Anda di halaman 1dari 15

MORFOLOGI

TUMBUHAN

KELOMPOK 2
NAMA KELOMPOK 2
RISTIKA
HERMAN R
TRI PUTRI NURUL
T MAGFIRAH
WARDIANA W
Z ZELFIANA
DESLIANTI
VRISMILIAN
D
A ASTI MELLISA PUTRI
RIMA MELATI
ROSMAN R
DEFINISI BATANG

1. Batang merupakan organ tumbuhan yang berasal dari koleoptil, yang mana secara morfologi
terkadang sulit dibedakan dengan akar. (Silalahi dan Adinugraha, 2019)

2. Batang merupakan bagian tubuh tumbuhan yang amat penting dan mengingat tempat serta
kedudukan batang bagi tubuh tumbuhan. Batang dapat disamakan dengan sumbu tubuh tumbuhan
(Bahriannur, 2014)

3.The stem is the aerial portion of the plant axis which is structurally more complex
than the roots and has collateral bonds with the xylem and phloem.(Gul and siddiqui, 2017)
(Batang adalah bagian aerial sumbu tanaman yang Secara struktural lebih kompleks daripada akar
dan memiliki ikatan kolateral dengan xylem dan floem.)

4. stem is an organ consisting of an alternating system of nodes, the points at whitch leaves are
attached, and internodes, the stem segments between nodes (Urry A etc, 2016)
(batang adalah organ yang terdiri dari sistem simpul berselang-seling, titik-titik di mana daun
melekat, dan ruas, ruas batang di antara simpul)
FUNGSI BATANG
Dalam pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan batang memiliki fungsi
sebagai berikut: (Silalahi dan Adinugraha, 2019)

• mendukung bagian tanaman yang ada dipermukaan tanah seperti daun,


bunga, buah, biji dan daun. Seperti halnya wadah maka batang bisa dikatakan
sebagai wadah daun, bunga dan lain sebagainya.

• memperluas bidang asimilasi melalui percabangan

• sebagai wadah transportasi air dan unsur hara serta hasil asimilasi

• tempat penimbunan zat makanan seperti halnya tanaman tebu yang


menyimpan cadangan makanannya pada batang

• dan pada sebagian tumbuhan bisa menjadi alat perkembang biakan


STRUKTUR BATANG

● Dikotil
● Monokotil

JENIS JENIS BATANG


● Batang basah (herbaceous)
● Batang berkayu (lignosus)
● Batang rumput (calmus)
● Batang mendong (calamus)
ARAH TUMBUH BATANG

Berdasarkan arah tumbuh batang dapat dibedakan menjadi tegak lurus,


menggantung, berbaring, menjalar, serong keatas, mengangguk, memanjat
dan membelit. (Silalahi, 2015)

Meskipun sudah dikatakan bahwa umumnya batang akan tumbuh ke arah


sinar matahari atau cahaya dan meninggalkan air dan tanah, tetapi arah
tumbuh batang juga dapat bervariasi dan bertalian. Berikut penjelasannya:
ARAH TUMBUH BATANG
1.Tegak lurus ( erektus ) pada pepaya

2.Menggantung ( dependens ) pada tumbuhan anggrek


 
3.Berbaring ( humifusus ) terletak pada permukaan tanah pada ujung saja contoh: semangka

4.Menjalar / merayap ( respen ) pada ubi jalar dan kacang tanah 

5.Mengangguk ( nutan ) batang tubuh tegag luru tapi ujungnya mmembengkok pada bunga matahari 

6.Memanjat (scandens) yang mana pelekatannya dibantu 


a. Duri daun pada rotan 
b. Kait  pada gambir 
c. Tangkai pembelit pada kapri
d. Daun pembeli pada kembang sungsang
e. Cabang pembelit pada anggur 
f. Akar pembelit pada vanili
g. Akar lekat pada sirih
7.Membelit ( vallobilis ) batang naik sendiri dengan
melilit tiang pada kembang lelang
PERMUKAAN BATANG
Permukaan batang ada bermacam jenisnya yang telah dibedakan
berdasarkan kajian Utami (2008)

1.Berambut ( pilosus ) 2.Berduri ( spinosus )


Contoh : mawar ( Rosa sp.)
PERMUKAAN BATANG

3.Memperlihatkan bekas bekas daun penumpu 4.Memperlihatkan bekas bekas daun 


Contoh : keluwih ( Artocarpus communis fors ) Contoh : Pepaya ( carica pepaya L.)
Nangka ( Artocarpus integra Merr )
PERCABANGAN PADA BATANG

Percabangan pada batang dibedakan menjadi 3 macam


diantaranya : ( Silalahi, 2015 )

1. Monopodial, yang mana batang pokok selalu


tampak jelas, lebih besar dan panjang dari cabang
cabangnya. Misalnya pada cemara ( Casuarina sp.
2. Simpodial, yang mana batang pokok sulit ditentukan
dalam pertumbuhan dan perkembangannya kadang
lebih cepat kadang lambat dari cabangnya.
Misalnya pada sawo manila
3. Menggarpu / dichotom pada batang yang mana
setiap batang tumbuh dua cabang. Misalnya
paku andam 
MACAM MACAM MODIFIKASI BATANG
Batang pada tumbuhan juga mengalami yang namanya modifikasi batang.
Modifikasi ini terjadi pada sebagian tumbuhan dengan kondisi dan situasi
tumbuh tumbuhan yang tak sama seperti yang lainnya. Modifikasi seperti ini
umumnya berfungsi sebagai tempat penyimpanan cadang makanan dan alat
perbanyak vegetatif. (Silalahi dan Adinugraha, 2019

1. umbi ( tuber ) ujung batang berada dibawah permukaan tanah yang


membesar.  Ditemukan mata tunas yang merupakan tunas kasiler yang
ditutup dengan sisik daun seperti pada kentang ( solanum tuberosum)
2. Rhizome (rimpang), batang berdaging dan tumbuhnya horizontal kebawah
seperti pada jahe dan kunyit
3. tCorm, batang yang terondensasi yang tumbuhnya vertikal dibawah
permukaan tanah seprti pada: colocasia, alocassia, saffron ,dan gladioulus
4. Umbi lapis (bulb), batang yang tereduksi dan berlempeng dikelilingi oleh
sisik daun  pada bawang merah dan bawang putih
BATANG DENGAN MODIFIKASI KHUSUS
1. Philloclade, batang hidau berbentuk pipih dan
sukulen dengan daun yang termodifikasi
menjadi duri
2. Duri ( thorn ), batang dari tunas aksiler
3. Cladode, philloclade yang biasanya memiliki
satu atau dua internodus yang panjang dan
sukulen disebut clodode.
4. Sulur batang, batang tidak memiliki daun,
membentuk spiral dan digunakan untuk
memanjat. 
5. Bulbis, batang yang terkondensasi, tunas
ketiak berdaging 
KLASIFIKASI MORFOLOGI BATANG
Batang Bentuk Permukaan Arah tumbuh Percabangan modifikasi

Jambu biji Bulat Lepasnya kerak Tegak lurus Dikotom -

Singkong Bulat Bersayap Tegak lurus Simpodial Umbi batang

Teki Bangun segitiga Berusuk Tegak lurus Monopodial Stolon

 
Thanks!
GAMSAHABNIDA
ARIGATOU GOZAIMASU
TERIMAKASIH
SESI PERTANYAAN….

Anda mungkin juga menyukai