RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Nama Sekolah
Program Keahlian
Mata Pelajaran
Kelas / Semester
Alokasi Waktu
Pertemuan
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
A.

B.

C.

: SMK BUMI NURANI CAMP

:SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
: ILMU PENGETAHUAN ALAM
:X/1
: 2 x 45 Menit
: ke 1

:1. Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan

:1.1.Mengidentifikasi obyek secara terencana dan sistematis untuk
memperoleh informasi gejala alam biotik.

Indikator
1. Menjelaskan kerja ilmiah
2. Mendeskripsikan langkah-langkah metode ilmiah
3. Menguraikan kegiatan pelaksanaan penelitian
Tujuan Pembelajaran
1. Siswa mampu menjelaskan definisi metode ilmiah
2. Siswa mampu mendeskripsikan langkah-langkah metode ilmiah
3. Dengan berdiskusi siswa mampu memberikan contoh dari setiap langkah metode ilmiah.
Materi Pembelajaran
Metode ilmiah adalah langkah-langkah yang disusun secara teratur untuk memperoleh
ilmu pengetahuan. Metode ilmiah memiliki urutan langkah penelitian tertentu agar diperoleh
kebenaran ilmiah, yaitu pengetahuan yang kebenerannya terbuka untuk diuji oleh siapa saja
yang ingin mengujinya. Kesimpulan yang diperoleh bersifat objektif yakni kesimpulan yang
didapatkan berdasarkan keadaan atau kondisi yang sebenarnya terbuka untuk diuji oleh siapa
saja yang ingin mengujinya.
Secara umum metode ilmiah meliputi langkah-langkah berikut:
1. Perumusan masalah
Hal-hal yang harus diperhatikan didalam merumuskan maslah antara lain sebagai berikut:
a. Masalah hendaknya dapat dinyatakan dalam bentuk kalimat tanya.
b. Rumusan masalah hendaknya singkat, padat, jelas dan mudah dipahami.
c. Rumusan masalah hendaknya merupakan masalah yang kemungkinan dapat dicari cara
pemecahannya.
2. Perumusan tujuan penelitian
Perumusan tujuan penelitian harus mengacu kepada rumusan masalah atau pertanyaan
penelitian yang diajukan.
3. Menyusun kerangka teori
Kerangka teori merupakan penjelasan sementara dari gejala yang akan diteliti.
4. Menentukan variabel
Variabel merupakan objek penelitian. Ada 3 macam variabel penelitian yaitu:
a. Variabel manipulasi
b. Variabel respon
c. Variabel kontrol.
5. Perumusan hipotesis
Hipotesis penelitian adalah pernyataan yang dirumuskan sebagai jawaban sementara
terhadap pertanyaan penelitian.
6. Prosedur penelitian
Dalam menentukan prosedur penelitian harus dicantumkan jadwal kegiatan pelaksanaan
penelitian, perlengkapan yang harus disediakan, tempat pengambilan data dan rancangan
hasil analisis data.
7. Pengumpulan data
Pengumpulan data bertujuan untuk memperoleh data atau informasi yang dibutuhkan dalam
mencapai tujuan penelitian.
8. Mengolah dan menganalisis data

D.
E.
F.

Mengelompokan data sesuai dengan sifat dan jenis data.

9. Membuat kesimpulan
Kesimpulan merupakan tujuan yang ingin dicapai dalam keseluruhan proses penelitian atau
pengamatan.
10. Melaporkan Hasil Penelitian
Pelaporan bertujuan menyampaikan hasil penelitian sudah diperoleh kepada orang lain.
Model Pembelajaran
Model
: Cooperatif Learning (CL)
Metode Pembelajaran
Metode : Ceramah dan Diskusi.
Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Awal
Membuka pelajaran diawali dengan salam
Guru meminta ketua kelas untuk memimpin doa
Mengecek kehadiran siswa
Menanyakan kabar peserta didik, dengan fokus utama kepadamereka yang tidak hadir
Apersepsi: apa saja yang dapat diamati oleh mata dilingkungan sekolah?
Motivasi : Mengapa pohon pepaya tingginya sama tetapi besarnya berbeda?
Guru menginformasikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti
Guru terlebih dahulu Menjelaskan definisi metode ilmiah dan langkah-langkah metode
ilmiah
Guru menempatkan siswa dalam kelompok-kelompok belajar yang beranggotakan 5
sampai 6 orang yang memiliki kemampuan, jenis kelamin, dan suku atau ras yang
berbeda,
Guru menugaskan kepada masing-masing kelompok untuk mendiskusikan mengenai
materi metode ilmiah dan langkah-langkah metode ilmiah
Peserta didik diminta untuk memberikan contoh dari masing-masing point mengenai
langkah-langkah metode ilmiah yang telah dibahas untuk didiskusikan pada saat
pertemuan berikutnya.

G.

H.

Kegiatan Penutup
Guru bersama peserta didik menyimpulkan materi pelajaran
Guru menginformasikan kepada peserta didik mengenai gambaran umum untuk
pertemuan selanjutnya.
Guru meminta ketua kelas memimpin doa untuk mengakhiri pelajaran
Guru menutup pelajaran dengan tertib dengan diakhiri ucapan salam
Alat, Bahan, Sumber Belajar
Buku IPA SMK (Penerbit Yudistira)
Lingkungan
Penilaian
Jenis dan Bentuk Tes
Tes Tertulis
: Uraian
Butir-butir Soal
1. Apa yang dimaksud dengan metode ilmiah?
2. Tuliskan hal-hal yang harus diperhatikan dalam merumuskan masalah!
3. Berikan contoh perumusan tujuan penelitian!
4. Apa yang dimaksud dengan variabel respon?
5. Apa yang dimaksud dengan hipotesis penelitian?
Kunci Jawaban
1. Metode ilmiah merupakan langkah-langkah yang disusun secara teratur untuk
memperoleh ilmu pengetahuan.
2. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam merumuskan masalah, diantaranya:

Hendaknya dapat dinyatakan dalam bentuk kalimat tanya.

Hendaknya singkat, padat, jelas, dan mudah dipahami.
Hendaknya merupakan masalah yang kemungkinan dapat dicari cara
penyelesaiannyamerupakan masalah yang kemungkinan dapat dicari cara
penyelesaiannya.
3. Merupakan pendapat dari masing-masing peserta didik.
4. Variabel respon adalah variabel yang berubah sebagai akibat perubahan variabel
manipulasi.
5. Hipotesis penelitian adalah pernyataan yang dirumuskan sebagai jawaban sementara
terhadap pertanyaan penelitian.

Cijeungjing, Juni 2016

Mengetahui,
Kepala Sekolah SMK Bumi Nurani Camp

Guru Mata Pelajaran IPA

Drs. MUHTAR

ENI MARYANI, S.Pd

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Nama Sekolah
Program Keahlian
Mata Pelajaran
Kelas / Semester
Alokasi Waktu
Pertemuan
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar

: SMK BUMI NURANI CAMP

: SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
: ILMU PENGETAHUAN ALAM
:X/1
: 2 x 45 Menit
: ke 2

:1. Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan

:1.1.Mengidentifikasi obyek secara terencana dan sistematis untuk
memperoleh informasi gejala alam biotik

A. Indikator
1. Menguraikan langkah-langkah dalam pembuatan laporan penelitian.
2. Menjelaskan sikap ilmiah.
B. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa mampu menjelaskan langkah-langkah dalam pembuatan laporan penelitian.
2. Siswa mampu menjelaskan sikap ilmiah.
3. Dengan berdiskusi siswa mampu membuat langkah-langkah laporan penelitian yang
disertai contoh dari pengamatan yang ada di lingkungan kelas
C. Materi Pembelajaran
Langkah yang dilakukan dalam membuat laporan ilmiah adalah membuat kerangka
tulisan (outline). Selanjutnya outline tersebut dikembangkan dengan cara menambah subtopik
dan bagian-bagian lainya. Susunan outline tersebut sebagai berikut:
Judul
Kata Pengantar
Daftar Isi
Pendahuluan
Bahan dan Metode
Hasil dan Pembahasan
Ringkasan
Daftar Pustaka
Sikap ilmiah:
Memiliki rasa ingin tahu
Berfikir secara logis
Dapat membedakan antara fakta dan opini
Tekun dan ulet
Bersikap peduli terhadap lingkungan
Berani dan santun dalam mengajukan pertanyaan dan menyampaikan pendapat
Kreatif
Dapat bekerja sama dengan orang lain
Jujur
Mandiri
D. Model pembelajaran
Model
: Cooperatif Learning (CL)
E. Metode Pembelajaran
Metode
: Ceramah dan Diskusi
F. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Awal
Membuka pelajaran diawali dengan salam
Guru meminta ketua kelas untuk memimpin doa
Mengecek kehadiran siswa

Menanyakan kabar peserta didik, dengan fokus utama kepadamereka yang tidak hadir
Apersepsi: apa yang harus dilakukan agar hasil pengamatan yang kita lakukan dapat
berguna bagi orang lain?
Motivasi : sebutkan contoh masalah yang ada dilingkungan sekolah yang dapat
dijadikan penelitian!
Guru menginformasikan tujuan pembelajaran.
Kegiatan Inti
Guru menyuruh peserta didiknya untuk duduk pada kelompoknya masing-masing sesuai
dengan pembagian kelompok pada pertemuan yang lalu
Guru terlebih dahulu menjelaskan ulang mengenai point-point dari langkah-langkah
metode ilmiah.
Guru menugaskan kembali agar peserta didik memberikan contoh dari setiap langkahlangkah metode ilmiah yang telah dibahas.
Setiap kelompok menunjuk salah seorang anggotanya untuk membacakan hasil
diskusinya pada pertemuan ke 1 dan pertemuan yang ke dua di depan kelas, sedangkan
kelompok yang lain menanggapi.
Guru memberikan konfirmasi untuk penguatan dan atau perbaikan tentang materi yang
telah didiskusikan.
6. Kegiatan Penutup
Guru bersama peserta didik menyimpulkan materi pelajaran
Guru menginformasikan kepada peserta didik bahwa pertemuan berikutnya mempelajari
mengenai pengamatan dan langkah-langkahnya.
Guru meminta ketua kelas memimpin doa untuk mengakhiri pelajaran
Guru menutup pelajaran dengan tertib dengan diakhiri ucapan salam
G. Alat, Bahan, Sumber Belajar
Buku IPA SMK (Penerbit Yudistira)
Lingkungan
H. Penilaian
a. Jenis dan Bentuk Tes
Tes Tertulis
: Uraian
b. Butir-butir Soal
1. Sebutkan langkah-langkah yang harus dilakukan dalam membuat laporan penelitian?
2. Sebutkan 5 sikap ilmiah!
3. Apakah tujuan dari penulisan laporan dalam sebuah penelitian?

Kunci Jawaban
1. Judul
Kata Pengantar
Daftar Isi
Pendahuluan
Bahan dan Metode
Hasil dan Pembahasan
Ringkasan
Daftar Pustaka
2. Jujur, Mandiri, Kreatif, Tekun dan berpikir logis
3. Bertujuan menginformasikan atau menyampaikan hasil penelitian yang sudah diperoleh
kepada orang lain.
Cijeungjing, Juni 2016
Mengetahui,
Kepala Sekolah SMK Bumi Nurani Camp
Guru Mata Pelajaran IPA

Drs. MUHTAR

ENI MARYANI, S.Pd

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Nama Sekolah
: SMK BUMI NURANI CAMP
Program Keahlian: SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Mata Pelajaran
: ILMU PENGETAHUAN ALAM
Kelas / Semester
:X/1
Alokasi Waktu
: 2 x 45 Menit
Pertemuan
: ke 3

Standar Kompetensi

:1. Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan

Kompetensi Dasar:1.1. Mengidentifikasi obyek secara terencana dan sistematis untuk memperoleh
informasi gejala alam biotik
A. Indikator
Gejala-gejala alam biotik dilingkungan sekitar diidentifikasi secara cermat dan masalah yang
ditemukan dirumuskan dengan benar.
B. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa mampu menjelaskan definisi pengamatan
2. Siswa mampu menjelaskan definisi pengamatan kualitatif
3. Siswa mampu menjelaskan definisi pengamatan kuantitatif
4. Siswa mampu menyebutkan langkah-langkah melakukan pengamatan
C. Materi Pembelajaran
Mengamati adalah suatu proses untuk mengenal sesuatu dengan memperlihatkan suatu
obyek dan peristiwa. Pengamatan dapat menggunakan indera penglihatan, pembau, pendengar,
pengecap, dan peraba. Alat bantu pengamatan dapat berupa mikroskop, teleskop, termometer,
dsb.
Pengamatan dibedakan menjadi dua, yaitu pengamatan kulitatif merupakan pengamatan
yang dilakukan hanya menggunakan alat indera yang mengacu kepada satuan pengukuran
tertentu dan pengamatan kuantitatif merupakan pengamatan yang dilakukan dengan
menggunakan alat ukur yang mengacu kepada satuan pengukuran tertentu.
Langkah-langkah yang dilakukan dalam melakukan pengamatan antara lain sebagai berikut:
1. Melihat
Indera penglihatan seringkali digunakan untuk mengamati warna, bentuk, ukuran, pola, dan
peristiwa.
2. Mendengar
Mendengar biasanya digunakan untuk mengenal kuat dan lemahnya bunyi, nada, dan irama
bunyi.
3. Mencium
Mencium banyak digunakan untuk mengenali zat-zat kimia.
4. Meraba
Meraba digunakan untuk mengenal sifat-sifat benda seperti panas, dingin, keras, lunak,
kasar, dan halus.
5. Mencicipi
Mencicipi digunakan untuk mengenali suatu zat.
6. Mengukur
Mengukur tidak hanya dapat mengandalkan penglihatan dan pendengaran saja melainkan
dengan menggunakan alat bantu berupa alat ukur.
D. Model Pembelajaran
Model : cooperatif Learning (CL)
E. Metode Pembelajaran

Metode : Ceramah dan Diskusi

F. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Awal
Membuka pelajaran diawali dengan salam
Guru meminta ketua kelas untuk memimpin doa
Mengecek kehadiran siswa
Menanyakan kabar peserta didik, dengan fokus utama kepada mereka yang tidak hadir
Apersepsi : apa saja yang dapat kalian lihat sekarang dengan indera penglihatan?
Motivasi : apa saja alat bantu pengamatan yang digunakan untuk mengamati ?
Guru menginformasikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti
Guru terlebih dahulu menjelaskan mengenai pengertian pengamatan, langkah-langkah
pengamatan dan langkah-langkah pembuatan laporan ilmiah.
Guru menempatkan siswa dalam kelompok-kelompok belajar yang beranggotakan 5
sampai 6 orang yang memiliki kemampuan, jenis kelamin, dan suku atau ras yang
berbeda untuk mendiskusikan tentang materi pengamatan.
Setiap kelompok memberikan pertanyaan mengenai materi yang belum dimengerti,
sedangkan kelompok lain menanggapi pertanyaan tersebut agar dapat menjawab
pertanyaannya.
Guru memberikan konfirmasi untuk penguatan dan atau perbaikan tentang materi yang
telah didiskusikan

Kegiatan Penutup
Guru bersama peserta didik menyimpulkan materi pelajaran
Guru menginformasikan kepada peserta didik bahwa pertemuan berikutnya akan
melakukan pengamatan di sekitar lingkungan sekolah.
Guru meminta ketua kelas memimpin doa untuk mengakhiri pelajaran
Guru menutup pelajaran dengan tertib dengan diakhiri ucapan salam.

G. Alat, Bahan, Sumber Belajar

- Buku IPA SMK (Penerbit Yudistira)
- Lingkungan
H. Penilaian
Jenis dan Bentuk Tes
Tes Tertulis: Uraian
Butir-butir Soal
1. Jelaskan yang dimaksud dengan pengamatan kualitatif?
2. Jelaskan yang dimaksud dengan pengamatan kuantitatif?
3. Mengapa dalam mengukur tidak hanya dapat mengandalkan penglihatan dan
pendengaran saja?
4. Apa saja yang dapat diamati dalam melakukan pengamatan di alam (di kebun ataupun
dilapangan)?
Kunci Jawaban
1. Pengamatan kualitatif merupakan pengamatan yang dilakukan hanya menggunakan
alat indera yang mengacu kepada satuan pengukuran tertentu
2. Pengamatan kuantitatif merupakan pengamatan yang dilakukan dengan menggunakan
alat ukur yang mengacu kepada satuan pengukuran tertentu.
3. Karena jika pengamatan hanya menggunakan satu atau 2 alat indera tidak dapat
memberikan gambaran yang lengkap tentang benda atau objek yang sedang diamati
maka semakin banyak indera yang digunakan dalam pengamatan semakin lengkap

gambaran yang damati. Dan untuk mendapatkan hasil yang maksimal dalam
pengukuran yang teliti tersebut diperlukan alat ukur.
4. Yang dapat diamati dalam melakukan pengamatan dialam diantaranya yaitu : hewan,
tumbuhan yang merupakan faktor biotik, sedangkan faktor abiotiknya berupa cahaya,
suhu, kelembaban, oksigen dan air.
Cijeungjing, Juni 2016
Mengetahui,
Kepala Sekolah SMK Bumi Nurani Camp

Guru Mata Pelajaran IPA

Drs. MUHTAR

ENI MARYANI, S.Pd

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Nama Sekolah
: SMK BUMI NURANI CAMP
Program Keahlian: SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Mata Pelajaran
: ILMU PENGETAHUAN ALAM
Kelas / Semester
:X/1
Alokasi Waktu
: 2 x 45 Menit
Pertemuan
: ke 4
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar

:1. Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan

:1.1.Mengidentifikasi obyek secara terencana dan sistematis untuk
memperoleh informasi gejala alam biotik

A. Indikator
Menjelaskan gejala-gejala alam biotik dan abiotik yang ada di lingkungan sekitar diidentifikasi
secara cermat dan masalah yang ditemukan dirumuskan dengan jelas
B. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa mampu melakukan pengamatan tentang gejala alam yang ada dilingkungan sekitar
dengan cara menguraikan ciri-ciri suatu objek.
2. Siswa mampu melakukan pengamatan kualitatif dengan mengamati organ tubuh tumbuhan.
3. Siswa mampu melakukan pengamatan kuantitatif dengan mengamati organ tubuh tumbuhan
4. Dengan berdiskusi siswa mampu membuat laporan hasil pengamatan.
C. Materi Pembelajaran
Kerja Ilmiah

Melakukan pengamatan di alam yang mencakup pengamatan biotik seperti hewan dan
tumbuhan, serta pengamatan abiotik seperti cahaya, suhu, kelembaban, oksigen, dan air.
D. Model Pembelajaran
Model
: Cooperatif Learning (CL)
E. Metode Pembelajaran
Metode
: Observasi dan Diskusi
F. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Awal
Membuka pelajaran diawali dengan salam
Guru meminta ketua kelas untuk memimpin doa
Mengecek kehadiran siswa
Menanyakan kabar peserta didik, dengan fokus utama kepada mereka yang tidak hadir
Apersepsi : apa saja yang dapat diamati dari tumbuhan dengan menggunakan indera
penglihatan?
Motivasi : apa saja alat bantu pengamatan yang digunakan untuk mengamati ?
Guru menginformasikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti
Guru membimbing dan mengarahkan siswa dalam pembagian kelompok..
Guru memberikan pengarahan mengenai pelaksanaan pengamatan dan mengingatkan
kembali materi pertemuan sebelumnya mengenai petunjuk untuk melakukan pengamatan.
Peserta didik menuju ke kebun atau lapangan yang berada dilingkungan sekolah untuk
melakukan pengamatan mengenai ciri-ciri suatu obyek dan mengamati organ tumbuhan.
Setiap kelompok kembali ke kelas dan melakukan diskusi kelompok.
Setiap kelompok menunjuk salah seorang untuk maju kedepan untuk membacakan hasil
laporan sementara dari pengamatannya sedangkan kelompok lain menanggapi.
Guru memberikan konfirmasi untuk penguatan dan atau perbaikan tentang materi yang
telah didiskusikan.

Kegiatan Penutup

Guru bersama peserta didik menyimpulkan materi pelajaran

Guru menginformasikan kepada peserta didik mengenai gambaran umum tentang materi
yang akan datang.
Guru meminta ketua kelas memimpin doa untuk mengakhiri pelajaran
Guru menutup pelajaran dengan tertib dengan diakhiri ucapan salam.

G. Alat, Bahan, dan Sumber Belajar

- Buku IPA SMK (Penerbit Yudistira)
- Sebuah pot berisi tanaman
- Penggaris
- Lingkungan sekitar (Benda mati atau benda hidup)
H. Penilaian

Jenis : Tugas kelompok

Bentuk : Unjuk kerja

Hasil diskusi setelah observasi.

Tabel Pengamatan
Judul : Menguraikan ciri-ciri suatu objek
Benda yang Diamati:
Indera yang digunakan
Gambaran Hasil Pengamatan

No

Judul: Mengamati Organ Tubuh Tumbuhan

Pengamatan Kualitatif
Nama Organ
Ciri-ciri

1.
2.
3.

No
1
2
3
4

Pengamatan Kuantitatif
Nama Organ

Panjang

Lebar

Pertanyaan:
1. Tulislah kesimpulanmu tentang ciri-ciri organ tumbuh tumbuhan yang
kamu amati?
2. Tulislah Kesimpulanmu tentang pengukuran yang kamu lakukan terhadap organ-organ tubuh
tumbuhan.
Cijeungjing, Juni 2016
Mengetahui,
Kepala Sekolah SMK Bumi Nurani Camp

Guru Mata Pelajaran IPA

Drs. MUHTAR

ENI MARYANI, S.Pd

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Nama Sekolah
Program Keahlian
Mata Pelajaran
Kelas / Semester
Alokasi Waktu
Pertemuan
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar

: SMK BUMI NURANI CAMP

: SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
: ILMU PENGETAHUAN ALAM
:X/1
: 2 x 45 Menit
: ke 5

:1. Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan

:1.1.Mengidentifikasi obyek secara terencana dan sistematis untuk
memperoleh informasi gejala alam biotik

A. Indikator
Ciri-ciri makhluk hidup dan keanekaragaman hayati dijelaskan dengan benar.
B. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa mampu menjelaskan teori asal usul kehidupan
2. Siswa mampu menyebutkan ciri-ciri makhluk hidup
3. Dengan melakukan pengamatan siswa mampu menjelaskan tentang ciri-ciri makhluk hidup.
C. Materi Pembelajaran
Asal usul kehidupan
Menurut teori abiogenesis bahwa kehidupan berasal dari benda mati atau benda tak
hidup, pelopor teori ini adalah aristoteles.
Toeri biogenesis menyatakan bahwa makhluk hidup berasal dari makhluk hidup
sebelumnya, pelopornya yaitu Francesco Redi
Teori biogenesis menurut pasteur yang menyatakan bahwa:
Omne vivum ex ovo
: makhluk hidup berasal dari telur
Omne ovum ex vivo
: telur berasal dari makhluk hidup
Omne vivum ex vivo : makhluk hidup berasal dari makhluk hidup sebelumnya.
Ciri-ciri makhluk hidup
1. Bernapas
Bernapas berarti menghirup udara agar masuk kedalam tubuh. Di dalam tubuh, oksigen
digunakan untuk membakar zat-zat makanan sehingga dihasilkan energi. Oksigen juga
menghasilkan uap air dan karbondioksida yang merupakan zat sisa. Hewan dan manusia
bernapas menggunakan organ khusus pernapasan sesuai dengan jenis dan
lingkungannnya.
2. Bergerak dan menerima rangsang
Gerak merupakan perpindahan bagian tubuh makhluk hidup, dapat sebagian ataupun
seluruhnya. Makhluk hidup akan bergerak ketika ada rangsangan dari luar. Contohnya
ketika menutupnya daun tanaman si kejut ketika disentuh.
3. Makan
Makanan merupakan sumber energi bagi makhluk hidup. Makanan digunakan untuk
bergerak, mengganti sel-sel yang rusak, pertumbuhan dan mengatur metabolisme dalam
tubuh makhluk hidup.
4. Tumbuh dan berkembang
Pertumbuhan adalah perubahan dari kecil menjadi besar karena bertambahnya jumlah
sel dan volume sel.
Perkembangan adalah perubahan makhluk hidup menuju kedewasaan.
Pertumbuhan dan perkembangan terjadi karena adanya sel-sel yang berkembang di
dalam tubuh. Perkembangan sel-sel terjadi karena adanya proses pengolahan makanan
di dalam tubuh.
5. Reproduksi
Makhluk hidup mempunyai kemampuan untuk memperbanyak jenisnya sendiri.
Makhluk hidup berkembangbiak untuk memperoleh keturunan agar tidak punah dari
muka bumi.
6. Kerja ilmiah

7. Melakukan observasi dengan memanfaatkan makhluk hidup dan benda-benda yang ada di
lingkungan sekolah
D. Model Pembelajaran
Model
: Cooperatif Learning (CL)
E. Metode Pembelajaran
Metode
: Ceramah, Observasi dan Diskusi.
F. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Awal
Membuka pelajaran diawali dengan salam
Guru meminta ketua kelas untuk memimpin doa
Mengecek kehadiran siswa
Menanyakan kabar peserta didik, dengan fokus utama kepada mereka yang tidak hadir
Apersepsi : Darimanakah makhluk hidup berasal?
Motivasi : Manakah yang terlebih dahulu hidup ayam atau telur?
Guru menginformasikan tujuan pembelajaran.
Kegiatan Inti
Guru terlebih dahulu menjelaskan mengenai materi asal usul kehidupan abiogenesis dan
biogenesis, serta ciri-ciri dari makhluk hidup.
Guru menempatkan siswa dalam kelompok-kelompok belajar yang beranggotakan 5
sampai 6 orang yang memiliki kemampuan, jenis kelamin, dan suku atau ras yang
berbeda.
Guru memberikan pengarahan mengenai pelaksanaan pengamatan.
Peserta didik menuju ke kebun atau lapangan yang berada dilingkungan sekolah untuk
melakukan pengamatan mengenai ciri-ciri makhluk hidup.
Setiap kelompok kembali ke kelas dan melakukan diskusi kelompok
Setiap kelompok mununjuk salah seorang untuk maju kedepan untuk membacakan hasil
laporan sementara dari pengamatannya sedangkan kelompok lain menanggapi.
Guru memberikan konfirmasi untuk penguatan dan atau perbaikan tentang materi yang
telah didiskusikan
Kegiatan Penutup
Guru bersama peserta didik menyimpulkan materi pelajaran
Guru menginformasikan kepada peserta didik mengenai gambaran materi untuk
pertemuan yang akan datang.
Guru meminta ketua kelas memimpin doa untuk mengakhiri pelajaran
Guru menutup pelajaran dengan tertib dengan diakhiri ucapan salam
G. Alat, Bahan dan Sumber Belajar
- Buku IPA SMK (Penerbit Yudistira)
- Lingkungan Sekolah
H. Penilaian
Jenis : Tugas kelompok
Bentuk : Unjuk kerja
Hasil diskusi setelah observasi.
Tabel Pengamatan
Judul : Mengamati Ciri-ciri makhluk hidup
Pengamatan
Gejala-gejala
Makhluk
No
Nama Objek
Ket.
yang dimiliki Benda Mati
Hidup
Bergerak
X
V
1
Ayam
Makan
X
V
Cijeungjing, Juni 2016
Mengetahui,
Kepala Sekolah SMK Bumi Nurani Camp
Guru Mata Pelajaran IPA
Drs. MUHTAR

ENI MARYANI, S.Pd

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Nama Sekolah
: SMK BUMI NURANI CAMP
Program Keahlian: SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Mata Pelajaran
: ILMU PENGETAHUAN ALAM
Kelas / Semester
:X/1
Alokasi Waktu
: 2 x 45 Menit
Pertemuan
: ke 6
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar

3.

4.
o
o
o
o

:1. Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan

:1.1.Mengidentifikasi obyek secara terencana dan sistematis untuk
memperoleh informasi gejala alam biotik

A. Indikator
Ciri-ciri makhluk hidup dan keanekaragaman hayati dijelaskan dengan benar.
B. Tujuan Pembelajaran
1. Dengan berdiskusi siswa mampu menjelaskan pengertian keanekaragaman hayati.
2. Dengan berdiskusi siswa mampu menjelaskan tingkat keanekaragaman hayati.
3. Dengan berdiskusi siswa mampu menjelaskan manfaat keanekaragaman hayati.
4. Dengan berdiskusi siswa mampu menjelaskan penyebab hilangnya keanekaragaman hayati.
5. Dengan berdiskusi siswa mampu menjelaskan usaha pelestarian keanekaragaman hayati.
C. Materi Pembelajaran
1. Pengertian keanekaragaman hayati
Keanekaragaman hayati adalah keseluruhan variasi berupa bentuk, penampilan, jumlah, dan
sifat yang dapat ditemukan pada makhluk hidup. Perbedaan atau keragaman hayati dapat
disebabkan oleh faktor biotik dan faktor abiotik.
2. Tingkat Keanekaragaman Hayati
Keanekaragaman hayati ditandai dengan adanya makhluk hidup yang beragam.
Keanekaragaman hayati dapat ditemukan pada tingkat ekosistem, spesies, ataupun tingkat gen.
a. Keanekaragaman tingkat ekosistem
Merupakan keanekaragaman yang dapat ditemukan di antara ekosistem. Suatu
tipe ekosistem tertentu dapat terdiri atas susunan makhlukl hidup dan unsur-unsur
lingkungan yang khas.
b. Keanekaragaman tingkat spesies
Kita dapat mengenal makhluk hidup berdasarkan ciri-ciri yang dimilikinya.
Misalnya melalui pengamtan ciri-ciri morfologi, habitat, cara berkembangbiak, jenis
makanan, tingkah laku, dan beberapa ciri lain yang diamati.
Keanekaragaman tingkat spesies adalah keanekaragaman yang ditemukan di
anatra organisme yang tergolong dalam jenis yang berbeda, baik yang termasuk dalam
satu famili, maupun tidak.
c. Keanekaragaman tingkat gen
Adalah keanekaragaman atau variasi yang dapat ditemukan di antara organisme
dalam satu spesies. Dalam spesies yang sama terjadi keanekaragaman sususnan gen
sehingga memunculkan variasi antarindividu. Karena begitu banyaknya susunan gen,
pada setiap individu menyebabkan tidak danya individu yang benar-benar sama, baik
fisik maupun nonfisik.
Manfaat keanekaragaman Hayati
o Manfaat dari segi ekonomi
o Manfaat dari segi wisata dan ilmu pengetahuan
o Manfaat dari segi sosial dan budaya
Hilangnya keanekaragaman hayati
Hilangnya habitat
Degradasi habitat
Spesies-spesies pendatang
Eksploitasi secara berlebihan

5.
o

Usaha pelestarian keanekaragaman hayati

Cagar Alam
Cagar alam adalah kawasan perlindungan alam yang memiliki tumbuhan, hewan
dan ekosistem yang khas sehingga perlu dilindungi.
Suaka Margasatwa
Suaka margasatwa adalah kawasan suaka alam yang memiliki ciri khas berupa
keanekaragaman dan keunikan jenis satwa dan untuk kelangsungan hidup satwa dapat
dilakukan pembinaan terhadap habitatnya.
Taman Nasional
Taman nasional adalah kawasan pelestarian alam yang memiliki ekosistem asli
yang dikelola dengan system zonasi.
D. Model Pembelajaran
Model
: Cooperatif Learning (CL) tipe NHT
E. Metode Pembelajaran
Metode : Ceramah dan Diskusi
F. Kegiatan Pembelajaran
a. Kegiatan Awal
Membuka pelajaran diawali dengan salam
Guru meminta ketua kelas untuk memimpin doa
Mengecek kehadiran siswa
Menanyakan kabar peserta didik, dengan fokus utama kepada mereka yang tidak hadir
Apersepsi : Lihat wajah teman kalian yang ada dikelas ini! Apakah ada wajah yang
mirip sama persis dengan wajah kalian?
Motivasi : Ada berapa banyak makhluk hidup yang dapat kalian lihat di sekitar
sekolah?
Guru menginformasikan tujuan pembelajaran.
b. Kegiatan Inti
Guru terlebih dahulu menjelaskan materi tentang Keanekaragaman Hayati.
Guru menempatkan siswa dalam kelompok-kelompok belajar yang beranggotakan 5
sampai 6 orang yang memiliki kemampuan, jenis kelamin, dan suku atau ras yang
berbeda.
Setiap anggota kelompok diberikan nomor kode untuk menjawab soal yang guru berikan.
Setiap kelompok mendapatkan soal yang diberikan oleh guru. Setiap anggota kelompok
bertanggung jawab atas nomor soal yang didapat sesuai dengan nomor kode yang
sebelumnya telah diberikan kepada masing-masing anggota.
Nomor soal dari pertanyaan tersebut kemudian di acak untuk diundi, nomor soal yang
keluar harus dijawab oleh anggota kelompok yang memiliki nomor kode sama dengan
nomor soal yang terpilih
Jawaban yang telah didiskusikan bersama kelompoknya kemudian dibacakan di depan
kelas, dan kelompok yang lain menanggapi untuk mengajukan tanggapan ataupun
sanggahan.
Guru memberikan konfirmasi untuk penguatan dan atau perbaikan tentang materi yang
telah didiskusikan
c. Kegiatan Penutup
Guru bersama peserta didik menyimpulkan materi pelajaran
Guru menginformasikan kepada peserta didik mengenai gambaran umum untuk
pertemuan selanjutnya.
Guru meminta ketua kelas memimpin doa untuk mengakhiri pelajaran
Guru menutup pelajaran dengan tertib dengan diakhiri ucapan salam
G. Alat, Bahan dan Sumber Belajar
- Buku IPA SMK (Penerbit Yudistira)
- Lingkungan sekitas sekolah
H. Penilaian

Jenis : Tes tulis

Bentuk : Uraian
Butir-butir soal :
1. Apa yang dimaksud dengan keanekaragaman hayati?
2. Sebutkan 3 manfaat keanekaragaman hayati!
3. Sebutkan beberapa faktor yang menyebabkan menyusutnya keanekaragaman hayati!
4. Sebutkan beberapa usaha terhadap pelestarian keanekaragaman hayati!
5. Sebutkan 3 Cagar Alam yang ada di Indonesia!
Kunci Jawaban
1. Keanekaragaman hayati adalah keseluruhan variasi berupa bentuk, penampilan, jumlah,
dan sifat yang dapat ditemukan pada makhluk hidup.
2. Manfaat dari segi ekonomi, Manfaat dari segi wisata dan ilmu pengetahuan dan Manfaat
dari segi sosial dan budaya
3. Hilangnya habitat, Degradasi habitat, Spesies-spesies pendatang dan Eksploitasi secara
berlebihan.
4. Cagar Alam, Suaka Margasatwa dan Taman Nasional
5. Cagar Alam Nusa Kambangan di Jawa Tengah
Cagar Alam Gunung Papandayan di Jawa Barat
Cagar Alam Kepulauan Karimata di Kalimantan Barat
Tabel Penskoran
Jumlah
Nomor Soal
No
Nama Kelompok
Skor
1
2
3
4
5
1
2
3
4

Cijeungjing, Juni 2016

Mengetahui,
Kepala Sekolah SMK Bumi Nurani Camp

Guru Mata Pelajaran IPA

Drs. MUHTAR

ENI MARYANI, S.Pd

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Nama Sekolah
: SMK BUMI NURANI CAMP
Program Keahlian: SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Mata Pelajaran
: ILMU PENGETAHUAN ALAM
Kelas / Semester
:X/1
Alokasi Waktu
: 2 x 45 Menit
Pertemuan
: ke 7
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar

:1. Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan

:1.1.Mengidentifikasi obyek secara terencana dan sistematis untuk
memperoleh informasi gejala alam biotik

A. Indikator
Menjelaskan jenis-jenis komponen biotik lingkungan.
B. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa mampu menjelaskan pengertian klasifikasi makhluk hidup
2. Siswa mampu menjelaskan tujuan klasifikasi makhluk hidup
3. Siswa mampu menjelaskan manfaat dari klasifikasi makhluk hidup
4. Siswa mampu menjelaskan langkah-langkah pengklasifikasian makhluk hidup
5. Siswa mampu menjelaskan macam-macam klasifikasi makhluk hidup
C. Materi pembelajaran
Klasifikasi adalah pengelompokan makhluk hidup kedalam kelompok-kelompok tertentu
berdasarkan persamaan dan perbedaan ciri. Klasifikasi bertujuan menyederhanakan objek studi
makhluk hidup yang sangat beraneka ragam sehingga akan lebih mudah dalam mempelajarinya.
Secara singkat klasifikasi bermanfaat bagi manusia antara lain:
1. Untuk mengetahui hubungan kekerabatan makhluk hidup
2. Untuk penelitian lebih lanjut sehingga makhluk hidup yang telah dikenal melalui klasifikasi
dapat lebih dimanfaatkan.
3. Untuk dipelajari agar dapat menjaga kelestarian makhluk hidup di masa mendatang.
Klasifikasi dapat dilakukan dengan beberapa cara , antara lain sebagai berikut:
1. Klasifikasi berdasarkan manfaat bagi manusia
2. Klasifikasi berdasarkan ciri-ciri tertentu
3. Klasifikasi berdasarkan struktur tubuh luar dan tubuh dalam
Langkah-langkah pengklasifikasian makhluk hidup, sebagai berikut:
1. Identifikasi
2. Pengelompokan
3. Pemberian nama
Macam-macam klasifikasi makhluk hidup, diantaranya:
1. Klasifiksi sistem buatan, alami, dan filogenik
2. Klaifikasi Carolus Linnaeus
3. Sistem klasifikasi tiga kingdom
4. Sistem klasifikasi empat kingdom
5. Sistem klasifikasi lima kingdom
6. Sistem klasifikasi enam kingdom
7. Kunci determinasi sederhana
D. Metode pembelajaran
Model
: Kontekstual
Metode
: Ceramah dan Tanya jawab
E. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan awal
Membuka pelajaran diawali dengan salam
Guru meminta ketua kelas untuk memimpin doa
Mengecek kehadiran siswa
Menanyakan kabar peserta didik, dengan fokus utama kepada mereka yang tidak hadir

Apersepsi : Berdasarkan persamaan ciriapakah kambing dan sapi termasuk satu

kelompok?
Motivasi : Termasuk kedalam kingdom apakah kambing dan sapi tersebut?
Guru menginformasikan tujuan pembelajaran.
Kegiatan inti
Guru terlebih dahulu menjelaskan mengenai pengertian, tujuan, manfaat, langkah-langkah
dan macam-macam klasifikasi makhluk hidup.
Guru memberikan kesepatan kepada siswa untuk mengajukan pertanyaan mengenai
materi yang telah dijelaskan. Kemudian pertanyaan yang telah diajukan dikembalikan
lagi kepada murid untuk dijawab.
Bagi yang mengajukan pertanyaan dan yang menjawab diberikan nilai tambahan.
Guru memberikan konfirmasi untuk penguatan dan atau perbaikan tentang materi yang
telah didiskusikan
Kegiatan akhir
Guru bersama peserta didik menyimpulkan materi pelajaran
Guru menginformasikan kepada peserta didik tentang gambaran materi untuk pertemuan
selanjutnya.
Guru meminta ketua kelas memimpin doa untuk mengakhiri pelajaran
Guru menutup pelajaran dengan tertib dengan diakhiri ucapan salam
F. Alat, Bahan dan Sumber Belajar
Buku IPA SMK (Penerbit Yudistira)
Buku Biologi SMA (Penerbit Erlangga)
Lingkungan sekitar
G. Penilaian
Jenis dan Bentuk Tes
Tes Tertulis : Uraian
Butir-butir Soal
1. Apakah yang dimaksud dengan klasifikasi makhluk hidup?
2. Apakah pentingnya klasifikasi makhluk hidup?
3. Apakah manfaat klasifikasi makhluk hidup?
4. Sebutkan 3 langkah pengklasifikasian makhluk hidup!
Kunci Jawaban
1. Klasifikasi adalah pengelompokan makhluk hidup kedalam kelompok-kelompok
tertentu berdasarkan persamaan dan perbedaan ciri.
2. Untuk menyederhanakan objek studi makhluk hidup yang sangat beraneka ragam
sehingga akan lebih mudah dalam mempelajarinya.
3. Mengetahui kekerabatan makhluk hidup, mengetahui manfaat makhluk hidup bagi
manusia dan menjaga kelestaraian makhluk hidup.
4. Langkah-langkah pengklasifikasian makhluk hidup, sebagai berikut:
1. Identifikasi
2. Pengelompokan
3. Pemberian nama

Cijeungjing, Juni 2016

Mengetahui,
Kepala Sekolah SMK Bumi Nurani Camp

Guru Mata Pelajaran IPA

Drs. MUHTAR

ENI MARYANI, S.Pd

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Nama Sekolah
Program Keahlian
Mata Pelajaran
Kelas / Semester
Alokasi Waktu
Pertemuan
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar

: SMK BUMI NURANI CAMP

: SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
: ILMU PENGETAHUAN ALAM
:X/1
: 2 x 45 Menit
: ke 8

:1. Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan

:1.1.Mengidentifikasi obyek secara terencana dan sistematis untuk
memperoleh informasi gejala alam biotik

A. Indikator
Menjelaskan jenis-jenis komponen biotik lingkungan.
B. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa mampu menjelaskan ciri-ciri animalia.
2. Siswa mampu menyebutkan pengelompokan animalia.
3. Siswa mampu menjelaskan ciri-ciri hewan bertulang punggung (Vertebrata).
4. Siswa mampu menyebutkan lima filum yang termasuk kedalam kelompok hewan bertulang
punggung (Vertebrata)
5. Siswa mampu menyebutkan contoh hewan dari setiap filum kelompok hewan bertulang
punggung (Vertebrata)
6. Siswa mampu menjelaskan ciri-ciri dari setiap filum pada kelompok hewan bertulang
punggung (Vertebrata).
C. Materi pembelajaran
Makhluk hidup digolongkan kedalam 6 kingdom yaitu animalia, plantae, monera, protista,
fungi dan virus. Ciri-ciri animalia antara lain:
1. Tidak mempunyai dinding sel
2. Tidak mempunyai klorofil
3. Heterotrop
Animalia dapat dikelompokan menjadi 2 yaitu hewan bertulang punggung (vertebrata) dan hewan
tidak bertulang punggung (avertebrata).
Ciri-ciri hewan bertulang punggung (vertebrata) yaitu:
1. Memiliki ruas-ruas tulang yang tersusun dari leher hingga ekor.
2. Mempunyai otak yang tersimpan dalam tulang tengkorak
3. Kerangka tubuh terletak di dalam tubuh.
4. Sistem peredaran darah terdiri atas jantung dan pembuluh darah
5. Susunan saraf pusat yang terdiri dari otak dan sumsum tulang punggung.
Vertebrata dikelompokan menjadi 5 filum yaitu:
1. Mamalia contohnya sapi, kambing,harimau, memiliki ciri antara lain:
Mempunyai kelenjar susu
Kulit ditumbuhi rambut
Berdarah panas
Bernafas dengan paru-paru
Berkembangbiak dengan melahirkan
Jantung terbagi menjadi 4 ruang
2. Amphibi contohnya katak, kodok, salamander, memiliki ciri antara lain:
Hidup di dua tempat
Bernafas dengan insang saat di air dan paru-paru setelah di darat.
Berdarah dingin
Berkembangbiak dengan bertelur, pembuahan diluar tubuh induk
Kulit tipis dan tertutup lendir.
3. Reptilian contohnya ular, buaya, kura-kura, memiliki ciri antara lain:

 Memiliki sisik pada kulitnya

Berdarah dingin
Bernapas dengan paru-paru
Berkembangbiak dengan bertelur
Bergerak dengan melata
4. Aves contohnya ayam, burung, itik, memiliki ciri antara lain:
Memiliki paruh
Memiliki bulu pada kulitnya
Memiliki sayap untuk terbang
Bernapas dengan paru-paru
Berdarah panas
Berkembangbiak dengan bertelur.
5. Pisces contohnya ikan, memiliki ciri antara lain:
Memiliki sisik
Berdarah dingin
Bernapas dengan insang
Hidup di air
Berkembangbiak dengan bertelur
D. Model Pembelajaran
Model
: Kontekstual
E. Metode Pembelajaran
Metode: Ceramah dan tanya jawab
F. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan awal
Membuka pelajaran diawali dengan salam
Guru meminta ketua kelas untuk memimpin doa
Mengecek kehadiran siswa
Menanyakan kabar peserta didik, dengan fokus utama kepada mereka yang tidak hadir
Apersepsi : Apa saja kelompok hewan yang termasuk kedalam hewan bertulang
punggung (vertebrata)?
Motivasi : Mengapa ular dan buaya tergolong pada filum yang sama?
Guru menginformasikan tujuan pembelajaran
Kegiatan inti
Guru terlebih dahulu memberikan penjelasan mengenai materi hewan bertulang
punggung (vertebrata)
Guru memberikan kesepatan kepada siswa untuk mengajukan pertanyaan mengenai
materi yang telah dijelaskan. Kemudian pertanyaan yang telah diajukan dikembalikan
lagi kepada murid untuk dijawab.
Bagi yang mengajukan pertanyaan dan yang menjawab diberikan nilai tambahan.
Guru memberikan konfirmasi untuk penguatan dan atau perbaikan tentang materi yang
telah didiskusikan
Guru bersama peserta didik menyimpulkan materi pelajaran
Kegiatan penutup
Guru menginformasikan kepada peserta didik tentang gambaran materi untuk pertemuan
selanjutnya.
Guru meminta ketua kelas memimpin doa untuk mengakhiri pelajaran
Guru menutup pelajaran dengan tertib dengan diakhiri ucapan salam
G. Alat, Bahan dan Sumber Belajar
Buku IPA SMK (Penerbit Yudistira)
Buku Biologi SMA (Penerbit Erlangga)
Internet

 Lingkungan sekitar
H. Penilaian
Jenis dan Bentuk Tes
Tes Tertulis
: Uraian
Butir-butir Soal
1. Sebutkan 5 ciri hewan bertulang punggung (vertebrata)!
2. Sebutkan 5 contoh hewan yang termasuk kedalam filum Reptilia!
3. Sebutkan 3 ciri mamalia?
Kunci Jawaban
1. Ciri-ciri hewan bertulang punggung (vertebrata) yaitu:
Memiliki ruas-ruas tulang yang tersusun dari leher hingga ekor.
Mempunyai otak yang tersimpan dalam tulang tengkorak
Kerangka tubuh terletak di dalam tubuh.
Sistem peredaran darah terdiri atas jantung dan pembuluh darah
Susunan saraf pusat yang terdiri dari otak dan sumsum tulang punggung.
2. Contoh hewan pada filum reptilian:
Ular
Buaya
Komodo
Cecak
Kura-kura
3. Ciri filum mamalia:
Mempunyai kelenjar susu

Kulit ditumbuhi rambut

Berdarah panas

Cijeungjing, Juni 2016

Mengetahui,
Kepala Sekolah SMK Bumi Nurani Camp

Guru Mata Pelajaran IPA

Drs. MUHTAR

ENI MARYANI, S.Pd

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Nama Sekolah
Program Keahlian
Mata Pelajaran
Kelas / Semester
Alokasi Waktu
Pertemuan
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar

: SMK BUMI NURANI CAMP

: SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
: ILMU PENGETAHUAN ALAM
:X/1
: 2 x 45 Menit
: ke 9

:1. Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan

:1.1.Mengidentifikasi obyek secara terencana dan sistematis untuk
memperoleh informasi gejala alam biotik

A. Indikator
Menjelaskan jenis-jenis komponen biotik lingkungan.
B. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa mampu menjelaskan ciri-ciri umum hewan tidak bertulang punggung (Avertebrata).
2. Siswa mampu menyebutkan 8 filum yang termasuk kelompok hewan tidak bertulang
punggung (Avertebrata) .
3. Siswa mampu menyebutkan contoh dari setiap filum kelompok hewan tidak bertulang
punggung (Avertebrata)
4. Siswa mampu menjelaskan ciri-ciri dari setiap filum kelompok hewan tidak bertulang
punggung (Avertebrata).
5. Siswa mampu menjelaskan peranan hewan dari setiap filum kelompok hewan tidak bertulang
punggung (Avertebrata) bagi kehidupan manusia.
C. Materi pembelajaran
Animalia dikelompokan menjadi 2 yaitu hewan bertulang punggung (Vertebrata) dan hewan
tidak bertulang punggung (Avertebrata). Hewan tidak bertulang punggung memiliki ciri umum
yaitu:
Tidak memiliki ruas-ruas tulang punggung
Susunan sarafnya terletak dibawah saluran pencernaan.
Avertebrata dikelompokan menjadi 8 filum yaitu:
1. Porifera (Hewan Berpori) contohnya spongia memiliki ciri antara lain:
Pada permukaan tubuh terdapat pori
Rangka tubuh terdapat diluar
Hidup di air jernih
Rangka tubuh porifera dapat dimanfaatkan sebagai alat pembersih, pengisi tempat duduk
kendaraan, bahan obat anti kanker dan anti asma.
2. Coelenterata (Hewan Berongga) contohnya urticina (anemon laut) memiliki ciri antara lain:
Tubuh berongga seperti kantong
Pada bagian atas terdapat tulang mulut yang dikelilingi oleh tentakel
Setiap tentakel mengandung knidoblas yang berisi racun
Bentuk tubuh terdiri atas: polip dan medusa.
Rangka tersusun dari zat kapur
Beberapa hewan tidak memiliki rangka seperti ubur-ubur.
Rangka tubuh coelenterata berguna sebagai tempat perkembangbiakan dan perlindungan ikan,
dibuat perhiasan dan bahan baku pembuatan landasan pesawat terbang.
3. Platyhelminthes (Cacing Pipih) contohnya cacing pita memiliki ciri antara lain:
Memiliki tubuh yang pipih dan simetris
Memiliki satu lubang mulut tanpa dubur
Bersifat parasit
Terdiri atas 3 kelas yaitu cacing getar, cacing isap dan cacing pita.
Pada umumnya platyhelminthes merupakan parasit yang merugikan manusia dan
menyebabkan penyakit yang dapat merusak organ tubuh.

4. Nemathelminthes (Cacing Giling) contohnya cacing perut, cacing kremi, cacing tambang dan
cacing otot memiliki ciri antara lain:
Bentuk tubuh bulat panjang dengan ujung runcing
Kulit licin dan tertutup lapisan lilin
Tubuh simetris dan tidak bersegmen
Hidup bebas
Bersifat parasit pada tumbuhan dan hewan
Pada umumnya nemathelminthes merupakan parasit bagi manusia.
5. Annelida (Cacing Gelang) contohnya cacing wawo, palalo memiliki ciri antara lain:
Dinding tubuh terdiri atas tiga lapis (tripoblastik)
Hermafrodit (berkelamin dua)
Terdiri atas 3 kelas yaitu Chaetopoda, Archiannelida, Hirudinea (cacing pengisap darah).
Beberapa jenis cacing annelid dapat dimanfaatkan sebagai bahan makanan. Cacing wawo dan
palalo mengandung protein. Cacing tanah dapat menggemburkan tanaman. Lintah dapat
digunakan untuk membersihkan nanah dan darah pada bagian yang terluka.
6. Arthropoda (Hewan berbuku-buku) contohnya kupu-kupu, nyamuk, laba-laba memiliki ciri
antara lain:
Tubuhnya bersegmen terdiri atas kepala, dada, perut.
Tubuh bilateral simetris
Kaki berbuku-buku
System peredaran darah terbuka
System saraf tangga tali
Bermata tunggal atau majemuk.
Terbagi atas 4 kelas yaitu serangga, udang-udangan, laba-laba dan lipan.
Anthropoda dapat dijadikan sebagai sumber makanan (udang, kepiting). Menghasilkan madu
atau obat (lebah). Sebagai bahan baku benang (ulat sutra). Membantu penyerbukan tanaman
(kupu-kupu dan lebah). Anthropoda yang merugikan manusia contohnya kutu ikan, reyep,
nyamuk dan wereng.
7. Mollusca (Hewan Lunak) contohnya cumi-cumu, kerang memiliki ciri antara lain:
Tubuh lunak dan berlendir
Tubuh dilindungi oleh cangkang yang terbuat dari zat kapur
Tubuh terdiri atas kepala dan perut
Hidup di darat, air tawar, air laut.
Terdiri atas 3 kelas yaitu kerang, cumi-cumi dan siput.
Cumi-cumi, kerang, siput dapat dimanfaatkan sebagai bahan makanan. Kerang dapat dijadikan
perhiasan. Tiram dapat dijadikan perhiasan karena menghasilkan mutiara.
8. Echinodermata (Hewan Berkulit Duri) contohnya bintang laut memiliki ciri antara lain:
Bergerak dengan kaki amburakal (kaki pembuluh) yang berjumlah ratusan
Tubuh diselimuti kerangka luar berupa zat kapur dengan duri-duri kecil
Alat pernapasn berupa insang.
Terdiri atas 5 kelas yaitu bintang laut, landak laut, bintang ular laut, lili laut dan teripang.
Echinodermata mempunyai peran menjaga kebersihan ekosistem laut dengan memakan
bangkai-bangkai organik. Dapat dijadikan perhiasan.
D. Model Pembelajaran
Model
: Cooperatif Learning tipe Examples Non Exsamples
E. Metode Pembelajaran
Metode: Ceramah, diskusi dan tanya jawab.
F. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan awal
Membuka pelajaran diawali dengan salam
Guru meminta ketua kelas untuk memimpin doa
Mengecek kehadiran siswa

Menanyakan kabar peserta didik, dengan fokus utama kepada mereka yang tidak hadir
Apersepsi : Apa saja kelompok hewan yang termasuk kedalam hewan tidak bertulang
punggung (avertebrata)?
Motivasi : Bagaimana stuktur tubuh bagian luar kepiting?
Guru menginformasikan tujuan pembelajaran
Kegiatan inti
Guru mempersiapkan gambar-gambar sesuai dengan tujuan pembelajaran
Guru membagi siswa kedalam kelompok yang beranggotakan 2-3 orang siswa.
Guru memberikan gambar kepada setiap kelompok.
Guru memberi petunjuk dan memberi kesempatan pada siswa untuk menyusun dan
menganalisa gambar
Melalui diskusi kelompok 2-3 orang siswa, hasil diskusi dari analisa gambar tersebut
dicatat pada kertas dengan hasil gambar yang telah tersusun, menjelaskan ciri-ciri dan
peranan hewan avertebrata sesuai dengan apa yang mereka lihat digambar dan dari
sumber lain.
Tiap kelompok diberi kesempatan menjelaskan hasil diskusinya.
Guru memberikan konfirmasi untuk penguatan dan atau perbaikan tentang materi yang
telah didiskusikan dengan menjelaskan lebih rinci.
Guru bersama peserta didik menyimpulkan materi pelajaran
Kegiatan penutup
Guru menginformasikan kepada peserta didik tentang gambaran materi untuk pertemuan
selanjutnya yaitu pengelompokan tumbuhan (Plantae).
Guru meminta ketua kelas memimpin doa untuk mengakhiri pelajaran
Guru menutup pelajaran dengan tertib dengan diakhiri ucapan salam
G. Alat, Bahan dan Sumber Belajar
Buku IPA SMK (Penerbit Yudistira)
Buku Biologi SMA (Penerbit Erlangga)
Gambar-gambar Avertebrata
Alat tulis
Lem
Internet
Lingkungan sekitar
H. Penilaian
Jenis dan Bentuk Tes
Tes Tertulis
: Uraian
Butir-butir Soal
1. Sebutkan 2 ciri hewan tidak bertulang punggung (avertebrata)!
2. Sebutkan 8 filum pada kelompok Avertebrata?
3. Sebutkan 3 contoh hewan yang termasuk kedalam filum Mollusca!
4. Sebutkan 3 ciri anthropoda?
5. Sebutkan 3 manfaat hewan yang termasuk filum annelida bagi kehidupan manusia!
Kunci Jawaban
3. Ciri-ciri hewan tidak bertulang punggung (avertebrata) yaitu:
Tidak memiliki ruas-ruas tulang belakang
Susunan sarafnya terletak dibawah saluran pencernaan
4. Avertebrata dikelompokan menjadi 8 filum yaitu:
- Porifera
- Annelida
- Arthropoda
- Coelenterata
- Mollusca
- Echinodermata
- Platyhelminthes
- Nemathelminthes
5. Contoh hewan pada filum mollusca yaitu:
Cumi-cumi, Kerang dan Siput

6. Ciri anthropoda yaitu:

Tubuhnya bersegmen yang terdiri atas kepala, dada dan perut
Tubuh bilateral simetris
Kaki berbuku-buku
7. Manfaat hewan pada filum annelid yaitu:
Cacing wawo dan papalo dimanfaatkan sebagai bahan makanan
Cacing tanah dimanfaatkan untuk menggemburkan tanah
Lintah dimanfaatkan untuk membersihkan nanah dan darah pada bagian yang terluka.
Cijeungjing, Juni 2016
Mengetahui,
Kepala Sekolah SMK Bumi Nurani Camp

Guru Mata Pelajaran IPA

Drs. MUHTAR

ENI MARYANI, S.Pd

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Nama Sekolah
: SMK BUMI NURANI CAMP
Program Keahlian: SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Mata Pelajaran
: ILMU PENGETAHUAN ALAM
Kelas / Semester
:X/1
Alokasi Waktu
: 2 x 45 Menit
Pertemuan
: ke 10

Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar

:1. Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan

:1.1.Mengidentifikasi obyek secara terencana dan sistematis untuk
memperoleh informasi gejala alam biotik

A. Indikator
Menjelaskan jenis-jenis komponen biotik lingkungan.
B. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa mampu menjelaskan ciri-ciri tumbuhan secara umum.
2. Siswa mampu menjelaskan pengelompokan pada tumbuhan.
3. Siswa mampu menjelaskan ciri-ciri dari tumbuhan paku.
4. Siswa mampu menjelaskan ciri-ciri dari tumbuhan biji
5. Siswa mampu menjelaskan ciri-ciri dari tumbuhan biji terbuka (Gymnospermae)
6. Siswa mampu menjelaskan ciri-ciri dari tumbuhan biji tertutup (Angiospermae)
C. Materi pembelajaran
Tumbuhan memiliki peran yang sangat penting dalam ekosistem karena kemampuannya
dalam membuat makanannya sendiri (fotosintesis) dan bersifat autotrof.
Ciri-ciri tumbuhan secara umum yaitu:
1. Bersel banyak
2. Memiliki membran sel
3. Memiliki dinding sel dari bahan selulosa
4. Memiliki sel-sel yang sudah terspesialisasi membentuk jaringan dan organ
5. Mengandung klorofil a dan b serta karotenoid.
Tumbuhan dikelompokan menjadi dua macam yaitu:
1. Tumbuhan berpembuluh
2. Tumbuhan tidak berpembuluh
Tumbuhan berpembuluh di bagi menjadi dua yaitu:
1. Tumbuhan paku memiliki ciri sebagai berikut:
Struktur akar, batang, daun sudah dapat dibedakan
Memiliki jaringan pembuluh angkut floem dan xylem
Daun tumbuhan paku dapat berupa daun berukuran kecil dan ada juga daun berukuran
besar
Berdasarkan spora yang dihasilkan tumbuhan paku dibedakan menjadi paku homospora,
paku heterospora, paku peralihan
Siklus hidupnya mengalami pergiliran keturunan
Sporangium terkumpul didalam sorus
2. Tumbuhan biji
Biji terbentuk didalam bakal biji yang terdapat pada bagian bunga. Tumbuhan biji dibagi
menjadi dua bagian yaitu:
1. Tumbuhan biji terbuka (Gymnospermae) memiliki ciri yaitu:
Pada umumnya mempunyai runjungan yang merupakan kumpulan dari daun buah
Alat reproduksi berupa strobilus jantan dan betina
Terdapat pembuluh xylem dan floem
Bakal biji tidak terlindung oleh daun buah
Mengalami pembuahan tunggal
2. Tumbuhan biji tertutup (Angiospermae) memiliki ciri yaitu:

 Alat reproduksi berupa bunga dengan benang sari dan putik

Terdapat pembuluh xylem dan floem
Bakal biji terlindung oleh daun buah
Mengalami pembuahan ganda
D. Model Pembelajaran
Model
: Konstektual
E. Metode Pembelajaran
Metode: Ceramah dan tanya jawab.
F. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan awal
Membuka pelajaran diawali dengan salam
Guru meminta ketua kelas untuk memimpin doa
Mengecek kehadiran siswa
Menanyakan kabar peserta didik, dengan fokus utama kepada mereka yang tidak hadir
Apersepsi : Dengan cara apakah tumbuhan mampu memproduksi makanannya?
Motivasi : Tergolong tumbuhan apakah pohon mangga?
Guru menginformasikan tujuan pembelajaran
Kegiatan inti
Guru terlebih dahulu memberikan penjelasan mengenai kingdom plantae yang terdiri dari
ciri-ciri tumbuhan dan pengelompokannya.
Guru memberikan kesepatan kepada siswa untuk mengajukan pertanyaan mengenai
materi yang telah dijelaskan. Kemudian pertanyaan yang telah diajukan dikembalikan
lagi kepada murid untuk dijawab.
Bagi yang mengajukan pertanyaan dan yang menjawab diberikan nilai tambahan.
Guru memberikan konfirmasi untuk penguatan dan atau perbaikan tentang materi yang
telah didiskusikan
Guru bersama peserta didik menyimpulkan materi pelajaran
Kegiatan penutup
Guru menginformasikan kepada peserta didik tentang gambaran materi untuk pertemuan
selanjutnya mengenai kingdom monera.
Guru meminta ketua kelas memimpin doa untuk mengakhiri pelajaran
Guru menutup pelajaran dengan tertib dengan diakhiri ucapan salam
G. Alat, Bahan dan Sumber Belajar
Buku IPA SMK (Penerbit Yudistira)
Buku Biologi SMA (Penerbit Erlangga)
Internet
Lingkungan sekitar
H. Penilaian
Jenis dan Bentuk Tes
Tes Tertulis
: Uraian
Butir-butir Soal
1. Sebutkan 3 ciri tumbuhan secara umum!
2. Sebutkan 2 pengelompokan pada tumbuhan!
3. Sebutkan 3 ciri tumbuhan paku!
4. Sebutkan 2 macam pengelompokan tumbuhan biji!
5. Sebutkan 5 ciri tumbuhan biji terbuka!
Kunci Jawaban
1. Ciri tumbuhan secara umum:
Bersel banyak
Memiliki membran sel
Memiliki dinding sel dari bahan selulosa
2. Pengelompokan tumbuhan yaitu:

3.

4.

5.

Tumbuhan berpembuluh
Tumbuhan tidak berpembuluh
Ciri tumbuhan paku yaitu:
Struktur akar, batang, daun sudah dapat dibedakan
Memiliki jaringan pembuluh angkut floem dan xylem
Daun tumbuhan paku dapat berupa daun berukuran kecil dan ada juga daun berukuran
besar
Pengelompokan tumbuhan biji yaitu:
Tumbuhan biji tertutup
Tumbuhan biji terbuka
Ciri tumbuhan biji terbuka yaitu:
Terdapat pembuluh xylem dan floem
Bakal biji tidak terlindung oleh daun buah
Mengalami pembuahan tunggal
Pada umumnya mempunyai runjungan yang merupakan kumpulan dari daun buah
Alat reproduksi berupa strobilus jantan dan betina.

Cijeungjing, Juni 2016

Mengetahui,
Kepala Sekolah SMK Bumi Nurani Camp

Guru Mata Pelajaran IPA

Drs. MUHTAR

ENI MARYANI, S.Pd

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Nama Sekolah
: SMK BUMI NURANI CAMP
Program Keahlian: SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Mata Pelajaran
: ILMU PENGETAHUAN ALAM
Kelas / Semester
:X/1
Alokasi Waktu
: 2 x 45 Menit
Pertemuan
: ke 11

Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar

:1. Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan

:1.1.Mengidentifikasi obyek secara terencana dan sistematis untuk
memperoleh informasi gejala alam biotik

A. Indikator
Menjelaskan jenis-jenis komponen biotik lingkungan.
B. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa mampu menjelaskan kingdom monera secara umum.
2. Siswa mampu menjelaskan ciri-ciri monera.
3. Siswa mampu menjelaskan pengelompokan pada monera
4. Siswa mampu menjelaskan ciri-ciri bakteri.
5. Siswa mampu menjelaskan manfaat bakteri bagi kehidupan.
6. Siswa mampu menyebutkan contoh yang termasuk bakteri.
7. Siswa mampu menjelaskan ciri-ciri ganggang biru.
8. Siswa mampu menjelaaskan manfaat ganggang biru bagi kehidupan.
C. Materi pembelajaran
Monera merupakan kelompok makhluk hidup bersel tunggal. Tidak memiliki membrane
inti sehingga bahan sel tersebar pada sitoplasma. Ciri-ciri monera yaitu:
1. Tidak memiliki membran sel
2. Tidak memiliki inti sejati
3. Beberapa memiliki flagel untuk bergerak
4. Berkembangbiak secara aseksual.
Monera dikelompokan lagi menjadi dua yaitu bakteri dan ganggang hijau-biru.
1. Bakteri
Bakteri mempunyai peran penting dalam menguraikan bahan organic. Ciri-ciri bakteri antara
lain:
Bersel Satu
Mikroorganisme dengan diameter 0,5 - 1 dengan panjang 0,1 m - 10 m .
Tidak memiliki dinding sel (prokariotik)
Hidup diberbagai lingkungan, tanah, air, udara dan dapat hidup pada tubuh hewan dan
tumbuhan.
Manfaat bakteri bagi kehidupan:
Mengikat nitrogen bebas (azotobacter dan clostridium)
Membantu menyuburkan tanah
Dalam bidang industri dimanfaatkan untuk menghasilkan cuka, yoghurt dan keju.
Dapat menghasilkan antibiotik.
Dapat menguraikan limbah.
2. Ganggang Biru (Sianobakteri)
Ganggang biru merupakan ganggang yang paling sederhana.
Ciri-ciri ganggang biru antara lain:
Ada bersel tunggal, bersel banyak dan ada yang hidup berkoloni
Memiliki klorofil a yang berfungsi untuk fotosintesis
Hidup di air tawar, air laut, tempat yang lembab, batu-batuan yang basah, menempel pada
tumbuhan dan hewan dan dapat hidup disumber air panas.
Manfaat ganggang biru bagi kehidupan antara lain:

 Gabungan ganggang biru dilaut membentuk planton yang menjadi sumber makanan dilaut
Dapat menyuburkan tanah
Mengandung protein tinggi.
D. Model Pembelajaran
Model
: Cooperatif Learning tipe Scramble
E. Metode Pembelajaran
Metode: Ceramah dandiskusi.
F. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan awal
Membuka pelajaran diawali dengan salam
Guru meminta ketua kelas untuk memimpin doa
Mengecek kehadiran siswa
Menanyakan kabar peserta didik, dengan fokus utama kepada mereka yang tidak hadir
Apersepsi : Dimanakah tempat hidupnya bakteri?
Motivasi : Mengapa yoghurt yang berasal dari susu sapi rasanya asam?
Guru menginformasikan tujuan pembelajaran
Kegiatan inti
Guru terlebih dahulu memberikan materi mengenai kingdom monera dan
pengelompokannya yang terdiri dari ciri-ciri dan manfaat bagi kehidupan.
Guru membagi kelompok kecil setiap kelompok 2 orang.
Guru memberikan lembar kerja yang telah disiapkan sebelumnya.
Guru memberikan konfirmasi untuk penguatan dan atau perbaikan tentang materi yang
telah didiskusikan.
Guru bersama peserta didik menyimpulkan materi pelajaran
Kegiatan penutup
Guru menginformasikan kepada peserta didik tentang gambaran materi untuk pertemuan
selanjutnya mengenai kingdom protista.
Guru meminta ketua kelas memimpin doa untuk mengakhiri pelajaran
Guru menutup pelajaran dengan tertib dengan diakhiri ucapan salam
G. Alat, Bahan dan Sumber Belajar
Buku IPA SMK (Penerbit Yudistira)
Buku Biologi SMA (Penerbit Erlangga)
Pertanyaan yang sesuai dengan pembelajaran
Jawaban yang telah di acak hurupnya.
Internet
Lingkungan sekitar
H. Penilaian
Jenis dan Bentuk Tes
Tes Tertulis
: Isian
Butir-butir Soal
1. Kelompok makhluk hidup bersel tunggal...
2. Sel yang tidak memiliki membran inti adalah..
3. Yang berfungsi sebagai alat gerak pada monera adalah...
4. Monera berkembangbiak secara...
5. Yang termasuk kedalam kelompok monera adalah...
6. Bakteri yangberfungsi mengikat nitrogen bebas...
7. Salah satu pemanfaatan bakteri pada bidang industri...
8. Sebagai sumber makanan yang berprotein tinggi...
9. Tempat hidup ganggang biru...
10. Nama ilmiah dari ganggang biru...
Kunci Jawaban
1. Monera
6. Azotobacter

2.
3.
4.
5.

Prokariotik
Flagella
Aseksual
Bakteri

7. Yoghurt
8. Ganggang biru
9. Air Tawar
10. Sianobakteri
Cijeungjing, Juni 2016

Mengetahui,
Kepala Sekolah SMK Bumi Nurani Camp

Guru Mata Pelajaran IPA

Drs. MUHTAR

ENI MARYANI, S.Pd

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Nama Sekolah
Program Keahlian
Mata Pelajaran
Kelas / Semester
Alokasi Waktu
Pertemuan

Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar

: SMK BUMI NURANI CAMP

: SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
: ILMU PENGETAHUAN ALAM
:X/1
: 2 x 45 Menit
: ke 12

:1. Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan

:1.1.Mengidentifikasi obyek secara terencana dan sistematis untuk
memperoleh informasi gejala alam biotik

A. Indikator
Menjelaskan jenis-jenis komponen biotik lingkungan.
B. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa mampu menjelaskan ciri khas kingdom protista.
2. Siswa mampu menjelaskan pengelompokan pada protista.
3. Siswa mampu menjelaskan protista menyerupai tumbuhan (alga)
4. Siswa mampu menjelaskan jenis-jenis alga.
5. Siswa mampu menjelaskan protista menyerupai hewan (protozoa)
6. Siswa mampu menjelaskan jenis-jenis protozoa.
C. Materi pembelajaran
Protista mempunyai sel yang bersifat eukariotik yaitu inti sel yang mempunyai membran
inti. Protista mempunyai ciri-ciri peralihan dengan makhluk hidup lain, ada yang mirip tumbuhan
dan hewan.
Protista dibagi menjadi dua kelompok yaitu:
1. Protista menyerupai tumbuhan (alga)
Jenis alga yang hidup dilaut salah satunya yaitu rumput laut. Rumput laut berpenampilan
mirip tumbuhan tingkat tinggi yaitu rumput. Alga berperan sebagai penghasil makanan dan
oksigen karena mampu berfotosintesis.
Jenis-jenis alga antara lain adalah ganging hijau, ganggang cokelat, ganggang keemasan dan
ganggang merah.
2. Protista menyerupai hewan (protozoa)
Protozoa merupakan organism berukuran sangat kecil yaitu 3 300 mikron. Protozoa
dapat hidup bebas dan ada yang hidup sebagai parasit. Proses hidup yang terjadi didalam
tubuh dilakukan oleh sel itu sendiri karena hanya memiliki satu sel dan memiliki organelorganel yang membantu melakukan aktivitas kehidupan sel.
Pada kondisi yang kurang menguntungkan protozoa dapat mempertahankan diri
membentuk kista. Kista pada protozoa merupakan lapisan yang tebal pada bagian luar plasma.
Setelah kondisi lingkungan membaik, kista akan pecah dan protozoa kembali melanjutkan
kehidupannya. Jenis-jenis protozoa antara lain adalah rhizopoda, flagellata, sporozoa dan
ciliata.
D. Model Pembelajaran
Model
: Kontekstual
E. Metode Pembelajaran
Metode: Ceramah danTanya jawab.
F. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan awal
Membuka pelajaran diawali dengan salam
Guru meminta ketua kelas untuk memimpin doa
Mengecek kehadiran siswa
Menanyakan kabar peserta didik, dengan fokus utama kepada mereka yang tidak hadir
Apersepsi :Pernahkah kalian memakan protista?

 Motivasi :Mengapa rumput laut termasuk dalam kingdom protista?

Guru menginformasikan tujuan pembelajaran
Kegiatan inti
Guru terlebih dahulu memberikan materi mengenai kingdom protista dan
pengelompokannya.
Guru memberikan kesepatan kepada siswa untuk mengajukan pertanyaan mengenai
materi yang telah dijelaskan. Kemudian pertanyaan yang telah diajukan dikembalikan
lagi kepada murid untuk dijawab.
Bagi yang mengajukan pertanyaan dan yang menjawab diberikan nilai tambahan.
Guru memberikan konfirmasi untuk penguatan dan atau perbaikan tentang materi yang
telah didiskusikan.
Guru bersama peserta didik menyimpulkan materi pelajaran
Kegiatan penutup
Guru menginformasikan kepada peserta didik tentang gambaran materi untuk pertemuan
selanjutnya mengenai kingdom fungi.
Guru meminta ketua kelas memimpin doa untuk mengakhiri pelajaran
Guru menutup pelajaran dengan tertib dengan diakhiri ucapan salam
G. Alat, Bahan dan Sumber Belajar
Buku IPA SMK (Penerbit Yudistira)
Buku Biologi SMA (Penerbit Erlangga)
Internet
Lingkungan sekitar
H. Penilaian
Jenis dan Bentuk Tes
Tes Tertulis
: Uraian
Butir-butir Soal
1. Sebutkan pengelompokan pada protista!
2. Sebutkan 3 jenis alga!
3. Sebutkan 4 ciri protozoa!
4. Sebutkan 3 jenis protozoa!
Kunci Jawaban
1. Protista dikelompokan menjadi dua yaitu:
Protista menyerupai tumbuhan (alga)
Protista menyerupai hewan (protozoa)
2. Jenis-jenis alga antara lain:
Ganggang hijau
Ganggang cokelat
Ganggang keemasan
3. Ciri protozoa yaitu:
Organisme berukuran sangat kecil
Hidup bebas atau parasit
Hanya memiliki satu sel
Dapat membentuk kista untuk mempertahankan dirinya.
4. Jenis-jenis protozoa
Flagellata
Sporozoa
Ciliata
Cijeungjing, Juni 2016
Mengetahui,
Kepala Sekolah SMK Bumi Nurani Camp
Guru Mata Pelajaran IPA

Drs. MUHTAR

ENI MARYANI, S.Pd

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Nama Sekolah
Program Keahlian
Mata Pelajaran
Kelas / Semester
Alokasi Waktu
Pertemuan
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar

: SMK BUMI NURANI CAMP

: SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
: ILMU PENGETAHUAN ALAM
:X/1
: 2 x 45 Menit
: ke 13

:1. Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan

:1.1.Mengidentifikasi obyek secara terencana dan sistematis untuk
memperoleh informasi gejala alam biotik

A. Indikator
Menjelaskan jenis-jenis komponen biotik lingkungan.
B. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa mampu menjelaskan ciri khas dari kingdom fungi.
2. Siswa mampu menjelaskan pengelompokan fungi berdasarkan reproduksi seksual.
3. Siswa mampu menjelaskan contoh-contoh fungi.
4. Siswa mampu menjelaskan manfaat fungi bagi kehidupan.
C. Materi pembelajaran
Jamur/fungi merupakan kingdom tersendiri dengan ciri khas sebagai berikut:
Tidak memiliki klorofil
Heterotrof (parasit ataupun saprofit)
Eukariotik
Uniseluler dan multiseluler
Dinding sel tersusun atas kitin
Bentuk tubuh jamur multiseluler seperti benang (hifa) jika beranyaman disebut miselium.
Reproduksi secara vegetatif (membelah diri, spora dan konidia) secara generatif (konjugasi =
perkawinan 2 hifa yang kompatibel).
Jamur/fungi dikelompokan berdasarkan karakteristik reproduksi seksual serta tipe spora
dan gamet yaitu:
Reproduksi
Jenis
Jenis
Contoh
Aseksual
Seksual
Hifa
Ascomycotina
Pembentuk Terdapat
Septa
Penicillium
sp
an tunas
askus
tidak
sebagai
bahan
(askosempembuat penisilin
spora)
purna
Zygomycotina
Pembentuk Konjuga- AsepRhizopus
oryzae
an
spora si
dua tat
sebagai
bahan
oleh
hifa yang
pembuat temped an
sporangium berbeda
sake
Basidiomycotina
Pembentuk MemSepta
Jamur kuping dan
an spora
bentuk
jamur merah
basidiospora
Deuteromycotina
Pembentuk Belum
Septa
Penyakit kurap dan
an konidia
diketahui
panu pada manusia
D. Model Pembelajaran
Model
: Cooperatif Learning tipe Word Square
E. Metode Pembelajaran

Metode: Ceramah dan diskusi.

F. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan awal
Membuka pelajaran diawali dengan salam
Guru meminta ketua kelas untuk memimpin doa
Mengecek kehadiran siswa
Menanyakan kabar peserta didik, dengan fokus utama kepada mereka yang tidak hadir
Apersepsi :Pernahkah kalian melihat fungi disekitar rumah?
Motivasi :Bagaimana cara pembuatan tempe?
Guru menginformasikan tujuan pembelajaran
Kegiatan inti
Guru terlebih dahulu memberikan materi mengenai kingdom fungi pengelompokan,
contoh dan manfaatnya bagi kehidupan.
Guru membagi siswa kedalam kelompok kecil dua orang setiap kelompok.
Guru membagikan lembaran kerja kegiatan.
Guru menyuruh siswa menjawab soal kemudian mengarsir huruf dalam kotak sesuai
jawaban.
Guru memberikan poin setiap jawaban dalam kotak yang benar
Guru memberikan konfirmasi untuk penguatan dan atau perbaikan tentang materi yang
telah didiskusikan.
Guru bersama peserta didik menyimpulkan materi pelajaran
Kegiatan penutup
Guru menginformasikan kepada peserta didik tentang gambaran materi untuk pertemuan
selanjutnya mengenai kingdom virus.
Guru meminta ketua kelas memimpin doa untuk mengakhiri pelajaran
Guru menutup pelajaran dengan tertib dengan diakhiri ucapan salam
G. Alat, Bahan dan Sumber Belajar
Buku IPA SMK (Penerbit Yudistira)
Buku Biologi SMA (Penerbit Erlangga)
Buku Tipsn Trik Biologi (Penerbit Erlangga)
Pertanyaan yang sesuai pembelajaran
Jawaban yang telah tersusun dalam kotak
Internet
Lingkungan sekitar
H. Penilaian
Jenis dan Bentuk Tes
Tes Tertulis
: Uraian
Butir-butir Soal
1. Makhluk hidup yang tidak memiliki klorofil...
2. Mencukupi makanannya dengan cara mengambil sisa-sisa makhluk hidup yang telah mati..
3. Mencukupi makanannya dengan mengambil makanan dari inangnya...
4. Jamur tersusun atas benang-benang halus yang disebut...
5. Rhizopus merupakan contoh jamur dari kelompok...
6. Penyakit kulit yang disebabkan oleh jamur...
7. Jenis hifa pada kelompok deuteromycotina...
8. Reproduksi aseksual pada jamur kelompok ascomycotina...
9. Reproduksi seksual pada jamur kelompok basidiomycotina..
10. Jamur yang digunakan sebagai bahan pembuat tempe..
Kunci Jawaban
1. Jamur
2. Saprofit
3. Parasit

4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.

Hifa
Zygomycotina
Panu
Aseptat
Tunas
Basidiospora
Rhizopus oryzae
Cijeungjing, Juni 2016

Mengetahui,
Kepala Sekolah SMK Bumi Nurani Camp

Guru Mata Pelajaran IPA

Drs. MUHTAR

ENI MARYANI, S.Pd

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Nama Sekolah
Program Keahlian
Mata Pelajaran
Kelas / Semester
Alokasi Waktu
Pertemuan

Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar

: SMK BUMI NURANI CAMP

: SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
: ILMU PENGETAHUAN ALAM
:X/1
: 2 x 45 Menit
: ke 14

:1. Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan

:1.1.Mengidentifikasi obyek secara terencana dan sistematis untuk
memperoleh informasi gejala alam biotik

A. Indikator
Menjelaskan jenis-jenis komponen biotik lingkungan.
B. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa mampu menjelaskan awal ditemukannya virus.
2. Siswa mampu menjelaskan ciri-ciri virus .
3. Siswa mampu menjelaskan struktur tubuh virus.
4. Siswa mampu menjelaskan daur hidup virus.
5. Siswa mampu menjelaskan penyakitnya yang disebabkan oleh virus.
6. Siswa mampu menjelaskan kegunaan virus dalam kehidupan.
C. Materi pembelajaran
Virus merupakan organisme aseluler (bukan sel). Virus berasal dari bahasa latin yang
berarti racun. Virus pertama kali ditemukan oleh Ivanowsky yaitu TMV (Tobacco Mosaic Virus)
merupakan virus yang menyerang tanaman tembakau pada penyakit mozaik tembakau. Ciri-ciri
virus antara lain:
Berukuran milimikron
Bentuk virus bervariasi (batang, bulat, oval, silindris, amorf dan bentuk T)
Hanya memiliki 1 macam materi genetik yaitu DNA atau RNA.
Tidak memiliki sel dan protoplasma.
Merupakan parasit obligat sejati (hanya dapat hidup dan berkembangbiak pada makhluk
hidup)
Dapat membentuk kristal/seperti benda mati (jika linkungan tidak kondusif).
Virus memiliki struktur tubuh sebagai berikut:
Bagian inti virus biasa disebut virion atau partikel virus. Virion terdiri atas materi genetika
berupa DNA atau RNA. Tidak ada virion yang tersusun dari gabunan kedua materi tersebut.
Kapsid, merupakan selaput yang tersusun atas unit-unit protein. Kapsid berfungsi untuk
melindungi inti asam nukleat, membantu menyisipkan virion (partikel virus) dan menentuka
macam sel yang akan diletaki virion.
Virus memiliki daur hidup sebagai berikut:
Adsorpsi --- infeksi (menempel pada bakteri) (memasukan DNA) --- sintesis
(memperbanyak diri) (menyatuakan) --- lisis (menghancurkan inang).
Peranan virus dalam kehidupan:
Pada umumnya virus bersifat merugikan. Virus dapat menginfeksi tumbuhan, hewan dan
manusia sehingga menimbulkan penyakit. Penyakit yang disebabkan oleh antara lain:
Mosaik, penyakit yang menyebabkan bercak kuning pada tumbuhan yang disebabkan oleh
virus TMV.
Influenza, penyakit yang di tularkan melalui udara yang disebabkan oleh virus
orthomyxovirus.
AIDS, yaitu penurunan system kekebalan tubuh yang disebabkan oleh virus HIV.
Cacar air yang disebabkan oleh virus Herpesvirus varicellae.
Rabies, penyakit yang menyerang hewan yang disebabkan oleh virus Rhabdovirus.

Kegunaan virus dalam kehidupan salah satunya dalam pembuatan vaksin. Vaksin
merupakan plasma darah yang mengandung patogen yang sudah dilemahkan atau mati.
D. Model Pembelajaran
Model
: Kontekstual
E. Metode Pembelajaran
Metode: Ceramah danTanya jawab.
F. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan awal
Membuka pelajaran diawali dengan salam
Guru meminta ketua kelas untuk memimpin doa
Mengecek kehadiran siswa
Menanyakan kabar peserta didik, dengan fokus utama kepada mereka yang tidak hadir
Apersepsi :Apa itu virus?
Motivasi :Apakah yang menyebabkan anjing gila itu virus?
Guru menginformasikan tujuan pembelajaran
Kegiatan inti
Guru terlebih dahulu memberikan materi mengenai virus, ciri-ciri virus, struktur tubuh
virus, peranan virus dan kegunaan virus bagi kehidupan.
Guru memberikan kesepatan kepada siswa untuk mengajukan pertanyaan mengenai
materi yang telah dijelaskan. Kemudian pertanyaan yang telah diajukan dikembalikan
lagi kepada murid untuk dijawab.
Bagi yang mengajukan pertanyaan dan yang menjawab diberikan nilai tambahan.
Guru memberikan konfirmasi untuk penguatan dan atau perbaikan tentang materi yang
telah didiskusikan.
Guru bersama peserta didik menyimpulkan materi pelajaran
Kegiatan penutup
Guru menginformasikan kepada peserta didik bahwa materi telah selesai dan pertemuan
selanjutnya akan evaluasi.
Guru meminta ketua kelas memimpin doa untuk mengakhiri pelajaran
Guru menutup pelajaran dengan tertib dengan diakhiri ucapan salam
G. Alat, Bahan dan Sumber Belajar
Buku IPA SMK (Penerbit Yudistira)
Buku Biologi SMA (Penerbit Erlangga)
Power point materi virus.
Infokus
Laptop
Internet
Lingkungan sekitar
H. Penilaian
Jenis dan Bentuk Tes
Tes Tertulis
: Uraian
Butir-butir Soal
1. Sebutkan 3 ciri-ciri virus!
2. Jelaskan struktur tubuh virus!
3. Jelaskan daur hidup virus!
4. Sebutkan 3 penyakit yang disebabkan oleh virus!
5. Apa yang dimaksud dengan vaksin?
Kunci Jawaban
1. Ciri-ciri virus antara lain:
Berukuran milimikron
Bentuk virus bervariasi (batang, bulat, oval, silindris, amorf dan bentuk T)
Hanya memiliki 1 macam materi genetik yaitu DNA atau RNA.

2. Struktur tubuh virus:

Bagian inti virus biasa disebut virion atau partikel virus. Virion terdiri atas materi
genetika berupa DNA atau RNA. Tidak ada virion yang tersusun dari gabunan kedua
materi tersebut.
Kapsid, merupakan selaput yang tersusun atas unit-unit protein. Kapsid berfungsi untuk
melindungi inti asam nukleat, membantu menyisipkan virion (partikel virus) dan
menentuka macam sel yang akan diletaki virion.
3. Daur hidup virus:
Adsorpsi --- infeksi (menempel pada bakteri) (memasukan DNA) --- sintesis
(memperbanyak diri) (menyatuakan) --- lisis (menghancurkan inang).
4. Penyakit yang disebabkan oleh virus:
Influenza, penyakit yang di tularkan melalui udara yang disebabkan oleh virus
orthomyxovirus.
AIDS, yaitu penurunan system kekebalan tubuh yang disebabkan oleh virus HIV.
Cacar air yang disebabkan oleh virus Herpesvirus varicellae.
5. Vaksin merupakan plasma darah yang mengandung patogen yang sudah dilemahkan atau
mati.

Cijeungjing, Juni 2016

Mengetahui,
Kepala Sekolah SMK Bumi Nurani Camp

Guru Mata Pelajaran IPA

Drs. MUHTAR

ENI MARYANI, S.Pd