Anda di halaman 1dari 38

LAPORAN KASUS

TONSILITIS AKUT

Oleh:
dr. Moch. Ainal Abadi Bauty
STATUS PASIEN
Identitas Pasien
• Nama : An. AO
• Usia : 12 tahun (21 Oktober 2009)
• Alamat : Pasir Gombong
• Jenis Kelamin : Perempuan
• Pekerjaan : Pelajar
• Tanggal Pemeriksaan : 1 Juli 2022
Cont’
Anamnesis
• Anamnesis dilakukan secara auto dan alloanamnesis (dengan Ibu
Pasien) pada tanggal 1 Juli 2022 pukul 10.00 di Balai Pengobatan
Puskesmas Cikarang
• Keluhan Utama : Nyeri tenggorokan sejak dua hari yang lalu
• Keluhan Tambahan : Nyeri menelan, demam, batuk berdahak
Cont’
Riwayat Penyakit Sekarang
• Pasien datang ke Balai Pengobatan Puskesmas Cikarang bersama Ibu
nya dengan keluhan nyeri tenggorokan sejak dua hari yang lalu. Nyeri
tenggorokan sudah dirasakan sejak 3 tahun yang lalu. Pasien juga
mengalami demam naik turun, nyeri menelan dan agak susah
bernapas sejak 2 hari yang lalu. Keluhan batuk, dan pilek disangkal.
Pasien memiliki riwayat amandel sejak 3 tahun yang lalu dan belum
pernah dibawa ke dokter untuk berobat. Ibu Pasien mengatakan
bahwa pasien sering mengkonsumsi makanan seperti gorengan, mie
instan, minuman es, serta jajan sembarangan.
Cont’
Riwayat Penyakit Dahulu
• Riwayat Penyakit Serupa : diakui, sejak 3 tahun yang lalu
• Riwayat Operasi : disangkal
• Riwayat Alergi : disangkal
• Riwayat Trauma : disangkal
• Riwayat Penyakit Lain : diabetes mellitus (-)
Cont’
Riwayat Penyakit Keluarga
• Riwayat Penyakit Serupa : disangkal
• Riwayat Alergi : disangkal
• Riwayat DM : disangkal
• Riwayat Hipertensi : disangkal
 
Riwayat Sosial dan Ekonomi
• Kebiasaan Jajan Sembarangan : diakui
Pemeriksaan Fisik
• Status Generalis
• Keadaan Umum : Baik
• Kesadaran : Compos Mentis (GCS 15; E4M6V5)
• Tanda Vital :
• Tekanan Darah : -
• Nadi : 100 x/i
• Frekuensi Nafas: 28 x/i
• Suhu : 38 C
Status Gizi
Berat Badan : 40 Kg
Tinggi Badan : 150 Cm
Cont’
• Kepala : Normocephal, tidak ada nyeri tekan, tidak teraba
• massa
• Mata : Pupil bulat isokor, Konjungtiva Anemis (-/-), Sklera
• Ikterik (-/-)
• Leher : Trakea ditengah, massa (-), pembesaran KGB (-)
• Pulmo : dalam batas normal
• Jantung : dalam batas normal
• Abdomen : dalam batas normal
• Ektremitas : dalam batas normal
Status Lokalis (Telinga, Hidung, Tenggorok)
Kepala dan Leher

• Kepala : Normocephal, tidak ada nyeri tekan, tidak teraba massa


• Wajah : Simetris, tidak ada kelainan
• Leher : Trakea ditengah, massa (-), pembesaran KGB (-)
• Telinga : Dalam batas normal
Hidung dan Sinus Paranasal
  Kanan Kiri
Bentuk Normal Normal
Sinus Nyeri Tekan (-) Nyeri Tekan (-)
Inflamasi (-) (-)
Bagian Kelainan Keterangan
Mulut Mukosa Mulut Hiperemis (-)
Lidah Deviasi (-)
Palatum Molle Dalam Batas Normal
Gigi Geligi Dalam Batas Normal
Uvula Deviasi (-)
Halitosis (-)

Tonsil Mukosa Hiperemis (+)


Ukuran T2 – T3
Kripta (+/+) Melebar
Detritus (-/-)
Perlengketan (-/-)
 

Faring Mukosa Hiperemis (+)


Granulasi (-)
Post Nasal Drip (-)
Laring Epiglotis Dalam Batas Normal
Kartilago Adenoid Dalam Batas Normal
Plica Ariepiglotika Dalam Batas Normal
Plica Ventrikularis Dalam Batas Normal
Plica Vokalis Dalam Batas Normal
Rima Glotis Dalam Batas Normal
Trakea Dalam Batas Normal
Resume

• Anamnesis:
Pasien datang ke BP Puskesmas dengan keluhan nyeri tenggorokan sejak
dua hari yang lalu. Nyeri tenggorokan sudah dirasakan sejak 3 tahun yang
lalu. Pasien juga mengalami demam naik turun, nyeri menelan dan agak
susah bernapas sejak 2 hari yang lalu. Keluhan batuk, dan pilek disangkal.
Pasien memiliki riwayat amandel sejak 3 tahun yang lalu dan belum
pernah dibawa ke dokter untuk berobat. Ibu Pasien mengatakan bahwa
pasien sering mengkonsumsi makanan seperti gorengan, mie instan,
minuman es, serta jajan sembarangan.
• Pemeriksaan Fisik: Tonsil: Pembesaran Tonsil T2 – T3, hiperemis (+/+),
kripta (+/+), detritus (-/-)
Diagnosis Banding Diagnosis Kerja
• Tonsilitis Akut • Tonsilitis Akut
• Faringitis Akut
Anjuran Pemeriksaan
• Kultur Mikrobiologi Swab Tonsil (untuk mengetahui morfologi kuman
penyebab)
• Tes Darah Lengkap (untuk mengetahui penyebab karena bakteri atau
virus dari Leukosit)
Penatalaksanaan
• Konseling dan Edukasi
• Istirahat dan minum air putih yang cukup
• Disarankan untuk menghindari makanan yang berminyak dan menyengat
(terlalu asam, pedas, dan gurih), serta tidak minum minuman dingin.
Perbaiki pola makan makanan yang bergizi
• Disarankan berkumur dengan obat kumur antiseptik
• Menjaga kebersihan mulut dan gigi, serta menyikat gigi yang teratur
• Meminum obat secara teratur
• Menjelaskan jika terdapat keluhan berulang dan menggangu, maka
disarankan untuk ke Dokter Spesialis THT untuk penanganan lebih lanjut
(tonsilektomi)
Medikamentosa
• Analgesik : Paracetamol 3 x 500 mg
• Antibiotik : Amoxicillin 3 x 500 mg selama 7 hari
• Kortikosteroid : Dexamethasone 3 x 0,5 mg kali sehari selama 7 hari
Prognosis
• Quo ad Vitam : ad Bonam
• Quo ad Functionam : ad Bonam
• Quo ad Sanactionam : Dubia ad Bonam
Bab II
Tinjauan Pustaka
1. Anatomi
2. Fisiologi Tonsil
• Tonsil menstimulasi sistem imun untuk memproduksi antibodi untuk
membantu melawan infeksi.
• Aktivitas imunologi terbesar tonsil ditemukan pada usia 3 – 10 tahun.9,10
• Tonsil terdiri atas tiga komponen yaitu jaringan ikat, folikel germinativum
(merupakan sel limfoid) dan jaringan interfolikel (terdiri dari jaringan
limfoid).
3. Definisi Tonsilitis
• Tonsilitis secara umum diartikan sebagai infeksi atau inflamasi pada
tonsila palatina yang menetap (Chan, 2009)
4. Epidemiologi Tonsilitis
• Tonsilitis paling sering terjadi pada anak-anak, namun jarang terjadi
pada anak- anak muda dengan usia lebih dari 2 tahun. Tonsilitis yang
disebabkan oleh spesies Streptococcus biasanya terjadi pada anak
usia 5-15 tahun, sedangkan tonsilitis virus lebih sering terjadi pada
anak-anak muda.2,12
5. Etiologi Tonsilitis
• Tonsilitis terjadi secara aerogen maupun secara foodborn yaitu
melalui mulut masuk bersama makanan.9
• Bakteri gram positif sebagai penyebab tersering Tonsilitis yaitu
Streptokokus alfa kemudian diikuti Staphylococcus aureus,
Streptokokus beta hemolitikus grup A, Staphylococcus epidermidis dan
kuman gram negatif berupa Enterobakter, Pseudomonas aeruginosa,
Klebsiella dan. E coli.9
6. Patofisiologi
Tonsilitis
7. Faktor Predisposisi
• Rangsangan menahun (kronik) rokok dan beberapa jenis makanan
• Higiene mulut yang buruk
• Pengaruh cuaca
• Kelelahan fisik
• Pengobatan tonsillitis akut yang tidak adekuat
8. Diagnosis Tonsilitis
• Anamnesis :
• nyeri tenggorokan berulang atau menetap
• rasa mengganjal ditenggorok
• rasa kering di tenggorok
• napas berbau
• iritasi pada tenggorokan
• obstruksi pada saluran napas
Cont’

Pemeriksaan Fisik

(A) Tonsillar hypertrophy grade-I tonsils. (B) Grade-II tonsils. (C)


Grade- IIItonsils. (D) Grade-IV tonsils (“kissing tonsils”)
Cont’
Pemeriksaan Penunjang
• Laboratorium: Darah Rutin dan Marker Infeksi (Leukosit, LED, CRP)
• Mikrobiologi
• Histopatologi
9. Diagnosis Banding Tonsilitis
• Tonsilitis Difteri
• Faringitis
• Faringitis Leutika
• Faringitis Tuberkulosis
10. Penetalaksanaan
• Medikamentosa:
• hygiene mulut dengan cara berkumur atau obat isap
• pembersihan kripta tonsil dengan alat irigasi gigi atau oral.1,8
• Pemberian antibiotika sesuai kultur.
Cont’
• Operatif:
• Tonsilektomi dengan indikasi:
• Serangan tonsillitis berulang lebih dari 3x pertahun
• Tonsil hipertrofi yang menimbulkan maloklusi gigi dan
menyebabkan gangguan pertumbuhan orofacial
• Sumbatan jalan napas, sleepapneu, gangguan menelan,
gangguan berbicara dan cor pulmonale.
• Rhinitis dan sinusitis yang kronis, peritonsilitis, abses
peritonsil yang tidak berhasil hilang dengam pengobatan
• Napas bau yang tidak berhasil dengan pengobatan
• Hipertrofi tonsil yang dicurigai adanya keganasan
• Otitis media efusa/otitis media supuratif
11. Komplikasi Tonsilitis
• Abses peritonsil
• Abses parafaring
• Abses intratonsilar
• Tonsilolith (kalkulus tonsil)
• Kista tonsilar
• Fokal infeksi dari demam rematik dan glomerulonephritis
12. Prognosis Tonsilitis
• Tonsilitis biasanya sembuh dalam beberapa hari dengan beristrahat
dan pengobatan suportif
• Pada kasus-kasus yang jarang, Tonsilitis dapat menjadi sumber dari
infeksi serius seperti demam rematik atau pneumonia.9

Anda mungkin juga menyukai