Anda di halaman 1dari 13

NAMA: MUTIARA

JANNAH
KELAS: 9-4
NO.ABSEN: 22
JUDUL

MANFAAT BEA CUKAI DALAM


PERDAGANGAN INTERNASIONAL

Sumber:
tps://www.researchgate.net/publication/337077635_MANFAAT_BEA_CUKAI_DALAM_PERDAGANGAN_INTERNASIONA
ASBRAK

Bea Cukai adalah nama instansi pemerintah yang terkait


perdagangan internasional baik dalam perannya mengawasi dan
memungut Bea Masuk, Bea Keluar dan pajak impornya.

Namun Bea dan Cukai sendiri memiliki definisi yang berbeda


yaitu Bea yang merupakan pungutan negara terhadap barang-
barang yang dimpor dan diekspor sementara Cukai yang
merupakan pungutan negara yang dikenakan oleh barang-
barang tertentu dengan ciri-ciri peredarannya yang diawasi,
dikendalikan konsumsinya dan memiliki nilai tinggi.
ASBRAK

Tugas utama Bea Cukai yaitu mengawasi lalu lintas barang antar negara,
baik melalui jalur darat, laut maupun udara. Barang yang masuk di
Indonesia akan dikenakan pajak sebagai kontribusi kepada Bea Cukai.
Pajak tersebut digunakan untuk alat kontrol konsumsi barang luar negeri
dan sebagai penyumbang devisa untuk negara Indonesia. Bea Cukai juga
berfungsi untuk mengawasi kegiatan ekspor dan impor, dan peredaran
barang kena cukai. Seiring dengan perkembangan zaman, bea dan cukai
berfungsi untuk memfasilitasi perdagangan dengan memberikan fasilitas
di bidang kepabeanan dan cukai
ASBRAK

2 Manfaat perdagangan internasional bisa dirasakan apabila ada


kesepakatan bersama antara negara satu dengan negara yang
bersangkutan. Pada dasarnya perdagangan internasional
bertujuan untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri yang tidak
dapat terpenuhi karena adanya keterbatasan-keterbatasan
tertentu. Maka, dengan adanya kegiatan ini ada banyak manfaat
perdagangan internasional yang bisa dirasakan. Perdagangan
internasional mencakup di dalamnya kegiatan ekspor dan impor.
PENDAHULUAN

Perdagangan Internasional adalah kegiatan jual-beli yang dilakukan satu


negara dengan negara lain, dimana hal ini terjadi sebagai akibat
keterbatasan sumber daya yang ada negara tersebut. Perdagangan antar
negara memegang peranan penting dalam pemenuhan kebutuhan suatu
negara yang tidak dapat diproduksi di negara tersebut.5

Bea Cukai memiliki kaitan erat dengan perdagangan internasional sebagai


instansi yang mengawasi lalu lintas dan pemungutan Bea Masuk dan Bea
Keluar. Biasanya pengusaha atau pelaku bisnis yang ingin menyasar
perdagangan internasional bergerak di industri digital. perdagangan online
atau e-commerce.
ISI

Kata bea adalah kata yang berarti pungutan pajak. Pungutan pajak tersebut
ditetapkan oleh pemerintah. Diberlakukan atas barang atau komoditas
yang berkaitan dengan kegiatan impor dan ekspor. Selain itu juga pada
barang atau komoditas yang dianggap perlu dikenakan pajak.

Cukai adalah pungutan negara yang dikenakan kepada barang-barang


tertentu. Di mana

barang-barang tersebut memiliki sifat dan karakter yang sesuai dengan


ketentuan cukai.
ISI

Berikut ini barang-barang yang terkena Cukai :

1) Etil alkohol atau etanol, dengan tidak mengindahkan bahan saat


pembuatannya dibatasi jumlahnya saat melewati pabean.
2) Barang yang Kemasannya
3) Tas Mewah dan Perhiasan
4) Uang Tunai dengan Jumlah yang Banyak, yang dimaksud dengan uang
tunai dalam jumlah banyak adalah uang dengan nilai lebih dari Rp100 juta.
5) Hasil-hasil tembakau, meliputi sigaret, cerutu, rokok daun, tembakau iris,
dan hasil
ISI

bukti pembayarannya. Khusus dalam hal cukai, pemerintah juga telah


menyediakan bukti pembayaran sah, yang diproduksi oleh Perum Peruri,
namanya pita cukai. Pita cukai merupakan bukti pembayaran cukai yang
sah. Bentuknya bisa berupa pita ataupun hologram. Dibuat dan
dipasangkan pada barang-barang yang sesuai dengan ketentuan Dirjen
atau lembaga pengawas terkait. Saat ini, pita cukai banyak dipakaikan pada
produk rokok atau olahan sigaret. Kedudukannya cukup penting dan
terpercaya, dan harus dikeluarkan oleh lembaga terpercaya. Yaitu lembaga
yang juga mencetak uang kertas Indonesia. Hal ini dilakukan untuk
meminimalisir pemalsuan terhadap cukai.
ISI

Adapun peranan dan manfaat Bea Cukai dalam perdagangan internasional


adalah sebagai berikut:

1. Mengatur dan Mengawasi Penerimaan Negara dari Sektor Impor dan


Cukai (Revenue Collection)

Berperan penting dalam mengawasi dan mengatur penerimaan negara baik


dari pemungutan Bea Masuk, Bea Keluar dan sektor pajak impor.
ISI

2. Melaksanakan Kebijakan Penegakan Hukum dan Perlindungan

Bea Cukai juga memiliki peran sebagai penjaga dan pemegang kebijakan
untuk melindungi.

3. Memberikan Bimbingan Teknis dan Arahan bagi Pengusaha

Peranan Bea Cukai yang lain adalah memberikan arahan atau bimbingan
teknis bagi pengusaha terutama pengusaha baru yang masih asing
menghadapi alur perdagangan internasional.
ISI

4. Memfasilitasi Transaksi Perdagangan Internasional

Sebagai instansi yang memfasilitasi transaksi perdagangan internasional


lewat pemberian fasilitas kepabeanan dan cukai juga membantu
menciptakan iklim usaha yang sehat bagi pertumbuhan industri melalui
pencegahan unfair trading.
KESIMPULAN

Bea dan Cukai berperan besar bagi bangsa Indonesia. Bea dan cukai
mengelola keuangan negara dan melaksanakan penerimaan negara melalui
bea masuk dan cukai. Perdagangan internasional bermanfaat untuk
pemenuhan kebutuhan tiap-tiap negara sekaligus juga mencari keuntungan
guna meningkatkan pendapatan negara. Bea dan cukai juga memfasilitasi
perdagangan internasional untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di
Indonesia. Namun demikian, bea dan cukai tidak melupakan fungsi
pengawasan terhadap barang yang dilarang atau dibatasi serta barang yang
dapat mengganggu perekonomian bangsa Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai