Mukadimah
“Segala Puji bagi Allah SWT., Sholawat dan salam bagi Rasulullah SAW, para
sahabat, keluarga dan para pengikut-Nya”
Ibadah haji merupakan Rukun Islam Kelima, ia adalah panggilan Allah bagi kaum
muslimin yang mampu.
Allah SWT berfirman :
Ibadah Haji dan Umrah harus dilakukan dengan sempurna dan dengan sebaik-
baiknya.
Allah berpesan dalam Al Qur’an :
Untuk kesempurnaan Ibadah haji dan Umrah anda, berikut ini kami sampaikan
tuntunan dan bimbingan Manasik Haji.
02. Pengertian Haji
Semua itu dilakukan pada waktu-waktu tertentu dan juga di tempat - tempat
tertentu.
Ibadah haji diwajibkan Allah kepada kaum muslimin yang telah mencukupi syarat -
syaratnya.
Menunaikan Ibadah Haji diwajibkan hanya sekali seumur hidup, yang kedua kali
dan seterusnya hukumnya adalah sunnat.
04. Syarat, Rukun dan Wajib Haji
1. Beragama Islam
2. Dewasa (baligh)
3. Berakal sehat
4. Merdeka (bukan budak)
5. Isthitho'ah.
mempunyai kemampuan baik dari segi fisik, mental, cukup dana dan
perbekalan baik untuk dirinya maupun untuk keluarga yang ditinggalkan.
Bagi yang tidak memenuhi syarat - syarat tersebut diatas, baginya tidak
diwajibkan untuk menunaikan ibadah haji.
05. Rukun Haji
Rukun Haji harus dikerjakan tidak boleh ditinggalkan, apabila tidak dipenuhi,
maka ibadah haji tidak sah.
06. Wajib Haji
Wajib Haji ini adalah ketentuan yang apabila dilanggar maka ibadah haji tetap sah,
tetapi wajib membayar dam (denda).
Cara melaksanakan Ibadah Haji dapat dilakukan dengan salah satu dari
3 (tiga) cara :
1. Ifrad,
yaitu mengerjakan haji lebih dahulu, kemudian baru mengerjakan Umrah.
cara ini tidak diwajibkan membayar dam.
Lafas niatnya :
"Labbaik Allahumma Hajja"
“Yaa Allah, aku memenuhi panggilan-Mu dan aku niat untuk melaksanakan
Ibadah Haji".
2. Tammatu',
yaitu mengerjakan Umrah lebih dahulu kemudian baru mengerjakan ibadah haji,
cara ini diwajibkan membayar dam.
Lafas niatnya :
"Labbaik Allahumma Umrah".
“Yaa Allah, aku memenuhi panggilan-Mu dan aku berniat untuk melaksanakan
umrah”.
09. Pelaksanaan Ibadah Haji
3. Qiran,
yaitu mengerjakan Haji dan Umrah secara bersamaan,
cara ini juga diwajibkan membayar dam.
Lafas niatnya :
"Labbaik allahumma Hajja Wa Umrah"
“Yaa Allah, aku penuhi panggilan-Mu dan aku berniat melaksanakn haji dan umrah”
Bagi yang mengerjakan Haji Ifrad dan Qiran disunatkan melakukan Thawaf
Qudum, Thawaf Qudum adalah Thawaf penghormatan kepada Baitullah atau
Thawaf Selamat Datang, jadi bukan Thawaf Haji dan juga bukan Thawaf Umrah.
Thawaf Qudum ini boleh dilanjutkan dengan Sa'i dan boleh juga tidak dilanjutkan
dengan Sa'i.
Apabila dilanjutkan dengan Sa'i sudah termasuk Sa'i Haji, oleh sebab itu, waktu
Thawaf Ifadah tidak perlu lagi melakukan Sa'i.
10. Pelaksanaan Ibadah Haji
Haji Ifrad biasanya dilakukan oleh jama'ah gelombang kedua, dimana setibanya
mereka di Jeddah langsung diberangkatkan ke Makkah Al Mukarramah, sebab
waktu Wukuf tinggal beberapa hari saja.
Setelah kurang lebih 9 hari berada di Kota Madinah Al Munawarah, kemudian anda
diberangkatkan ke Makkah Al Mukarramah, lalu anda mulai niat Ihram untuk Umrah
dari Zulhulaifah yang dikenal sekarang Bir Ali.
Lafas niatnya :
"Labbaik Allahumma Umrah".
"Aku sambut panggilan-Mu ya Allah untuk ber-umrah".
1. Ihram, adalah berniat untuk melakukan Ibadah Haji atau Ibadah Umrah dan
atau untuk melakukan Ibadah Haji dan Umrah secara bersamaan.
2. Ber-Ihram, adalah Rukun Haji dan Umrah, tanpa berihram Ibadah Haji dan
Umrah tidak sah.
Sedangkan Jama'ah gelombang kedua berihram untuk ibadah haji dari Jeddah,
lalu berangkat ke Makkah Al Mukarramah.
Lafas niatnya :
"Labbaik Allahumma Hajja".
"Aku sambut panggilan-Mu ya Allah untuk ber-haji".
12. Tata Cara Berihram Haji dan Umrah
3. Apabila akan melaksanakan Ihram untuk Ibadah Haji atau Ibadah Umrah, baik
dari Bir Ali maupun dari Jeddah, sebaiknya mandi sunnat lebih dahulu dan
berwudhu, kemudian baru mengenakan pakaian ihram.
Bagi wanita mengenakan pakaian yang menutupi seluruh tubuh kecuali muka dan
kedua telapak tangan dan juga disunatkan yang berwarna putih, tidak boleh
mengenakan sarung tangan dan bercadar.
13. Larangan Selama Ber-Ihram
Setelah selesai berniat Ihram untuk mengerjakan Ibadah Haji bagi Haji Ifrad atau
berniat Umrah bagi Haji Tamattu' atau berniat untuk mengerjakan Haji dan Umrah
bagi Haji Qiran, kemudian anda diberangkatkan ke Makkah, lalu bacalah do'a ini :
"Labbaik Allhumma Labbaik, Labbaik La Syarika Laka Labbaik Inal Hamda Wanni'
Mata Laka Wal Mulka La Syarika Laka".
Apabila sampai diperbatasan Tanah Halal dan Tanah Haram anda berdo'a :
"Labbaik Allhumma labbaik - labbaik laasyarika laka labbaik innal hamda - wani'
mata laka wal mulka lasyarika laka".
"Aku datang memenuhi panggilan-Mu ya Allah, aku datang memenuhi panggilan-
Mu, tidak ada sekutu bagi-Mu ya Allah aku penuhi panggilan-Mu.
Sesungguhnya segala puji dan kebesaran adalah untuk-Mu semata - mata.
Segenap kerajaan untuk-Mu. Tidak ada sekutu bagi-Mu".
16. Do'a Tiba di Makkah Al Mukarramah
"Allahumma ini as' aluka khairaha wa khaira ahliha wakhairama fiha wa' a uzubika
min syarriha wasyarri ahliha wasyarrima fiha".
" Ya Allah, aku memohon kebaikan negeri ini dan kebaikan penduduknya serta
segala kebaikan yang ada didalamnya. Dan aku berlindung kepada-Mu ya Allah
dari kejahatan negeri ini dan penduduknya serta segala kejahatan yang ada
didalamnya".
Makkah Al Mukarramah adalah Kota Suci bagi ummat islam, tempat yang paling
mulia yang ada diatas muka bumi. Di kota ini terdapat Al Masjidil Haram,
kebanggaan kaum muslimin diseluruh dunia, didalamnya terdapat Ka'bah
(Baitullah).
Setelah Anda sampai di Masjidil Haram, masuklah dengan sikap sopan dan tertib
melalui Babussalam atau pintu lainnya yang mana saja dengan mendahulukan kaki
kanan, sambil berdo'a :
"Ya Allah, Engkau sumber keselamatan dan dari pada-Mu jualah kembali segala
keselamatan, maka hidupkanlah kami ya Allah dengan selamat sejahtera dan
masukkanlah kami kedalam surga, negeri-Mu yang penuh dengan kedamaian.
Sungguh Engkau Maha Suci dan Tingginya ya Allah wahai pemilik keagungan dan
segala kehormatan. Ya Allah bukakanlah bagiku pintu rahmat dan ampunan-Mu
dan masukkanlah aku kedalam ampunan-Mu. Dengan Nama Allah, segala puji bagi
Allah, shalawat dan salam untuk Rasulullah.“
19. Do'a Melihat Ka'bah
Kemudian anda melintasi Makam Ibrahim, ketika itu anda membaca do'a ini :
"Rabbi adkhilni mudkhala sidqin qa' akhrujni mukhraja sidqin waj 'al li min ladunka
sultana nazira, waqul ja' al haqqu wazahaqal batilu innala baatila kana zahuqa.“
"Ya Allah, hantarkan aku masuk dengan cara yang benar dan hantarkan aku keluar
juga dengan cara yang benar dan berikanlah bagiku dari sisi-Mu kekuatan yang
dapat menolong, katakanlah (Wahai Muhammad) yang benar sungguh telah datang
dan yang bathil pasti lenyap. Sesungguhnya yang bathil itu adalah sesuatu yang
pasti lenyap.“
21. Tata Cara Pelaksanaan Thawaf
Setelah berdo'a melihat Ka'bah dan do'a melewati Makam Ibrahim tadi, kemudian
anda akan mulai melaksanakan Thawaf.
Kepada anda akan dijelaskan lebih dahulu macam - macam Thawaf :
1. Thawaf Qudum,
Yaitu bagi yang melakukan Haji Ifrad atau Qiran,
niatnya :
"Nawaitu thawafal quduum lillahi ta' ala"
"Saya berniat Thawaf Qudum karena Allah.“
2. Thawaf Umrah,
Dilakukan oleh yang berniat Ihram untuk Ibadah Umrah,
Niatnya :
"Nawaitu thawafal umrah lillahi ta' ala."
“Saya berniat Thawaf Umrah karena allah."
3. Thawaf Ifadah,
Dilakukan setelah kembali dari Mina tanggal 10 Dzulhijjah setelah melontar
Jumroh Aqabah
Niatnya :
"Nawaitu thawafal ifadah lillahi ta' ala."
"Saya berniat Thawaf Ifadah karena Allah."
22. Tata Cara Pelaksanaan Thawaf
4.Thawaf Sunnah
Dilakukan kapan saja dengan mengenakan pakaian biasa tanpa disertai
dengan Sa'i.
Niatnya :
“Nawaitu Thawafal Sunnah lillahi ta' ala."
"Saya berniat Thawaf Sunnah karena Allah."
5. Thawaf Wada'
Thawaf Perpisahan, dilakukan ketika anda akan meninggalkan kota Mekkah
Al Mukarramah.
Niatnya :
"Nawaitu Thawafal Wadaa' lillahi ta' ala."
"Saya berniat Thawaf Wadaa' karena Allah.“
Pelaksanaan Thawaf semuanya sama, cuma lafaz niatnya saja yang berbeda.
Thawaf dimulai dari Hajar Aswad yang ditandai dengan garis lurus berwarna coklat
yang searah dengan Hajar aswad dan berakhir ditempat yang sama sebanyak 7
(tujuh) kali putaran.
Pada awal putaran pertama anda berdiri menghadap Hajar Aswad dengan seluruh
badan atau miring cuma wajah anda dihadapkan ke Hajar Aswad sambil
mengangkat tangan kanan lalu anda mengucapkan :
"Bismillahi Allahu Akbar."
Serta mengecupnya, maka mulailah bergerak dengan posisi Ka'bah disebelah kiri.
23. Do'a Thawaf Putaran Pertama
Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tidak ada Tuhan selain Allah, Allah Maha
Besar.
Tiada Daya (untuk memperoleh manfaat) dan tiada kemampuan (untuk menolak
bahaya) kecuali pertolongan dari Allah Yang Maha Tinggi dan Maha Agung.
Salawat dan salam bagi Rasulullah SAW. Ya Allah, aku Thawaf ini karena beriman
kepada-Mu membenarkan kitab-Mu dan memenuhi janji-Mu dan mengikuti sunnah
Nabi-Mu Muhammad SAW.
Ya Allah sesungguhnya aku mohon kepada-Mu ampunan, kesehatan dan
kesejahteraan yang kekal dalam menjalankan agama, di dunia dan akhirat,
dan beruntung memperoleh surga dan terhindar dari siksa neraka.
24. Do'a Thawaf Putaran Pertama (Rukun Yamani)
Wahai Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat
dan hindarkanlah kami dari siksa nerka.
Dan masukkanlah kami kedalam surga bersama orang-orang yang berbuat
baik, wahai Tuhan Yang Maha Mulia, Maha Pengampun dan Tuhan yang
menguasai seluruh alam.
25. Do'a Thawaf Putaran Kedua
"Ya Allah, sesungguhnya Baitullah ini rumah-Mu, tanah mulia ini tanah haram-Mu,
negeri aman ini negeri-Mu, hamba ini hamba-Mu, dan aku hamba-Mu anak dari
hamba-Mu dan tempat ini adalah tempat orang berlindung pada-Mu dari siksa
neraka, maka peliharalah daging dan kulit kami dari siksa neraka.
Ya Allah, cintakanlah kami pada iman dan peliharalah ia dihati kami, bencikanlah
kami pada perbuatan kufur, fasiq, maksiat dan durhaka serta masukkanlah kami
ini dalam golongan orang yang mendapat petunjuk.
Ya Allah, peliharalah aku dari azab-Mu dihari Engkau kelak membangkitkan
hamba-hamba-Mu.
Ya Allah, anugerahkanlah surga kepadaku tanpa hisab.
26. Do'a Thawaf Putaran Kedua (Rukun Yamani)
Wahai Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat
dan hindarkanlah kami dari siksa nerka.
Dan masukkanlah kami kedalam surga bersama orang-orang yang berbuat
baik, wahai Tuhan Yang Maha Mulia, Maha Pengampun dan Tuhan yang
menguasai seluruh alam.
27. Do'a Thawaf Putaran Ketiga
Wahai Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat
dan hindarkanlah kami dari siksa nerka.
Dan masukkanlah kami kedalam surga bersama orang-orang yang berbuat
baik, wahai Tuhan Yang Maha Mulia, Maha Pengampun dan Tuhan yang
menguasai seluruh alam.
29. Do'a Thawaf Putaran Keempat
"Ya Allah, karuniakanlah haji yang mabrur, sa'i yang diterima, dosa yang diampuni,
amal saleh yang diterima dan usaha yang tidak akan mengalami rugi.
Wahai Tuhan Yang Maha Mengetahui apa-apa yang terkandung dalam hati
sanubari.
Keluarkanlah aku dari kegelapan ke cahaya yang terang benderang
Ya Allah, aku mohon kepada-Mu segala hal yang mendatangkan rahmat-Mu dan
segala ampunan-Mu, selamat dari segala dosa dan beruntung memperoleh surga,
terhindar dari siksa neraka.
Tuhanku, puaskanlah aku dengan anugerah yang telah Engkau berikan, berkatilah
untukku atas semua yang Engkau anugerahkan kepadaku dan gantilah apa-apa
yang hiang dari padaku dengan kebajikan-Mu."
30. Do'a Thawaf Putaran Keempat (Rukun Yamani)
Wahai Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat
dan hindarkanlah kami dari siksa nerka.
Dan masukkanlah kami kedalam surga bersama orang-orang yang berbuat
baik, wahai Tuhan Yang Maha Mulia, Maha Pengampun dan Tuhan yang
menguasai seluruh alam.
31. Do'a Thawaf Putaran Kelima
"Ya Allah, lindungilah aku dibawah naungan singgasana-Mu pada hari yang tidak
ada naungan selain dari naungan-Mu, dan tidak ada yang kekal kecuali zat-Mu.
Dan berilah aku minuman dari telaga Nabi Muhammad SAW. Dengan suatu
minuman yang lezat, nyaman, sesudah itu aku tidak akan haus untuk selamanya.
Ya Allah, aku mohon pada-Mu kebaikan yang dimohon oleh Nabi-Mu, Muhammad
SAW. dan aku berlindung pada-Mu dari kejahatan sebagaimana yang diminta oleh
Nabi-Mu Muhammad SAW.
Ya Allah, aku mohon pada-Mu surga serta nikmatnya dan apapun yang dapat
mendekatkan aku kepadanya baik ucapan ataupun amal perbuatan."
32. Do'a Thawaf Putaran Kelima (Rukun Yamani)
Wahai Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat
dan hindarkanlah kami dari siksa nerka.
Dan masukkanlah kami kedalam surga bersama orang-orang yang berbuat
baik, wahai Tuhan Yang Maha Mulia, Maha Pengampun dan Tuhan yang
menguasai seluruh alam.
33. Do'a Thawaf Putaran Keenam
"Ya Allah, sesungguhnya Engkau mempunyai banyak hak yang ada diantara aku
dengan-Mu dan mempunyai banyak hak yang ada diantara aku dengan makhluk-
Mu.
Ya Allah, ampunilah kesalahanku terhadap-Mu, bebaskanlah aku dari padanya,
cukupkanlah dan apapun kesalahanku antara makhluk-Mu, bebaskanlah aku dari
padanya, cukupkanlah aku dengan rizki-Mu yang halal, terhindar dari pada yang
haram, dengan taat kepada-Mu, terhindar dari kemaksiatan dan dengan nikmat
kelebihan-Mu, terhindar dari pada mengharapkan orang lain selain daripada-Mu,
Wahai Tuhan Yang Maha Pengampun.
Ya Allah, sesungguhnya rumah-Mu (Baitullah) ini agung. Zat-Mu pun Mulia,
Engkau Maha Bijaksana, Maha Pemurah, Maha Agung yang sangat suka memberi
ampun, maka ampunilah aku.“
34. Do'a Thawaf Putaran Keenam (Rukun Yamani)
Wahai Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat
dan hindarkanlah kami dari siksa nerka.
Dan masukkanlah kami kedalam surga bersama orang-orang yang berbuat
baik, wahai Tuhan Yang Maha Mulia, Maha Pengampun dan Tuhan yang
menguasai seluruh alam.
35. Do'a Thawaf Putaran Ketujuh
"Ya Allah, sesungguhnya Engkau mempunyai banyak hak yang ada diantara aku
dengan-Mu dan mempunyai banyak hak yang ada diantara aku dengan makhluk-
Mu.
Ya Allah, ampunilah kesalahanku terhadap-Mu, bebaskanlah aku dari padanya,
cukupkanlah dan apapun kesalahanku antara makhluk-Mu, bebaskanlah aku dari
padanya, cukupkanlah aku dengan rizki-Mu yang halal, terhindar dari pada yang
haram, dengan taat kepada-Mu, terhindar dari kemaksiatan dan dengan nikmat
kelebihan-Mu, terhindar dari pada mengharapkan orang lain selain daripada-Mu,
Wahai Tuhan Yang Maha Pengampun.
Ya Allah, sesungguhnya rumah-Mu (Baitullah) ini agung. Zat-Mu pun Mulia, Engkau
Maha Bijaksana, Maha Pemurah, Maha Agung yang sangat suka memberi ampun,
maka ampunilah aku."
36. Do'a Thawaf Putaran Ketujuh (Rukun Yamani)
Wahai Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat
dan hindarkanlah kami dari siksa nerka.
Dan masukkanlah kami kedalam surga bersama orang-orang yang berbuat
baik, wahai Tuhan Yang Maha Mulia, Maha Pengampun dan Tuhan yang
menguasai seluruh alam.
37. Do'a di Multazam
Dari Multazam anda menuju Makam Ibrahim untuk melakukan Shalat Sunnah
Thawaf 2 (dua) raka'at, dibelakang Makam Ibrahim.
Pada raka'at pertama sesudah Al Fatihah anda membaca Surah Al Kafirun, dan
Surah Al Ikhlas sesudah Al Fatihah pada raka'at kedua.
Setelah selesai shalat, anda membaca do'a berikut ini :
Ya Allah, aku ini mohon pada-Mu iman yang kekal yang melekat terus dihati,
keyakinan yang sungguh-sungguh sehingga aku dapat mengetahui bahwa tiada
suatu yang menimpa daku selain dari yang telah Engkau tetapkan bagiku, ridailah
aku terhadap apapun yang Engkau bagikan padaku.
Ya Allah Yang Maha Pengasih lebih dari segala yang berhati kasih sayang. Engkau
adalah Pelindungku didunia dan akhirat. Matikanlah aku dalam keadaan muslim
dan masukkan aku dalam golongan orang-orang yang saleh.
Ya Allah, janganlah Engkau biarkan ditempat kami ini suatu dosapun kecuali
Engkau ampuni, tiada suatu kesusahan hati kecuali Engkau penuhi dan
lapangkanlah dada kami, terangilah hati kami dan sudahilah sekalian urusan kami
dengan baik.
Ya Allah matikanlah kami dalam keadaan muslim, hidupkanlah kami dalam Islam
dan masukkanlah kami kedalam golongan orang-orang yang saleh tanpa
kehampaan dan fitnah.“
40. Do'a Bakda Shalat Sunnah di Hijir Ismail
Dari Makam Ibrahim anda menuju Hijir Ismail untuk melakukan Shalat Sunnah
mutlak 2 (dua) rakaat, shalat di Hijir Ismail ini tidak ada hubungan langsung dengan
pelaksanaan Ibadah Thawaf itu sendiri.
Setelah anda melakukan shalat Sunnah mutlak di Hijir Ismail lalu anda membaca
do'a berikut ini :
"Ya Allah, Engkaulah Pemeliharaku, tiada Tuhan selain Engkau yang menciptakan
aku. Aku ini hamba-Mu, memenuhi janji dan ikatan pada-Mu, sedpat mungkin aku
berlindung pada-Mu dari kejahatan yang telah kuperbuat, aku kembali kepada-Mu
membawa nikmat-Mu dan membawa dosa-dosaku, maka ampunilah aku.
Sesungguhnya tidak ada yang dapat mengampuni dosa selain dari Engkau Ya
Allah, aku mohon pada-Mu, kenaikan yang diminta juga oleh hamba-hamba-Mu
yang saleh. Dan aku berlindung pada-Mu dari kejahatan yang hamba-hamba-Mu
yang saleh berlindung pula daripada-Nya.“
41. Do'a Minum Air Zam Zam
Setelah shalat sunnah di Hijir Ismail, kemudian anda meminum air zam zam yang
disediakan dilingkungan Masjidil Haram atau disumbernya,
Sebelum minum bacalah do'a :
"Ya Allah, aku mohon pada-Mu ilmu yang bermanfaat, risqi yang luas dan aku
mohon kesembuhan dari segala penyakit dengan rachmat-Mu, Ya Allah Yang Maha
Pengasih dari segenap yang Pengasih.“
42. Pelaksanaan Sa'i
"Bismillahirrahmanirrahim."
"Abda'u bimabada 'allahu bihi warasuluh, innas safa wal marwata
min sya'airillah, faman hajjal baita awi' tamara fala junaha 'alihi
ayyttaw wafa bihima tatawwa 'akhairan fa' innallaha syakirun alim."
"Dengan Nama Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang, aku mulai dengan apa
yang telah dimulai oleh Allah dan Rasul-Nya, sesungguhnya Shafa dan Marwah
sebagian dari tanda-tanda kebesaran Allah.
Maka barang siapa yang beribadah haji ke Baitullah atau berumrah, maka tidak ada
dosa baginya mengerjakan Sa'i antara keduanya Shafa dan Marwah dan barang
siapa mengerjakan kebaikan dengan keikhlasan hati, maka sesungguhnya Allah
Maha Mensyukuri Kebaikan lagi Maha Mengetahui."
43. Do'a Menuju Bukit Shafa
Sekarang anda naik ke Bukit Shafa, lalu menghadap ke Ka'bah, sambil berdo'a :
"Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, segala puji bagi Allah Maha Besar, atas
petunjuk yang diberikan-Nya kepada kami, segala puji bagi Allah atas karunia yang
dianugerahkan kepada kami.
Tiada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya, yang telah
menepati janji-Nya menolong hamba-Nya dan mengalahkan sendiri musuh-musuh-
Nya.
Tidak ada Tuhan selain Allah dan kami tidak menyembah kecuali kepada-Nya
dengan ikhlas dan menuruti agama-Nya walaupun orang-orang kafir tidak senang.“
44. Do'a Perjalanan Sa'i Pertama
"Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, dengan segala
kebesaran-Nya, segala puji bagi Allah, dengan segala pujian-Nya yang tidak
terhingga, Maha suci Allah, Segala Puji untuk-Mu.
Ya Allah Yang Maha Mulia, pagi dan petang bersujudlah kepada Allah pada
sebagian malam serta bertasbihlah kepada-Nya sepanjang malam, tidak ada
Tuhan selain Allah Yang Maha Esa,
Yang menepati janji-Nya, membela hamba-hamba-Nya, Dia yang mengalahkan
sendiri musuh-musuh-Nya, tidak ada sesuatu sebelumnya ataupun sesudahnya.
Dialah yang menghidupkan dan mematikan. Dia adalah Maha Hidup Kekal, tidak
mati dan tiada luput untuk selamanya, hanya digenggaman-Nya-lah segala
kebaikan dan kepada-Nya-lah tempat berpulang, dan Dialah Yang Maha Kuasa
atas segala sesuatu.“
45. Do'a Perjalanan Sa'i Pertama - Diantara Pilar Hijau
"Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, hanya bagi Allah semua
pujian.
Ya Allah, sempurnakanlah cahaya terang bagi kami, ampunilah kami,
sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.
Ya Allah, sesungguhnya aku mohon pada-Mu segala kebaikan, yang cepat ataupun
lambat dan aku mohon ampunan pada-Mu akan dosaku serta aku mohon pada-Mu
rahmat-Mu wahai Tuhan Yang Maha Pengasih dari segenap yang pengasih."
49. Do'a Perjalanan Sa'i Ketiga - Diantara Pilar Hijau
Karena Wukuf termasuk rukun haji, maka barang siapa yang tidak melakukannya,
sudah dapat dipastikan bahwa ibadah hajinya tidak sah dan harus mengulangi
ibadah hajinya pada tahun yang akan datang.
Adapun waktu Wukuf setelah tergelincir matahari, pada tanggal 9 Dzulhijjah sampai
terbit fajar tanggal 10 Dzulhijjah. Apabila seseorang berada di Padang Arafah,
walaupun pada sebagian waktu yang disebutkan diatas, maka Wukufnya sudah
sah.
Sedangkan bagi yang berhaji Ifrad dan Qiran hanya disunnahkan berwudhu,
sebab mereka masih dalam keadaan berihram dan sudah niat Ihram Haji di
Jeddah.
59. Do'a Berangkat ke Arafah
"Ya Allah, hanya kepada-Mu-lah aku menghadap, hanya dengan Engkaulah aku
berpegang teguh, dan hanya kepada Engkaulah aku berpasarah diri.
Ya Allah, jadikanlah aku diantara orang - orang yang hari ini Engkau banggakan
dihadapan Maialikat-Mu, sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu."
61. Do'a Wukuf 01
"Astagfirullahal 'azim,
allazi lailaha illa huwal hayyul qayyum,
wa attubu ilahi.
"Labbaikallahumma labbaik,
labbaika lasyarika laka labbaik,
innal hamda wanni'mata laka walmuka lasyarika lak"
Tiada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa, tiada sekutu bagi-Nya
Bagi-Nya-lah segala kerajaan dan pujian, yang menghidupkan
dan mematikan.
Di-tangan-Nya segala kebaikan dan Dia-lah Yang Maha Kuasa
atas segala sesuatu.
65. Do'a Wukuf 05
"A'uzubillahi minasyssyaitanirrajim,
Innallaha huwassami'ul'alim
"Bismillah hirrahmanirrahim,
Qul huwallhu ahad, Allahus samad,
Lam yalid walam yulad,
Walam yakun lahu kufuan ahad.
"Allahuma inni - as'aluka biwajhikal karim, - wajudikal qadim, - wabismikal a'zami - antu
saliya 'ala sayyidina Muhammadin - wa antaghfira lana - waliwalidaina - wa auladina - wa
ikhwanina - wa aqrabaina - wa masyayikhina - wa ashabina - wa azwajina - wa asdiqaina -
waliman ausana - biddua'i - waliman ahsana ilaina - waliman lahu haqqun 'alaina - waliman
zalamnahu - au'sana ilaihi - walijami'il
muslimina wal muslimat - al ahya i minhum wal amwat, - wa antarzuqana - wa iyyahum
khairayi ddunya wal akhirati, - wa antahfazana waiyyahum - minjami'i balaiddunya - wa
ahwali yaumil qiyamah, - wa antarzuqanal 'uluman nafi'ah - wal a'malassalihah, - wa anta
simana min jami'il ma'asizzahirati - walbatinati, - wa antusahhila lana - risqan halalan -
wasi'an - wa antakfiyana syarral asyrari - minal insi - waljinni - waddawabbi - waghairaha -
wa antakhtimana - waiyyahum - bihusnil khatimati - amin.
Wasalallahu 'ala sayyidnia Muhammadin - wa alihi washbihi wassalam.
"Ya Allah, kami mohon dengan Zat-Mu yang mulia, kemurahan-Mu yang kekal abadi dan dengan nama-
Mu yang Maha Agung, limpahkanlah rahmat-Mu kepada junjungan kami Muhammad SAW. Ampunilah
kami, ayah bunda kami, anak-anak kami, saudara-saudara kami, kaum kerabat kami, guru-guru kami,
sahabat-sahabat kami, pasangan-pasangan kami, teman-teman kami, dan orang-orang yang berpesan
untuk dido'akan dan semua orang yang berbuat baik kepada kami, dan yang mempunyai hak atas kami,
orang-orang yang pernah kami zalimi ataupun yang pernah kami berbuat jahat kepadanya, semua orang-
orang muslim dan muslimat yang masih hidup dan yang sudah meninggal.
Dan berilah kami rizki, juga mereka dengan kebaikan dunia dan akhirat, peliharalah kami dan mereka dari
segala macam bencana dunia dan bencana pada hari kiamat. Berilah kami ilmu yang bermanfaat, amal
perbuatan yang baik, peliharalah kami dari semua perbuatan yang baik, peliharalah kami dari semua
perbuatan maksiat yang nyata dan tersembunyi, mudahkanlah kepada kami rizki yang halal dan luas,
hindarkanlah kami dari segala kejahatan manusia, jin, serta binatang dan lainnya, dan akhirilah hidup
kami dalam keadaan husnul khatimah. Amin
Semoga rahmat dan keselamatan tercurah kepada Nabi Muhammad SAW, keluarga dan para
sahabatnya.
71. Do'a Wukuf 01
Ketika anda berada di Padang Arafah yaitu tanggal 9 Dzulhijjah dan setelah
tergelincir matahari mulailah anda dengan memperbanyak Zikir, Istiqfar dan
bermunajat kepada Allah, tentunya semua ini anda lakukan setelah Shalat Dzuhur
dan Ashar dengan cara Qashar Jama' (Jama Taqdim).
Diantara do'a yang disunnahkan dibaca ketika Wukuf, adalah sebagai
berikut :
"Tidak ada Tuhan yang disembah selain Allah Yang Maha Esa, tiada sekutu
bagi-Nya, bagi-Nya segala kerajaan, dan bagi-Nya segala pujian,
Dia yang Maha Menghidupkan, Dia pula yang mematikan,
Dia Yang Maha Hidup Kekal, ditangan-Nya segala kebaikan, dan Dia Maha
Kuasa atas segala sesuatu.
Ya Allah, sinarilah kalbu dan hatiku, pendengaranku dan penglihatanku,
sinari pula lidah dan ucapanku, berilah cahaya diatas dan dibawahku,
dihadapan dan dibelakangku.
Ya Allah, lapangkanlah dadaku, mudahkanlah segala urusanku,
Ya Allah, hanya bagi-Mu segala puji seperti yang kami ucapkan,
dan segala ucapan yang bahkan lebih baik dari yang kami ucapkan.
Ya Allah, hanya untuk-Mu shalatku, untuk-Mu segala ibadahku,
hidup dan matiku kepada-Mu, aku kembali, dan kepada-Mu jualah
tumpuhan harapanku.
73. Do'a Wukuf 02
Allahumma inna likulli wafdin jaa'izah - wa likulli zaarin karaamah - wa likulli saa ilin
'athiyyah - wa likulli raajin tsawaaba - wa likulli multamisin lima 'indaka jazaa 'a - wa
likulli mustarhimin rahmah - wa likulli raaghibin ilaika zulfaa - wa likulli
mustawassilin ilaika 'afwaa, - waqad wafadnaa ilaa baitika al haraam - waqafnaa bi
haazal masyairil 'izami, wa syahidna hazalmasyahidal kirrama - raja'an lima 'indaka,
- falaa tukhyyib rajaa'ana yaa arhamar raahimiin, - Rabbanna aatinaa fiddunyaa
hasanah - wa fil aakhirati hasanah - wa qina 'azaabannaar.“
"Ya Allah, Engkau berikan hadiah bagi setiap orang yang datang, kemurahan bagi
orang yang berkunjung, Kau berikan kepada setiap yang meminta, Kau berikan
pahala bagi setiap yang bekerja, rahmat bagi setiap yang mengharap ampunan
bagi yang bertaubat.
Sekarang kami datang ke Baitullah, kami wukuf ditempat-tempat yang mulia, kami
saksikan pemandangan-pemandangan yang agung karena mengharap sesuatu
dariMu, janganlah Kau abaikan harapan kami.
Ya Allah Yang Maha Kasih lebih dari segala yang pengasih, Ya Allah berilah kami
ini kebaikan di dunia dan di akhirat, dan peliharalah kami dari siksa neraka."
78. Mabit Di Muzdalifah
"Ya Allah, ini adalah Mina, anugerahkanlah aku dengan apa yang
Engkau berikan kepada para wali-Mu dan orang - orang yang ta'at
kepada-Mu."
81. Melontar Jumrah Aqabah
"Allhumma innal baita baituka, - wal 'abda 'abduka - wabnu 'abdika - wabnu
amatika - hamaltanii 'alaa maa sakhkhartanii lii min khalkika - hatta sayyartanii
fii bilaadika - wabalaghtanii bini 'matika - hatta a'antanii 'ala qadhaa'i
manaasikika, - Fa inkunta radita'anni fazdad 'anni ridan - wa illa famunnal
ana'alayya qabla tabaa 'udi 'an baitika - haaza aawaanunshiraafii in azinta lii
ghaira mustabdilin bika walabibaitika - wala raaghibin 'anka walaa 'an baitika, -
Allahumma ashibnil 'aafiata fii badanii wal 'ishmata fii diinii - wahusna munqalabii -
warzuqnii thaa 'ataka abadan maa abqaitanii, - wajma' lii khairaiddunyaa wal
aakhirah, - innaka 'alaa kulli syai'in qadir, - Allahumma laa taj'al haaqa aakhiral -
'ahdi bibaitikal haraam, - wainja 'altahu aakhiral 'ahdi fa' awwidnii 'anhul jannah, -
birahmatika yaa arhamar rahimiin, - aamiin ya rabbal 'alamiin."
83. Do'a Thawaf Wada‘ (terjemahan)
"Ya Allah, rumah ini adalah rumah-Mu, aku ini hamba-Mu, anak dari hamba-Mu,
Engkau telah membawa aku melalui kendaraan yang Engkau tundukkan untuk aku
gunakan, sehingga Engkau antarkan aku ke negeri-Mu, aku datang kesini berkat
niat-Mu, Engkau berikan petunjuk kepadaku untuk melaksanakan Ibadah.
Ya Allah, apabila Engkau telah meridhoi aku, tambahkanlah ridho-Mu kepadaku,
apabila tidak demikian maka anugerahkanlah aku akan ridho-Mu sebelum aku
meninggalkan rumah-Mu ini.
Ya Allah, inilah saat kepulanganku, apabila Kau izinkan aku pulang, bukan berarti
aku akan menggantikan-Mu dengan yang lain, atau mengganti rumah-Mu dengan
yang lain, aku pulang bukan berarti aku tidak senang pada-Mu atau rumah-Mu.
Ya Allah, afiatkanlah badanku, peliharalah agamaku, berikan kebaikan dalam
kepulang anku, anugerahkan ketaatan padaku untuk beribadah pada-Mu, selama
Engkau berikan aku kehidupan, limpahkanlah untukku kebaikan di dunia dan di
akhirat, sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.
Ya Allah, janganlah Kau jadikan kunjunganku ini untuk yang terakhir untuk datang
kerumah-Mu ini, dan apabila Engkau jadikan kunjunganku ini yang terakhir kali,
berilah gantinya yaitu surga untukku.
Berkat rachmat-Mu, Ya Allah Yang Maha Kasih melebihi dari segala yang
pengasih, amin, perkenankanlah do'a dan permohonanku. Wahai Tuhan seru
sekalian alam."
84. Tempat - tempat Ziarah di Madinah Al Munawarah