Anda di halaman 1dari 15

IBADAH HAJI

Kelompok :
1. Mochammad Akbar
2.
3.
4.

Kelas 9 D
PENGERTIAN HAJI
 Haji menurut bahasa berarti menyengaja, dari segi
syar'i haji berarti menyengaja mengunjungi Ka'bah
untuk mengerjakan ibadah yang meliputi thawaf,
sa'i, wuquf dan ibadah-ibadah lainnya untuk
memenuhi perintah Allah SWT dan mengharap
keridlaan-Nya dalam masa yang tertentu.
 Haji merupakan rukun islam yang ke-5.

 Ibadah ini wajib ditunaikan bagi umat Islam


setidaknya sekali seumur hidup.
 Dalam setahun, ibadah haji hanya dikerjakan sekali
saja tepatnya pada tanggal 9 Dzulhijjah.
SYARAT WAJIB HAJI
1. Islam
Seorang muslim / muslimah yang beragama islam
2. Baligh / dewasa
Sudah mencapai masa dewasa dengan ciri mimpi basah (pria)
dan menstruasi (wanita)
3. Berakal
Sehat dan berakal sehat (tidak gila dan sebagainya)
4. Merdeka
Bukan seorang budak / hamba sahaya dan mampu memenuhi
kebutuhan sendiri
5. Kuasa atau mampu (Istitha'ah)
Mampu secara maaliyah dan tidak memiliki kewajiban yang
lain (hutang)
RUKUN HAJI
Rukun haji adalah perbuatan (lisan, hati / badan) yang
harus dilakukan seseorang yang sedang melakukan ibadah
haji. Dan juga tidak bisa diganti dengan yang lain
(membayar dam).
Berikut rukun haji beserta penjelasannya di slide
berikutnya:
1. Ihram
2. Wukuf di Arafah
3. Tawaf
4. Sai
5. Tahalul
6. Tertib
Ihram adalah berniat mulai mengerjakan haji atau
umrah, atau mengerjakan keduanya dengan mengenakan
kain ihram (kain putih yang tidak berjahit). Jamaah haji
sebelum melakukan ihram, disunahkan melakukan
beberapa perbuatan berikut:
1. Mandi
2. Membersihkan badan
3. Memotong kuku
4. Mencukur kumis
5. Memakai wangi-wangian
6. Shalat sunnah ihram dua rakaat, dan memperbanyak
membaca talbiyah
Wukuf di Arafah berarti berada di padang Arafah.
Waktu wukuf dimulai dari tergelincirnya matahari pada tanggal 9
dzulhijjah sampai terbit fajar 10 dzulhijjah.
Hal itu sesuai dengan sabda Rasulullah SAW, yang artinya, “bahwa
Rasulullah SAW menyuruh seseorang untuk menyerukan, ‘Haji itu
ialah Arafah, barang siapa datang pada malam tanggal 10 sebelum faja
terbit berarti ia telah mendapatkan arafah’.”
Tawaf adalah mengelilingi ka’bah sebanyak tujuh kali.
Syarat tawaf antara lain :
1. Suci dari hadas (besar / kecil) dan najis
2. Menyempurnakan tawaf dengan tujuh putaran
3. Tawaf dimulai dan diakhiri di Hajar Aswad
4. Ka’bah hendaknya berada di sebelah kiri kita
atau searah Hajar Aswad ketika memulai tawaf
Sai adalah berlari-lari kecil antara Bukit Safa dan Marwah
sebanyak tujuh kali. Beberapa syarat Sai antara lain :
1. Dimulai dari Bukit Safa dan diakhiri di Bukit Marwah
2. Dilakukan sebanyak tujuh kali
3. Sai hendaklah dilakukan setelah tawaf
Tahalul adalah mencukur atau menggunting rambut
kepala sebagai tanda telah bebas dari larangan-larangan haji
atau umrah sekurang-kurangnya tiga helai rambut
Tertib (menertibkan rukun-rukun) adalah mendahulukan
yang semestinya dari rukun-rukun tersebut (berurutan).
Maksudnya adalah mendahulukan ihram dari rukun-rukun
lain, mendahulukan wukuf dari tawaf, mendahulukan tawaf
dari sai, dan mendahulukan sai daripada tahalul
WAJIB HAJI
Wajib Haji ialah perbuatan yang harus (wajib) di lakukan selama
pelaksanaan haji. Apabila salah satu wajib haji tersebut tertinggal atau
tidak dapat dilaksanakan, ibadah hajinya tetap sah. Akan tetapi, ia
harus membayar dam (denda). Beberapa wajib haji adalah :
1. Ihram dari miqat : batas waktu dan tempat yang ditentukan untuk
melakukan ibadah haji dan umrah).
2. Mabit di Muzdalifah : bermalam pada tanggal 9 Dzulhijjah dalam
perjalanan dari Arafah ke Mina
3. Mabit di Mina : bermalam tanggal 11-12-13 Dzulhijjah (Ayyamul
Tasyrik)
4. Melontar jumrah Ula, Wusta, dan Aqabah.
5. Menghindari perbuatan yang terlarang dalam keadaan berihram.
6. Tawaf wada (perpisahan) bagi mereka yang akan meninggalkan
Mekah.
SUNAH HAJI
1. Membaca talbiyah
2. Membaca sholawat kepada nabi dan berdoa sesudahnya
3. Melaksanakan tawaf Qudum ketika masuk di Masjidil Haram
4. Memasuki Baitullah melalui pintu Hijr Ismail
5. Minum air Zam-Zam
6. Memperbanyak membaca dzikir
7. Shalat dua rakaat setelah thawaf
8. Mencukur rambut sampai habis untuk pria
9. Berdoa di Multazam
10. Sholat di maqom Nabi Ibrahim
11. Mengambil kerikil di mudzdalifah untuk seluruh lemparan jumroh
12. Berdoa setelah melempar jumroh
LARANGAN BAGI ORANG YANG
SEDANG IHRAM HAJI
1. Memakai kain yang berjahit bagi pria : pria hanya memakai dua
helai kain ihram yang tidak berjahit
2. Memakai tutup kepala bagi pria, seperti topi
3. Menutup muka dan kedua telapak tangan bagi wanita
4. Memakai wangi-wangian bagi pria dan perempuan
5. Mencukur atau mencabut rambut yang ada dibadan dan kepala
6. Nikah, menikahkan, atau menjadi wali dalam pernikahan
7. Dilarang bersetubuh bagi suami istri, termasuk cumbu rayu
8. Membunuh atau berburu hewan darat
9. Mengucapkan kata-kata kotor

Anda mungkin juga menyukai