Anda di halaman 1dari 9

Evaluasi Proses dan Hasil

Pembelajaran IPA

Oleh Kelompok 1:
859407642 Ahmad Darussalam
859403527 Mildaniah
859403598 Safitrianingsi
859407746 Arbiannah
Evaluasi Proses

Evaluasi Proses bermaksud untuk mendapatkan informasi


sejauh mana kegiatan pembelajaran membawa pengaruh pada
peserta didik. Seberapa jauh peserta didik dapat menuasai apa
yang dibelajarkan baik mengenai mata pelajaran, nilai dan
sikap yang tersirat di dalam materi itu, serta kemampuan
keterampilan yang telah dicapai pada waktu menerapkan
menemukan konsep IPA tersebut
Alat Evaluasi untuk mengukur
Kognitif

Penguasaan ilmu pengetahuan yang disampaikan melalui


pembelajaran dapat ditentukan dengan menggunakan pertanyaan
(tes) sesuai dengan tujuan pembelajaran. Tes tersebut bentukmya
objektif atau bentuk uraian (esai). Untuk memilih mana yang
diantara kedua bentuk ini yang paling cocok digunakan sangat
tergantung pada berbagai hal diantaranya waktu yang tersedia,
proses berpikir yang diukur sifat materi yang akan ditanyakan dan
banyaknya peserta didik dalam satu kelas.
Contoh Evaluasi proses untuk
mengukur Kognitif
1.Seorang guru IPA kelas IV, pada caturwulan pertama baru saja menyelesaikan 70
menit dari jatah waktu mengajar lamanya 80 menit. Guru tersebut memutuskan
bahwa 10 menit terakhir digunakan untuk mengerjakan tes mengenai evaluasi proses
pembelajaran, bentuk pertanyaan adalah objektif yaitu melengkapi pilihan yang
jumlah pertanyaan 8 butir

2.Guru IPA kelas IV, pada caturwulan pertama mendapat jatah waktu 3 pertemuan
setiap minggu. Tiap pertemuan lamanya 2 x 40 menit. Kebiasaan guru ini adalah
setiap 35 menit digunakan untuk pembelajaran dan 5 menit berikutnya dipindahkan
untuk mengukur penguasaan peserta didik mengenai apa yang telah dibicarakan pada
waktu 35 menit sebelumnya. Guru menyediakan 4 butir tes objektif melengkapi
pilihan , untuk dijawab peserta didik.
Contoh Evaluasi proses untuk
mengukur Kognitif
3. Guru IPA – SD kelas IV sesuai dengan jadwal mendapat jatah mengajar 3 x
seminggu. Tiap pertemuan waktunya 2 x 40 menit. Guru ini tidak menyediakan waktu
khusus untuk mengerjakan tes, namun di sela-sela pembelajaran ia menyelipkan
pertanyaan singkat yang harus segera dijawab oleh peserta didik. Rata-rata menurut
pengalaman guru tersebut jumlah pertanyaan yang dapat ditanyakan adalah 12 butir
pertanyaan.
Guru kelas IV pada pelajaran IPA akan mengajar dengan pokok bahasa : Udara
mempunyai sifat tertentu dan kegunaannya bagi kehidupan dengan subpokok bahasan :
udara terdiri dari gas nitrogen, oksigen, karbondioksida, uap air, gas-gas, dan zat-zat
halus/ partikel

Tujuan pembelajaran: siswa kelas IV memahami susunan udara


Yang harus diketahui siswa bidang kognitif

•Menyebutkan bahwa udara adalah campuran bermacam gas


•Menyebutkan bahwa bagian terbesar dari udara adalah nitrogen dan oksigen
•Menjelaskan bahwa gas yang bercampur diudara adalah dapat berubah komposisinya
sesuai dengan lingkungan dimana udara tersebut berada

•Menjelaskan kadar uap air di udara tidak selalu tetap


•Menunjukkan cara untuk menentukan ada tidaknya oksigen di udara
•Menyebutkan bahwa udara tidak ada baunya, tidak ada rasanya, dan tidak ada warnanya
Untuk mengetahui bahwa kemampuan ini benar-benar telah dikuasai oleh
peserta didik, guru dapat bertanya secara lisan atau tertulis

Pertanyaan lisan yang dikemukakan antara lain:

•Campuran gas apa saja yang ada diudara?


•Gas apakah volumenya paling banyak diudara?
•Berapakah perbandingan gas oksigen terhadap gas nitrogen diudara?
•Samakah perbandingan volume perbandingan oksigen terhadap volume
nitrogen di sebarang tempat?
Jika tidak bertanya dalam bentuk lisan, dapat juga
melalui pertanyaan secara tertulis
Guru dapat menggunakan tes objektif, baik itu pilihan
ganda untuk mengukur kemampuan C1 dengan skor
1, sedangkan tes uraian untuk mengukur C2 diberikan
skor maksimum 4.

Anda mungkin juga menyukai