Anda di halaman 1dari 20

The Endometrium And Decidua :

Menstruation

Fakultas Kedokteran
Program Studi
S2 Ilmu Kebidanan
Universitas Andalas
By: Eka Darmayanti Putri Siregar
1920332009
Outline
1. Endometrium
Functional layer
Basalis layer
1. Endometrium
C. Siklus Endometrium Pada Wanita Yang Mengalami
Ovulasi
Sebagai respon terhadap perubahan siklis kecepatan sekresi hormon steroid seks
ovarium, terjadi 5tahap utama pada siklus endometrium yaitu .
D. Sistem Vaskularisasi Endometrium
E. Zat Vasoaktif yang dihasilkan di Endometrium
F. Asal Darah Menstruasi
Darah menstruasi berasal dari arteri dan vena tetapi kuantitatif perdarahan arteri
> perdarahan vena

Pendarahan dimulai dengan ruptur arteriola dari arteri spiralis


 timbulkan hematoma  endometrium superfisialis distensi 
ruptur terbentuk fisura pada lapisan fungsional  darah serta
potongan jaringan dengan berbagai ukuran akan terlepas.

Konstriksi arteriola dan nekrosis jaringan parsial  perdarahan berhenti

Permukaan endometrium akan pulih kembali  tumbuhnya tepi /kerah membentuk tepi bebas
kelenjar endometrium yang meninggi.

Tepi-tepi ini dengan cepat bertambah diameternya dan berkesinambungan epitel terbentuk
kembali melalui penyatuan tepi-tepi lembaran sel-sel tipis yang bermigrasi ini.
Modifikasi Arteri Spiralis Pada Endometrium

Modifikasi Arteri Spiralis Pada


Endometrium
2. Desidua

 A. Desidua : Endometrium dalam


kehamilan yang mengalami modifikasi khusus
 B. Fungsi :
 Jaringan imunologis khusus
 Menerima invasi trofoblast
 Mempersiapkan nutrisi bagi mudigah dan
janin
 Menghasilkan berbagai sitokin dan faktor
pertumbuhan yang membantu pertumbuhan
& fungsi plasenta & menghambat apoptosis
DESIDUA

• Setiap sel desidua matang akan


dikelilingi oleh suatu selaput yaitu
membran perisel

• Dengan demikian, sel-sel desidua


jelas membentuk dinding yang
mengelilingi diri mereka masing-
masing
C. Bagian Desidua

1. Desidua basalis : desidua yang terletak tepat dibawah


implantasi blastokista dan dimodifikasi oleh invasi
trofoblas,

2. Desidua kapsularis : melapisi blastokista yang


membesar dan pada awalnya memisahkan blastokista
dari sisa kavitas, bagian ini paling menonjol selama
bulan kedua kehamilan. Dibagian dalam, desidua
kapsularis berhubungan dengan membran janin
ekstraembrionik avaskular chorion leave,

3. Desidua parietalis berupa sisa uterus atau desidua vera


merupakan gabungan dari desidua kapsularis dan
parietalis.
3. Siklus Menstruasi

Ditandai oleh pengeluaran darah dan sisa


endometrium dari vagina akibat lapisan dalam
uterus kehilangan sumber hormon karena
penurunan progesteron dan estrogen akibat
degenerasi korpus luteum

Disebut juga fase pra ovulasi. Ditandai


dengan proliferasi sel kelenjar
endometrium,stroma dan endotel vaskular

Sejalan dengan fase luteal pada ovarium.


Ditandai dengan terbentuknya korpus luteum.
Terjadi perubahan dramatis akibat
transformasi predesidua.
Hubungan antara Ovarium dengan Siklus Menstruasi
4. Siklus Hormonal pada
Menstruasi
 TERIMA KASIH 

Anda mungkin juga menyukai