Anda di halaman 1dari 31

PENDIDIKAN SENI DI SD

KELOMPOK 1

1. Siti Maryam Agustini (855777289)


2. Siti Khodijah (856761881)
3. Rossa Dian Cahyani (856766787)
4. Risma (855789244)
5. Sri Rodiah (855789355)
Unsur- Unsur Musik
KB 1

1. Pitch
2. Dinamik
A. BUNYI DAN
3. Warna suara
ELEMEN- ELEMENNYA
4. Ritme
5. Melodi
6. Harmoni
1. PITCH

Pitch adalah tinggi rendah relatif


yang terdengar dari suatu bunyi.
Bunyi yang mempunyai pitch
tertentu disebut nada. Sedangkan
Jarak antara dua nada disebut
interval

Syair : In – do – ne – sia ta – nah a – ir – ku


______________________________________________

Not : mi – fa – sol – mi mi – re – re – do – sol


2. DINAMIK
Tingkat kekerasan atau kelembutan pada
musik dinamakan dinamik. Peningkatan
kekerasan bunyi secara bertahap dapat
menghasilkan bunyi yang terasa
bersemangat, terutama ketika pitch-nya
juga muncul bersamaan.

1. Pianissimo pp Sangat Lembut


ISTILAH UMUM 2. Piano p Lembut
TANDA DINAMIK 3. Mezzo Piano mp Agak Lembut
4. Mezzo Forte mf Agak Keras
5. Forte f Keras
6. Fortissimo ff Sangat Keras
3. WARNA SUARA

Manusia dapat menghasilkan macam- macam warna


suara, dimana setiap manusia memiliki suara yang
berbeda- beda satu sama yang lainnya. Warna suara juga
menciptakan rasa keterkaitan, yaitu memudahkan
pengenalan kemunculan kembali suatu melodi ketika
instrumen- instrumen yang sama memainkannya sewaktu-
waktu dalam sebuah lagu.
4. RITME

Ritme adalah suatu pola pengulangan tekanan dan pelepasan


yang mengalir teratur dalam musik melalui waktu.

a. Ketukan (beat)
ASPEK- ASPEK b. Birama
MEMBANGUN RITME c. Aksen dan sinkop
(syncope)
d. Tempo
5. MELODI

Melodi adalah serangkaian nada- nada


tunggal yang dikenali sebagai kesatuan
dan menyeluruh.
Melodi memiliki bagian :
1. Bagian awal
2. Pengerakan nada- nada
3. Bagian akhir
a. Kunci Nada

Bagian Dalam b. Tanda Kunci


Melodi
c. Tangga Nada
d. Nada Kromatik (Mayor, Minor)
6. HARMONI

Harmoni adalah keselarasan bunyi yang


menggabungkan dua nada atau lebih yang
berbeda tinggi rendahnya.

A. KONSONAN DAN DISONAN

B. TRIAD/ TRINADA

C. AKOR URAI
7. NOTASI MUSIK
Notasi adalah tanda tertulis yang memiliki titi
nada dan sebagai simbol, lambang, atau
tulisan musik.

1. NOTASI RITME

2. NOTASI TANDA DIAM (ISTIRAHAT)

3. TANDA BIRAMA

4. SKOR (SCORE)
Unsur Dasar dan Elemen Komposisi Tari
KB.2

A. Unsur-unsur Dasar Tari


1. Gerak
2. Unsur Tenaga
3. Unsur Ruang
4. Unsur Waktu

B. Elemen Komposisi Tari


1. Gerak adalah medium untuk mengekspresikan
sebuah tarian.
2. Tema adalah inti sebuah
cerita yang akan
diungkapkan dalam tari.
3. Desain Atas adalah desain yang
berada di dalam bidang atau
ruang di atas lantai pentas yang
dapat dilihat oleh penonton yang
berlatarkan back drop maka desain
atasnya tidak dipengaruhi oleh
back drop.
Desain Datar atau Desain Dalam
Desain Vertikal atau Desain Horizontal

Desain Kontras atau Desain Statis

Desain Lengkung atau Desain Bersudut


Ada beberapa desain : Desain Spiral atau Desain Tinggi

Desain Rendah atau Desain Terlukis

Desain Simetris
4. Desain Lantai

a. Lurus atau diagonal b. Huruf V c. Huruf V terbalik

d. Lengkung
e. Spiral
f. Lingkaran
5. Desain Musik

6. Desain Dramatik a. Musik Internal


b. Musik Eksternal

a. Desain kerucut ganda


b. Desain kerucut tunggal
7. Desain Kelompok
8. Dinamika
9. Desain Kostum
10. Tata Rias
11. Tata Panggung/Tata Pentas

1. Menciptakan ruang,
2. Menciptakan jarak antara penonton
dan pentas
3. Menciptakan efek tertentu,
Tata Cahaya 4. Menciptakan ruang yang berbeda
dalam waktu yang sama
5. Menciptakan waktu yang berbeda
secara bersamaan; dan
6. Menciptakan focus
C. Jenis Tari
TARI

KOREOGRAFI :
FUNGSI : 1. Tradisional :
1. Tari Upacara a. Primitif
2. Tari b. Klasik
Sosial/Pergaulan/Hiburan c. Kekayaan
3. Tari Pertunjukkan 2. Kreasi
3. Modern/Nontradisi

BENTUK :
TEMA :
1. Tunggal
1. Romantik
2. Pasangan
2. Perang
3. Kelompok
3. Komedi
4. Massal
KB 3
UNSUR DAN PRINSIP
SENI RUPA

A. UNSUR-UNSUR SENI RUPA


Benda alam, karya manusia, ilmu, bahasa
memiliki unsur dan bangun. Hal ini terdapat
pula pada karya rupa, unsur rupa yang terdapat
pada suatu karya adalah garis, bidang, warna,
ruang dan tekstur. Unsur-unsur ini disusun oleh
seniman menurut suatu bangun (komposisi,
desain) sehingga terwujudlah suatu karya.
1. Garis
Garis dalam seni rupa merupakan perpanjangan
dari susunan titik-titik yang memiliki panjang
namun relative tidak memiliki lebar. Garis
memiliki posisi atau menunjukkkan arah. Garis
dapat berperan sebagai penghubung dua titik
menjadi sumbu penyilang atau pembatas bidang.
2. Warna

Warna merupakan unsur


rupa yang secara langsung a. Warna Primer : tidak dapat dibuat dengan cara
dapat menyentuh mencampur warna yang sudah ada. Warna primer
perasaan kita dapat terdiri dari : warna merah, warna biru, dan warna
kuning.
menangkap keindahan
b. Warna Sekunder : dapat dibuat dengan cara
pada susunan warna. mencampur dari dua warna primer dengan
Menurut teori Brewster, perbandingan yang sama. Warna sekunder terdiri
warna terdiri dari 3 dari : campuran warna merah dan warna kuning
kelompok, yaitu : menghasilkan warna orange.
c. Warna Tersier : dapat dibuat dengan cara
mencampur dari dua atau tiga atau lebih dari warna
sekunder dan warna primer. Contoh warna tersier :
campuran warna merah dan warna hijau menjadi
warna hitam.
3. Tekstur

Tekstur adalah sifat dan keadaan


suatu permukaan bidang atau
permukaan benda. Setiap benda
mempunyai sifat permukaan yang
berbeda, sifat permukaan benda juga di
sebut dengan barik. Permukaan benda
dapat bersifat kasar, licin, mengkilat,
kusam, berkembang-kembang atau rupa, ruang selalu terbatas.
Dalam karya
polos. Bagian benda yang tampak pejal (keras)
disebut dengan pukal, ruang yang kosong
4. Ruang disebut rongga, rongga adalah ruang yang
terbatas.
5.
Bidang

Dalam seni rupa efek cahaya dapat


memberikan kesan suram atau terang.
Bayangan dalam seni rupa dikenal dengan
bayangan diri, bayangan langkah, dan
bayangan cermin. Dari bayangan tersebut
dapat menimbulkan efek gelap dan terang.
Bayangan ini terjadi karena adanya
pencahayaan.
B. PRINSIP SENI RUPA
Prinsip seni rupa terdiri atas kesatuan,
keseimbangan, irama, penekanan,
proporsi, dan keselarasan terlebih dahulu
harus memiliki pengetahuan tentang
penciptaan dan penghayatan yang tepat.
1. Kesatuan
Dalam seni rupa adalah
terbentuknya berbagai unsur
yang saling menunjang satu
sama lain dalam membentuk
komposisi yang baik dan
serasi.
2. Keseimbangan
Keseimbangan adalah upaya untuk
menyeimbangkan proporsi kiri kanan, atau atas
bawah sehingga terlihat simetris.
3. Irama 4. Penekanan
Irama dalam seni rupa dapat Unsur penekanan pada objek
tercipta atas dasar perbedaan. tertentu dalam seni rupa
Namun dapat juga atas dasar merupakan bentuk penekanan.
peletakan. Secara ringkas seni Tujuan penekanan ini untuk
rupa dapat dikatakan sebagai memberi pusat perhatian atas
objek yang ditampilkan dalam
susunan atau perulangan dari
sebuah karya seni rupa.
unsur-unsur seni rupa yang
diatur, berupa susunan garis,
bentuk, maupun warna.
5. Proporsi
Proporsi ada 2 jenis, yaitu : serasi
dan tidak serasi. Proporsi dalam seni
rupa memberi perbandingan antara
bagian-bagian-bagian yang satu dengan
bagian yang lain secara keseluruhan.
6. Keselarasan/keserasian
Keselarasan merupakan prinsip yang
digunakan untuk menyatukan beberapa
unsur seni rupa walaupun berasal dari
berbagai bentuk yang berbeda.
Keserasian dalam seni rupa dapat
meliputi : masalah warna atau
komposisi lain yang membentuk sebuah
karya seni rupa.
C. KARAKTERISTIK ESTETIK ANAK SEKOLAH DASAR
Perasaan estetik adalah suatu perasaan yang berhubungan dengan
keindahan, baik yang berupa keindahan alam maupun keindahan karya
seni. Perasaan estetik merupakan sifat yang alamiah artinya sudah ada
sejak lahir.
Karakteristik seni rupa anak Sekolah Dasar kelas rendah memiliki
sifat yang khas, sesuai dengan karakternya yang masih murni, polos,
dan jujur.
MODUL 3 KB 1
Kemampuan Dasar Anak Sekolah Dasar
A. Kemampuan Intelektual Anak
Secara intelektual, menurut teori Peaget anak pada masa Sekolah Dasar memasuki masa Operasi Konkret. Padamasa ini mereka sudah mampu
berpikir logis dan mampu memahami informasi atau memecahkan masalah-masalah yang bersifat konkret

B. Kemampuan Emosional Anak
Kondisi Emosional anak Sekolah Dasar cenderung masih labil, mudah berubah, dan cepat pula normal kembali.Implikasi kondisi emosi tersebut
dalam pendidikan seni adalah memberi kesempatan bagi anak untuk aktualisasi diri atau mengekspresikan perasaan tersebut melalui berkarya
seni

C. Kondisi Sosial Anak
• Anak sudah berangsur-angsur keluardari keluarganya.
• Menaruh perhatian pada orang lain
• Mencari teman akrab
• Bermain dan bekerja sama dengan orang lain.

Dalam pendidikan seni dipilihkan kegiatan yang membiasakan anak berperilaku sosial.

D. Kondisi Perseptual Anak
• Anak mampu mencerna informasi yangberasal dari luar dirinya
• Anak selalu ingin mengetahui segala hal
• Mempunyai motivasi untuk mempelajari hal-hal yang diminatinya
Implikasinya bagi seorang guru adalah mencoba memanfaatkan sesuatu yang ada di sekitar anak atau pengetahuan yang sudah dimiliki
sebelumnya.

E.Karakteristik Fisik Anak
• Pendidikan Sekolah Dasar seyogyanya mampu memaksimalkan pertumbuhan jasmani dan fungsi panca indera
•Anak menyukai aktivitas yang bersifat jasmaniah
Implikasinya bagi guru dalam pendidikanseni adalah sedapat mungkin memberipeluang bagi anak untuk bergerak, bermain,dan beraktivitas
fisik dalam kesenian.

F.Karakteristik Estetik Anak
• Anak sudah mampu merasakan danmenilai suatu objek yang memiliki unsur keindahan
• Anak sudah membawa kemampuan menangkap getar keindahan dari alam dan karya seni.
• Anak mampu mengekspresikan pengalaman estetiknya dalambentuk ekspresi yang spontan, lugas,dan jujur
G. Kondisi Kreatif Anak

• Bakat kreatif anak sudah dibawasejak lahir dengan


kualitas yangberbeda-beda
• Kreativitas merupakan karakteristikpribadi berupa
kemampuan untukmenemukan atau melakukan
sesuatuyang baru
KEGIATAN BELAJAR 2
Karakteristik Seni Anak
Sekolah Dasar

1.Karakteristik Suara Anak Usia SD


2.Karakteristik Musik Anak
3.Karakteristik Gerak Anak
4.Karakteristik Seni Rupa Anak
5.Periodisasi Seni Rupa Anak
A. Karakteristik
Suara Anak SD
• Kualitas suara anak wanita lebih ringan,
bening dan tipis dibandingkan dengan anak
laki-laki
• Semakin bertambah usia, akan menghasilkan
suara yang bertambah besar namun tetap
ringan
B. Karakteristik Musik Anak
• Musik sesuai dengan minat dan menyatukan dengan kehidupan anak sehari-
hari
• Ritme musik dan pola melodinya pendek
• Nyanyian atau lagu harus mengandung unsur musik, sepertitempo, dinamik,
bunyi dan ekspresimusik
• Melalui musik anak diberi kesempatan bergerak melalui musik.

C. Karakteristik Gerak Anak 


• Gerak Fisik anak SD bersifat sederhana, gerakannya
bermakna dan bertema
• Anak mampu menirukan gerak keseharian orang
sekitarnya
• Mampu menirukan gerakan binatang melalui
pengamatan
D. Karakteristik seni rupa anak

Aspek-aspek untuk mengamati karya seni rupa anak 


1.Aspek tipologi
2.Aspek karakteristik
3.Aspek periodisasi
4.Aspek relevansi

E. Periodisasi Seni Rupa Anak


A.Karya Seni Rupa Anak Usia 4-7 tahun( Masa Prabagan )
1. Bentuk-bentuk geometri yang di buat jika dilepas dari keseluruhannya akan menjadi gambar yang kabur
2. Objek gambar yang dibuat tidak saling berhubungan
3. Penempatan dan objek bersifat subjek

B.Karya Seni Rupa Anak Usia 7-9 tahun( Masa Bagan )


pada usia ini konsep bentuk mulai berkembang i,mereka akan sering mengulang-ulang bentuk

C.Karya Seni Rupa Anak Usia 9-12 tahun ( Masa Awal Realisme )


Pada rentangan usia ini kesadaran perspektif atau linear perspektif anak telah muncul, sehingga gambarnya mulai mendekati kenyataan.

D.Karya Seni Rupa Anak Usia 12-14tahun ( Masa Naturalistik )


Pada rentang masa ini perkembangan berpikir abstrak terus berlangsung dnegat pesat.

Anda mungkin juga menyukai