Disusun oleh :

Salsa Tri A. (D0119003)

Dosen Pengampu :
Erik Teguh Prakoso,S.Pd.,M,Pd.,Kons
 Media layanan BK adalah segala sesuatu
Association for Education and yang dapat digunakan menyalurkan pesan
communication technology atau informasi dari pembimbing kepada
(AECT) mengartikan media sebagai klien atau individu yang dapat
segala bentuk yang dipergunakan merangsang pikiran, perasaan, perhatian,
untuk proses penyaluran informasi. dan minat sehingga individu akan
mengalami perubahan perilaku, sikap dan
perbuatan ke arah yang lebih baik

Media berasal dari bahasa latin

Media juga merupakan suatu
yang merupakan bentuk jamak
alat yang dapat digunakan
dari kata medium artinya
untuk menyalurkan pesan yang
perantara atau pengantar. Media
dapat merangsang pikiran,
adalah perantara atau pengantar
perasaan, perhatian, dan
dari pengirim ke penerima pesan .
kemauan individu/ konseli
 Memberi
rangsangan Proses
yang sama, layanan
mempersamaka bimbingan
Memperjelas n pengalaman dan
Proses
pesan agar dan konseling
layanan
tidak terlalu menimbulkan dapat lebih
bimbingan
verbalistis persepsi yang menarik
dan
sama
konseling
Kualitas menjadi
layanan lebih
bimbingan interaktif
dan
konseling Mengatasi
dapat keterbatasan
ditingkatkan ruang, waktu,
tenaga dan daya
indra

Menimbulkan
minat Meningkatka
seseorang n sikap
positif
individu
terhadap
Manfaat materi
Media BK layanan BK
Media visual yang menyajikan fakta atau
ide serta gagasan dalam penyajian kata
kalimat angka serta simbol dalam bentul
gambar
 Media grafis ini dapat digunakan untuk berbagai
macam layanan BK misalnya:
01
02 03 05
Grafik, dapat digunakan Papan Bimbingan,
strategio pengelollan
Sketsa, untuk 04
memperlancar proses yaitu suatu papan Leaflet, untuk
diri. Pada strategi (semacam papan
konseling, misalnya berbagai keperluan,
pengelolaan diri, setelah tulis/whiteboard,
sketasa untuk Poster, untuk diantaranya leaflet
klien melakukan self- dapat juga dari
strategi inner circle memberi yang berisi tentang
monitoring (memonitor lembaran streoform)
& sketsa Johari informasi tentang pelayanan
diri) terhadap yang memuat
Window. Kedua jenis bahaya narkoba bimbingan konseling di
perilakunya selama berbagai informasi
media ini dapat atau bahaya sekolah, leaflet
beberapa maupun pesan
digunakan untuk merokok. tentang penjurusan
waktu, maka klien tentang layanan BK,
memberi penjelasan dan leaflet tentang
diminta untuk misalnya informasi
pada konseli yg career day.
menggambarkan respons tentang perguruan
tertutup atau konseli
tersebut pada peta tinggi, informasi
yg tidak mau terbuka
resposn. penjurusan
tentang masalah yg
Peta respons ini
dialami
merupakan salah satu
bentuk media grafis
Loremipsumdolor sit Loremipsumdolor sit
ame t, consectetuer ame t, consectetuer
adipiscni gelit,seddiam adipiscni gelit,seddiam
nonummy nibh. nonummy nibh.
1. Modul, yaitu suatu paket
program yang disusun dalam
bentuk satuan tertentu dan
didesain sedemikian rupa guna
memperlancar pelaksanaan
layanan informasi dan bimbingan
klasikal. Dalam bimbingan dan 2. Buku teks, yaitu buku
konseling modul seperti ini
yang membahas cara
sering digunakan dalam modul
bimbingan karier, modul memecahkan masalah atau
bimbingan belajar dan cara mengembangkandiri.
sebagainya
1. Jenis media gambar ini adalah foto.
2. Media gambar diam ini dapat digunakan untuk berbagai
macam layanan bimbingan dan konseling misalnya:
untuk menjelaskan tentang macam- macam pelanggaran
yang sering dilakukan siswa, menjelaskan prestasi yang
diraih oleh siswa, menjelaskan tentang kegiatan
pengembangan diri siswa, MOS, kegiatan
ekstrakurikuler dan sebagainya
 Multimedia merupakan suatu sistem penyampaian
dengan menggunakan berbagai jenis bahan belajar yang
membentuk suatu unit atau paket.

Contohnya suatu modul belajar yang terdiri atas bahan

cetak, bahan audio, dan bahan audiovisual
Film disebut juga gambar hidup (motion pictures, yaitu
serangkaian gambar diam (still pictures) yang meluncur
secara cepat dan diproyeksikan sehingga menimbulkan
kesan hidup dan bergerak. Film merupakan media yang
menyajikan pesan audiovisual dan gerak. Oleh
karenanya, film memberikan kesan yang impresif bagi
pemirsanya.

Ada beberapa jenis film, diantaranya film bisu, film

bersuara, dan film gelang yang ujungnya saling
bersambungan dan proyeksinya tak memerlukan
penggalapan ruangan