Pengelolaan
Keuangan Negara I
Dasar
13 Investasi
Pemerintah
PPKN I 2021 @ DS
Mengapa Pemerintah perlu Berinvestasi?
1) Pemerintah dapat melakukan investasi jangka panjang untuk memperoleh manfaat ekonomi, sosial dan/atau manfaat lainnya.
2) Investasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan dalam bentuk saham, surat utang, dan investasi langsung.
3) Investasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatur dengan Peraturan Pemerintah.
Pasal 41
UU 1/2004
Best Practice
➢ Tata kelola dan fiduciary duty yang jelas ➢ Target Investasi Jelas, Return > Cost of Fund
➢ Manajemen risikodanunit pendukung lain ➢ Leveraging Dana
(legal, riset, IT) ➢ Penggunaaninstrumen danskema investasi yang
➢ Business judgementrules dapat mengkolaborasikan dana publik-private
➢ Koordinasi kebijakaninvestasi ➢ Operatorinvestasi dapatberbentuk BUMN, Sui
➢ Profesional yg independen sbg Operator Generis, atau Satker(BLU)
Investasi Pemerintah yang selama ini berfokus pada penyertaan modal dan pemberian Pinjaman,
secara perlahan akan difokuskan juga kepada investasi dalam bentuk surat berharga sesuai UU No. 1
Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara
Peran Menteri sebagai Bendahara Umum Negara yang berwenang dalam melaksanakan investasi
akan dilakukan melalui OIP, baik yang berbentuk satuan kerja BLU ataupun BUMN dan/atau BHL.
PPKN I 2021 @ DS
PP 1/2008 PP 63/2019
Tujuan Manfaat ekonomi, sosial dan/atau manfaat lainnya Manfaat ekonomi, sosial, dan/atau manfaat lainnya
sertameningkatkan pertumbuhan ekonomi
Prinsip Fungsional, kepastian hukum, efisiensi, akuntabilitas, Transparasi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi, kewajaran dan
dan kepastian nilai kesetaraan, profesionalisme, dan kehati-an
Ruang lingkup Pemerintah pusat dan pemerintah daerah Pemerintah pusat
Sumber APBN, Keuntungan investasi terdahulu, Dana/barang • APBN, imbal hasil, pendapatan dari layanan/usaha, hibah, dan/atau
Investasi amanat pihak lain, Sumber lainnyayang sah. sumber lain yang sah.
• Hasil Investasi dapat digunakan sebagaipenambah pokok/modal
investasi.
Bentuk Surat berharga (saham/surat utang) dan investasi 1. Saham, Surat Utang, Investasi Langsung (pemberian pinjaman, kerja
Investasi langsung (penyertaan modal dan pemberian sama investasi, dan bentuk investasi langsung lainnya)
pinjaman, meliputi bidang infrastruktur dan lainnya) 2. Pemberian pinjaman digunakan untuk pembangunan infrastruktur dan
fasilitas pembiayaan, sedangkan KSI dapat berupa equity participation
dan profit/revenuesharing
3. Pinjaman dan Kerjasama Investasi, dapat untuk mendukung KPBU
Manajemen Pengatur diatur lebih lanjut di PMK, namun PMK Penerapan manajemen risiko dan pengendalian internal (pengaturan norma
risiko belum disusun umum di PP, detail di PMK)
PMN Tidak ada Sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan, termasuk PMN ke
organisasi/lembaga keuangan internasional(sebagai bridging pengaturan)
PPKN I 2021 @ DS Keterangan: sama berbeda
Pendahuluan Investasi
Pemerintah
PKNSTAN
Untuk Indonesia!
Definisi (1/2)
Investasi Pemerintah
adalah penempatan sejumlah dana dan/atau aset keuangan dalam jangka panjang
untuk investasi dalam bentuk saham, surat utang, dan/atau investasi langsung guna
memperoleh manfaat ekonomi, sosial, dan/atau manfaat lainnya.
Manajer Investasi
adalah pihak yang kegiatan usahanya mengelola portofolio efek untuk para nasabah atau mengelola
portofolio investasi kolektif untuk sekelompok nasabah, kecuali perusahaan asuransi, dana pensiun, dan
bank yang melakukan sendiri kegiatan usahanya berdasarkan ketentuan peraturan per-UU-an
Bank Kustodian
adalah pihak yang memberikan jasa penitipan efek dan harta lain yang berkaitan dengan efek serta jasa
lain, termasuk menerima dividen, bunga, dan hak-hak lain, menyelesaikan transaksi efek, dan mewakili
pemegang rekening yang menjadi nasabahnya.
PPKN I 2021 @ DS
Manfaat Investasi Pemerintah
• penambahan nilai yang • Manfaat yang tidak dapat • manfaat yang diperoleh selain dari
diperoleh secara langsung diukur langsung dengan satuan manfaat ekonomi dan manfaat
maupun tidak langsung dalam uang namun berpengaruh pada sosial
bentuk finansial, peningkatan peningkatan pelayanan
kualitas, dan/atau pendorong Pemerintah pada masyarakat luas
pertumbuhan sektor tertentu. maupun golongan masyarakat
• Manfaat langsung misalnya tertentu,
berupa: dividen, bunga, capital • Contoh:
gain, pertumbuhan nilai • tersedianya lapangan kerja bagi
perusahaan, peningkatan berupa masyarakat,
jasa dan keuntungan bagi hasil • penggerakkan ekonomi
investasi sejumlah tertentu masyarakat,
dalam jangka waktu tertentu. • pemberdayaan masyarakat,
• Manfaat tidak langsung • peningkatan kualitas kehidupan
misalnya berupa stimulus yang dan penghasilan,
dapat mendorongpertumbuhan
• infrastruktur dan lain-lain.
ekonomi sektor tertentu.
PPKN I 2021 @ DS
Prinsip Investasi
No Prinsip Maksud
1 Transparansi Pengelolaan Investasi Pemerintah (IP) harus dilakukan secara terbuka dan dapat menyediakan
informasi yang material dan relevan dengan cara yang mudah diakses dan dipahami oleh para
pemangku kepentingan.
2 Akuntabilitas Pengelolaan IP harus dapat dipertanggungjawabkan kinerjanya secara transparan dan wajar
3 Responsibilitas Pengelolaan IP harus dilaksanakan dengan iktikad baik dan penuh tanggung jawab.
4 Independensi IP harus dikelola secara profesional tanpa benturan kepentingan dan pengaruh/tekanan dari pihak
manapun yang tidak sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
5 Kewajaran dan Pengelolaan IP dilakukan dengan memperhatikan keseimbangan peran dan kedudukan para pemangku
Kesetaraan kepentingan sesuai dengan porsinya masing-masing.
6 Profesionalisme Pengelolaan IP dijalankan oleh orang yang mempunyai kemampuan, keahlian, dan komitmen profesi
dalam menjalankan tugas.
7 Kehati-hatian pengelolaan IP dilakukan dengan cermat, teliti, aman, dan tertib serta dengan mempertimbangkan
aspek risiko keuangan dan memperhatikan batasan yang diatur dalam ketentuan peraturan per-UU-an
PPKN I 2021 @ DS
Klasifikasi Investasi
Pemerintah
PKNSTAN
Untuk Indonesia!
Klasifikasi & Bentuk Investasi
INVESTASI Bentuk:
a. Deposito
b. Sertifikat Bank Indonesia
(SBI)
c. Surat utang dan obligasi
BUMN/BUMD
Jangka Jangka d. Penyertaan pada
Pendek Panjang BUMN/BUMD
e. Penyertaan pada badan
ASET LANCAR ASET NON LANCAR
usaha lainnya
PPKN I 2021 @ DS
Sumber Investasi Pemerintah
PPKN I 2021 @ DS
Bentuk Investasi Pemerintah (PP 63/2019)
PKNSTAN
Untuk Indonesia!
Kewenangan Investasi Pemerintah
Menteri berwenang dan bertanggungjawab:
Kewenangan a. menyusun dan menetapkan ketentuan dan peraturan di bidang Investasi Pemerintah;
Regulasi b. menetapkan kebijakan umum dan rencana strategis jangka panjang dan menengah atas Investasi
Pemerintah; dan
c. menetapkan PKIP.
Kewenangan a. Menteri selaku Bendahara Umum Negara menetapkan BLU Pengelola Dana/BLU lain/BUMN/BHL
sebagai OIP.
Regulasi
b. BLU sebagaimana dimaksud memiliki tugas dan wewenang:
1. menyusun rencana jangka panjang, menengah, dan tahunan atas Investasi Pemerintah yang
menjadi bidang tugasnya;
2. mengusulkan rencana kebutuhan dana Investasi Pemerintah yang berasal dari APBN kepada
Kewenangan KIP;
Supervisi 3. melakukan perjanjian dalam rangka pengelolaan Investasi Pemerintah;
4. menempatkan dana dan/atau aset keuangan untuk pelaksanaan Investasi Pemerintah;
5. melakukan tata kelola yang baik dan pengendalian risiko atas pengelolaan Investasi
Pemerintah;
6. melakukan tindakan yang diperlukan dalam hal terjadi sengketa atau perselisihan dalam
Kewenangan pelaksanaan Investasi Pemerintah;
7. melaksanakan Divestasi atas Investasi Pemerintah;
Operasional 8. menyusun laporan pengelolaan Investasi Pemerintah; dan
9. melakukan pengawasan atas pelaksanaan Investasi Pemerintah yang dilakukannya.
PPKN I 2021 @ DS
Pengelolaan Investasi
Pemerintah
PKNSTAN
Untuk Indonesia!
Pengelolaan Investasi Pemerintah
1 2 3 4 5
Pertanggung
Perencanaan Pelaksanaan Pelaporan Pengawasan
jawaban
PPKN I 2021 @ DS
Pengelolaan Investasi Pemerintah 1 Perencanaan
Investasi Pemerintah dalam bentuk saham dan surat utang sebagaimana dilaksanakan oleh OIP paling sedikit
dengan mempertimbangkan :
1. tujuan investasi;
2. tingkat risiko dan imbal hasil investasi; dan
3. alokasi aset/kebijakan portofolio investasi.
Catatan:
a. Pelaksanaan Investasi Pemerintah dalam bentuk saham dan surat utang oleh OIP harus dilakukan oleh tenaga
ahli/profesional yang telah memiliki sertifikasi keahlian di bidang pasar modal dan/atau di bidang investasi dan
keuangan.
b. Dalam proses pengambilan keputusan pelaksanaan Investasi Pemerintah dalam bentuk saham dan surat utang, OIP
harus melakukan:
1) Analisis terhadap risiko; dan
2) Dokumentasi pengambilan keputusan yang dituangkan dalam kertas kerja analisis yang memadai.
c. OIP dapat melakukan alih daya pengelolaan investasinya kepada Manajer Investasi dan dituangkan dalam perjanjian
PPKN I 2021 @ DS
Pengelolaan Investasi Pemerintah 2 Pelaksanaan
Investasi Langsung
Pelaksanaan investasi langsung paling sedikit dengan mempertimbangkan:
1. tujuan investasi;
2. tingkat risiko dan imbal hasil investasi; dan
3. kebijakan portofolio investasi.
Pelaksanaan investasi langsung didasarkan pada analisis biaya manfaat dan/atau metode lain yang relevan.
Investasi langsung berupa pemberian Pinjaman dapat digunakan untuk:
a. pembangunan di bidang infrastruktur dan bidang lainnya; dan/atau
b. fasilitas pembiayaan/pendanaan.
Pemberian Pinjaman digunakan untuk menunjang pelaksanaan program Pemerintah.
Pemberian Pinjaman dapat dilakukan oleh OIP kepada BLU, Badan Usaha, dan/atau pemerintah daerah berdasarkan
perjanjian.
Ketentuan lebih lanjut mengenai pemberian Pinjaman dalam investasi langsung diatur dalam PMK
PPKN I 2021 @ DS
Pengelolaan Investasi Pemerintah 2 Pelaksanaan
Divestasi
OIP melakukan Divestasi sesuai dengan masa jatuh tempo/waktu yang telah ditentukan.
Dalam keadaan tertentu, OIP dapat melakukan Divestasi sebelum masa waktu yang telah ditentukan.
Keadaan tertentu sebagaimana dimaksud berupa:
1. tujuan Investasi Pemerintah berupa manfaat ekonomi/sosial/lainnya telah tercapai;
2. terjadi peningkatan risiko investasi yang dapat menyebabkan penurunan nilai investasi;
dan/atau
3. keadaan lain yang disetujui oleh KIP.
PPKN I 2021 @ DS
Pengelolaan Investasi Pemerintah 3 Pelaporan
PPKN I 2021 @ DS
Pengelolaan Investasi Pemerintah 4 Pengawasan
KIP melakukan pengawasan atas pengelolaan Investasi Pemerintah yang dilakukan oleh
OIP.
PPKN I 2021 @ DS
Pertanggung-
Pengelolaan Investasi Pemerintah 5
jawaban
Dalam melaksanakan Investasi Pemerintah sesuai dengan tugas dan wewenang BLU serta sesuai hak
dan kewajiban BUMN dan/atau BHL sebagaimana diatur dalam Perjanjian Investasi, Pimpinan/
Direksi OIP harus menerapkan prinsip iktikad baik dan penuh tanggung jawab.
Dalam hal pelaksanaan Investasi Pemerintah terdapat penurunan nilai investasi, Pimpinan/Direksi OIP tidak dapat
dipertanggungjawabkan (dibebaskan dari tanggung jawab) atas kerugian investasi dan/atau kerugian negara apabila dapat
membuktikan:
a.kerugian tersebut bukan karena kesalahan atau kelalaiannya;
b.telah melakukan pengelolaan dan pengawasan dengan iktikad baik dan kehati-hatian untuk kepentingan dan sesuai dengan tujuan
Investasi Pemerintah;
c.tidak mempunyai benturan kepentingan baik langsung maupun tidak langsung atas tindakan pengelolaan Investasi Pemerintah; dan
d.telah mengambil tindakan untuk mencegah timbul atau berlanjutnya penurunan nilai Investasi Pemerintah tersebut sesuai praktik
bisnis yang sehat.
PPKN I 2021 @ DS
Pertanggung-
Pengelolaan Investasi Pemerintah 5
jawaban
Dalam hal terjadi kerugian akibat penurunan nilai investasi atas pelaksanaan Investasi Pemerintah
yang dilakukan oleh OIP, KIP dibebaskan dari tanggung jawab dalam hal:
a. telah melakukan fungsi supervisi dengan iktikad baik dan kehati-hatian untuk kepentingan
Pemerintah dan sesuai dengan maksud dan tujuan Investasi Pemerintah;
b. tidak mempunyai kepentingan pribadi baik langsung maupun tidak langsung atas tindakan
pengelolaan lnvestasi Pemerintah oleh OIP yang mengakibatkan kerugian; dan
c. telah memberikan nasihat kepada OIP untuk mencegah timbul atau berlanjutnya kerugian
tersebut.
PPKN I 2021 @ DS
Manajemen Risiko dan Pengendalian Internal
OIP harus menerapkan manajemen risiko dan pengendalian internal atas pengelolaan Investasi Pemerintah secara
efektif dan efisien.
Ketentuan lebih lanjut mengenai manajemen risiko dan pengendalian internal diatur dengan Peraturan Menteri
atau sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
PPKN I 2021 @ DS
Terima kasih
PKN STAN untuk Indonesia!