KEL / KELAS : 1/A1
ANGGOTA : Keane Owen (I1021211001)
Tiara Wulan Dari (I1021211019)
Rizky Rasiqah (I1021211028)
Ersa Ananda (I1021211088)
BAB 1
PENDAHULUAN
I.2 Tujuan
Tujuan dari penulisan makalah ini yaitu :
Memaparkan pathogenesis dan tatalaksana terapi gerd
Menjelaskan mekanisme kerja obat dan Monitoring Efek Samping Obat gerd
Menjabarkan terapi non farmakologi penyakit gerd
Patogenesis
GERD adalah suatu kondisi refluks isi lambung ke
esofagus yang dapat menimbulkan gejala tipikal
seperti heartburn (rasa terbakar di daerah
epigastrium), regurgitasi asam (rasa pahit di mulut),
mual, dan disfagia yang dapat mengakibatkan
kerusakan mukosa esofagus dan dalam jangka waktu
yang lama dapat menimbulkan komplikasi seperti
barrett’s esophagus. Faktor kuncinya adalah refluks
abnormal isi lambung dari lambung ke dalam
kerongkongan.
Tatalaksna Terapi
Mekanisme kerja obat
• Antasida
Antasid menetralkan keasaman cairan lambung karena
bersifat basa yang akan bereaksi dengan ion hidrogen
membentuk air.
Mekanisme kerja obat
• Proton Pump Inhibitor
Mekanisme kerja obat
• H2 Blocker
MONITORING EFEK SAMPING OBAT
Efek Samping Antasida
Gejala: sakit kepala, lemah, mual dan muntah.
Batu ginjal, osteomalaise, dan osteoporosis. c/:
Alumunium hidroksida.