PROPOSAL PENGOLAHAN

MEMBUAT MAKANAN KHAS SOLO

SELAT SOLO GALANTIN
Tugas Mata Pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan

Disusun oleh:

Sayyida Nafisah Az Zahra / XI BB_25

MAN 1 YOGYAKARTA
Tahun Pelajaran 2020/2021
DAFTAR ISI :

Bab I Pendahuluan
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
D. Manfaat
E. Rencana Pelaksanaan

Bab II Pembahasan
A. Sejarah
B. Proses dan Resep Makanan

Bab III Penutup

A. Kesimpulan
B. Saran
C. Daftar Pustaka

1
 BAB 1
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan hidayah-Nya
yang telah dilimpahkan kepada Penyusun, sehinggga Penyusun dapat menyelesaikan
makalah Proporsal makanan khas daerah Solo.

Makalah ini dibuat dalam rangka untuk memenuhi tugas mata pelajaran
Kewirausahaan, dengan mengambil tema tentang makanan khas daerah. Penyusunan
makalah ini bersumber pada informasi internet dengan ini diharapkan pembaca dapat
lebih mengetahui tentangm khas daerah yang mungkin saat ini sudah mulai
terlupakan keberadaannya, serta dapat memberikan manfaat bagi para siswa
khususnya dan para pembaca pada umumnya.

Makanan khas daerah merupakan identitas suatu daerah yang dapat

membedakan keberadaannya dengan daerah lain. Begitu juga dengan makanan
daerah khas Solo yang satu ini.

2
B. RUMUSAN MASALAH

1. Bagaimana sejarah makanan khas daerah Selat Solo Galantin?

2. Bagaimana proses dan resep pembuatan makanan khas daerah Selat Solo
Galantin?

C. TUJUAN

1. Mengetahui bagaimana sejarah makanan khas daerah Selat Solo Galantin.

2. Mengetahui bagaimana proses dan resep pembuatan makanan khas daerah
Selat Solo Galantin.

D. MANFAAT

1. Membantu melestarikan makanan khas daerah, khususnya daerah Solo.

2. Sebagai media pengenalan makanan khas daerah.
3. Menambah ilmu bagi pelajar.
4. Melatih pelajar untuk berfikir kritis dalam pembuatan sebuah karya ilmiah.

E. RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN

Saya berencana melaksanakan pembuatan makanan khas daerah Selat Solo

Galantin pada hari Minggu, 28 Februari 2021 di rumah saya yang beralamatkan di
Perumahan Griya Arga Permai Jl. Lawu Blok U No. 8 RT. 11 RW. 36 Kwarasan
Nogotirto Gamping Sleman Yogyakarta.

3
 BAB II
PEMBAHASAN

A. Sejarah makanan khas daerah Selat Solo Galantin

Dahulu, pada masa kolonial, orang-orang Eropa datang ke Indonesia

membawa bahan makanan serta teknik masak ala Eropa. Namun, tidak semua
nakanan khas Eropa diterima dengan mudah di lidah kaum ningrat di Kesultanan
Surakarta yang memiliki selera dan budaya berbeda. Makanan di Jawa identik
dengan cita rasa manis. Untuk menyesuaikan rasa steak dengan selera raja-raja
Kesultanan Solo, modifikasi pun dilakukan. Kecap digunakan untuk memberi cita
rasa manis, menggantikan penggunaan kecap Inggris dan mayones. Dan kemudian
menghasilkan sebuah makanan khas kota Solo yang diberi nama “Selat Solo
Galantin’’

Selat Solo Galantin adalah perpaduan bistik dan salat. Penggunaan nama selat
berasal dari kata “slachtje” yang berarti salad. Dagingnya disebut steak yang berasal
dari bahasa Belanda, “biefstuk”. Di Eropa, daging untuk steak disajikan dalam
ukuran besar dan dimasak setengah matang. Berbeda dengan di Solo, Para Raja
kesultanan Solo tidak biasa memakan daging yang dimasak setengah matang.
Alhasil, daging yang semestinya dimasak setangah matang diubah menjadi daging
sapi cincang.

Selat Solo disajikan bersama sayuran berupa wortel dan buncis rebus, tomat serta
daun selada. Untuk memberi rasa kenyang, steak dilengkapi pula dengan kentang
goremg. Di atas daun selada biasanya diberi saus mustard. Terkadang ada pula yang
menambahkan acar mentimun. Ciri khas lain Selat Galantin terletak pada kehadiran
telur rebus. Layaknya Steak pada umumya, Selat Solo juga ditaburi dengan lada
hitam. Berebeda dari Steak khas Eropa, Selat Solo selalu disajikan dalam keadaan
dingin.

4
B. Proses pembuatan dan resep makanan khas daerah Selat Solo Galantin

Bahan yang dibutuhkan :

- Bahan utama
1. 1 kg daging sapi
2. 250 gr tepung panir
3. 8 siung bawang putih 3 butir telur
4. 4 sdt garam
5. 1 sdt kaldu bubuk rasa sapi
6. 1 sdm gula pasir
7. 1/4 butir pala haluskan
8. 1 sdm merica bubuk

- Kuah:
1. 800 ml air
2. 1/2 butir gula merah
3. 3 sdm kecap manis
4. 1/4 butir pala (biarkan utuh)
5. 3 buah tomat potong potong,
6. 1 buah bawang bombay iris
7. secukupnya Garam gula kaldu bubuk sapi
8. 1 sdt merica bubuk
9. 5 siung bawang putih haluskan
10. 4 siung bawang merah haluskan
11. 4 siung bawang merah haluskan

- Pelengkap:
1. Wortel rebus
2. Buncis rebus
3. Kentang goreng
4. Telur
5. Kecap
6. Irisan tomat
7. Daun selada

5
Proses pembuatan :

1. Haluskan daging sapi, bersama bumbu-bumbu. Setelah halus masukkan

tepung panir dan telur lalu aduk sampai rata. (semua bahan utama)
2. Kukus selama kurang lebih 45 menit. Setelah matang angkat, sisihkan
dan Potong2 sesuai selera.
3. Didihkan air. Tumis bumbu halus dengan bawang bombay sampai
harum. Masukkan ke dalam air yang sudah mendidih. Beri pala, merica,
gula merah, garam, gula pasir, kaldu bubuk dan kecap manis. Masukkan
tomat. Masak sampai mendidih dan jangan lupa koreksi rasa.(semua
bahan kuah)
4. Terakhir Tata dalam piring, terdiri dari selada, galantin, buncis, wortel,
kentang goreng dan potongan telur kecap, beri irisan tomat. Siram
dengan kuah. Sajikan

6
 BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN

Makanan khas dari daerah Solo salah satunya adalah Selat Solo Galantin. Haga
jual makanan ini cukup terjangkau dan dapat dijumpai direstoran yang menjaikan
makanan khas Solo serta dapat dinikmati oleh berbagai kalangan. Namun kita dapat
memebuat dan mengolahnya sendiri di rumah, bahan-bahan yang dibutuhkan pun
juga sangat mudah dijumpai disekitar kita dan rasanya tak kalah dari yang dijual di
resto. Selain itu Selat Solo Galantin juga termasuk makanan yang bergizi yang mana
mengandung beberapa jenis sauran berkarbohidrat dan juga daging sapi.

B. Saran

Tradisi peninggalanan nenek moyang, salah satunya makanan khas daerah

wajib kita lestarikan agar tetap terjaga dan tidak hilang seiring berkembangnya
zaman.

C. Daftar Pustaka

1. https://www.academia.edu/12647428/PROPOSAL_PRAKARYA_DAN
_KEWIRAUSAHAAN_MEMBUAT_MAKANAN_KHAS_DAERAH
2. https://cookpad.com/id/resep/3333391-selat-solo-galantin
3. https://indonesia.go.id/ragam/kuliner/ekonomi/selat-solo-steak-eropa-
ala-jawa