Anda di halaman 1dari 11

SENI DAN BUDAYA

DALAM ISLAM
DAFTAR ISI

Kata pengantar
Daftar isi
Bab I Pendahuluan
• Latar Belakang
• Rumusan masalah
Bab II Pembahasan
• Pengertian Seni dan Budaya
• Hubungan antara agama dengan seni dan budaya
• Pandangan islam melihat seni dan budaya
• Contoh seni yang boleh dan tidak boleh dalam islam
 BAB I
PENDAHULUAN
 

A. Latar Belakang
Islam merupakan agama yang luas dan fleksibel. Kajian ilmu dalam Islam tidak hanya pada inti ajaran Islam itu sendiri, melainkan juga
pada ilmu lain yang relevan terhadap ajaran Islam. Semua aspek dan hal dalam kehidupan manusia diatur oleh Islam. Mulai dari ilmu
pengetahuan, cara berpikir dengan filsafat, hingga keindahan dalam seni dan budaya.
 
Islam mencintai keindahan sehingga dalam Islam terdapat aspek hubungan Islam dengan seni dan budaya. Islam merupakan agama yang
dapat menyesuaikan dengan perkembangan zaman. Hal yang sangat mempengaruhi perkembangan kebudayaan Islam adalah adanya konsep
pengembangan budaya Islam. Kebudayaan Islam adalah peradaban yang berdasar pada nilai-nilai ajaran Islam. Semua itu diilhami oleh ayat-ayat
Al Quran dan hadist. Sebagai rahmatan lil alamin atau rahmat bagi alam semesta, Islam tampil sebagai solusi dari segala permasalahan yang
menimpa umat manusia.
 
Upaya Islam sebagai agama rahmatan lil alamin dibuktikan dengan peran Wali Songo yang begitu besar dalam penyebaran agama Islam,
khususnya di pulau Jawa. Salah satu cara yang digunakan Wali Songo adalah pendekatan melalui kebudayaan, misalnya kesenian gamelan dan
wayang. Hal itu menunjukkan bahwa Wali Songo mengutamakan jalan yang menjadikan masyarakat tertarik dan sarat dengan ajakan yang baik
daripada mengedepankan hal-hal yang bersifat normatif dan tekstual.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian seni dan budaya?
2. Bagaimana pandangan Islam terhadap seni dan budaya?
3. Apa saja contoh seni yang diperbolehkan dan tidak
diperbolehkan dalam Islam?
BAB II
PEMBAHASAN
 a. Pengertian Seni dan Budaya

1. Pengertian Seni

 Secara umum, seni adalah segala sesuatu yang diciptakan manusia yang
mengandung unsur keindahan dan mampu membangkitkan perasaan orang lain. Istilah
seni berasal dari bahasa Sansekerta yaitu sani yang berarti pemujaan, persembahan, dan
pelayanan yang erat dengan upacara keagaaman yang disebut dengan kesenian. 
2. Pengertian Budaya
Secara umum, budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang secara bersama pada
suatu kelompok orang secara turun-temurun dari generasi ke generasi. Budaya terbentuk
dari banyak unsur yang sulit meliputi sistem agama, dan politik, adat istiadat, bahasa,
pakaian, karya seni, perkakas, dan bangunan. Istilah budaya atau kebudayaan berasal dari
bahasa Sansekerta yaitu buddhayah, sebagai bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal)
yang diartikan hal-hal yang berkaitan dengan budi, dan akal manusia. 
B. HUBUNGAN ANTARA AGAMA DAN SENI
BUDAYA

 Ahli kebudayaan mempunyai pendapat yang berbeda di dalam memandang


hubungan antara agama dengan seni dan budaya. Hegel menganggap bahwa
agama merupakan sumber kesenian dan kebudayaaan atau dengan kata lain bahwa
seni dan budaya merupakan bentuk nyata dari agama itu sendiri. Pater Jan Bakker
menganggap bahwa kebudayaan tidak ada hubungannya sama sekali dengan
agama. Adapun menurut ahli Antropologi, sebagaimana yang diungkapkan oleh
Drs. Heddy S. A. Putra, M. A. bahwa agama merupakan salah satu unsur
kebudayaan. Hal itu, karena para ahli Antropologi mengatakan bahwa manusia
mempunyai akal pikiran dan mempunyai sistem pengetahuan yang digunakan
untuk menafsirkan berbagai gejala serta simbol-simbol agama.
C. PANDANGAN ISLAM TENTANG
SENI dan BUDAYA
 Seni merupakan ekspresi keindahan. Dan keindahan menjadi salah satu sifat yang
dilekatkan Allah pada penciptaan jagat raya ini. Allah melalui kalamnya di Al-Qur’an
mengajak manusia memandang seluruh jagat raya dengan segala keserasian dan
keindahannya. Allah berfirman :

ٍ ‫فُر‬
 ‫ُوج‬ َ ‫َأفَلَ ْم يَ ْنظُرُوا ِإلَى ال َّس َما ِء فَ ْوقَهُ ْم َكي‬
‫ْف بَنَ ْينَاهَا َو َزيَّنَّاهَا َو َما لَهَا ِم ْن‬
 “Maka apakah mereka tidak melihat ke langit yang ada di atas mereka, bagaimana Kami
meninggikannya dan menghiasinya, dan tiada baginya sedikit pun retak-retak?” [QS 50:
6].
 Seni merupakan fitrah dan naluri alami manusia. Kemampuan ini yang membedakan
manusia dengan makhluk yang lain. Karena itu, mustahil bila Allah melarang manusia
untuk melakukan kegiatan berkesenian.
D. CONTOH SENI YANG BOLEH DAN
YANG TIDAK BOLEH DALAM ISLAM
1. Seni yang diperbolehkan dalam Islam

a. Seni Membaca Al – Qur’an (Tilawatil atau Qiro’atil Qur’an)

b. Seni Kaligrafi/Tulis

c. Seni Beladiri

d. Seni Arsitektur

e. Seni Sastra

f. Seni Merajut
2. Seni yang Tidak diperbolehkan dalam Islam

 Seni Rupa
 Menyanyi
 Seni Musik
 Seni Tari
 Seni Patung
 Tatto
 Tindik
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Menurut kami, berdasarkan makalah yang kami buat dapat diismpulkan bahwa agama Islam mendukung
kesenian selama tidak melenceng dari nilai-nilai agama. Agama Islam memandang bahwa setiap orang diberi
akal dan pikiran yang dapat menciptakan sebuah seni untuk menyalurkan kreativitas dan bakatnya, namun
hasilnya harus sesuai dengan aturan agama Islam dan tidak melampaui batas yang telah ditetapkan menurut
Islam.
 
B. Saran
Menurut kami, bahwa setiap umat beragama selalu mempunya kebudayaan yang dianut oleh umatnya, begitu juga
kebudayaan Islam. Sebagai seorang muslim hendaknya pandai menyaring dan memilah bahwa kita harus menerapkan
kebudayaan yang sesuai dengan syariat Islam, misalnya yang mengandung unsur syirik harus dijauhkan. Islam selalu memiliki
batasan-batasan tertentu dalam mengatur umatnya agar tidak melenceng dari ajaran Islam. Seni yang dikehendaki Islam adalah
seni yang bisa mendatangkan manfaat, bukan mendatangkan mudarat seperti menimbulkan kemungkaran, syirik, menimbulkan
syahwat, dan lain sebagainya.

Anda mungkin juga menyukai