A.Pengertian Metode Ilmiah Menurut Almack metode ilmiah adalah cara menerapkan prinsip- prinsip logis terhadap penemuan, pengesahan, dan penjelasan kebenaran. Gabungan antar dua pendekatan rasional dan pendekatan empiris dinamakan metode ilmiah. Rasionalisme memberi kerangka pemikiran yang logis, sedangkan empirisme dalam memastikan kebenarannya memberikan kerangka pengujiannya. B. Kriteria Metode Ilmiah 1. Berdasarkan fakta Keterangan-keterangan yang diperoleh dalam penelitian, baik yang akan dikumpulkan dan yang dianalisis haruslah berdasarkan fakta-fakta yang nyata 2. Bebas dari prasangka Metode ilmiah mempunyai sifat bebas dari prasangka, bersih, dan jauh dari pertimbangan subjektif. 3. Menggunakan prinsip analis Semua masalah harus dicari sebab-musabab serta pemecahannya dengan menggunakan analisis yang logis. 4. Menggunakan hipotesis Hipotesis harus ada untuk mengonggokkan persoalan serta memadu jalan pikiran kearah tujuan yang ingin dicapai
5. Menggunakan ukuran objektif
Pertimbangan-pertimbangan harus dibuat secara objektif dan dengan menggunakan pikiran yang waras.
6. Menggunakan teknik kuantifikasi.
Dalam memperlakukan data ukuran kuantitatif yang lazim harus digunakan C. Langkah-langkah metode ilmiah
1. Penemuan atau penentuan masalah
pada langkah pertama ini kita menetapkan masalah yang kita telaah dengan ruang lingkup serta batas-batasnya tersebut harus jelas sedemikian hingga tidak mengalami kesukaran dalam merumuskan kerangkanya. 2. Perumusan kerangka masalah Langkah ini merupakan usaha untuk mendeskripsikan permasalahannya secara lebih jelas. Jadi dalam langkah perumusan kerangka permasalahan ini, kita sudah mulai berpikir secara empiris dan secara rasional. 3. Pengajuan hipotesis Hipotesis adalah kerangka pemikiran sementara yang menjelaskan hubungan antara unsur-unsur yang membentuk suatu kerangka permasalahan. 4. Eksperimen Eksperimen dapat menunjukkan bukti, sehingga jawaban yang bersifat dugaan itu menjadi jawaban yang benar atau alamiah. Eksperimen yang baik harus dirancang dengan seksama sehingga semua faktor dapat dikendalikan dan hipotesis dapat diuji kebenarannya. 5. Teori Bukti eksperimen merupakan dasar langkah ilmiah berikutnya, yaitu teori. Apabila suatu hipotesis telah didukung oleh bukti atau data yang meyakinkan dan bukti itu diperoleh dari berbagai eksperimen yang dilakukan di laboratorium, di mana eksperimen itu dilakukan oleh berbagai peneliti dan bukti-bukti menunjukkan hal itu dapat dipercaya dan valid, walaupun dengan keterangan tertentu, maka disusun suatu teori. VIDEO TERIMA KASIH