M ATA K U
N G A N P R O S E S
PERANCA
AGROINDUSTRI
PULSED
ELECTRIC
FIELD (PEF)
Dosen Pengampu
Anjar Ruspitasari, S.T.P., M.Sc
PEF 2 Tiara Zahratun J (20/457068/SV/17515)
Anggota
Nasya Gusti M (20/464083/SV/18402)
Kelompok
Heri Setyo Nugroho (20/454078/SV/18397)
• Lebar pulsa
Sel membran bakteri akan mengalami kerusakan jika diberi
kejutan listrik sebesar 25 kV/cm dengan lebar pulsa 100-200
ns.
Parameter yang Harus diperhatikan pada penerapan
PEF
• Jumlah pulsa
Jumlah pulsa yang diberikan terhadap produk tergantung
pada lamanya waktu proses pengolahan.
• Desain wadah pengolahan
Berhubungan dengan bentuk dan bahan wadah yang
mempengaruhi efektivitas pada proses inakivasi mikroba
dengan pemberian kejutan listrik bertegangan tinggi.
Keunggulan penerapan PEF
• Proses pengolahan produk dengan PEF membutuhkan
waktu yang singkat, hanya beberapa mikrodetik saja.
• Tidak merubah tekstur dan struktur baik secara fisik
maupun kimiawi dari produk makanan dan minuman.
• Dapat mempertahankan nutrisi pada produk makanan dan
minuman yang diolah.
• Dapat menjaga kualitas produk pangan sesuai dengan
kondisi aslinya ketika dipanen.
Keunggulan penerapan PEF
• Dapat menurunkan resiko tingkat pembusukan produk
pangan.
• Meningkatkan umur simpan dari produk pangan.
• Menghemat biaya tradisional karena membutuhkan tingkat
konsumsi energi yang lebih rendah.
.
Kekurangan penerapan PEF
• Penggunaan alat PEF membutuhkan biaya yang relatif tinggi.
• Keterbatasan kegunaan alat, karena alat PEF hanya dapat
digunakan pada pengolahan produk pangan yang memiliki
kadar air tinggi.
.
Implementasi penerapan teknologi PEF
• Produk susu pasteurisasi yang dialiri medan pulsa listrik
bertegangan tinggi sebesar 36,7 kV/cm dengan jumlah pulsa
40 pulsa, dan lebar pulsa 36 µs pada frekuensi 27,8 kHz
dapat menurunkan jumlah mikroba hingga 5-log.
.
Alat
• Pembangkit pulsa tegangan tinggi yang digunakan
terdiri dari beberapa blok yaitu keypad,
mikrokontroller, display, rangkaian flyback converter,
trafo tegnagan tinggi, dan chamber
.
Sumber :
Muslim, C., Hawa, L. C., & Argo, B. D. (2012). Pasteurisasi Non-Termal Pada Susu
Sapi Segar untuk Inaktivasi Bakteri Staphylococcus aureus Berbasis Pulse Electric
Field (PEF). Jurnal Keteknikan Pertanian Tropis dan Biosistem, 1(1), 35-49.
Video Pasteurisasi dengan PEF:
https://youtube.com/watch?v=OdBhghd65Eg&feature=share