Anda di halaman 1dari 30

Uang Islam

Sofyan S Harahap
Uang Islami
• Uang adalah alat tukar yang dipergunakan
untuk memperlancar kegiatan ekonomi
khususnya transaksi pertukaran barang da
jasa.
• Uang sebagai alat ini harus sejalan
dengan syariat Islam, tujuan hidup dan
tidak boleh melanggar ketentuan yang
diatur dalam syariat
Uang Islami
• Uang harus bisa menjadi alat manusia
untuk menuju keridhaannya
• Uang tidak boleh melanggar dasar dasar
Syariat dan sistem muamalat Islam
• Uang harus mempermudah manusia
menjalankan fungsinya
• Uang tidak boleh melakukan kezaliman
dan kemaksiatan
Uang menurut Ibn Qayyim
• Dirham dan Dinar adalah harga barang.
Harga adalah ukuran nilai harta,
karenanya wajib bersifat spesifik dan
akurat, tidak naik turun. Kalau naik turun
maka tidak bisa lagi menjadi unit ukur
yang bisa mengukur nilai (Ahmad Hasan,
2004).
• Uang Islami tidak boleh memiliki nilai
yang berfluktuasi.
Uang Saat ini
(Fiat money)
• Uang dicetak oleh penguasa atau
pengusaha tidak mengambarkan keadilan
untuk semua.
• Uang saat ini menimbulkan ketidak adilan
karena keberadaannya dinikmati oleh
segolonga orang hanya dengan
kekuasaan berdasarkan UU yang dibuat
elit politik
Dampak Uang Fiat money (1)
• Kekayaan diberikan kekantong elit politik
dan ekonomi dari nol
• Kekayaan mudah masuk kantong
penguasa/pengusaha/spekulator tanpa
usaha yang halal
• Jurang kaya miskin semakin melebar
• Uang menjadi sangat powerful bahkan
pusat perhatian, kejaran semua orang.
• Uang sudah menjadi “Tuhan”
Dampak Fiat Money (2)
• Melahirkan manusia yang materialis
• Melu[pakan jati dirinya yang
sesungguhnya
• Mengabaikan keadilan dalam berusaha
• Menimbulkan dekadensi moral
• Menjauhkan manusia dari kebenaran
• Manusia menjadi atheis
Fungsi Uang
• Alat tukar dalam transaksi perdagangan
• Ukuran Nilai
• Menyimpan Nilai

• Yang terakhir ini ternyata tidak dapat


dilaksanakan oleh jenis uang yang
sekarang
Alquran: Timbangan/alat ukur
• Dia menciptakan keseimbangan
(measurement )
• Aga kamu jangan merusak keseimbangan
itu
• Dan tegakkanlah keseimbangan itu
dengan adil dan janganlah kamu
mengurangi keseimbangan itu
• (Arrahman 7-8)
Uang Islami
• Harus menjadi media tukar yang tidak lahir
dari nol
• Harus memiliki nilai intrinsik atau di back
up oleh komoditas yang berharga
• Nilainya tidak dapat dipengaruhi oleh
kegiatan spekulasi
• Nilainya relatif stabil dan tidak merugikan
mereka yang memilikinya
Gold Dinar
• Dinar Mas telah dipakai sejak era
Rasulullah sampai Khalifah Ottoman
• Ini adalah commodity money (metal-based
currency)
• Ini adalah gold standard
Implikasi Gold Dinar
• Nilai Uang yang Stabil
• Bisa menjadi penyimpan kekayaan
• Alat tukar yang terbaik
• Minimalkan spekulasi dan manipulasi
• Pengaruh langsung ke sektor riel
• Mempromosikan kerja keras, inovasi, kreasi
• Risiko semakin kecil
• Mempromosikan hubungan perdagangan/ globalisasi
• Menciptakan keadilan
• Menegakkan kedaulatan negara
Dinar dapat Menurangi Masalah
• Kemiskinan karena kehilangan daya beli
• Ketidakseimbangan distribusi pendapatan
• Menghilangkan pekerja wanita dan anak
• Daerah Slums dan berbagai dampak
kemiskinan seperti lapar busung,
tunawisma, malnutrisi, pendidikan, dan
kriminal
Money menurut Masudul
• Quranic interpretations on money: the
principle of just balance relating to the
quantity of money.
• Gold and silver served as the satndard of
value for currency money
Gold Resistance
• A return to the gold system is not going to
be smooth without oposition. Pressure and
resistance could be expected since the
present financial system immensely
benefit a small group that control it. This
group may not only be wealthy but also
might be very much politically influential.
They could already be controlling the
economy and politic of the world (Meera,
2002)
Back to Gold System
• Hence for those who aspire to see truly
Islamic economic & banking system in
place, it is very important to redifine
money as it is. A weaker nation cannot
compeletely liberate itself from foreign
dominance until it frees itself back by
adopting a system like the gold dinar again
with the absence of interest rate too.
(Meera, 2002)
Robert A Mundell
(Pemenang Nobel Ekonomi)
• Emas akan menjadi bagian dari struktur
sistem moneter internasional pada abad
ke 21 tetapi tidak diterapkan dengan cara
yang diterapkan masa lalu. Kita bisa
saksikan periode dimana gold standard
sebagai periode yang sangat unik dalam
sejarah manakala terjadi keseimbangan
kekuasaan dan tidak seorang pun pemilik
kekuasaan yang mendominasi. (Mundell,
1997)
Islamic Gold Dinar
• Uang Dinar Islam adalah suatu keniscayaan
untuk alasan ekonomi, sosial, bduaya, politik
dan agama. Sampai ekonomi, perbankan, dan
keuangan tetap seperti sekarang maka citra cta
itu masih tetap sebagai impian
• (IslamThe Islamic gold dinar is thus necessary
for economic, social, cultural, political and
religious reason. Until then Islamic economics,
banking and finance will remain superfluous and
remain a dream) (Meera, 2002)
Terimakasih
• Thanks

Anda mungkin juga menyukai