Anda di halaman 1dari 16

Senam Aerobik

Kelompok Pir
Nama Anggota

1. 221000010_Salwa Khumayra
2. 221000011_Naila Aulia Syahdina
3. 221000013_Nurlaili Rahma
4. 221000014_Osdelita Rumapea
5. 221000020_Alya Mariska Sitompul
Pokok Bahasan
1. Pengertian 4. Manfaat
Aerobik Aerobik

2. Definisi 5. Jenis Senam


aerobik menurut Aerobik
beberapa ahli

3. Sejarah 6. Tahapan
Aerobik Senam Aerobik
1. Pengertian Aerobik

Aerobik berasal dari kata aero yang berarti oksigen.


Jadi aerobik sangatlah erat dengan penggunaan
oksigen. Latihan aerobik adalah latihan fisik yang
bertujuan untuk meningkatkan sistem oksigen.
Aerobik berarti "dengan oksigen", dan mengacu pada
penggunaan oksigen dalam proses metabolisme atau
pembangkit energi tubuh.
2.Definisi Aerobik
Menurut Beberapa Ahli

 Menurut Jackie Sorensens


 Menurut Marta Dinata
 Menurut Dr. Kenneth Coope
3. Sejarah Latihan Aerobik
 Dr. Kenneth Cooper memperkenalkan kebugaran aerobik
pada dunia pada tahun 1960-an. Pada tahun 1970-an
tarian aerobik menjadi berubah sejak tarian yang populer.
Pada saat itu,sekelompok orang mempelajari tarian dalam
jangka waktu sekitar enam sampai delapan minggu. Tarian
-tarian ini diadakan di gereja - gereja, pusat-pusat
rekreasi, klub-klub kebugaran dan juga sekolah-sekolah.
 Aerobik yang dilakukan pada saat ini tidak seperti
tarian. Pada saat ini, aerobik mempunyai gerakan
yang tersusun, tapi penampilannya tidak terpaku
pada musik. Sebagai tambahan pula, konsep aerobik
ini telah meluas dengan adanya berbagai macam
jenis latihan seperti halnya latihan dengan kursi, low
impact, hi/low impact, step dan juga slide aerobik.
4.Manfaat melakukan
Latihan Aerobik
1. Untuk membakar kalori
2. Baik untuk kesehatan jantung
3. Meningkatkan stamina tubuh
4. mengontrol kadar gula darah
5. Menurunkan tekanan darah
6. Memperkuat daya tahan tubuh
7. Meningkatkan suasana hati
8. Membuat cara kerja otak jadi lebih maksimal
dan masih banyak lagi manfaatnya .
5.Jenis- jenis Senam
Aerobik
•High impact aerobics
• Low impact aerobics
• Discorobic
• Rockrobic
• Aerobic sport
•Aerobic dance
• Aerobik dengan menggunakan alat.
6. Tahapan Senam Aerobik

1. Warming Up ( Pemanasan)

2. Core Movement ( Gerakan Inti )

3. Cooling Down (Pendinginan)


1. Warming up
 Pemanasan (Warming Up)
 Dalam fase ini dapat menggunakan pola warming up yang
didahului oleh kegiatan stretching/penguluran otot-otot
tubuh dan dilanjutkan dengan gerakan dinamis
pemanasan. Pola yang kedua yaitu kebalikan dari pola
pertama dimana seseorang melakukan pemanasan dinamis
dulu kemudian dilanjutkan dengan melakukan kegiatan
penguluran otot-otot tubuh / stretching.
 Kegiatan pemanasan / warming up ini memiliki tujuan
yaitu: meningkatkan elastisitas otot dan ligamen di sekitar
persendian untuk mengurangi resiko cedera.
Meningkatkan suhu tubuh dan denyut nadi sehingga
mempersiapkan diri agar siap menuju ke aktivitas utama,
yaitu aktivitas latihan.
 Durasi : 5-10 menit
2. Core Movement

 Fase latihan adalah fase utama dari sistematika latihan


senam aerobik. Salah satu indikator latihan telah
memenuhi target adalah dengan mempredikdi bahwa
latihan tersebut telah mencapai training zone. Training
zone adalah daerah ideal denyut nadi dalam fase latihan.

 Durasi : 25-55 menit.


3. Cooling Down
 Pada fase ini hendaknya melakukan dan memilih gerakan-
gerakan yang mampu menurunkan frekuensi denyut nadi
untuk mendekati denyut nadi yang normal, setidaknya
mendekati awal dari latihan.

 Pemilihan gerakan pendinginan ini harus merupakan


gerakan penurunan dari intensitas tinggi ke gerakan
intensitas rendah.
 Ditinjau dari segi faal, perubahan dan penurunan
intensitas secara bertahap tersebut berguna untuk
menghindari penumpukan asam laktat yang akan
menyebabkan kelelahan dan rasa pegal pada bagian
tubuh/ otot tertentu.

 Durasi : 5-10 menit


Sekian dan Terima
kasih !

Anda mungkin juga menyukai