Living Hadist dan

Living Sunnah
Kelompok 1
1. Fatimah Jamilatun K 1917501044
2. Mutia Arum W 1917501050
3. Tysa Nur H 1917501047
4. Achmad Chaifudin 1717501001

GO!
 01
PENGERTIAN LIVING HADIST DAN
02 LIVING SUNNAH

Living Hadist Living Sunnah

Dapat dimaknai sebagai Istilah lain yaitu “Sunnah
gejala yang nampak yang hidup” merupakan
dimasyarakat berupa pola- praktek hidup nabi yang
pola perilaku yang diteladani oleh umat
bersumber dari hadist Nabi muslim.
SAW,
 Perbedaan Living Hadist dan Living Sunnah
Dikalangan ulama hadis terjadi perbedaan pendapat tentang istilah sunnah
dan hadis, khususnya di antara ulama mutaqaddimin dan ulama mutaakhirin.
Menurut ulama mutaqaddimin, hadis adalah segala perkataan, perbuatan atau
ketetapan yang disandarkan kepada Nabi pasca kenabian, sementara sunnah
adalah segala sesuatu yang diambil dari Nabi tanpa membatasi waktu. Sedang
ulama mutaakhirin berpendapat bahwa hadis dan sunnah memiliki pengertian
yang sama, yaitu segala ucapan, perbuatan atau ketetapan Nabi.Fazlur
Rahman, penggagas living Sunnah, memaknai sebagai aktualisasi tradisi yang
hidup yang bersumber dari Nabi yang kemudian dimodifikasi dan dielaborasi
oleh generasi setelahnya. Kemudian istilah Living Hadis memiliki pengertian
yang berbeda. M. Alfatih Suryadilaga memaknai living hadis sebagai gejala
yang Nampak di masyarakat berupa pola-pola perilaku yang bersumber dari
hadis Nabi Muhammad saw. Dari kedua konsep tersebut, memiliki perangkat
metodologi yang berbeda. Living Sunnah menggunakan pendekatan historis
dalam menelusuri jejak tradisi Nabi yang tenggelam, implikasi dari hadis
yang diverbalisasikan. Sedangkan Living Hadis lebih bernuansa fenomenologi
dalam mengungkap tradisi dan budaya yang diklaim bersumber dari hadis Nabi.
Terimakasih