Anda di halaman 1dari 10

Pro justitia

VISUM ET REPERTUM
Nomor : R/12/III/2015/RS BHAYANGKARA
Atas permintaan tertulis dari Kepolisian Resor Kota Besar
Semarang melalui suratnya tanggal 17 Maret 2015 No.
R/28/III/2015/RESKRIM yang ditandatangani oleh
Widodo Pangkat Ajun Komisaris Polisi. NRP 78082434
dan diterima tanggal 17 Maret 2015, Jam 23.00 WIB maka
dengan ini saya dr. Nurkholis sebagai dokter yang bekerja
di Rumah Sakit Bhayangkara Semarang menerangkan
bahwa pada tanggal 17 Maret 2015, Jam 23.30 WIB, di
Rumah Sakit Bhayangkara Semarang telah memeriksa
orang yang berdasarkan surat permintaan tersebut di atas
bernama Tuan Ruli Setiawan, umur 29 tahun, jenis kelamin
laki-laki, pekerjaan Pegawai Negeri Sipil, alamat Jalan
Peterongan Timur nomor 317, Semarang.
Berdasarkan surat permintaan itu, orang tersebut diduga
adalah korban kecelakaan lalu lintas.
HASIL PEMERIKSAAN
Dari hasil pemeriksaan yang telah saya lakukan, ditemukan fakta-fakta
sebagai berikut:

FAKTA YANG BERKAITAN DENGAN IDENTITAS


Tanggal tujuh belas maret dua ribu lima belas
Identitas umum
Jenis kelamin : ditemukan jakun, penis, biji pelir
Umur : antara duapuluh lima tahun sampai empat
puluh tahun
Warna kulit : sawo matang
Ciri rambut : warna hitam, lurus, model cepak
Berat badan : lima puluh kilogram
Tinggi badan : seratus enampuluh centimeter
Status gizi : gizi baik, indeks massa tubuh sembilan belas koma
lima puluh tiga
Identitas Khusus
Tatto : Tidak ada
Jaringan parut : Tidak ada
Cacat fisik : Tidak ada
Pakaian : korban mengenakan :
Baju kaos lengan pendek tidak berkerah berwarna
merah dengan ukuran L merek tidak ada
Celana panjang bahan jeans berwarna hitam ukuran
tidak ada dan merek tidak ada
Perhiasan : Tidak ada
Lain-lain : Tidak ada
KEADAAN UMUM
Tingkat kesadaran : Sadar penuh
Denyut nadi : Delapan puluh enam kali permenit,
reguler
Pernafasan : Duapuluh kali permenit, reguler
Tekanan darah : Seratus sepuluh per tujuh puluh
milimeter air raksa
Suhu badan : Tigapuluh tujuh derajat selsius
KELAINAN-KELAINAN FISIK
Kepala : tidak didapatkan kelainan
Leher: tidak didapatkan kelainan
Dada : tidak didapatkan kelainan
Punggung : tidak didapatkan kelainan
Perut : tidak didapatkan kelainan
Anggota gerak atas : didapatkan sebuah luka lecet
pada siku luar kiri, disertai memar disekitar luka
Anggota gerak bawah : didapatkan dua buah luka
lecet, pada sendi kaki kiri dalam tidak disertai memar,
pada mata kaki kiri disertai memar disekitar luka
Anggota Gerak Atas : ---------
Terdapat sebuah luka lecet terletak di
lengan bawah kiri bagian belakang enam
sentimeter dari siku dan lima belas
sentimeter dari pergelangan tangan,
bentuk tidak teratur, panjang tiga
sentimeter lebar empat sentimeter, warna
kemerahan, disekitar luka terlihat
memar.
Anggota Gerak Bawah : -------------------
Terdapat dua buah luka lecet :
Luka lecet pertama terletak di lutut
kiri bagian dalam, berbentuk garis lurus,
arah garis luka vertikal, panjang dua
1
belas sentimeter lebar nol koma lima
sentimeter, warna kemerahan, disekitar
luka tidak terlihat memar.
Luka lecet kedua terletak di daerah
mata kaki bagian luar kiri tujuh
sentimeter diatas garis mendatar yang
melewati tumit, bentuk tidak teratur,
panjang lima sentimeter lebar tiga 2
sentimeter, garis batas luka tidak teratur,
warna kemerahan, disekitar luka terdapat
memar.
Kesimpulan :
Dari fakta-fakta yang ditemukan pada pemeriksaan orang
tersebut maka saya simpulkan bahwa telah diperiksa
seorang laki - laki, antara duapuluh lima sampai empat
puluh tahun, tinggi seratus enam puluh centimeter berat
badan lima puluh centi meter dan status gizi baik.
Didapatkan tiga buah luka lecet, sebuah luka lecet pada siku
tangan kiri disertai memar, sebuah pada sendi kaki kiri
dalam tidak disertai memar, dan sabuah pada mata kaki kiri
disertai memar disekitar luka akibat trauma benda tumpul di
daerah tangan kiri dan kaki kiri. Luka tersebut tidak
menyebabkan halangan dalam menjalankan pekerjaan
sehari-hari.
Penutup
Demikianlah keterangan tertulis ini saya buat dengan
sesungguhnya, dengan mengingat sumpah sewaktu
menerima jabatan guna dipakai semestinya.
 
Semarang, 17 Maret 2015
 
 
dr. Nurkholis

Anda mungkin juga menyukai