Anda di halaman 1dari 18

Hello!

Nama : Desi Ratnasari Silaban


Nim : 3022021003

1
BATU KAPUR
Pengertian batu kapur
Batu kapur merupakan salah satu mineral industri yang banyak digunakan oleh
sektor industri ataupun konstruksi dan pertanian, antara lain, bahan bangunan,
bahan penstabil jalan raya, pengapuran untuk pertanian dll.

3
Ganesa bahan
galian
○ A.MULA JADI
○ Batu Kapur dapat terjadi dengan beberapa cara yaitu secara organik
secara mekanik atau secara kimia sebagian batu kapur dialam terjadi
secara organik. Jenis ini berasal dari pengembangan cangkang atau
rumah kerang dan siput. Untuk batu kapur yang terjadi secara mekanik
sebetulnya bahannya tidak jauh beda dengan batu kapur secara organik
yang membedakannya adalah terjadinya perombakan dari bahan batu
kapur tersebut. kemudian terbawa oleh arus dan biasanya diendapkan
tidak jauh dari tempat semula. Sedangkan yang terjadi secara kimia
jenis batu kapur yang terjadi dalam kondisi iklim dan suasana
lingkungan tertentu dalam air laut ataupun air tawar.

○ http://mheea-nck.blogspot.com/2010/06/genesa-batu-kapur.html#

4
B. Mineralogi
Batu Kapur dan dolomit merupakan batuan karbonat
utama yang banyak digunakan diindustri Aragonit yang

“ berkomposisi kimia sama dengan Kalsit (CaCO3) tetapi


berbeda dengan struktur kristalnya, merupakan mineral
metas table karena pada kurun waktu tertentu dapat
berubah menjadi Kalsit. Karena sifat fisika mineral-
mineral karbonat hampir sama satu sama lain, maka
tidak mudah untuk mengidentifikasinya.
http://mheea-nck.blogspot.com/2010/06/genesa-batu-kapur.html#

5
Adapun sifat dari batu kapur adalah sebagai berikut
a. Warna : Putih,putih kecoklatan, dan putih keabuan
b. Kilap : Kaca, dan tanah
c. Goresan : Putih sampai putih keabuan
d. Bidang belahan : Tidak teratur
e. Pecahan : Uneven
f. Kekerasan : 2,7 – 3,4 skala mohs
g. Berat Jenis : 2,387 Ton/m3
h. Tenacity : Keras, Kompak, sebagian berongga

http://mheea-nck.blogspot.com/2010/06/genesa-batu-kapur.html#

6
Proses penambangan
Secara umum,penambangan batu kapur Indonesia yaitu dengan cara tambang
Terbuka (kuari).
Tanah penutup (overburden) yang terdiri dari tanah liat, pasir dan koral dikupas
terlebih dahulu.pengupasan dapat dengan menggunakan bulldozer atau power
scaper.
Kemudian dilakukan dengan pemboran dan peledakan sampai di dapat ukuran
bongkah yang sesuai.
Untuk bongkah yang terlalu besar perlu di bor dan ledakan ulang (seconddary
blasting).

https://www.slideshare.net/BonitaSusimah/batu-kapur-bahan-galian-industri 7
https://www.slideshare.net/
BonitaSusimah/batu-kapur-
bahan-galian-industri-

8
Proses pengolahan batu kapur

PROSES PENGOLAHAN BATU KAPUR dapat langsung dipakai sebagai bahan baku, misal
pada industri semen, fondasi jalan, rumah dan sebagainya. Untuk hal lain perlu pengolahan
terlebih dahulu, misal dengan pembakaran. Cara ini dimaksudkan untuk memperoleh kapur
tohor (CaO), kalsium hidroksida (Ca(OH)2) dan gas CO2.
Proses pengolahannya adalah sebagai berikut:
KALSINASI
Kata kalsinasi berasal dari bahasa Latin yaitu calcinare yang artinya membakar kapur.
Proses Kalsinasi yang paling umum adalah diaplikasikan untuk dekomposisi kalsium
karbonat (batu kapur, CaCO3) menjadi kalsium oksida (kapur bakar, CaO) dan gas karbon
dioksida atau CO2.
Produk dari kalsinasi biasanya disebut sebagai “kalsin,“ yaitu mineral yang telah
mengalami proses pemanasan.
Proses Kalsinasi dilakukan dalam sebuah tungku atau reaktor yang disebut dengan kiln atau
calciners dengan berragam desain, seperti tungku poros, rotary kiln, tungku perapian
ganda, dan reaktor fluidized bed.
9
○ Contoh Aplikasi dari Proses Kalsinasi Antaranya adalah:
1. 1.Dekomposisi mineral karbonat seperti pada kalsinasi calcium karbonat
(limestone) menjadi calsium oksida dan gas carbon dioksida.
2. 2.Dekompisisi mineral hidrat seperti pada kalsinasi bauxsite yang bertujuan untuk
membuang air Kristal
3. 3.Dekomposisi zat mudah menguap yang terkandung pada petroleum coke.

10
Proses kalinasi (pembakaran)

pembuatan tungku pembakar


proses pembakaran yang sedang berlangsung

http://kumpul- Batu kapur yang mau dibakar menjadi produk


bacaan.blogspot.com/2015/11/ siap jual
proses-pengolahan-batu-kapur-
batu.html
11
Pemanfaatan batu kapur
Adapun pemanfaatan dari kapur diantaranya adalah :
1.Bahan bangunan
Bahan bangunan yang dimaksud adalah kapur yang dipergunakan untuk  plester,adukan pasangan bata,
pembuatan semen tras ataupun semen merah
2. Bahan penstabilan jalan raya
Pemaklaian kapur dalam bidang pemantapan fondasi jalan raya termasuk rawa yang dilaluinya.Kapur ini
berfungsi untuk mengurangi  plastisitas, mengurangi penyusutan dan pemuaian fondasi jalan raya.

○ 3.Bahan pupuk dan insektisida dalam pertanian


○ Apabila ditaburkan untuk menetralkan tanah asam yang relatife tidak  banyak air, sebagai pupuk
untuk menambah unsur kalsium yang  berkurang akibat panen, erosi serta untuk menggemburkan
tanah.Kapur ini juga dipergunakan sebagai disinfektan pada kandang unggas, dalam  pembuatan
kompos dan sebagainya.

12
○ 4.Meningkatkan pH tanah
○ Agar tanaman dapat tumbuh dengan baik diperlukan berbagai unsur hara seperti kalsium dan fosfor. Tanah yang
terlalu asam tidak memiliki unsur hara yang cukup sehingga harus ditingkatkan pH-nya dengan cara dilakukan
pengapuran.
○ 5.Membasmi hama
○ Hama merupakan pengganggu yang merusak tanaman sehingga hasil panen tidak maksimal bahkan gagal. Kapur
dapat dimanfaatkan untuk membasmi hama baik berupa kapur bangunan maupun kapur sirih yang biasa digunakan
pada makanan.
○ 6.Sebagai pondasi rumah
○ Begitupula dengan pondasi rumah. Batu kapur merupakan salah satu pilihan yang tepat untuk membangun pondasi
rumah sehingga kuat dan kokoh.
○ 7.Pembuatan kosmetik
○ Kapur ternyata juga dimanfaatkan sebagai bahan campuran dalam pembuatan kosmetik .
○ 8.Menjernihkan air
○ Anda juga dapat menggunakan kapur gamping untuk menjernihkan air. Dengan menggunakan kapur akan terjadi
pengendapan sekaligus peningkatan pH atau kadar keasaman air.
○ dll
○ https://manfaat.co.id/manfaat-kapur 13
Potensi dan cadangan
○ Potensi batu kapur di Indonesia hampir berada di seluruh
wilayah Indonesia. Menurut data dari Mediadipoera dkk (1990),
cadangan batu kapur/ gamping Indonesia mencapai 28,7 miliyar
ton. Sebaran batu kapur dengan berada di sebagain besar provinsi
di Indonesia, diantaranya Daerah Istimewa Aceh, Sumatera Utara,
Sumatera Barat, Riau, Sumatera Selatan, Bengkulu, Lampung,
Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa
Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Nusa Tenggara
Barat, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara,
dan Irian Jaya. Sebaran tersebut diklasifikasikan sebagai cadangan
tereka, kecuali pada cadangan di Nusa Tenggara Timur yaitu
cadangan tertunjuk. Dari total cadangan batu kapur di Indonesia,
sekitar 23,23 miliyar ton atau sekitar 81,02% cadangan berada di
provinsi Sumatera Barat, lalu dilanjutkan dengan provinsi Jawa
Barat dengan jumlah 637,82 juta ton.

○ https://duniatambang.co.id/Berita/read/1514/Batu-Gamping-Andalan-untuk-
Pembangunan-Infrastruktur-di-Indonesia
14
Maps

our office

16
Thanks

17
Want big impact?
Use big image.
18

Anda mungkin juga menyukai