*KELOMPOK III
* Dendeng merupakan salah satu produk daging olahan dan
diawetkan yang diproduksi di Indonesia.
* Dendeng merupakan daging yang dikeringkan dengan
menambahkan campuran gula, garam serta bumbu-bumbu
lainnya.
* Dendeng tergolong bahan pangan setengah basah dengan aw
antara 0,6-0,8 dan kadar air 20-40%
* Proses pembuatan dendeng belum dibakukan, tetapi pada
umumnya pengirisan daging dengan ketebalan 3-5 mm, diikuti
pencampuran dengan garam, gula serta ramuan bumbu seperti
lengkuas, ketumbar, bawang putih, bawang merah yang diikuti
dengan proses pengeringan sampai kadar air 25% bk. Seluruh
proses tersebut dapat disarikan sebagai kombinasi antara proses
kuring dan pengeringan.
*DENDENG
Komponen Daging Sapi Dendeng Daging Sapi
Kalori (kkal) 207 433
Protein (g) 18,8 55
Lemak (g) 14,0 9
Karbohidrat (g) 0 10,5
Kalsium (mg) 11 30
Fosfor (mg) 170 370
Besi (mg) 2,8 5,1
Vitamin A (SI) 30 0
Vitamin B (mg) 0,08 0
Vitamin C (mg) 0 0
Air (g) 66 25
*Pembuatan Dendeng
a) Pengadaan bahan baku
b) Penyayatan
c) Penggilingan bahan tambahan
d) Pencampuran bahan tambahan
e) Pemeraman
f) Penjemuran/pengeringan : alami (sinar matahari)
dan oven
g) Pengemasan
*Bentuk Dendeng
* Dendeng sayat adalah daging yang disayat tipis-tipis,
direndam dalam bumbu (ketumbar, bawang putih,
lengkuas, asam, gula, dan garam), kemudian
dikeringkan. Dendeng sayat mempunyai rasa yang
lebih lezat dibandingkan dendeng giling.
*Dendeng Sayat
* Dendeng giling adalah daging yang digiling,
ditambahkan dengan bumbu-bumbu (ketumbar,
bawang putih, lengkuas, asam, gula, dan garam),
dicetak dalam bentuk lembaran-lembaran tipis
kemudian dikeringkan. Dendeng giling bisa
menggunakan potongan-potongan daging yang
kecil/tidak beraturan kemudian bisa digiling.
*Dendeng Giling
* Syarat mutu dendeng sapi berdasarkan (SNI 01-2908-1992)