TEKNIK PEMELIHARAAN

CALON INDUK IKAN LELE

SANGKURIANG (Clarias sp)
DI BALAI BENIH IKAN (BBI) SEPPONG
DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN
KABUPATEN POLEWALI MANDAR
DARWAN
G0217345
 Pendahuluan
Ikan Lele Sangkuriang mempunyai prospek sangat
baik dan berkembang sangat pesat, dikarenakan lele dapat
dibudidayakan pada lahan dan sumber air terbatas dengan
padat tebar yang tinggi dan teknologi budidaya yang relatif
mudah.
  Mengetahui, mempelajari dan melakasanakan secara langsung teknik
TUJUAN pemeliharaan induk ikan lele Sangkuriang (Clarias sp.) di Balai Benih
Ikan (BBI) Seppong, Polewali Mandar.
 Mengetahui permasalahan yang dihadapi dalam pemeliharaan
indukan ikan lele sangkuriang (Clarias sp.) di Balai Benih Ikan (BBI)
Seppong, Polewali Mandar

 meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mahasiswa di lapangan

MANFAAT mengenai teknik pemeliharaan indukan ikan lele sangkuriang. Selain
itu mahasiswa dapat menerapkan ilmu tentanag teknik pemeliharaan
indukan ikan lele sangkuriang di lokasi PKL, serta dapat memadukan
teori yang diterima saat perkuliahan dan kenyataan yang ada
dilapangan, sehingga diharapkan mahasiswa dapat memecahkan
berbagai permasalahan yang ada dilapangan.
 METODOLOGI

WAKTU DAN METODE ALAT DAN

TEMPAT PRAKTEK BAHAN
HASIL DAN PEMBAHASAN
•Persiapan Wadah Pemeliharaan

4.1 Persiapan Wadah Pemeliharaan

Gambar 4. Persiapan Wadah Pemeliharaan (Darwan, 2020)

 Gambar 5. Pengelolaan Kualitas Air (Darwan, 2020)
•Pengelolaan Kualitas Air

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.2 Pengelolaan Kualitas Air

03
 pH berkisar antara 6–9

 suhu berkisar antara 26-30°C.

02

Gambar 5. Pengelolaan Kualitas Air (Darwan, 2020)

HASIL DAN PEMBAHASAN
4.3 Pemeliharaan Calon Induk

Gambar 6. Kolam Pemeliharaan (Darwan, 2020)

 HASIL DAN PEMBAHASAN
4.4 Seleksi Calon Induk

50
•Induk berusia 8 -30%bulan.
•Berat induk berkisar antara 1,2-4 kg.

•Bentuk tubuh normal, tidak ada

kelainan dan dalam kondisi sehat.

Gambar 7. Calon Induk Ikan Lele (Darwan 2020)

 KESIMPULAN
 Persiapan kolam sebelum digunakan, harus dikuras dan dibersihkan
agar bakteri dan penyakit tidak berkembang.
 Pengelolaan kualitas air sangat memegang peranan penting
terutama dalam kegiatan budidaya.
 Pemelharaan calon induk dilakukan secara terpisah antara indukan
jantan dan betina agar tidak terjadi pemijahan liar dan lebih
memudahkan seleksi induk yang matang gonad.
 Dalam tahapan seleksi calon induk perlu diperhatikan faktor-faktor
yang mempengaruhi produktifias telur yang akan dihasilkan oleh
karena itu harus memperhatikan usia, bobot tubuh, dan morfologi
yang normal.
 SARAN

•
1. Untuk Balai Benih Ikan (BBI) Seppong agar pemeliharaan
calon induk dengan memperhatikan ketersediaan pakan dan
menjaga kualitas pakan.
2. Untuk yang akan PKL di Balai Benih Ikan (BBI) Seppong
agar mempelajari ikan lele sebelum melaksanakan PKL
minimal pengetahuan umum tentang orgnisme yang
dipelajari.
THANK
YOU