Anda di halaman 1dari 10

PROJECT PENGUATAN PROFIL

PELAJAR PANCASILA
TEMA 3 : BER KEBHINEKAAN GLOBAL
KELOMPOK MAKANAN DAERAH
KELAS 7G
ANGGOTA : 1. Alfi Sahrin ( Ketua)
2. Kenzie A. S ( Sekretaris)
3. Aldi Ahmad. R
4. Ichwanuddin Hibatullah
5. Benjamin Ahmad. Q JAJE LAKLAK
6. Doddy Alviansyah MAKANAN KHAS DAERAH BALI
7. Zalfa Pradnya Rahadi
8. Kayla Audellia Putri
9. Dwi Ariyanti
I.PENGERTIAN KULINER DAERAH
Kuliner atau Makanan khas daerah
adalah makanan yang biasa
dikonsumsi di suatu daerah dan
cocok dengan lidah masyarakat
setempat. Cita rasa yang dimiliki
berbeda antara suatu daerah dengan
yang lainnya. Makanan- makanan
tersebut adalah salah satu kekayaan
budaya daerah masing-masing.
II.MAKANAN KHAS BALI
Salah satu Makanan khas Bali adalah Jaje
laklak. Jaje Laklak adalah Makanan
ringan khas Bali yang sering di jual di
pasar tradisional atau pasar senggol di
Bali.

Jaje laklak mirip dengan serabi di Jawa, tetapi memiliki perbedaan bahan
dan topping.Bahan untuk pembuatan jaje laklak adalah tepung beras yang
dicampur air dan pewarna alami seperti daun suji. Kue ini disajikan dengan
gula merah yang dicairkan atau yang sering disebut kinca dan taburan
kelapa parut. Kue ini disajikan dengan gula merah yang dicairkan atau yang
sering disebut kinca dan taburan kelapa parut.
III.LATAR BELAKANG JAJE LAKLAK
Kue Laklak atau biasa disebut Jaje Laklak merupakan
makanan khas Bali yang berbentuk lingkaran.Jaje dalam
bahasa Bali berarti kue. Kue Laklak memiliki diameter 3 cm
dan memiliki cita rasa manis. Tampilan Kue Laklak hampir
mirip seperti serabi. Secara umum Kue Laklak berwarna
putih dan ada juga yang berwarna hijau. Warna hijau
didapatkan dari pewarnaan alami yang berasal dari air daun
pandan yang kemudian dicampurkan di adonan. Namun
Kue Laklak juga terdapat warna lain seperti merah muda
dan cokelat. Makanan khas Bali ini dibuat menggunakan
tepung beras sebagai bahan utama. Kemudian terdapat
campuran garam, santan, air daun suji, dan air daun pandan
untuk dijadikan adonan Kue Laklak.
Adonan Kue Laklak kemudian dipanggang dengan kayu bakar di atas cetakan yang terbuat dari
tanah liat. Setelah matang, makanan khas Bali, Kue Laklak ini akan disajikan dengan taburan
kelapa parut dan gula merah yang dicairkan. Perpaduan rasa gurih dan manis dalam Kue Laklak
menambah cita rasa kenikmatan makanan khas Bali ini. Kue Laklak biasanya disajikan ketika pagi
Hari. Masyarakat Bali menyantap Kue Laklak untuk sarapan pagi. Biasanya makanan khas Bali ini
ditemukan di pasar tradisional pagi hari. Selain itu Kue Laklak dijadikan hidangan untuk pesta dan
upacara adat Bali.
IV.ALAT-ALAT
•Teflon
•Sutil
•Sendok
•Piring
•Cetakan Kue
V.BAHAN BAHAN

Bahan jaje laklak:


• 500 gram tepung beras
• 50 gram tepung ketan
• Air daun suji secukupnya
• Garam secukupnya
• Kelapa parut

Bahan kinca (kuah gula merah)


• 400 gram gula merah, sisir
• 350 ml air
• 3 lembar daun pandan
VI.CARA PEMBUATAN

Cara membuat jaje laklak:

1. Campur tepung beras dan tepung ketan. Seduh tepung


dengan sedikit air panas. Biarkan hingga suam-suam kuku,
lalu tambahkan garam.
2. Uleni tepung sambil dituangi air daun suji sedikit demi
sedikit hingga menjadi adonan kental seperti membuat
adonan pisang goreng.
3. Panaskan cetakan kue cara bikang dari tanah liat. Bisa
juga pakai snackmaker atau teflon anti lengket jika keduanya
tak ada. Beri kulit kelapa, kemudian biarkan hingga kulit
kelapa menjadi hangus. Singkirkan kelapa tersebut.
4. Tuangkan satu sendok sayur adonan ke dalam cetakan
lalu tutup cetakan. Bakar atau pakai api kompor kecil sampai
permukaan kue berlubang-lubang dan matang.
SELESAI & TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai