TRAKSI TULANG

Disusun Oleh :
1. Deni Tya P.
2. EKA Sulistiyowati
3. Heni Fitria
4. Nova
5. Putwi
6. Revi Nur A. M
7. Riska Eka Pratiwi
8. Visca Dwi .Y.
9. Yizlia Esperanza U.
Definisi
• Traksi skeletas adalah traksi yang digunakan untuk meluruskan
tulang yang cedera dan sendi panjang untuk mempertahankan
traksi, memutuskan pins (kawat) ke dalam.
• Traksi skeletal digunakan untuk fraktur yang tidak stabil, untuk
mengontrol rotasi dimana berat lebih besar dari 25 kg
dibutuhkan dan fraktur membutuhkan traksi jangka panjang
(Styrcula, 1994a and Osmond, 1999).
 Traksi tulang dengan Thomas splint dengan
menggunakan kerangka pegangan lutut atau alat
dari Bohler Braun pada traksi dari Pearson
fraktur orang dewasa
Jenis – Jenis
Traksi Tulang
Traksi yang digunakan
Traksi tulang pada pada tulang tengkorak
olekranon, pada fraktur misalnya Gradner Well
humerus Skull Caliper
Keuntungan dan Kerugian
• Keuntungan :
1. Pemasangan mudah
2. Kerusakan jaringan sekeliling ringan
• Kerugian : 
1. Mudah berputar kalau busur kurang baik 
2. Dapat memotong tulang Osteoporotik 
 
 Parese saraf akibat
traksi yang
berlebihan
(overtraksi) atau
bila pin mengenai
saraf.

Infeksi, misalnya
Komplikasi Luka akibat
tekanan
infekis melalui
kawat/pin yang
digunakan
Traksi misalnya Thomas
splint pada

Tulang tuberositas tibia.

Kegagalan
penyambungan
tulang (nonunion)
akibat traksi yang
berlebihan
Cara Kerja
1. Insisi kulit dengan skapel
2. Masukkan pin stein man (2-4 mm) atau kawat kirschner (2
mm) mulai pada sisi yang sulit (femur dan kalkaneus dari sisi
medial, tibia dari sisi lateral), insisi kulit kedua pada sisi
kontralateral dan masukkan pin melalui kulit.
3. Fiksasi pin dengan menggunakan sanggurdi Bohler dengan
pin penempel tomas
4. Pasang pemberat traksi (numerus 2,5 %, femur 10-15 %,
tibia 5 % atau 1/7 dari berat badan)
5. Disekeliling lempeng dibalu dengan balutan steril tutup
ujung runcingnya. Perhatikan : kontrol arah optimal traksi
dan lubang pin setiap hari, kurangi beban traksi jika patahan
tulang keluar. Mulai lakukan fisioterapi dini