Khusus Spektrometri Massa bukan spektroskopi tidak ada interaksi REM dengan
sampel
Semakin
meningkat
panjang
gelombang,
maka energinya
akan semakin
kecil
Spektroskopi Infra Red
Spektroskopi IR
• Definisi : Interaksi antara REM dengan sampel di daerah IR
• REM = suatu bentuk energi
• Molekul jika dikenai suatu sinar IR terjadi vibrasi / bergetar
• Tiap getaran memiliki frekuensi, dan ditunjukan dalam bentuk bilangan gelombang.
Hasil pembacaan bilangan gelombang berupa spektra IR.
• Tiap gugus fungsional memiliki frekuensi vibrasi yang berbeda-beda.
• Spektroskopi IR = untuk identifikasi gugus fungsi dalam sampel
• Kualitatif konfirmatif
• Kuantitatif menghitung kadar
Absorpsi radiasi IR merupakan suatu proses kuantitasi yang berarti hanya energi dengan
besar tertentu dari radiasi IR yang dapat diserap oleh suatu molekul.
Absorpsi radiasi IR bersesuaian dengan perubahan energi yang terjadi dengan kisaran
antara 2-10 kkal/mol. Radiasi pada kisaran energi ini bersesuaian dengan kisaran
frekuensi vibrasi regangan dan ulur suatu ikatan dalam kebanyakan ikatan kovalen
molekul
Besarnya energi diabsorbsi akan berkorelasi terhadap frekuensi vibrasi ulur dan
tekuk dari ikatan kovalen pada suatu molekul. Frekuensi radiasi inframerah
sesuai dengan frekuensi vibrasi molekul, akan diserap dan meningkatkan
amplitudo pada gerakan vibrasi ikatan molekul
Setiap ikatan yang dimiliki oleh suatu molekul, memiliki frekuensi vibrasi
berbeda-beda. Hal ini juga berlaku untuk ikatan sama namun terdapat pada 2
komponen berbeda. Oleh sebab itu, tidak ada 2 molekul yang memiliki pola
absorbsi inframerah identik antara satu dan lainnya, sehingga dapat dijadikan
sebagai fingerprint untuk molekul.
Faktor yang mempengaruhi frekuensi vibrasi
Berat atom
(stronger atom, Kekuatan ikatan
higher frequency)
Komponen
• Sumber sinar
• Sampel
• Detektor
• Radiation path
FTIR vs IR
Kelebihan
FTIR
Spektra FTIR juga dapat
Dapat diaplikasikan untuk
digunakan untuk analisis
sampel berupa gas, cairan,
kualitatif dan analisis
dan padatan.
kuantitatif.
KEMOMETRIKA
FTIR dan Kemometrika
Prosedur
prosedur
tak
tersupervisi
tersupervisi.
• Pada prosedur tak tersupervisi, informasi awal tentang
keanggotaan sampel pada dataset kalibrasi (training set)
Prosedur tidak diketahui sehingga sampel akan diklasifikasikan
menjadi sejumlah kelas dengan komunalitas tertentu tanpa
Unsupervised kualifikasi awal dari sampel atau pengujian.
• Contoh pengenalan pola tidak disupervisi adalah analisis
komponen utama (principal component analysis, PCA)
PCA (Principal Component Analysis)