Anda di halaman 1dari 8

BAB 2 “MINYAK BUMI”

KIMIA

1.Proses pembentukan minyak bumi.ada 2 teori :


a.Minyak bumi berasal dari fossil jutaan tahun lalu (organik)
b.Minyak bumi berasal dari mantel bumi (anorganik)

2.Fraksi minyak bumi dan teknik pemisahan.

3.Kegunaan minyak bumi


1.A[MINYAK BUMI BERASAL DARI FOSSIL
JUTAAN TAHUN LALU](ORGANIK).

1. Teori Biogenes(Organik)
Berdasarkan teori Biogenesis, minyak bumi terbentuk karena adanya kebocoran kecil yang
permanen dalam siklus karbon. Siklus karbon ini terjadi antara atmosfer dengan permukaan
bumi, yang digambarkan dengan dua panah dengan arah yang berlawanan, di mana karbon
diangkut dalam bentuk karbon dioksida (C0 2)(gambar 1.1). Pada arah pertama, karbon dioksida
di atmosfir berasimilasi, artinya CO2 diekstrak dari atmosfir oleh organisme fotosintetik darat
dan laut. Pada arah yang kedua CO2 dibebaskan kembali ke atmosfir melalui respirasi makhluk
hidup (tumbuhan, hewan dan mikroorganisme).
Apabila makhluk hidup tersebut mati, maka 99,9% senyawa karbon dari mahluk hidup akan
kembali mengalami siklus sebagai rantai makanan, sedangkan sisanya 0.1 % senyawa karbon
terjebak dalam tanah dan dalam sedimen. Inilah yang merupakan cikal bakal senyawa-senyawa
fosil atau dikenal juga sebagai embrio minyak bumi. Embrio minyak bumi mengalami
perpindahan dan akan menumpuk di salah satu yang kemungkinan menjadi reservoar dan ada
yang hanyut bersama aliran air sehingga menumpuk di bawah dasar laut. Karena perbedaan
tekanan di bawah laut, embrio tersebut muncul ke permukaan lalu menumpuk di permukaan dan
ada pula yang terendapkan di permukaan laut dalam yang arusnya kecil.
1.B[MINYAK BUMI BERASAL DARI
MANTEL BUMI (ANORGANIK)]

2. Teori Abiogenesis (Anorganik)


Barth Barthelot (1866) mengemukakan di dalam minyak bumi terdapat
logam alkali, yang dalam keadaan bebas dengan temperatur tingi akan
bersentuhan denagn C02 membentuk asitilena. Kemudian Mendeleyev
(1877) mengemukakan bahwa minyak bumi tebentuk akibat adanya
pengauh kerja uap pada kabida-karbida logam di dalm bumi. Yang lebih
ekstrim lagi adalah pernyataan beberapa ahli yang mengemukakan bahwa
minyak bumi mulai terbentuk sejak zamn prasejarah, jauh sebelum bumi
terbentuk dan besamaan dengan proses terbentuknya bumi.pernyataan itu
berdasar fakta ditemukannya material hidrokarbon dalam beberapa batuan
meteor dan di atmosfir bebeapa planet lain.
2.FRAKSI MINYAK BUMI

1.Fraksi minyak bumi

Minyak bumi merupakan campuran senyawa-senyawa hidrokarbon. Untuk dapat dimanfaatkan


perlu dipisahkan melalui distilasi bertingkat, yaitu cara pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi
berdasarkan perbedaan titik didihnya pada kolom bertingkat. Komponen utama minyak bumi
dan gas alam adalah alkana.

Gas alam mengandung 80% metana, 7% etana, 6% propana, 4% butana dan isobutana, sisanya
pentana. Untuk dapat dimanfaatkan gas propana dan butana dicairkan yang dikenal sebagai
LNG (Liquid Natural Gas). Karena pembakaran gas alam murni lebih efisien dan sedikit
polutan, maka gas alam banyak digunakan untuk bahan bakar industri dan rumah tangga. Dalam
tabung kecil sering digunakan untuk kemah, barbekyu, dan pemantik api. LNG juga banyak
digunakan untuk bahan dasar industri kimia seperti pembuatan metanol dan pupuk.
TABEL FRAKSI
TEKNIK PEMISAH

Proses pemisahannya dilakukan dengan cara berikut :

Destilasi bertingkat : Metode pemisahan yang dilakukan secara berulang ulang berdasarkan
perbedaan titik didih.
Perengkahan (Carcking) : Hasil dari proses destilasi bertingkat kemudian dilakukan dengan
cara Cracking. Cracking merupakan proses pemisahan dengan cara merubah struktur kimia
senyawa hidrokarbon besar menjadi senyawa hidrokarbon yang lebih kecil.
Ekstraksi : Kemudian dilanjutkan dengan proses Ekstraksi. Proses ini merupakan dengan
membersihkan hasil produk dengan menambahkan pelarut. Gunanya yaitu untuk mendapatkan
hasil yang berkualitas.
Kristalisasi : Proses ini dilakukan berdasarkan perbedaan titik cair. Misalnya dilakukan
dengan proses pendinginan.
Treating : Pada tahap ini dilakukan untuk memisahkan kotoran yang dihasilkan pada tahapan
sebelumnya dengan menambahkan NaOH atau tanah liat.
Blending : tahapan ini merupakan tahapan terakhir pemisahan minyak bumi. Caranya yaitu
dengan mencampurkan zat aditif untuk menghasilkan kualitas yang baik.
3.PEMANFAATAN MINYAK BUMI

1.Kendaraan : sebagai bahan pembuatan oli yg berfungsi sebagai pelumas


kendaraan supaya dapat melaju secara optimal.
2.Sebagai bahan bakar
3.Industri kimia
4.Sumber produksi polimer
5.Sumber gas air
6.Produksi bahan serat
7.Produksi keperluan dapur
8.Sumber bahan poliuretan
9.Sumber bahan pengolahan pupuk
10.Bahan produksi mobil
ANGGOTA KELOMPOK

1.SEPTIANA
1.SEPTIANAEKA ANDRIYANI
EKA ANDRIYANI
2.NABILA OKTAVIANI
2.NABILA OKTAVIANI AZHAR
AZHAR
3.IZZA TUNNISA 3.IZZA TUNNISA

4.NAFISAH 4.NAFISAH
5.INES MARITZA SYABIYA
5.FADILAH RAHMADYAH DAROJAT
6.FADILAH RAHMAYDYAH DAROJAT
6.INES MARITZA SYABIA

Anda mungkin juga menyukai