STUDI KASUS

DISUSUN OLEH

NABIL RIZHA MUHAMMAD

REGIE EPRILIS SANDY
RISKA INTAN KUSUMA WARDANI HARYONO PUTRI
RIZKY ARSA MAULANA
SURYA SYAHBANA PUTRA
TIA ATIKAH
WINDA ARDIANTO

a. Temuan apa yg Sdr dapatkan di
Perusahaan, dan apa tindakan Sdr
?
b. Berapa jumlah petugas P3K dan
kotak P3K yang dibutuhkan
perusahaan?
c. Sebutkan peraturan
perundangan terkait P3K di
Tempat Kerja!
Sebuah perkantoran perusahaan jasa keuangan PT. UANG AJAIB memperkerjakan tenaga kerja
tetap 1100 orang, TK tidak tetap 500 orang dan Sesuai PKB bahwa pelayanan kesehatan kerja
ditanggung oleh perusahaan tersebut. Pemeriksaan kesehatan berkala 2021 untuk tenaga kerja tetap
dilakukan bulan Desember dan Laporan pemeriksaan kesehatannya dikirim ke Disnaker setempat.
Perusahaan memiliki klinik di lantai dasar gedung A yang juga berfungsi sebagai ruang perawatan
darurat bila terjadi kecelakaan kerja dengan penanggung jawab seorang paramedis. Gedung
perusahaan terdiri dari 2 gedung megah yang berjarak 1.5 km.

Gedung A terdiri dari 6 lantai dengan komposisi pekerja sebagai berikut:
 Lantai 1 dg jumlah pekerja 200 orang terbagi dalam 2 shift masing masing 100
orang
 Lantai 2 dan 3 dengan jumlah pekerja masing-masing 500 orang dalam 2 shift
masing-masing 250 orang
 Lantai 4 sd. 6 sebanyak 100 pekerja di setiap lantai yang hanya bekerja pada 1
shift.
Gedung B terdiri dari 100 pekerja yang bekerja dalam 1 shift.
 a) Perusahaan belum melakukan pemeriksaan awal
A pada karyawan tidak tetap, dan tidak melakukan
pemeriksaan berkala terhadap karyawan pada
tahun 2022.
b) Ditemukan hanya terdapat 1 orang paramedic.
TEMUAN c) Paramedis belum dilengkapi dengan surat
keterangan penunjukan (SKP) dan Hiperkes.
d) Jarak antara Gedung A (Klinik) dan Gedung B
yang terlalu jauh.
 a) Mengidentifikasi pekerja sesuai lokasi kerja, dan mengajukan surat
pemohonan kepada PJK3. Membuat kontrak atas ruang lingkup atas
pemeriksaan awal untuk tenaga kerja baru dan pemeriksaan berkala
A untuk seluruh karyawan.
b) Masalah paramendis yang hanya ada 1 TK terdapat 2 opsi yaitu:
Opsi 1 : Melakukan Recruitment untuk penambahan tenaga paramedic
yang sudah memiliki SKP dan Hiperkes.

TINDAKAN Opsi 2 : Melakukan MoU dengan PJK3 bidang kesehatan (Pemeriksaan).

c) Memberikan fasilitas untuk pelatihan guna memenuhi kualifikasi UU
No. 1 1970 dan Permenakertras No, 2 tahun 1980 dan
Permenakertrans No. 3 tahun 1982.
d) Melengkapi Gedung B dengan kotak P3K dan menyediakan
kendaraan untuk mobilisasi keadaan darurat dan menunjuk 1 orang
untuk dilatih oleh PJK3 (Pembinaan) dan sebagai penanggung jawab
P3K.
 B
a) Gedung A Lantai 1 dengan 1 kotak C dengan 1 orang petugas

Menyediakan P3K yang berlisensi per Shift.

b) Gedung A lantai 2 dan 3 dengan 5 Kotak C dan 2 orang petugas
kotak P3K P3K yang berlisensi masing-masing lantai Per Shift.
c) Gedung A lantai 4 s.d 6 dengan 1 kotak C dengan 1 orang
sebagai petugas P3K yang berl isensi masing-masing lantai.

berikut : d) Gedung B dengan 1 kotak C dengan 1 orang petugas P3K yang

berlisensi.
 B
a) UU. No 1 Tahun 1970
Peraturan b) Permennakertrans No.Per.03/Men/1982

perundangan c) Permenakertrans No. Per.15/Men/VIII/2008

d) KEPDIRJEN BINWASNAKER NO. KEP. 53/DJPPK/VIII/2009
yang terkait e) KEPDIRJEN BINWASNAKER No 22 Tahun 2008
sebagai berikut: f) KEPDIRJEN BINWASNAKER NO. KEP. 53/DJPPK/VIII/2009