Dosen pengampu :
1. Dra. Neni Heryani, M.Kes
a) Pengertian
Oral : Cara pemberian obat melalui mulut dengan tujuan mencegah, mengobati, mengurangi, rasa sakit
sesuai dengan efek terapi dari jenis obat .
Sublingual: cara pemberian obat meletakkannya di bawah lidah dan mendiamkannya. Pemberian obat
sublingual bertujuan agar obat lebih mudah dan cepat diserap oleh tubuh.
Bucal : Cara pemberian obat dengan meletakkan obat di antara gusi dan pipi bagian dalam.
Epidural : Salah satu bentuk anestesi atau bius lokal yang digunakan untuk membuat bagian tertentu pada
tubuh mati rasa sehingga tidak merasakan sakit.
1)Teknik pemberian kbat secara oral
Dalam pemakain obat oral tentu saja membutuhkan bantuan air untuk dapat
mengkonsumsinya. Air juga berpengaruh besar dalam pemakaian obat. Karena dengan air
kita dapat melakukan absosorbsi dengan mudah dan amanPada saat pemakain obat oral
jenis pil dianjurkan untuk langsung menelannya tanpa harus dikunyah. hal tersebut baik
dilakukan karena pada pil mengandung obat-obatan yang tidak enak dan mengandung zat
besi yang bisa membuat gigi penderita berwarna hitamAdapun obat oral menurut jenisnya,
meliputi:Pil,Tablet,Bubuk,dll
Obat sublingual biasanya tersedia dalam bentuk tablet, spray, atau tablet selaput. Contoh obat
sublingual adalah isosorbide dinitrate (ISDN) yaitu obat untuk mengatasi nyeri dada pada
penyakit jantung.Kelebihan dari cara pemberian obat dengan sublingual adalah efek obat akan
terasa lebih cepat dan kerusakan obat pada pada saluran cerna dan metabolisme di dinding usus
dan hati dapat dihindari. Caranya:
1. Minum dan berkumurlah dengan sedikit air untuk melembabkan jika mulut kering
2. Letakkan tablet di bawah lidah
3. Tutup mulut dan jangan menelan sampai tablet larut sempurna
4. Jangan makan, minum atau merokok selama tablet belum larut
5. Jangan berkumur atau mencuci mulut selama 15 menit setelah tablet larut dengan sempurna
) Teknik pemberian obat secara bukal
4) Teknik pemberian obat secara epidural
Oral adalah obat yang cara pemberiannya melalui mulut. Untuk cara pemberian obat ini Oral,
adalah rute pemberian yang paling umum dan paling banyak dipakai, karena ekonomis, paling
nyaman dan aman. Sublingual adalah obat yang cara pemberiannya ditaruh di bawah lidah.
Tujuannya adalah agar efek yang ditimbulkan bisa lebih cepat karena pembuluh darah di bawah
lidah merupakan pusat dari sakit. Kelebihan dari cara pemberian obat dengan sublingual adalah
efek obat akan terasa lebih cepat dan kerusakan obat pada saluran cerna dan metabolisme di
dinding usus dan hati dapat dihindari.
Tujuan memberikan efek lokal dan sistemik. Contoh: efek local untuk melunakkan faeces dan
merangsang/melancarkan defekasi, efek sistemik untuk dilatasi bronkus. Kontraindikasi: klien
dengan pembedahan rectal
sumber buku
“terima
kasih”