Pendidikan
Dosen Pengampu :
Mahmudah Titi Muanifah
No. Hp: 087836072133
email : my_nie43@yahoo.com
Kontrak Belajar
Pakaian rapi dan sopan sesuai dengan tatatertib PGSD
Kehadiran minimal 75% dari total pertemuan
Keterlambatan > 15 menit tanpa pemberitahuan dan
alasan yang jelas, TIDAK diperkenankan mengikuti
perkuliahan
Dapat mengajukan keberatan atas penilaian dosen
Dapat menghubungi dosen untuk urusan perkuliahan
dalam batas kewajaran dan kesopanan
Penilaian
Presensi 10 %
Tugas kelompok 15%
Tugas individu 20 %
Ujian Tengah Semester 25 %
Ujian Akhir Semester 30%
Materi Perkuliahan
(1) manusia dan pendidikan
(2) hakikat manusia dan pengembangannya
(3) definisi, tujuan, dan fungsi pendidikan
(4) landasan dan asas-asas pendidikan dan penerapannya
(5) pengertian, fungsi, dan jenis lingkungan pendidikan
(6) unsur-unsur pendidikan
(7) aliran-aliran pendidikan
(8) sistem pendidikan nasional
(9) permasalahan pendidikan
(10) perkiraan dan antisipasi terhadap masyarakat yang akan
datang,
(11) pendidikan dan pembangunan
(12) pendidikan formal, informal, dan normal
(13) pendidikan karakter
Referensi
Tirtaraharjda, Umar & S.L.La Sulo. 2012. Pengantar
Pendidikan. Jakarta: PT Rineka Cipta
Mudyaharjo, Redja. 2012. Pengantar Pendidikan.
Jakarta: Raja Grafindo.
Ahmadi, Rulam. 2014. Pengantar Pendidikan : Asas
dan Filsafat Pendidikan. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Barnadib, Sutari Imam. 2013. Pengantar Ilmu
Pendidikan Sistematis.Yogyakarta: Penerbit Ombak.
McKernan, James. 2008. Curriculum and
Imagination: Process Theory, Pedagogy, and Action
Research. New York: Routledge.
FORMAT MAKALAH
(Tugas Kelompok)
Referensi
a. Minimal 2 buku
Format Makalah
Halaman Sampul b. Tambahan: internet,
majalah, koran
Daftar Isi
Catatan:
Pendahuluan
1) Dalam makalah selain teori,
Permasalahan tambahkan isu-isu terkini terkait
dengan materi
Pembahasan
2) Semua soft file (presentasi dan
Penutup makalah yang telah direvisi
dikumpulkan pada saat Ujian
Akhir Semester)
Catatan
1)Dalam makalah selain teori, tambahkan isu-isu
terkini terkait dengan materi
2)Makalah kelompok dikirim ke email dan
dikumpulkan di ruangan sehari sebelum
presentasi
3)Makalah individu dikumpulkan jadi satu per
kelas dan dikirim ke email (dalam bentuk rar)
pada pertemuan ke 14.
Makalah Individu
TEMA : Pendidikan Berkarakter dan
Implementasinya di Sekolah Dasar
Meliputi: pengembangan dan
pembinaan karakter dan nilai-nilai
karakter yang ditargetkan
Makalah Kelompok
Beranggotakan 4-5 orang
Dipresentasikan dalam bentuk
powerpoint
Manusia
dan
Pendidikan
Tingkat-Tingkat Perbuatan Makhluk Hidup
1. Tingkat Anorganis (tingkat kebendaan). Tingkat ini
mempunyai sifat bergantung dari alam. Tergantung
dari keadaan luar (di luar dirinya) dan selalu dapat
diperhitungkan. Contoh : semua benda yang
bertambah panjang karena panas dan bertambah
pendek karena dingin
2. Tingkat Vegetatif (tumbuh-tumbuhan). Tingkatan
yang lebih tinggi dari tingkat anorganis dan sudah
mempunyai kekuatan untuk hidup. Tumbuhan sudah
dapat makan dan bernafas, berkembang biak.
Lanjutan ...
Tingkat Animal (binatang). Tingkatannya lebih tinggi
dar tingkat vegetatif. Selain makan, bernafas dan
berkembang biak, binatang hidup dengan kejiwaanya
seperti sudah ada instinct (insting) dan kemauan.
Tingkat human (manusia). Tingkatannya lebih tinggi
dar tingkat animal. Manusia mempunyai tingkat
kejiwaan yang lebih tinggi, misalnya pikiran,
kemauan, perasaan. Manusia sudah dapat
mempertimbangkan mana yang baik dan buruk ,
berbudaya, dan menggunakan akal pikiran sesuai
dengan pengetahuan yang diperoleh.
Unsur Dasar Aktifitas Pendidikan
Ada yang memberi
Ada yang menerima
Tujuan yang baik
Cara/Metode yang baik
Konteks yang baik
Aktivitas pendidikan adalah aktivitas interaktif
antara pendidik dan anak didik untuk mencapai
tujuan yang baik dengan cara yang baik dalam
konteks yang positif
Batasan Pendidikan
Batasan tentang pendidikan sangat luas dan
kompleks.
Perbedaan tersebut mungkin karena orientasinya,
konsep dasar yang digunakan, aspek yang menjadi
tekanan, atau karena falsafah yang melandasinya
Pendidikan sebagai Proses Transformasi
Budaya
•Manusia sebagai makhluk individu dan sosial artinya bahwa manusia tidak
pernah hidup sendiri-sendiri, melainkan juga hidup berkelompok