Zaman Yunani
Zaman Romawi
Basis Teologis
Macam-Macam Aliran Hukum
Positivisme ( Legitimisme )
Aliran Legitimisme berkembang pada abad ke-19, setelah kepercayaan
kepada ajaran hukum alam ditinggalkan orang. Ajaran Positivisme
lahir sebagai kritik atas aliran Hukum Alam. Sehingga berbeda dengan
hukum alam yang memandang penting hubungan antara hukum dan
moral, aliran hukum positif justru menganggap bahwa keduanya
merupakan dua hal yang harus dipisahkan.
Positivisme Yuridis
Positivisme sosiologis
Macam-Macam Aliran Hukum
Freie Rechts Lehre ( Aliran Hukum Bebas )
Aliran ini lahir tahun 1840 di Jerman karena melihat kekurangan-
kekurangan aliran legisme yang tidak dapat memenuhi kebutuhan
dan menyelesaikan persoalan-persoalan baru. Aliran Freie Rechtslehre
merupakan aliran bebas yang hukumnya tidak dibuat oleh badan-
badan legislatif, dan menyatakan bahwa hukum terdapat di luar
undang-undang.
Macam-Macam Aliran Hukum
Aliran Hukum Murni
Teori hukum murni menurut Kelsen adalah sebuah teori hukum
positif. Teori ini berusaha menjawab pertanyaan “apa hukum itu?”
tetapi bukan pertanyaan “apa hukum itu seharusnya?”. Teori ini
berusaha mengkonsentrasikan diri pada hukum semata-mata dan
berusaha melepaskan ilmu pengetahuan hukum dari campur tangan
ilmu pengetahuan asing seperti psikologi dan etika.
Macam-Macam Aliran Hukum
Aliran Sosiologis ( Kemasyarakatan )
Aliran Sosiologis dipelopori oleh Eugen Ehrlich, Max Weber dan
Hammaker. Sosiologis adalah ilmu pengetahuan yang menyelidiki
hubungan antara gejala yang satu dengan gejala masyarakat yang lain,
sedangkan ilmu pengetahuan hukum menurut aliran sosiologis
memberikan suatu gambaran tentang tingkah laku manusia dalam
masyarakat. Jadi hukum adalah gejala masyarakat. Hukum adalah
gejala masyarakat, karenanya perkembangan hukum (timbulnya,
berubahnya dan lenyapnya) sesuai dengan perkembangan
masyarakat. Perkembangan hukum merupakan kaca dari
perkembangan masyarakat.
Macam-Macam Aliran Hukum
RechtsVinding ( Penemuan Hukum )
Logemann
Polak
Ter Haar
Pembedaan Hukum
A. Isinya B. Sumbernya
F. Penerapannya I. Wujudnya
1. Hukum in Abstracto 1. Hukum Objektif
2. Hukum in Concreto 2. Hukum Subjektif
Terima Kasih