KEWIRAUSAHAAN
KELOMPOK 3
Di susun oleh :
Syahrul Riyadi A1J121012
Bahrul Ilmi A1J121008
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan ke hadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat rahmat-
Nyalah tulisan ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Makalah yang berjudal
“Pengembangan makanan dan kuliner khas daerah” ini dalam rangka memenuhi tugas mata
kuliah Bahasa Indonesia. Penulis Menyadari bahwa tulisan ini tidak luput dari kekurangan-
kekurangan. Hal ini disebabkan oleh keterbatasan pengetahuan dan kemampuan yang penulis
miliki. Oleh karena itu, semua kritik dan saran pembaca akan penulis terima dengan senang hati
demi perbaikan makalah ini. Tulisan ini dapat penuh terselesaikan berkat adanya bimbingan dan
bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, sudah sepantasnyalah pada kesempatan ini penulis
menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak, terutama ibu dosen mata kuliah Bahasa
Indonesia yang telah memberikan masukan demi kelancaran dan kelengkapan makalah ini.
Akhimya, semoga tulisan yang jauh dari sempurna ini ada manfaatnya.
Rumusan Masalah
1. Apakah Makanan khas daerah mempunyai peran penting dalam bisnis kewirausahaan
dalam bidang sejarah?
2. Mengapa makanan kuliner khas daerah banyak disukai para pendatang dari luar?
3. Adakah masyarakat daerah yang membuka pelatihan masakan kuliner?
4. Apakah makanan khas daerah memiliki sejarah tersendiri dalam pemnuatannya?
5. Apakah makanan khas daerah tersebut menjadi sajian dalam adat tertentu?
Tujuan
1. untuk mengetahui bagaimana awal sejarah dari makanan tradisional tersebut
2. Untuk mengetahui cara pemnuatan makanan khas daerah
3. untuk memperkenalkan makanan khas daerah ke nusantara hingga manca negara
Manfaat
1. dapat menambah wawasan tentang makanan khas daerah yang telah lama ada untuk diketahui
2. Dapat menambah wawasan dan pengetahuan bagi masyarakat luar tentang kuliner
BAB II
PEMBAHASAN
A.Gagasan bisnis di bidang sejarah
Gagasan bisnis wirausaha di bidang sejarah adalah menjual makanan khas suatu daerah seperti makanan
khas yang ada di daerah jambi dan bangko yaitu gulai tepek ikan, kerupuk ikan, tempoyak ,pempek
sambal,gulai ikan semah, guali tekuyung, lemang, gulai gelamai perentak dan masih banyak yang lainnya
yang dapat di jadi kan gagasan bisnis.
4.Gulai Tekuyung
Makanan Khas Bangko selanjutnya yang bisa kalian coba adalah Gulai Tekuyung. Tekuyung merupakan
keong kecil berbentuk ulir kerucut. Biasanya, hewan ini menempel di bebatuan sungai. Siapa yang
menyangka, hewan sungai ini menjadi salah satu kuliner khas kota Bangko.Cita rasa gulai tekuyung ini
seperti gulai yang lainnya yaitu gurih dan pedas. Rasa pedas dari cabai ini berfungsi untuk menyamarkan
aroma dan rasa amis dari tekuyung.Sering kali, gulai tekuyung dimasak dengan sayuran pakis dan
rimbang. Daging tekuyung berukuran kecil, menyesuaikan cangkang keongnya. Tesktur daging ini kenyal
tetapi empuk setelah dimasak.Untuk menikmati kuliner khas Bangko ini, kamu harus mengambilnya
dengan bantuan garpu dan menghisap lubang cangkang tekuyung. Tetapi, kamu harus hati-hati karena
kuah gulai yang pedas dapat menyebabkan tersedak.
5.Lemang Khas Bangko Merangin.
Lemang biasanya diburu pada saat menjelang berbuka puasa ketika bulan Ramadhan di Kota Bangko.
Kuliner dan makanan khas kota di Kabupaten Merangin, Jambi ini juga muncul ketika perayaan atau hari
raya yang lain.
Lemang terbuat dari beras ketan yang diberi santan kelapa. Adonan tersebut kemudian dimasukkan ke
dalam selongsong bambu untuk dibakar. Salah satu kuliner khas Bangko ini memiliki rasa gurih. Karena
terbuat dari beras ketan, maka lemang sangat cocok untuk mengganjal perut sesaat setelah berbuka puasa
sebelum makan besar.
Untuk menikmati lemang, kamu bisa langsung mengonsumsinya. Selain itu, ada pula penggemar lemang
yang menikmatinya bersama dengan tapai.
Kamu bisa membeli lemang di pasar-pasar tradisional di daerah Kota Bangko seperti Pasar Beduk di
Pasar Bawah dan Pasar Baru Bangko. Harga perpotong lemang juga sangat terjangkau yaitu sekitar
Rp5000 dan Rp35.000 untuk satu batang .
6.Gelamai Perentak
Gelamai Perentak merupakan kuliner khas Kota Bangko, Kabupaten Merangin yang memiliki tekstur dan
cita rasa seperti dodol. Pembuatan makanan ini juga menggunakan kuali besi di atas tungku.
Untuk mendapatkan aroma dan rasa khas, pembuat gelamai perentak menggunakan bahan bakar kayu
karet. Bahan bakar tersebut mempengaruhi aroma harum salah satu kuliner khas Bangko ini.
Gelamai perentak dikemas dengan anyaman umbai dan berbentuk persegi panjang. Apabila kamu
menyimpan di tempat sejuk dan kering, kamu bisa menikmati gelamai perentak hingga 3-4 bulan.
Harga Gelamai Perentak mulai dari Rp13.000 hingga Rp62.000. Kamu bisa mendapatkannya di toko
oleh-oleh di Pasar Atas Kota Bangko.
7.Gulai kemumu.
Gulai kemumu adalah Makanan Khas Bangko Merangin selanjutnya yang wajib kamu coba kelezatanya.
Kemumu merupakan batang dari tumbuhan keladi. Tumbuhan ini dapat dibeli di pasar-pasar tradisional di
Kota Bangko dan dijual perbatang.
Gulai kemumu merupakan salah satu kuliner khas Kota Bangko yang menjadi makanan sehari-hari.
Kemumu dapat dimasak menjadi gulai tersendiri atau biasanya agar gulai semakin lezat ditambah dengan
daging ayam.
Kuah gulai kemumu memiliki cita rasa yang pedas karena untuk memasaknya membutuhkan cabai, jahe,
bawang merah dan bawang putih. Untuk menambah kelezatan kuliner khas Kota Bangko ini, penjaja
gulai kemumu juga menambahkan ketumbar, kunyit, dan sereh.
BAB III
PENUTUP
1.Kesimpulan
Kesimpulan dari makalah ini makanan khas dari daerah sangat berpotensi sebagai gagasan bisnis
dalam bidang sejarah,makanan khas daerah juga harus di lestarikan karena makanan daerah
adalah tradisi yang memiliki nilai sejarah tersendiri.
2.saran
Cintailah makanan-makanan khas Indonesia lestarikanlah cara memproduksi makanan khas
Indonesia karena makananan khas daerah merupakan budaya yang memiliki sejarah tersendiri
DAFTAR PUSTAKA