Double fertilization

Latar belakang
1 Biji, Angiospermae, Double
fertilization
 Biji
Encode Sans Semi Condensed Light
Secara agronomis, biji merupakan hasil budidaya yang digunakan
sebagai bahan konsumsi manusia dan juga digunakan sebagai pakan

Angiosperma
ternak. Sedangkan, secara biologis biji difungsikan khusus sebagai
alat perbanyakan tanaman atau penyebaran jenis (Pranoto, 1990).

e
tumbuhan berbiji tertutup dengan alat perkembangbiakan berupa
bunga. Tahap reproduksi generative pada tumbuhan Angiospermae
setelah terjadinya penyerbukan adalah pembuahan atau fertilisasi

3
 Double
fertilization
pembuahan ganda terjadi pada saat inti sperma sampai di bakal biji dengan salah satu intinya
membuahi sel telur yang akan membentuk zigot dan berkembang menjadi embrio (2n)
sedangkan inti sperma lainnya membuahi inti kandung lembaga sekunder yang akan
berkembang menjadi endosperm (3n) yang berfungsi sebagai cadangan makanan bagi embrio. 4
Rumusan masalah
⊹ Bagaimana pengaruh double fertilization
atau pembuahan ganda terhadap inisiasi,
pertumbuhan dan perkembangan buah?
tujuan
⊹ Mengetahui pengaruh double fertilization
atau pembuahan ganda terhadap inisiasi,
pertumbuhan, dan perkembangan buah.

5
 pembahasan
2 Pengertian dan Proses Terjadinya
Double Fertilization
 Double
fertilization

7
 hasil
3 Hasil dari proses double fertilization
Hasil double fertilization
⊹ Menghasilkan dua produk yang berasal dari proses
double fertilization.
⊹ Ada kemungkinan terjadi poliembrioni serta peluang
hidup lebih tinggi
⊹ Menghasilkan endosperma yang dapat memberikan
makanan bagi embrio yang sedang berkembang.
⊹ Dapat meningkatkan viabilitas enoh Angiospermae,
⊹ Proses ini memanfaatkan kedua gamet jantan yang
dihasilkan oleh serbuk sari

9
“
⊹ Pada perkembangan buah, pada bagian bunga
terdapat ovulum yang berkembang menjadi biji,
sedangkan ovarium berkembang menjadi buah.
Setelah polinasi, bunga akan berkembang, ovarium
menjadi pericarp atau dinding buah yang
mengalami penebalan. Setelah berkembang, bagian
bunga yang akan lagyu dan menghilang (Subantoro
dan Rossi, 2012)

10
kesimpulan
Double fertilization memiliki peranan penting
terhadap inisiasi, pertumbuhan, dan
perkembangan buah. Hal ini ditunjukkan
dari adanya perkembangan jaringan dan
struktur buah terkaitbentuk atau morfologi
buah yang membedakan secara spesifik
mengenai bentuk fisik pada buah enis
Angiospermae yang memiliki struktur
jaringan mesocarp.