Anda di halaman 1dari 17

TBC Pada Anak

02/14/23 1
Definisi
Penyakit infeksi sistemik yang disebabkan
M Tuberculosis

02/14/23 2
Klasifikasi
Menurut The American Thoracic Society (1981) dengan modifikasi

O : tidak menderita penyakit TB, tidak pernah terinfeksi, dan tidak


pernah terpajan TB
I : tidak mnderita penyakit TB, tidak pernah terinfeksi, tetapi terancam
kena infeksi karena terpajan TB
II : terinfeksi TB/tes tuberkulin (+), tetapi tidak menderita TB/gejala TB
(-), radiologi tidak mendukung, bakteriologi (-)
III : sedang menderita TB, TB di luar paru
IV : pernah TB, tapi saat ini tidak ada penyakit aktif
V : dicurigai TB

02/14/23 3
Etiologi
Mycobacterium tuberculosis (MTB) tipe
humanus, tipe bovinus atau africanus
(jarang)

02/14/23 4
Epidemiologi
• Negara berkembang >> Negara maju 
20-40% populasi
• Tahun 2000  > 1 jut kasus TB baru di
seluruh dunia
• Angka kejadian infeksi TB ditetapkan
dengan uji tuberkulin 2-3% di negara
berkembang  1/3-1/2 kasus pada usia <
15 tahun
• TB pada bayi  5.000-6.000/100.000
populasi, biasanya TB berat
02/14/23 5
Patofisiologi
• Fokus primer ditandai dengan
penimbunan sel PMN & proliferasi sel
epiteloid (tuberkel)  sel langhans
dikelilingi limfosit
• Onset penyakit, basil TB dibawa makrofag
(lokus primer)  kelenjar limfe regional

fokus di parenkim
pembesaran KGB
(kompleks primer)
02/14/23 6
• Masa inkubasi TB berlangsung 2-12
minggu  merangsang respon imun
seluler
• Penyebaran hematogen, limfogen
• Fokus tidak langsung menjadi penyakit,
namun berpotensi menjadi fokus reaktivasi

02/14/23 7
Gejala & Tanda Klinis
• Batuk lama /berulang
• Adanya kontak dngan orang yang terinfeksi TB
• Sering panas/panas lama (subfebril)
• Berkeringat malam
• Gizi kurang
• BB tidak bertambah
• Pembesaran kelenjar
• Conjuctivitis fliktenularis
• sklofuroderma

02/14/23 8
Pemeriksaan Penunjang
• Tes Tuberkulin
(+) = indurasi > 10 mm
(+/-) = indurasi 5-9 mm
(-) = indurasi < 4 mm
• Laboratorium
BTA, serologis, LED
• Foto toraks
• Tes BCG
02/14/23 9
Alur Deteksi Dini dan Rujukan TB Anak
(UKK Respirologi 2004)
Hal-hal yang mencurigakan TB
• Riwayat kontak erat dengan pasien TB sputum BTA(+)
• Reaksi cepat BCG
• BB turun tanpa sebab jelas
• Demam lama
• Batuk lama > 3 minggu
• Pembesaran kelenjar limfe superficialis yang spesifik
• Skrofuloderma
• Konjuctivits fliktenularis
• Uji tuberkulin yang positif
• Gambaran foto toraks sugestif TB

(untuk dilapangan dengan fasilitas terbatas)

02/14/23 10
Bila > 3 positif

dianggap TB

beri OAT observasi 2 bulan

Membaik Memburuk/tetap

TB bukan TB TB kebal obat

OAT teruskan Rujuk ke RS

02/14/23 11
Sistem Nilai Diagnosis TB Anak
(UKK Respirologi 2004)
Parameter 0 1 2 3
Kontak TB Tidak jelas Laporan keluarga, - BTA (+)
BTA (-) atau tidak
tahu
Uji Tuberkulin - - - +
BB - Bawah garis Klinis gizi buruk
(berdasarkan KMS) merah
Demam tanpa - + - -
sebab jelas
Batuk < 3 minggu > 3 minggu - -

Pembesaran - > 1 cm, jumlah > 1 - -


kelenjar tidak nyeri
Pembengkan - ada - -
tulang/sendi
Foto toraks normal Sugestif/curiga - -

02/14/23 12
• Diagnosis TB : bila jumlah skor > 6

• Skor 5, usia balita, atau ada kecurigaa TB


yang kuat  rujuk RS untuk evaluasi lebih
lanjut

• Profilaksis  anak kontak dengan TB


dewasa sputum BTA (+) namun evaluasi
dengan sistem skor nilai > 5
02/14/23 13
Kriteria Diagnosis
• Anamnesis
• Pemeriksaan Fisis
• Pemeriksaan penunjang

02/14/23 14
Penatalaksanaan
• Pengobatan profilaksis  INH 5-10 mg/kg/hr
- primer : anak kontak erat TB BTA (+)
INH minimal 3 bln, tuberkulin (-)
dihentikan bl tuberkulin ulang (-)
penularan TB aktif (-)
- sekunder : anak inf TB yaitu tuberkulin (+) tetapi tidak
sakit, diberikan selama 6-9 bulan

• Dasar : kombinasi > 2 atau lebih obat OAT


- INH selalu harus diberikan
- pengobatan harus teratur
- perbaiki gizi
- pengobatan infeksi lain
- pengobatan ulangan biasanya lama
02/14/23 15
• INH : 10-15 mg/kg/hr, max 400 mg/hr
• Rifamfisin : 10-15 mg/kg/hr, max 450 mg/hr
• Etambutol : 15-20 mg/kg/hr, max 1 gr/hr
• PZA : 20-30 mg/kg/hr
• Streptomisin : 30-40 mg/kg/hr, max 750 mg/hr
• Vit B6 : 20-50 mg/hr
• Prednison : 1-2 mg/kg/hr
• Suportif : istirahat, diet, roboransia
• Rehabilitasi : pengobatan penyakit penyerta

02/14/23 16
02/14/23 17

Anda mungkin juga menyukai