Pada era ini, aerobik telah jauh berkembang pesat dan berbeda. Sekarang
aerobik bisa dilakukan secara individu dengan menirukan gerakan senam yang
terdapat dalam cd senam aerobik yang banyak beredar dipasaran, misalnya cd
karya Berty tylarso, Rudi pocco-pocco, Ester suwito dll. Aerobik dapat pula
dilakukan secara berkelompok misalnya di pusat pusat kebugaran, instansi
dinas, jumat dan minggu pagi serta acara acara lainnya.
Aerobik yang dilakukan pada saat ini tidak seperti tarian. Pada saat ini, aerobik
mempunyai gerakan yang tersusun, tapi penampilannya tidak terpaku pada
musik. Sebagai tambahan pula, konsep aerobik ini telah meluas dengan adanya
berbagai macam jenis latihan seperti halnya latihan dengan kursi, low impact,
hi/low impact, step dan juga slide aerobik. Orang orang telah mengetahui
bahwa aerobik menolong mereka berpenampilan lebih baik dan merasa lebih
baik dengan mendapatkan kesenangan dan kesehatan.
B. Definisi aerobik
Aerobik berasal dari kata aero yang berarti oksigen. Jadi aerobik sangatlah erat
dengan penggunaan oksigen. Dalam hal ini berarti latihan aerobik adalah latihan
yang menggunakan sistem kerja dengan menggunakan osigen sebagai kerja
utama.
Olahraga yang berlangsung secara kontinyu lebih dari empat menit dengan
intensitas rendah termasuk golongan aerobik. Jadi olahraga yang bersifat aerobik
bukan hanya senam aerobik, tetapi masih banyak jenis olahraga lainnya,
misalnya bersepeda, berenang, jalan cepat, lari lintas alam, lari maraton.
Senam aerobik adalah suatu sistematika gabungan antara rangkaian gerak dan
musik yang sengaja dibuat sehingga muncul keselarasan antara gerakan dan
musik tersebut untuk mencapai tujuan tertentu.
Dalam senam aerobik, fase inti dapat dilakukan dengan aktivitas senam aerobik
low impact, moderate impact, high impact maupun mix impact selama 25 55
menit .
3. Pendinginan (Cooling Down)
Pada fase ini hendaknya melakukan dan memilih gerakan gerakan yang
mampu menurunkan frekuensi denyut nadi untuk mendekati denyut nadi yang
normal, setidaknya mendekati awal dari latihan. Pemilihan gerakan pendinginan
ini harus merupakan gerakan penurunan dari intensitas tinggi ke gerakan
intensitas rendah.
Ditinjau dari segi faal, perubahan dan penurunan intensitas secara bertahap
tersebut berguna untuk menghindari penumpukan asam laktat yang akan
menyebabkan kelelahan dan rasa pegal pada bagian tubuh/ otot tertentu.
2. Melatih kekuatan otot otot tertentu sehingga otot otot tersebut terlihat lebih
kuat
dan kencang.
3. Kelenturan tubuh meningkat dengan program kelentukan tubuh dll.