisnis

Tujuan penetapan harga adalah tujuan yang ingin

dicapai penjual dalam menentukan harga produk
yang akan dijual. Beberapa perusahaan memiliki
tujuan penetapan harga yang memaksimalkan
keuntungan, yang lain memiliki tujuan penetapan
harga pasar, dan memperhatikan penetapan
harga untuk tujuan e-bisnis.
 A. Tujuan Memaksimalkan Keuntungan

Penetapan harga penjual sangat penting untuk

menentukan pendapatan perusahaan, yang
merupakan hasil dari harga jual dikalikan dengan
jumlah unit yang terjual.

Pendapatan = Harga jual × Unit terjual

B. Tujuan Pangsa Pasar (Penetrasi Pasar)

Dalam jangka panjang, sebuah bisnis harus

menghasilkan keuntungan untuk bertahan hidup.
Karena mereka sering bersedia menerima
keuntungan minimal, atau bahkan kerugian,
dalam jangka pendek untuk membuat pembeli
mencoba produk, perusahaan mungkin awalnya
menetapkan harga rendah untuk produk baru
untuk membangun pangsa pasar.
C. Tujuan Penetapan Harga Untuk E-Bisnis

Saat menentukan harga untuk penjualan online,

pemasar harus mempertimbangkan berbagai
jenis biaya dan berbagai bentuk kesadaran
konsumen. Banyak e-bisnis mengurangi biaya
dan harga karena kemampuan pemasaran
Internet yang unik. Karena Web menyediakan
hubungan yang lebih langsung antara produsen
dan pelanggan, pembeli sering menghindari biaya
tambahan dari grosir dan pengecer.
 Alat Penetapan Harga
Dua alat yang digunakan untuk tujuan ini adalah
penetapan harga berorientasi biaya dan analisis
titik impas. Meskipun masing-masing dapat
digunakan sendiri, keduanya sering digunakan
karena memberikan informasi yang berbeda
untuk menentukan harga yang memungkinkan
perusahaan mencapai tujuannya.
 A. Harga Berorientasi Biaya
Penetapan harga berorientasi biaya mempertimbangkan
keinginan perusahaan untuk menghasilkan laba dan
kebutuhannya untuk menutupi biaya operasi.

Harga Jual = Biaya Penjual + Keuntungan

B. Analisis Titik Impas: Hubungan Biaya-Volume-Laba

• Menggunakan penetapan harga berorientasi biaya,

perusahaan akan menutupi biaya variabel, biaya yang
berubah dengan jumlah unit produk yang diproduksi
dan dijual, seperti bahan baku, komisi penjualan, dan
pengiriman.

• Biaya, harga jual, dan jumlah unit yang terjual

menentukan berapa banyak unit yang harus dijual
perusahaan sebelum semua biaya, baik variabel
maupun tetap, ditutup, dan mulai menghasilkan laba.
 Tahapan Dalam PLC
4 fase PLC diterapkanke beberapa produk :

• Pengantar

• Pertumbuhan

• Kedewasaan

• Menolak
 Memperpanjang Umur Produk:
Alternatif untuk produk baru
1. Dalam perluasan produk, produk yang ada
dipasarkan secara global, bukan hanya di
dalam negeri.
2. Dengan adaptasi produk, produk dimodifikasi
untuk daya tarik yang lebih besar dalam
berbagai negara.
3. Pengenalan kembali berarti menghidupkan
kembali, untuk pasar baru, produk yang
menjadi usang di yang lebih tua.
 Mengidentifikasi Produk
Mengembangkan fitur produk
hanyalah bagian dari pekerjaan.
Pemasar juga harus mengidentifikasi
produk sehingga konsumen
mengenalinya. Dua alat penting untuk
tugas ini adalah branding dan
pengemasan.