Anda di halaman 1dari 7

Kelompok 4

karakteristik mesin dc
Enrico manullang
Eki bintang
Nestorius ginting
A. Karakteristik Generator Arus Searah Penguat Sendiri

1. Karateristik Tanpa Beban E = f (Im)


Menurut persamaan E = c. n . Φ, maka pada beban E merupakan fungsi arus gaya Φ.
Karena Φ tergantung pada Im, maka karakteristik tanpa beban mempunyai bentuk seperti
lengkung kemagnetan. Berdasarkan gambar 4.1 yang merupakan lengkung E = f (Im)
meskipun Im = Φ, E telah mempunyai harga sebesar Op. GGL induksi ini disebabkan oleh
adanya magnet sisa yang tinggal didalam kutub magnetnya, sedangkan GGL nominal Oq
dapat dicapai dengan Im = Oa. Berdasarkan persamaan E = c . n . Φ, untuk harga n yang
berada akan diperoleh grafik E = f(Im) yang berbeda pula
E

0 a Im
Gambar 4. 1: Grafik Karateristik Tanpa Beban
2. Karakteristik beban

Arus beban untuk mendapatkan grafik ini dapat ditentukan berdasarkan penentuan besarnya beban.
Untuk membangkitkan GGL Oq pada tanpa beban diperlukan arus medan Oa. Dengan beban,
lilitan ampere lawan menimbulkan perlemahan medan utama. Untuk menghilangkan perlemahan
ini, arus medan harus dinaikkan sebesar ab.
Pada daerah jenuh, lilitan ampere lintang juga memperlemah medan utama. Untuk mengatasinya,
sekali lagi arus penguat medan dinaikkan sebesar bc. Sehingga pada beban tersebut untuk membuat
agar GGL sama dengan GGL tanpa beban, arus penguat magnet harus diperkuat dengan ac = rs.
Tegangan jepit generator adalah: V E I R e   a . a  2. Dalam gambar 4.2, Ia.Ra + 2.Δe,
dilukiskan sebagai st, sehingga t merupakan suatu titik pada karakteristik beban, berarti pada arus
penguat magnet 0c diperoleh tegangan jepit ct. Diluar daerah jenuh pengaruh lilitan ampere lintang
dapat diabaikan. Untuk E = 0p arus penguat medan magnetnya Im = 0a, dan karena pengaruh lilitan
ampere lintang = 0, maka menghilangkan pengaruh reaksi jangkar diperlukan arus penguat sebesar
a1b1 = ab = r1s1.
3. Karakteristik luar v = f(I1)

 Biasanya beban dari generator selalu berubah-ubah, sehingga sangat penting untuk
diketahui perubahan tegangan jepit, karena pengaruh perubahan tegangan yang
terbangkit. Jika generator penguat terpisah saat dibebani tidak terdapat reaksi jangkar
dan kerugian tegangannya, maka harga V = E akan tetap. Tetapi jika pengaruh reaksi
jangkar diperhatikan, maka terjadi kenaikkan beban, reaksi jangkar jangankan akan
semakin besar dan hal ini akan menyebab Jika arus beban Il , kerugian tegangan ap,
maka Eb harus dikurangi lagi dengan a1p1 = ap dan a1 merupakan suatu titik dari
karateristik luar. Dengan cara yang sama dapat diperoleh a2 dan seterusnya sehingga
diperoleh karateritik luar V = f (Il)kan penurunan tegangan hingga Eb. Kerugian
tegangan akan naik secara linier
KARAKTERISTIK GENERATOR SHUNT

1. Karateristik Tanpa Beban


Karateristik tanpa beban generator shunt dapat diperoleh dengan penguat terpisah atau penguat sendiri.
Dalam penguat sendiri ganerator memberikan arus penguat sehingga dikatakan bahwa lilitan penguat
magnet merupakan beban dari generator tersebut.
Pada gambar 4.4 digambarkan karateristik tanpa beban generator shunt, dengan karateristik ini dapat
diperhatikan bagaimana sebuah generator mencapai tegangan nominalnya.
Berdasarkan hukum ohm bahwa Rm = E/Im, jika harga Rm konstan, maka Rm dapat dillukiskan oleh suatu
garis lurus melalui 0. untuk suatu harga Rm tertentu garis 0m melukiskan Rm.
 Kemagnetan tinggal sudah membangkitkan GGL induksi sebesar 0p. GGL ini membangkitakan arus
penguat magnet 0a, GGL induksi menjadi lebih besar (= 0q). Kenaikkan GGL ini mengakibatkan
kenaikkan arus penguat magnet dan mengakibatkan kenaikkan GGL induksi yang terbentuk dalam
kumparan, begitu seterusnya sampai titik m pada karateristik tanpa beban. Pada titik ini untik
membangkitkan GGL 0t tepat diperlukan arus penguat 0b. sehingga dapat dikatakan bahwa generatornya
memperkuat dirinya sendiri mencapai tegangan nominal.
2. KARAKTERISTIK BEBAN

 Karateristika beban generator shunt sangat menyerupai karakteristik beban generator


penguat terpisah. Skema rangkaian untuk memperoleh karakteritik iniini dapat dilihat
pada gambar
V
Il 
R
Karateristik Luar R

karakteristik luar generator shunt tanpa kutub bantu. Lengkungan I diperoleh dengan
penguat terpisah sedangkan lengkungan II diperoleh dengan penguatan sendiri.
 Karena pada penguat terpisah Im tetap maka walaupun arus beban dinaikkan,, tegangan
jepitnya tidak begitu cepat turunnya. Sedangkan dengan penguat sendiri arus medan turun
sebanding dengan turunnya tegangan jepit karena dinaikkan beban. Turunnya arus penguat
magnet akan menambah turunnya tegangan jepit, tegangan jepit menurun arus penguat
turun lagi dan begitu seterusnya. Sehingga lengkung II jauh lebih cepat turunnya daripada
lengkung I. Jika tahanan luar Rl terus diperkecil, maka pada suatu saat tegangan jepit V
akan lebih cepat turun dari pada turunnya Rl, sehingga arus beban menjadi: R= V
Il 

Anda mungkin juga menyukai