Anda di halaman 1dari 32

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ............................................................................................................................................................... i


BAB I ......................................................................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN ...................................................................................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................................................................................ 1
1.2 Rumus Masalah ........................................................................................................................................... 1
1.3 Manfaat Limbah Cangkang Kerang Pada Lis Plafon Gypsum...................................................................... 1
BAB II ........................................................................................................................................................................ 2
TINJAUAN PUSTAKA.............................................................................................................................................. 2
2.1 Gambaran Umumlis Plafon .......................................................................................................................... 2
2.2 Konsep lis plafon cangkang kerang .............................................................................................................. 2
2.3 Konsep Desain lis plafon limbah cangkang kerang ....................................................................................... 2
2.4 Peluang Pasar .............................................................................................................................................. 3
BAB III ...................................................................................................................................................................... 4
PEMBAHASAN ......................................................................................................................................................... 4
3.1 Mengetahui apa itu lis gypsum atau lis plafon .............................................................................................. 4
3.2 Jenis Lis Plafon ........................................................................................................................................... 6
3.3 Cara menghitung Biaya Lis Plafon Gypsum ................................................................................................. 8
3.4 Kelebihan Dan Kekurangan Plafon Gypsum Dibanding Material Lain ....................................................... 10
3.5 Fungsi Plafon Gypsum............................................................................................................................... 10
3.6 Pemanfaatan Kulit Kerang ......................................................................................................................... 11
BAB IV .................................................................................................................................................................... 13
TAHAP PELAKSANAAN ....................................................................................................................................... 13
4.1 Alat Dan Bahan Yang Di Perlukan ............................................................................................................. 13
4.2 Cara Membuat List / Profil Gypsum Limbah cangkang kerang ................................................................... 13
BAB V ..................................................................................................................................................................... 16
BIAYA ATAU ANGGARAN................................................................................................................................... 16
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................................................... 17
LAMPIRAN ............................................................................................................................................................. 18

i
1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


List gypsum, lis gypsum, atau les gypsum, atau bisa juga di bilang profil list gypsum adalah salah satu
hiasan interior rumah untuk mempercantik dan memperindah sebuah penampilan ruangan pada bagian atas
langit – langit rumah, dengan kata lain profil list gypsum ini adalah bingkainya plafon rumah.
Lis plafona dalah penghubung yang menempel diantara dinding dan plafon bangunan. Fungsi dari lis
adalah menjaga dinding dan langit-langit rumah tetap kokoh tanpa retakan juga menjaga langit-langit tetap
stabil dan tidak runtuh. Lis pada langit-langit rumah memiliki motif dan material yang beragam, sehingga
kamu dapat memilih lis mana yang paling cocok digunakan di rumahmu.
Lis adalah penghubung antara permukaan plafon dengan dinding yang berfungsi memperkokoh
bangunan dan mempercantik tampilan rumah.Salah satu jenis lis yang sering digunakan banyak orang adalah
lis gypsum. List gypsum ini sangat cocok untuk menampilkan kesan mewah pada sebuah hunian.
Keberadaan limbah sering kali dijauhi orang karena dianggap sebagai barang kotor, tidak berguna, dan
tidak memiliki manfaat. Padahal jika limbah organic khususnya mampu dimanfaatkan dengan baik dibuat
sebuah kerajinan bias menghasilkan keuntungan yang besar. Salah satu limbah organik yang bias
dimanfaatkan dengan dibuat kerajinan adalah cangkang kerang. Jika cangkang kerang yang biasanya
dibuang bias diolah menjadi produk kerajinan yang bernilai tinggi.
Pada kali ini kita akan membuat lis plafon gypsum dengan mencampurkan limbah cangkang kerang
untuk mengurangi penggunaan gypsum yang semakin naik. Dengan ini penggunaan gypsum semakin
berkurang dan sehingga dapat dibatasi.
Pada penelitian ini diarahkan pada bagaimana pembuatan limbah cangkang kerang menjadi bahan
campuran gypsum. Dengan cara cangkang kerang digilling dapat memgurangi penggunaan gypsum yang
berlebih.

1.2 Rumus Masalah


1. Bagaimana cara pengelolahan cangkang kerang menjadi bahan campuran gypsum pada lis plafon
gypsum ?
2. Bagaimana perubahan pada lis gypsum setelah mencampur limbah cangkang kerang pada lis plafon
gypsum ?

1.3 Manfaat Limbah Cangkang Kerang Pada Lis Plafon Gypsum


Manfaat limbah cangkang kerang pada lisplafon gypsum adalah dapat mengurangi penguaan gypsum
yang berlebihan dan dapat menguragi limbah cangkang kerrang dan dapat membersihkan laut serta bahan
yang ramah lingkungan.
2

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Gambaran Umumlis Plafon


Lis profil gypsum dipergunakan untuk kelengkapan keindahan interior ruangan yang dipasang pada
pertemuan dinding ruangan dan atap plafon. Dengan bahan dasar tepung gypsum casting dan serat fibre
glass untuk pembuatan lis profil, ini menggunakan cetakan yang terbuat dari bahan resin fibre untuk
masternya.
 Lis gypsum sangat baik dan lebih lentur saat pengerjaan berlangsung, dengan bentuk lis
gypsum ornament pilihan yang dekoratif dapat dipasang untuk ruangan minimalis hingga bergaya modern
dan etnik.
Bentuk lis profil gypsum banyak ukuran dan ragamnya, adalis gypsum untuk minimalis, polos dan
motif, agar tampilan lis gypsum pada interior plafon terlihat tidak monoton. Penempatan dan pemasangan
lis gypsum yang tepat dengan di dekorasi sesuai fungsi ruangan dan selerah pemiliknya, ini dapat
menambahkan nilai ruangan, apalagi bila di tambah dengan hiasan plafon menggunakan dekoratif dome
(lingkaran bulat ) atau drop ceiling ( turun – naik plafon ) atau centerpice ( hiasan lampu ), ruangan akan
terlihat lebih indah, mewah dan lux.

2.2 Konsep lis plafon cangkang kerang


Lis profil gypsum limbah cangkang kerang dipergunakan untuk kelengkapan keindahan interior ruangan
yang dipasang pada pertemuan dinding ruangan dan atap plafon. Limbah cangkang kerrang akan dibersihkan
terlebih dahulu sampai setidaknya kulitnya putih sehingga dapat dipadukan dengan gypsum. Selanjutnya
cangkang kerang dipisahkan menurut keras atau tipisnya kulittersebut. Setelah dikumpulkan kerang digilling
atau ditumbuk sampai halus sesuai tebal atau tipisnya kulit tersebut sehingga hasilnya akan terlihat dan
dapat dicampurkan sesuai dengan perbandingannya. Setelah itu dicampur sesuai dengan hasil gillingan kulit
kerang dibuat sesuai lis plafon gypsum yang ada.

2.3 Konsep Desain lis plafon limbah cangkang kerang


Bentuk lis profil gypsum banyak ukuran dan ragamnya, ada lis gypsum untuk minimalis, polos dan
motif. agar tampilan lis gypsum pada interior plafon terlilhat tidak monoton, penempatan dan pemasangan
lis gypsum yang tepat dengan di dekorasi sesuai fungsi ruangan dan selerah pemiliknya, ini dapat
menambahkan nilai ruangan, apalagibila di tambah dengan hiasan plafon menggunakan dekoratif dome
(lingkaran bulat ) atau drop ceiling ( turun – naik plafon ) atau centerpice ( hiasan lampu ), ruangan akan
terlihat lebih indah, mewah dan lux.
Berikut ini adalah contoh dari berbagai macam model lis plafon gypsum limbah cangkang kerang yang
akan dibuat :

\
3

2.4 Peluang Pasar


Tabel 1. Analisa SWOT
Aspek Pemanfaatan Material Ramah Lingkungan Cangkang Kerang Sebagai Campuran Tepung
Gypsum Pada List Plafon Gypsum
Strength 1. Bahan yang diperlukan relative murah
2. Bermanfaat untuk bidang kontruksi desain
3. Limbah cangkang kerang dapat mengatasi masalah limbah kerang dilaut mau
pundidaratan
4. Dapat mengurangi penggunaan gypsum berlebih
Weakness Pengunaan cangkang kerang berlebih dapat mengganggu keseimbangan ekosistem laut
Opportunity 1. Belum ada produk sejenis di pasaran
2. Waktu penjualan yang tepat karena jarangnya pembuat mengunakan bahan limbah
cangkang kerang ini
Threat 1. Para pesaing yang sudah terjun dan lebih banyak variasi
2. Tindakan plagiatisme yang kerap terjadi di pasaran
3. Kondisi cuaca yang tidak menentu saat pemgeringan adonan menjadi lebih lama
4

BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Mengetahui apa itu lis gypsum atau lis plafon


Lis gypsum atau bisa juga di sebut lis plafon memiliki peranan penting sekali terutama untuk membuat
ornamen ornamen atau hiasan pada plafon baik plafon Gypsum,grc,dan kalsi board.
Beragam motif dari lis plafon ini yang bisa di lihat di sudut maupun ornamen plafon,mulai dari motif
klasik,minimalis atau moderen,lis plafon atau lis gypsum ini di buat dari bahan casting plus roping met yang
di cetak menggunakan cetakan yang bisa di modifikasi oleh para tukang cetak lis plafon,akan tetapi
bagaimana cara membuat cetakan lis gypsum atau lis plafon dan cara memasangnya,admin akan mbahas
pada artikel terpisah.
Lis plafon alias profil gypsum sebenarnya bisa juga di gunakan untuk menghiasi jendela maupun atas pintu
utama pada bangunan rumah tempat tinggal,akan tetapi lis plafon gypsum ini lebih dominan di gunakan
untuk menghiasi plafon interior rumah,berbagai ukuran pun telah tersedia di jasa pemasangan plafon mulai
berbentuk lingkaran,lis plafon motif panjang dengan berbagi motif seperti bunga,ukiran sampai tempat
pemasangan lampu pada plafon.
Keberadaan lis gypsum plafon sebenarnya sudah ada dari dulu dan di gunakan sebagai ornamen pada plafon
yang sudah di konsep sedemikian rupa dan sebagai pembatas antara plafon dan dinding sehingga plafon
akan kelihatan gagah.
Dari segi harga,lis plafon gypsum ini memiliki harga yang sangat terjangkau oleh semua lapisan masyarakat
dan memiliki panjang dan ketinggian bervariasi,mulai dari 15cm bahkan ada yang sampai 25 cm,tergantung
dari permintaan dari si pemesan.
Lis gypsum ini terdiri dari 3 jenis yang biasa kita jumpai,lis plafon yang terbuat dari kayu,lis plafon dari
kayu ini bisa di buat dengan menggunakan mesin router,akan tetapi lis plafon yang terbuat dari kayu ini
hanya bisa di gunakan pada plafon yang terbuat dari kayu seperti plafon papan,plafon triplek.akan tetapi,lis
kayu ini memiliki ukuran lebar terbatas,itu di karenakan ukuran kayu yang bisa di gunakan hanya selebar 5
sampai 6 cm saja.

Yang kedua adalah lis plafon yang terbuat dari kasting plus roping met,lis inilah dari dulu hingga sekarang
masih exis di gunakan oleh semua kalangan,karena lis plafon ini memiliki motif yang sangat banyak,mudah
di pasang serta sangat cocok pada setiap jenis plafon,baik plafon gypsum maupun plafon grc dan kalsi
board,akan tetapi,lis ini mpunyai kekurangan yang sangat jelas,yaitu mudah patah,tidak tahan dengan air,dan
memiliki berat yang lumayan berat per dalam satu batangnya.
5

Yang ke 3 adalah lis plafon yang terbuat dari busa span,lis ini memiliki kesamaan 100% dengan lis plafon
gypsum yang terbuat dari kasting,karena lis plafon yang terbuat dari kasting ini mengambila duplikat dari lis
plafon berbahan busa atau span.
Dari segi harga,lis plafon gypsum dari span ini relatif mahal berkisar sekitar 200 ribuan perbatangnya
sehingga jarang sekali orang menggunakan lis span ini.
Akan tetapi,lis plafon yang berbahan span ini memiliki kelebihan yang sangat luar biasa,seperti
ringan,karena hampir 100% terbuat dari busa span,mudah di pasang karena pemasangan hnya menggunakan
lem silikon saja,bisa di gunakan untuk plafon interior dan exterior.
Akan tetapi jika anda memiliki bajet yang lebih,anda bisa menggunakan lis plafon yang terbuat dari
span,akan tetapi penjualan atau tempat memesan lis plafon dari span ini agak terbatas dari segi penjualan,itu
di keranakan harga yang amat mahal sehingga jarang di gunakan,dan konsumen lebih cendrung
menggunaka. Lis plafon yang terbuat dari kasting.

Ada pun yang bisa di modifikasi menggunakan lis plafon ini adalah,siku plafon yang bisa di modifikasi
menggunakan lis siku plafon,pemasangan pada plafon denga Motif doom 3 meter atau plafon
gypsum Plafon motif lingkaran,semuanya bisa di sesuaikan dengan menggunakan lis plafon.
Lis plafon ini adalah sebuah penghubung antara permukaan plafon dan dinding yang saling menempel. Tanpa
kehadiran lis plafon, area plafon tidak hanya terlihat biasa saja tapi juga akan mudah retak dan runtuh.
Lis plafon sendiri ada yang dibuat dari plafon gypsum, plafon PVC, dan kayu. Lis plafon dari gypsum pada
umumnya mudah diukir ke dalam bentuk yang rumit, sangat cocok untuk bangunan bergaya klasik dan
Victorian. Lis plafon dari PVC cocok untuk bangunan bergaya modern dan minimalis. Sedangkan lis plafon
dari kayu cocok untuk bangunan bergaya tradisional.
6

3.2 Jenis Lis Plafon


1. Lis plafon dengan model siku-siku untuk interior klasik

Interior bergaya klasik sangat cocok menggunakan lis plafon dari gypsum supaya bisa mendapatkan ukiran
yang cantik. Karena ruangan berukuran kecil ini tidak mungkin menggunakan lis plafon memanjang dengan
ukiran besar, sebagai gantinya kamu bisa menggunakan lis plafon sederhana dengan tambahan siku-siku
penopang di beberapa titik. Ukurannya cukup besar sehingga ukiran yang ada pada model plafon dapat
terlihat dengan jelas.
2. Lis plafon minimalis untuk interior minimalis

Untuk ruangan yang menerapkan gaya interior minimalis, maka lis plafon yang digunakan juga harus tampil
minimalis. Lis plafon yang kami maksud adalah tidak memiliki banyak lekukan dan juga berwarna
monokrom. Biasanya jenis lis plafon yang digunakan adalah yang bentuknya segitiga atau ada pola garis-
garis memanjang. Warnanya, sesuaikan dengan plafon dan dinding ya.

3. Lis plafon kayu untuk interior vintage


7

Ruangan dengan interior vintage juga identik dengan material kayu dan suasananya hangat. Material kayu ini
juga bisa dihadirkan lewat kehadiran lis plafon. Sebaiknya biarkan lis plafon kayu ini tampil dengan warna
natural.
Warnanya yang kontras dengan warna dinding dan warna plafon akan membuat tampilan interior dengan
desain vintage lebih tegas. Kamu pun akan lebih mudah membedakan area dinding dan langit-langit. Tapi
kalau kamu memiliki ruangan yang langit-langitnya rendah, sebaiknya gunakan warna yang sama untuk lis
plafon dan plafonnya.
4. Lis plafon dengan sentuhan mewah

Seperti yang sudah Kania jelaskan sebelumnya, lis plafon gypsum sangat cocok untuk bangunan bergaya
rumah klasik karena mudah dibentuk dan diukir. Lis plafon yang kadang diabaikan ini faktanya mampu
melengkapi tampilan mewah dari bagian dalam bangunan tersebut.
Lihat saja contohnya berikut ini. Meski lis plafon yang penuh ukiran ini ada di bagian atas dan jarang
dipedulikan oleh orang yang berlalu-lalang, secara tidak langsung kehadirannya telah menyempurnakan
kemewahan ruang itu sendiri. Bayangkan kalau lis plafon yang digunakan hanya memiliki pola garis-garis,
pasti tampilannya akan berubah drastis.
5. Lis plafon kayu sebagian

Untuk beberapa gaya ruangan, terkadang tidak semua sisi perlu dipasangkan lis plafon. Misalnya saja untuk
ruangan bergaya natural-modern seperti ini. Kamu bisa menggunakan lis plafon kayu berukuran besar tanpa
ukiran dan pola apapun pada satu sisi saja sehingga ruangan yang modern ini tetap terlihat ada sentuhan
natural.
8

3.3 Cara menghitung Biaya Lis Plafon Gypsum


Plafon atau langit-langit bangunan adalah bagian penting dari sebuah bangunan yang membatasi bagian atas
ruangan. Plafon atau langit-langit menjadi elemen fungsional yang memberi estetika. Memasang plafon
tidak akan lengkap jika tidak diselesaikan di bagian pinggir yaitu pertemuan antara plafon dengan tembok.
Bagian pinggir plafon ini bisa diselesaikan menggunakan lis plafon gypsum profil untuk mempercantik tepi
plafon sekaligus menyembunyikan pertemuan yang tidak rata.

Berapa biaya untuk memasang lis plafon gypsum ? Hal ini sering menjadi pertanyaan banyak orang ketika
membangun atau renovasi, khususnya dalam pekerjaan ruang dalam atau interior. Sebelum kita menuju
rumus menghitung biaya pemasangan lis plafon gypsum, kita wajib mengetahui komponen-komponen dan
material yang masuk ke dalam perhitungan biaya RAB.
Dalam artikel ini Arsitur akan mengambil contoh pekerjaan memasang lis plafon sebuah kamar dengan
ukuran 5 m x 4 m. Plafon yang dibuat adalah plafon datar dengan desain minimalis namun diberi tambahan
lis plafon gypsum di bagian pinggirnya.
Material Pekerjaan Lis Plafon Gypsum (bahan-bahan)
Material yang dibutuhkan saat memasang lis plafon terdiri dari beberapa jenis bahan bangunan yang bisa
dibeli di toko bangunan terdekat. Material yang diperlukan pemasangan lis plafon ini bergantung dari
pertemuan antara plafon dan tembok, desain plafon serta variasi yang ingin ditambahkan. Lekukan dan
tonjolan kolom maupun balok pada plafon akan membuat lis plafon semakin berliku. Berikut adalah daftar
material untuk pekerjaan pemasangan lis plafon seperti yang pernah saya lakukan di proyek :

 Lis plafon
 Paku lis

**Catatan : pemasangan lis gypsum profil pada plafon ekspos sering kali tidak kuat dan retak terjadi karena
bahan beton (plat lantai) tidak sama dengan list.

Berikut adalah gambaran harga lis plafon per meter persegi sesuai ukuran :

 List Plafon Profil Minimalis, Lebar 7-8 cm harganya Rp. 12.000 /m


 List Plafon Profil Minimalis, Lebar 10cm harganya Rp. 15.000 /m
 List Plafon Profil Minimalis, Lebar 12 cm harganya Rp. 17./00 /m
 List Plafon Profil Minimalis, Lebar 15 cm harganya Rp. 20.000 /m
 List Plafon Profil Minimalis, Lebar 20cm harganya Rp. 27.000 /m
 List Tali Air, Lebar 1 cm harganya Rp. 18.000/m
9

Tenaga untuk Pekerjaan Pemasangan Lis Plafon (ongkos tukang)


Ongkos pengerjaan pemasangan plafon juga harus dicatat dan masuk dalam perhitungan biaya RAB
bangunan. Dalam pekerjaan memasang plafon dalam skala besar, mungkin tidak hanya 1 jenis tukang yang
bekerja. Berikut adalah beberapa tukang maupun tenaga yang terlibat dalam pekerjaan pemasangan plafon.

 Pekerja
 Tukang Kayu/Tukang Plafon
 Kepala Tukang
 Mandor

**Catatan : Komponen mandor dan kepala tukang mungkin bisa dihilangkan apabila dilakukan dalam skala
kecil, sementara pekerja biasanya bisa diambil perannya oleh tukang plafon saja.

Cara menghitung volume pekerjaan lis plafon


Volume pekerjaan lis plafon gypsum dalam RAB dihitung berdasarkan panjang lis yang mengelilingi
ruangan yang akan ditempeli lis plafon gypsum. Cara mencari panjang lis plafon yang akurat adalah dengan
mencari keliling ruangan dengan cara manual atau menggunakan rumus. Untuk menghitung plafon dari
denah sebaiknya tidak menggunakan garis as, namun sisi bagian dalam bangunan dan disesuaikan apabila
dalam ruangan ada bentuk lekukan seperti lekukan akibat penebalan kolom.
Keliling ruangan = 2 (panjang ruangan + lebar ruangan)

Rumus biaya lis plafon gypsum


Jadi, untuk mengetahui kebutuhan biaya lis plafon, tinggal menjumlahkan komponen biaya bahan dan
ongkos tukang. Komponen biaya bahan dikalikan dengan estimasi harga bahan dan komponen ongkos
tukang dikalikan dengan estimasi harga tukang. Maka untuk 1 m pemasangan lis plafon gypsum,
membutuhkan rincian bahan, tukang dan peralatan dengan biaya sebagai berikut :
ANALISA PEMASANGAN 1 M1 LIST PLAFON GYPSUM PROFIL
URAIAN SATUAN KOEFISIEN HARGA JUMLAH
SATUAN
TENAGA
Pekerjaan OH 0,0500 103.000,00 5.150,00
Tukang OH 0,0500 115.000,00 5.750,00
JUMLAH TENAGA KERJA 10.900,00
BAHAN
List m1 1,0500 12.000,00 12.600,00
Gypsum 7
cm
Paku list Kg 0,0100 30.000,00 300,00
JUMLAH HARGA BAHAN 12.900,00
Jumlah (A + 23.800,00
B + C)
Overhead & 0 %xD
Profit
Harga Satuan 23.800,00
Pekerjaan
(D+E)

Berdasarkan table di atas, bisa kita lihat bahwa harga pemasangan plafon baru per meter persegi adalah
sebesar Rp 23.800,00 / m2
10

**Catatan : Jika menggunakan smartphone, putar layar untuk melihat tabel secara penuh. Harga material
dan ongkos tukang yang tercantum dalam tabel yang digunakan mengacu pada harga yang ada saat artikel
ini disusun, harga mungkin berubah seiring waktu.

3.4 Kelebihan Dan Kekurangan Plafon Gypsum Dibanding Material Lain

Kelebihan plafon gypsum

1. Harga Plafon Gypsum Relatif Muraf


2. Produk Mudah Didapatkan
3. Tersedia dalam Beragam Motif
4. Tampilan Menarik dan Mewah
5. Bisa Dijadikan Bentuk Bertingkat
6. Cara Perawatan Sangat Mudah
7. Proses Pemasangan Cepat
8. Plafon Gypsum Anti-rayap
9. Tahan Terhadap Api
Kekurangan Plafon Gypsum
1. Plafon Gypsum Tidak Anti-air
2. Tampilan Mudah Kusam
3. Sensitif Terhadap Benturan
4. Harus Dirawat secara Berkala

3.5 Fungsi Plafon Gypsum


11

1. Merapikan konstruksi rumah


2. Meminimalisir debu dan kotoran masuk ke dalam rumah
3. Memperbaiki tampilan rumah agar tampak elegan
4. Pelengkap artistik dari desain interior rumah

3.6 Pemanfaatan Kulit Kerang

Kerang atau kelas balvavia merupakan sekumpulan moluska dwicangkerang dari family cardidae yang
merupakan salah satu komoditi perikanan yang telah dibudidayakan sebagai salah satu usaha sampingan
masyarakat pesisir. Nama lain untuk kelas hewan ini adalah pelecypoda dan lamellibranchia. Kerang
termasuk semua jenis spesies moluska yang pipih dibagian dorsal-ventral (dorsoventrally compressed):
memiliki 2 cangkang dorsal yang dihubungkan oleh otot-otot kuat dan ligamen-ligamennya. Kulit kerang
belum banyak dimanfaatkan dan terbuang begitu saja setiap harinya. Kegiatan pengolahan kulit kerang
menghasilkan limbah padat yang cukup tinggi. Besarnya jumlah limbah padat kulit kerang yang dihasilkan,
maka diperlukan upaya serius untuk menanganinya agar bermanfaat dan mengurangi dampak negatif
terhadap lingkungan. Pemanfaatan kulit kerang untuk penyediaan apatit karbonat ini bisa membantu
mengurangi masalah pencemaran lingkungan dan juga akan meningkatkan nilai mutu serta jualnya pun
tinggi. Hidroksiapatit telah banyak digunakan sebagai pengganti tulang selama beberapa dekade karena
osteokonduktifiti yang sangat baik. Akan tetapi hidroksiapatit hampir tidak diserap dan tetap ada dalam
tubuh untuk jangka waktu yang lama sehingga penggantian dengan jaringan tulang baru sangat minim.
Hidroksiapatit (HAp : Ca10(PO4)6(OH)2) sebenarnya bukanlah komponen anorganik dari tulang tapi
sebenarnya adalah apatit karbonat (CO3Ap). Apatit karbonat ini mengandung 4- 8% berat karbonat dalam
struktur apatit. Apatit karbonat juga komponen anorganik penyusun dari enamel dan dentin gigi.
Penggabungan karbonat ke dalam struktur apatit dapat mempengaruhi struktur serta morfologi dari apatit itu
sendiri dan diperkirakan dapat mengubah reaktifitas biologis dan mineral tulang. Pengambilan sampel
dilakukan dengan mengumpulkan kulit kerang secara manual yang tersebar dipantai kuala tungkal propinsi
jambi dengan batasan daratan dengan pantai sejauh 100 meter dan pengumpulan ini dilakukan sepanjang
pantai dengan jarak 500 meter. Setelah kulit kerang terkumpul, kemudian dicuci dan dibersihkan dari
kotoran yang menempel pada kulit kerang tersebut, kemudian dikeringkan. Setelah kering dihaluskan
dengan menggunakan crasher. Pada penelitian ini akan dibentuk apatit karbonat dengan perkursor kulit
kerang dan PCC yang mengandung kalsium dan karbonat serta gypsum yang bermanfaat sebagai pelekat,
mengandung kalsium, dan kelarutan yang sesuai untuk reaksi dissolution-percipitation. Kurangnya
kandungan karbonat dalam gypsum dicukupkan oleh kandungan karbonat melimpah pada kulit kerang dan
PCC. Kalsium karbonat memiliki kandungan karbonat dari 60% berat yang jauh lebih tinggi dari nilai yang
dibutuhkan dari 8% berat karbonat untuk pembuatanCO3Ap sehingga diharapkan dari PCC yang dibuat
dapat memenuhi kebutuhan karbonat dalam penelitian ini. Pembentukan PCC dalam penelitian ini
menggunakan metode karbonasi dengan menggunakan kondisi optimum dari penelitian sebelumnya. Reaksi
yang mendasari pembentukan apatit karbonat ini yaitu reaksi dissolution-percipitation karena prosesnya
tidak membutuhkan suhu yang tinggi. Pembuatan Apatit dengan sumber kalsium dari kulit kerang, dimana
kulit kerang yang telah dihaluskan dicampurkan dengan gypsum sehingga total campuran adalah 3 gram.
Campuran tersebut mengandung 25,30,40,50,60,75% berat kulit kerang. Kedalam campuran ditambahkan
air distilasi dengan rasio 0,5 dan didapatkan pasta kemudian masukan ke dalam cetakan. Untuk menentukan
komposisi oksida dari kulit kerang yang digunakan, sampel terlebih dahulu dikarakterisasi menggunakan
XRF. Dari hasil analisis XRF didapatkan bahwa CaO lebih besar dari 50% (54,96%). CaO dapat digunakan
sebagai bahan dasar pembuatan PCC yang berguna dalam pembentukan senyawa apatit karbonat.
Berdasarkan literatur, diketahui bahwa sampel dengan kandungan CaO yang lebih besar dari 50% berpotensi
menghasilkan PCC dengan kualitas yang bagus. Pembuatan PCC dilakukan dengan menggunakan metoda
karbonasi. Metoda karbonasi merupakan metoda pembuatan PCC yang paling efisien karena dapat
menghemat penggunaan bahan kimia. Selain itu, metoda karbonasi banyak dikembangkan karena dapat
mengontrol bentuk dan ukuran partikel PCC yang dihasilkan. Dari pola XRD untuk sampel PCC diketahui
memiliki kecocokan dengan data standar JCPDS No.05-0586 yang mengindikasikan kalsium karbonat.
Berdasarkan data standar, diketahui bahwa PCC yang dihasilkan memiliki ukuran kristal 15,87 nm. Dari
pola XRD untuk sampel PCC 30% diketahui memiliki kecocokan dengan data standar JCPDS No.35-0180
yang mengindikasikan apatit karbonat dengan ukuran kristal 3.990 nm. Pola XRD untuk sampel PCC 40%
diketahui juga memiliki kecocokan dengan data standar JCPDS No.35-0180 yang mengindikasikan apatit
12

karbonat dan didapat ukuran kristal 1.333 nm. Untuk sampel CaCO3 40% juga memiliki kecocokan dengan
data standar JCPDS No.35- 0180 yang mengindikasikan apatit karbonat. Hal ini dibuktikan dengan puncak
tertinggi pada sudut 2θ = 29,69o . Dari hasil XRD juga didapatkan ukuran kristal 3.182 nm. Untuk sampel
kulit kerang 40% juga memiliki kecocokan dengan data standar JCPDS No.35-0180 dan standar JCPDS
No.19-0207 yang mengindikasikan apatit karbonat dengan ukuran kristal 1.457 nm. Ketika membandingkan
antara pola XRD PCC dengan berbagai macam variasi penambahan persen komposisi kedalam Apatit
karbonat, sangat jelas terlihat bahwa kristalinitas material yang dihasilkan berkurang seiring meningkatnya
kandungan karbonat. Analisis FT-IR dilakukan untuk mengamati ikatan yang terdapat di dalam sampel.
penambahan persen komposisi PCC untuk pembentukan apatit karbonat, terlihat dengan jelas bahwa
terjadinya pergeseran pita serapan C-O stretching ke bilangan gelombang yang lebih besar, serta pita
serapan semakin tajam seiring kenaikan penambahan PCC. Selain itu, analisis FT-IR mengindikasikan
bahwa spektra serapan pada bilangan gelombang ini meningkat seiring dengan penambahan kandungan
karbonat dari hidroksi apatit. Penambahan 40% CaCO3 sangat jelas terlihat adanya vibrasi S-O stretching
yang berasal dari ion SO4 2- pada bilangan gelombang 660-670 cm-1, hal ini karena kandungan gipsum
merupakan komposisi yang paling dominan dalam senyawa ini. Selanjutnya makin berkurang kandungan
gipsum pada komposit puncak vibrasi strething S-O akan semakin berkurang / hilang. Berdasarkan hasil
analisis SEM menunjukan perbedaan sintesis senyawa kalsium karbonat sebagai salah satu prekursor akan
menghasilkan distribusi dan bentuk partikel yang berbeda. Permukaan yang berbentuk balok-balok batangan
merupakan hasil foto SEM terhadap sampel PCC. Perbedaan penambahan persen komposisi PCC yang
diberikan, akan memberikan bentuk morfologi yang berbeda ketika dilacak menggunakan SEM. Sangat jelas
terlihat bahwa, ketika penambahan PCC 30% menghasilkan morfologi berupa batangan-batangan yang
bersatu membentuk bulatan. Penambahan PCC 40% akan mengubah tekstur permukaan menjadi batangan-
batangan heksagonal dengan ukuran dan distribusi yang seragam dan merata. Untuk CaCO3 40% terlihat
bahwa permukaan berupa batangan heksagonal dengan ukuran dan distribusi yang kurang seragam.
Sehingga, diketahui bahwa penambahan jumlah karbonat berpengaruh terhadap tekstur permukaan dari
material yang dihasilkan. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa berbagai
jenis kalsium karbonat dapat dijadikan apatit karbonat. Pembuatan PCC dari kulit kerang mempunyai
rendemen 83.30%.
13

BAB IV

TAHAP PELAKSANAAN

4.1 Alat Dan Bahan Yang Di Perlukan


Bagaimana cara membuatnya, terlebih dahulu silahkan bacabahan dan alat apa saja yang di perlukan
untuk membuat list / profil gypsum, berikut ini adalah rinciannya :
Bahan - Bahan yang di Perlukan :

1. Tepung Gypsum
2. Air
3. Minyak Tanah
4. Minyak Goreng
5. Serat Fiber
6. Tali Plastik (talirapia)
7. Limbah Cangkang Kerang
8. Lem Putih Fox

Alat - Alat Yang di Butuhkan :

1. Cetakan List Gypsum


2. Meja 2 Meter Setinggi Pinggang
3. Ember Kecil (Ember Cor).
4. Kuas Tangan
5. Pisau Plamir.

4.2 Cara Membuat List / Profil Gypsum Limbah cangkang kerang


Setelah mengetahui bahan - bahan yang di perlukan dan juga alat - alat yang di butuhkan, maka
pembuatan sebatang list / profil gypsum sudah bisa di lakukan, berikut di bawah ini adalah langkah –
langkahnya :

1. PersiapanPertama Yang Harus Di Lakukan :

Pertama - tama yang di persiapkan adalah Cetakan Gypsum atau Mal gypsum. Tanpa cetakan
gypsum ini maka jangan harapankan bisa membuat atau mencetak sebatang les gypsum. Dan cetakan
List Gypsum ini juga biasanya sudah tersedia satu paket dengan alat tariknya, dimana fungsi alat tarik ini
adalah untuk meratakan, menyesuaikan, atau merapihkan permukaan bagian belakang list gypsum
dengan bentuk lest gypsum itu sendiri.

Jika sudah maka selanjutnya letakan Cetakan List Gypsum tersebut pada meja yang mempunyai
ukuran panjang 2 meter yang sudah di siapkan, jika anda sudah menyiapkannya. Karena Cetakan atau
Mal gypsum umumnya memiliki panjang di 2 meter lebih misalkan : 210 cm, 220 cm, 240 cm, dan lain -
lain.

Namun Jika anda belum memiliki meja, maka persiapkan dengan cara membuatnya terlebih dahulu
mejanya sesuai dengan kebutuhan yang di perlukan. Maksudnya agar nanti pembuatan list gypsumnya
berjalan aman, lancar, dan nyaman.

Setelah cetakan gypsum di letakan di atas meja maka selanjutnya adalah mengolesi cetakan tersebut
dengan minyak tanah yang sudah di campur dengan minyak goreng. Cara mengolesinya yaitu dengan
menggunakan kuas tangan yang sebelumnya sudah di persiapkan.

Oles seluruh permukaan cetakan gypsum dari ujung cetakan yang satu sampai ujung cetakan satunya
lagi. Oles sampai merata, jangan sampai ada yang terlewat.
14

Karena tujuan dari pengolesan ini adalah agar nantinya list gypsum yang di cetak dan ketika mau di
angkat tidak melekat, atau menempel pada cetakan. Dengan kata lain pembuatan sebatang list gypsum,
lis gypsum, les gypsum, profil gypsum, akan mulus dan lancer.

Dan ketika pengolesan cetakan gypsum, mal gypsum, selesai di lakukan maka pembuatan lis
gypsum, atau profil gypsum pun siap di mulai.

2. Persiapan Kedua Yang Harus Di Kerjakan :


Persiankan limbah cangkang kerang yang ada. Bersihkan limbah cangkang kerang sampai putih
sehingga kerang putih dan dapat dipadukan dengan gypsum . Lalu kemudian pisahkan jenis cangkang
kerang dikerenakan supaya pengillingan cangkang kerang rata. Setelah itu gilling limbah kulit kerrang
sampai halus dan giling berdasarkan tebal tipisnya kulit kerang tersebut.
Persiapan ketiga yang harus di kerjakan adalah mencampur tepung gypsum dan limbah cangkang
kerang yang sudah di gilling sampai halus dengan menggunakan air pada sebuah ember kecil atau ember cor
yang sudah di persiapkan sebelumnya.
Lalu kemudian tepung gypsum dan limbah cangkang kerang yang sudah bercampur dengan air itu di
aduk dengan menggunakan jari jari tangan sampai tepung gypsum bercampur dan beri sedikit lem fox putih,
sampai tepung gypsum halus, sampai tepung gypsum benar – benar aduk.
Perbandingan tepung gypsum dengan airnya adalah :2 : 2 : 2 (limbah cangkang kerang 2,Tepung
gypsu2, dan airnya 2). Jika di rasa pencampuran tepung gypsum kurang air atau terlalu kental maka bisa di
tambah air.
Begitupun sebaliknya jika pencampuran tepung gypsum terlalu banyak air maka bisa di tambahkan
lagi tepung gypsumnya dengan air. Dan jika di rasa pencampurannya sudah pas dan sudah di aduk sampai
halus, maka langkah selanjutnya adalah Penumpahan hasil adukan tepung gypsum campuran limbah
cangkang kerang kedalam cetakan gypsum.

3. Penumpahan AdukanTepung Gypsum limbah cangkang kerang pada Cetakan Gypsum.


Komposisi pencampuran yang baik antara tepung gypsum dan limbah cangkang kerang dengan air
hanya anda sendiri nanti yang bias merasakannya nantinya. Artinya terlalu banyak tepung atau terlalu
banyak air itu anda yang mengatur, dan nanti bias terlihat pada waktu pengangkatan list gypsum, apakah
pada list gypsumnya ada banyak berlubang atau tidak mulus, atau malah sebaliknya? Itu semua di sebabkan
pada waktu pencampuran tepung gypsum dengan air tadi, dan berarti harus di cari lagi takaran yang pasnya.
Jadi untuk mendapatkan takaran yang pas untuk menghasilkan list gypsum yang baikan dan harus
mendesain ramuannya sendiriya, tidak bermasalah jika rugi tepung sedikit. Karena setiap proses pasti ada
lika - likunya, dan semua tidak ada yang instan melainkan butuh proses.
Selain itu, pembuatan list gypsum ini juga tergantung pada kondisi cuaca di wilayah anda, jika cuaca
panas menyengat, maka takaran untuk pencampuran tepung gypsumnya juga akan sedikit berbeda dengan
takaran yang biasa di pakai untuk di dataran dingin.
Jadi ketika anda sudah mendapatkan takaran yang pas, maka selanjutnya adalah menumpahkan
adonan tepung gypsum tersebut keatas cetakan list gypsum atau mal gypsum yang sudah di persiapkan pada
poin pertama.

4. Pengangkatan List Gypsum Dan Langsung Gantung Di Paku.


Lakukan pengangkatan list gypsum dengan perlahan-lahan. Sebelumnya ketuk – ketuk dulu pada
bidang cetakan gypsum bagian pinggir.
Lakukan pengangkatan mulai dari ujung satu yang ada tali plastiknya. Ketika sudah ada yang
terangkat sedikit pada bagian sisi list gypsum maka masukan jari tangan satu lalu mainkan jarinya agar bias
mengangkat list gypsum secara perlahan. Sementara tangan satu tetap memegang bagian list gypsum yang
sudah terangkat, lalu lakukan pengangkatan satu arah sampai ujung satunya.
Apabila list sudah terlepas dari cetakan, selanjutnya simpan list gypsum tersebut dengan cara di
gantung pada dinding tembok yang tingginya kira – kira sama atau lebih sedikit dengan ukuran panjang list
gypsum tersebut.
15

 Adapun cara tumpah adukan tepung gypsumnya dan limbah cangkang kerang adalah sebagai
berikut :

a. Tumpahkan adukan tepung gypsum dan cangkang kerang pada cetakan gypsum secara merata,
terarah dan terisi mulai dari ujung yang satu lalu ketengah, sampai keujung satunya lagi.
Penumpahan jangan terlalu menumpuk dan juga jangan di habiskan adukan pada ember. Sisakan
sedikit paling minimal seperempat dari adukan tepung gypsum dan limbah cangkang kerang
tersebut untuk penumpahan berikutnya ketika peletakan fiber selesai di lakukan.
b. Jika di rasa cetakan sudah terisi merata dengan adukan tepung gypsum dan limbah cangkang
kerang, maka selanjutnya adalah meletakan serat piber di atas adukan tepung gypsum yang sudah
di tumpahkan kecetakan gypsum. Fungsinya adalah sebagai penguat agar ketika list gypsum
diangkat tidak patah.
c. Lakukan peletakan serat fiber ini secara merata dan lakukan agak cepat. Karena jika lambat sisa
dari adukan yang masih ada di ember kemungkinan akan cepat mengering.
d. Letakan tali plastik atau tali rapia pada ujung adukan tersebut dan di buat melingkar atau talinya
di buat berlapis. Fungsinya untuk menggantung list gypsum pada paku ketika hendak di angkat.
e. Setelah itu tumpahkan kembali sisa adukan tersebut keatas cetakan gypsum atau keatas serat –
serat fiber yang tadi sudah di letakan. Tumpahkan sampai merata ke seluruh permukaan cetakan
gypsum atau mal gypsum atau ketumpahan – tumpahan adukan tepung gypsum atau keserat –
serat fiber.
f. Jika sudah tertumpah semua adukan tersebut maka selanjutnya adalah penarikan atau perataan
adukan tersebut dengan menggunakan penarik yang sudah tersedia satu paket dengan cetakan
gypsum.
g. Lakukan penarikan di permukaan cetakan gypsum dengan menggunakan alat tarik sampai merata
dan sampai serat – serat fiber tidak nyangkut. Lakukan terus berulang - ulang minimal sampai 4
kali penarikan. Lakukan penarikan dari ujung satu sampai ujung satunya lagi, sehingga adukan
tepung gypsum tidak ada yang terbawa. Jika ada adukan tepung gypsum yang terbawa maka itu
adalah sisa - sisanya dan boleh di buang jika seluruh permukaan sudah tertutupi.
h. Namun jika belum tertutupi atau ada yang belum mulus atau ada yang masih kelihatan dasar
cetakannya, maka tambal dengan menggunakan sisa – sisa adukan tepung yang terbuang dari
hasil tarikan tersebut, kemudian tarik ulang kembali sampai betul – betul mulus dan tidak ada
yang terlihat permukaan dasar dari cetakan tersebut.
i. Setelah penarikan di rasa mulus dan selesai, maka tinggal menunggu adukan tepung gypsum
agak semu mongering atau agak kering atau ketika sudah di sentuh sudah tidak lembek namun
masih basah. Jadilah tunggu sejenakya, maksudnya adalah untuk nanti pembersihan bagian –
bagian pinggir cetakan gypsum, atau bagian – bagian sisi pada list gypsum.
j. Setelah adukan tersebut agak – agak semu mengering, maka lakukan pembersihan pada bagian –
bagian pinggir cetakan gypsum atau pada bagian – bagian sisi list gypsum atau pada jalur
penarikan yang menggunakan alat tarik tadi.
k. Pembersihan di lakukan dengan menggunakan pisau plamir dari ujung satu sampai ujung satunya
lagi dan pada bagian sisi kiri dan kanan list gypsum.
l. Pembersihan juga di lakukan pada ujung - ujung list gypsum bila mana ada serat – serat fiber
yang terurai, maka ratakan dengan menggunakan pisau plamir. dan ketika selesai maka tunggu
lagi sejenak sampai adukan tepung gypsum benar – benar kering. Dalam hal ini adalah kering
angkat artinya adalah kering yang sudah bias diangkat namun belum bisa di pasang, melainkan
harus di jemur dulu sampai 6 jam paling sebentar, atau 1 hari paling lama, tergantung dari cuaca
di tempat anda.
m. Ketika pembersihan pinggiran list gypsum selesai, maka selanjutnya pembersihan semua sisa –
sisa tepung gypsum dan limbah cangkang kerang yang sudah mongering dengan menggunakan
kuas. Buang semua satu arah keujung sampai list gypsum benar – benar bersih. Jika sudah bersih,
mulus, maka list gypsum siap di angkat.
16

BAB V

BIAYA ATAU ANGGARAN

1. Bahan – Bahan yang Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)


diperlukan
- Tepung Gypsum 18kg 100.000 200.000
- Air Aqua Galon 19 Liter 60.000 60.000
- Minyak Tanah 2 Liter 12.000 6.000
- Minyak goring 1 Liter 13.000 13.000
- Serat Fiber 1kg 20.000 20.000
- Tali Plastik ( Tali Rapia) 1kg 15.000 15.000
- Limbah cangkang kerang 5kg 100.000 500.000
- Lem Fox Putih 800rg 20.000 20.000
SUB TOTAL (Rp) 834.000

2. Alat yang dibutuhkan Volume Harga Satuan( Rp ) Nilai (Rp)


- Cetakan Lis Gypsum 210cm 1.000.000 2.000.000
- Ember Kecil (Ember Cor) 18liter 20.000 20.000
- Kuas Tangan 5inch 20.000 20.000
- Pisau Plamir 12 cm 10.000 10.000
- Alat tumbuk (Lesung) 1 liter 50.000 50.000
- Mesin Multi Fungsi 1 3.500.000 3.500.000
- Gayung 1liter 10.000 10.000
- Saringan 1 100.000 100.000
SUB TOTAL (Rp) 5.710.000

TOTAL 1+2 (Rp) 6.544.000


17

DAFTAR PUSTAKA
https://belajartukang.blogspot.com/2019/07/mengetahui-apa-itu-lis-gypsum-atau-lis.html?m=1
https://m.dekoruma.com/artikel/72146/apa-itu-lis-plafon
https://www.arsitur.com/2019/11/cara-menghitung-biaya-lis-plafon-gypsum.html?m=1
https://www.99.co/blog/indonesia/plafon-gypsum/

http://scholar.unand.ac.id/6810/

https://www.larantukagypsum.com/2017/12/cara-cetak-profil-list-gypsum.html?m=1
https://amp.kompas.com/skola/read/2021/01/09/100000669/kerajian-dari-limbah-cangkang-kerang
18

LAMPIRAN
19

I. Biodata Dosen Pembimbing


A. IdentitasDiri
1 Namalengkap (besertagelar) Dr. Ir. H. Sri WiwohoMudjanarko ST., MT., IPM.
2 JenisKelamin Laki-Laki
3 Program Studi TeknikSipil
4 NIP/NIDN 0724066602
5 TempatdanTanggalLahir Surabaya, 24 Juni 1966
6 Alamat E-mail sri.wiwoho@narotama.ac.id
7 NomorTelepon/HP +628123206330
8 Hasil Index Scopus 7

B. PendidikandanPengajaran
GelarAkademik S1 S2 S3
Namaistansi UniversitasNarotama InstitutTeknologiSepuluhNopember UniversitasBrawijaya
(ITS)
Jurusan Prodi TeknikSipil TeknikSipil TeknikSipil
TanggalIjazah 1996 2005 2014

C. RekamJejak Tri Dharma PT

Pendidikan/Pengajaran

No Mata Kuliah Wajib/ Pilihan SKS


1 PemodelanTransportasiPublik Wajib 3
2 RekayasaLaluLintas + AplikomLalin (CONTRAM) Wajib 3
3 Material Konstruksi Wajib 3
4 PerencanaanTransportasiPerkotaan Wajib 3
5 TransportasiBerkelanjutan Wajib 3
7 RekayasaJalan Raya + AplikomTranspot (VISSIM) Wajib 3

Penelitian

No Judul Artikel Penyandang Dana tahun

1. Pemenang (Grant Research) Hibah Penelitian DIKTI Dosen DIKTI 2009


Pemula 2009
2. Pemenang (Grant Research) Hibah Penelitian DIKTI Bersaing DIKTI 2012
2012
3. Pemenang (Grant Research) Hibah Penelitian DIKTI Doktor DIKTI 2013
2013
4. Pemenang (Grant Research) Hibah Penelitian RISTEKDIKTI RISTEKDIKTI 2016
Hibah Bersaing 2016
5. Pemenang (Grant Research) Hibah Pengabdian RISTEKDIKTI RISTEKDIKTI 2016
Ipteks Bagi Kewirausahaan (IbK) Tahun 1/2016
6. Pemenang (Grant Research) Hibah Penelitian RISTEKDIKTI RISTEKDIKTI 2017
Produk Terapan 2017 Nomor: 025/E3/2017
7. Pemenang (Grant Research) Hibah Penelitian RISTEKDIKTI RISTEKDIKTI 2017
PDUPT 2017
20

8. Pemenang (Grant Research) Hibah Pengabdian RISTEKDIKTI RISTEKDIKTI 2017


Diseminasi Produk Teknologi ke Masyarakat 2017
9. Pemenang (Grant Research) Hibah Penelitian RISTEKDIKTI RISTEKDIKTI 2018
PTUPT 2018
10. Pemenang (Grant Research) Hibah Penelitian RISTEKDIKTI RISTEKDIKTI 2018
Strategis Nasional Institusi (SNI) 2018
11. Pemenang Hibah (Grant Research) Pengabdian RISTEKDIKTI RISTEKDIKTI 2018
Diseminasi Produk TeknologikeMasyarakat 2018
12. Pemenang (Grant Research) Hibah Penelitian RISTEKDIKTI RISTEKDIKTI 2019
Tesis Magister 2019
13. Pemenang (Grant Research) Hibah Penelitian RISTEKDIKTI RISTEKDIKTI 2019
Penelitian Terapan Unggulan Perguruan Tinggi (PTUPT) 2019
14. Pemenang (Grant Research) Hibah Penelitian RISTEKDIKTI RISTEKDIKTI 2020
Tesis Magister 2020 (2 judul)
15. Pemenang (Grant Research) Hibah Penelitian RISTEKDIKTI RISTEKDIKTI 2020
Penelitian Terapan Unggulan Perguruan Tinggi (PTUPT) 2020
16. Penelitian Terapan Unggulan Perguruan Tinggi (PTUPT) 2021 RISTEKDIKTI 2021
( 2 Judul Penelitian )
17. MODEL KEBIJAKAN PARKIR KENDARAAN BERBASIS IoT RISTEKDIKTI Thn. usulan :
UNTUK PELAYANAN MASYARAKAT PENGGUNA KERETA API 2019 Thn.
pelaksanaan :
2020, Dana
Disetujui : Rp.
182,900,000.00
18. Analisis Uji Model Campuran Green Material Plastik Sebagai RISTEKDIKTI Thn. usulan :
Pembuatan Perkerasan Jalan Aspal 2018 Thn.
pelaksanaan :
2019 Dana
Disetujui : Rp.
53,180,000.00
19. MODEL INTERNET OF THINGS (IoT) SEBAGAI SOLUSI CITY RISTEKDIKTI Thn. usulan :
SMART TRANSPORTATION SYSTEM PENDETEKSI IDENTITAS 2018 Thn.
KENDARAAN BERMOTOR pelaksanaan :
2019 Dana
Disetujui : Rp.
168,059,500.00
20. Analisis Model Konstruksi Fondasi Berongga Instan Dengan RISTEKDIKTI Thn. usulan :
Mengunakan Beton Mutu Tinggi 2018 Thn.
pelaksanaan :
2019 Dana
Disetujui : Rp.
231,931,500.00
21. MODEL KEBIJAKAN PARKIR KENDARAAN BERBASIS IoT RISTEKDIKTI Thn. usulan :
UNTUK PELAYANAN MASYARAKAT PENGGUNA KERETA API 2018 Thn.
pelaksanaan :
2019 Dana
Disetujui : Rp.
158,477,000.00
22. Analisis Model RISTEKDIKTI Thn. usulan :
KonstruksiFondasiBeronggaInstanDenganMengunakanBeton 2017 Thn.
MutuTinggi pelaksanaan :
2018 Dana
Disetujui : Rp.
150,000,000.00
21

23. MODEL INTERNET OF THINGS (IoT) SEBAGAI SOLUSI CITY RISTEKDIKTI Thn. usulan :
SMART TRANSPORTATION SYSTEM PENDETEKSI IDENTITAS 2017 Thn.
KENDARAAN BERMOTOR pelaksanaan :
2018 Dana
Disetujui : Rp.
140,000,000.00
24. MODEL PAVING PERVIOUS CONCRETE BERKOMBINASI RISTEKDIKTI Thn. usulan :
AGREGAT BAMBU UNTUK PELATARAN PARKIR 2017 Thn.
pelaksanaan :
2018 Dana
Disetujui : Rp.
70,000,000.00
25. MODEL INTERNET OF THINGS (IoT) SEBAGAI SOLUSI CITY RISTEKDIKTI Thn. usulan :
SMART TRANSPORTATION SYSTEM PENDETEKSI IDENTITAS 2016 Thn.
KENDARAAN BERMOTOR pelaksanaan :
2017 Dana
Disetujui : Rp.
150,000,000.00
26. MODEL PAVING PERVIOUS CONCRETE BERKOMBINASI RISTEKDIKTI Thn. usulan :
AGREGAT BAMBU UNTUK PELATARAN PARKIR 2016 Thn.
pelaksanaan :
2017 Dana
Disetujui : Rp.
74,750,000.00
27. Analisis Balik Model Numerik 2D dan 3D Terhadap RISTEKDIKTI Thn. usulan :
Mekanisme Transfer Beban Pada Kondisi Small-Large Strain 2015 Thn.
Dari Hasil Uji Beban Statis Vertikal Loading-Unloading Skala pelaksanaan :
Penuh Pada Prototipe Fondasi Pelat Dengan Pengaku 2016 Dana
Disetujui : Rp.
50,000,000.00
28. MODEL PERILAKU PEMILIHAN LOKASI PARKIR RISTEKDIKTI Thn. usulan :
2012 Thn.
pelaksanaan :
2013 Dana
Disetujui : Rp.
40,000,000.00
29. Matras Lebah Berbahan Polimer Sebagai Perkuatan Tanah RISTEKDIKTI Thn. usulan :
Lunak Untuk Mengatasi Kelongsoran Pada Pelaksanaan 2012 Thn.
Reklamasi Jaringan Jalan Nasional pelaksanaan :
2013 Dana
Disetujui : Rp.
50,000,000.00
30. Optimizing the use of natural gravel Brantas river as normal Pribadi
concrete mixed with quality fc = 19.3 M 2018

31. Optimization of standard mix design of porous paving Pribadi


coconut fiber and shell for the parking area 2018

32. Influence of ground coal bottom ash on the properties of Pribadi


concrete 2018

33. Internet of Things (IoT) as Green City Economic Development Pribadi 2017
Smart Transportation System
34. The concrete quality testing for trapezoidal model of the Pribadi 2018
prefabricated foundation
35. Modeling of a single phase 7-level cascaded H-Bridge Pribadi 2018
multilevel inverter
22

36. Maximum power point tracking using perturb and observe, Pribadi 2020
fuzzy logic and ANFIS
37. The Trips Assignment Influence of Freight Vehicle Network Pribadi 2019
System on the Need for Fuel Consumption in
38. Mapping of Biomass Production of Land Damage Assessment Pribadi 2017
to Reduce Environmental Changes in East Java
39. Utilization of Pedestrian Movement on the Sidewalk as a Pribadi 2018
Source of Electric Power for Lighting Using
40. Internet and learning resources: A case study of the Library Pribadi 2018
and Information Science Students at University
41. The behavior and entrepreneurial intentions of the Millennia Pribadi 2019
Generation of Indonesia, studies in Surabaya
42. Waste plastic material as an additional material for hollow Pribadi 2019
foundation test concrete
43. Inflated portable Cold Storage House with solar cells as Pribadi 2018
facilities to support the fisheries product
44. Accident prediction model by relating integrated design Pribadi 2020
consistency model
45. Framework of improving the quality and lower the cost build Pribadi 2018
for the real estate industry in Indonesia
46. Effect on the hardness paving block by adding Gomuti and Pribadi 2018
Pumice stone
47. The Role of Information Technology in Developing Pribadi 2018
Competitive Strategies for Retail Businesses
48. Indonesia airport, passanger and aircraft impact on regional Pribadi 2019
budget (APBD)
49. Statistical analysis in measuring employee performance at Pribadi 2019
department store
50. E-toll information technology in GTO and hybrid in toll gate Pribadi 2019
Menanggal - Surabaya
51. Seal slurry analysis based on asbuton addition and cement Pribadi 2019
filler variation
52. Plastic waste of low density polyethlene (LDPE) types in Pribadi 2019
asphalt mixture
53. Evaluation of the strength of coconut shell aggregate Pribadi 2019
concrete block for parking area
54. Retraction: The role of information technology in developing Pribadi 2018
competitive strategies for retail busin
55. Modelling rail accident and incident causes by using zero- Pribadi 2019
inflated poisson approach
56. Analysis of the Effect of Project Manager Quality on the Pribadi 2019
Performance of the Time of the Palantaran-K
57. Evaluation of theImplementation of the Periodic Pribadi 2019
Maintenance of the Road Project Limit-Kudangan-Peno
58. Factors affecting poverty in Lamongan Pribadi 2019
23

59. The influence of railway development on the Indonesian Pribadi 2020


national economy: An input-output approach
60. Analysis of deflection and moment capacity on the precast Pribadi 2018
beam of the NK-SpirCON connecting system
61. Velocity maximum speed analysis blackspot area in Basuki Pribadi 2018
Rachmad Krian - Balongbendo Sidoarjo, Indonesia
62. The Effect of Bioconc Against Compressive Strength of Paving Pribadi 2020
Concrete Combining Natural Materials
63. Addition of Gravel in the Manufacture of Paving Block with Pribadi 2020
Water Absorption Capability
64. Laboratory Testing on the Standard Mixed Designed Paving Pribadi 2020
with Bamboo Material as Smooth and Rough Ag
65. Tourism, Accommodations, Food Services, and Regional GDP Pribadi 2020

66. Analysis of the Ratio of Coarse Aggregate to Porous Asphalt Pribadi 2020
Mixture
67. Crack width investigation of trapezoidal precast segmental Pribadi 2020
foundation
68. Progressive Parking Smart System in Surabaya s Open Area Pribadi 2020
Based on IoT
69. The Utilization of Bamboo Innovation as Aggregate Pribadi 2020
Substitute for Paving Block
70. Modeling of sustainable freight road transportation based on Pribadi 2020
generation production of freight internal-regional
commodities movement
71. Soft system methodology for smart campus (Case: Pribadi 2020
Reconnaissance investigation)
72. Modeling of Automatic Door at Railroad Crossing Without Pribadi 2020
Guard Based on Internet of Things in Indonesia
73. Pemodelan Sistem Pelacakan Lot Parkir Kosong Berbasis Pribadi 2017
Sensor Ultrasonic Dan Internet Of Things (IoT) Pada Lahan
Parkir Diluar Jalan
74. Pemanfaatan internet of things (iot) sebagai solusi Pribadi 2017
manejemen transportasi kendaraan sepeda motor
75. Sistem Pakar Pemilihan Model Perbaikan Perkerasan Lentur Pribadi 2017
berdasarkan Indeks Kondisi Perkerasan (PCI)
76. Lecturers’ understanding on indexing databases of SINTA, Pribadi 2018
DOAJ, Google Scholar, SCOPUS, and Web of Science: A study
of Indonesians
77. Optimization of standard mix design of porous paving Pribadi 2018
coconut fiber and shell for the parking area
78. E-Business, the impact of regional growth on the Pribadi 2018
improvement of Information and Communication
Development
79. E-Business, Airport Development and Its Impact on the Pribadi 2018
Increasing of Information of Communication Development
80. Best practice for financial models of PPP projects Pribadi 2015
24

81. Business CentreDevelopment Model of Airport Area in Pribadi 2018


Supporting Airport Sustainability in Indonesia
82. Recycling of coal ash in concrete as a partial cementitious Pribadi 2019
resource
83. E-Business, the impact of the Regional Government Pribadi 2018
Development (APBD) on Information and Communicatio
84. Bamboo Waste as Part of the Aggregate Pavement the Way Pribadi 2017
Green Infrastructure in the Future
85. Why are you happy with impulse buying? Evidence from Pribadi 2018
Indonesia
86. Correlations analysis of airport sustainability and local Pribadi 2018
government budget
87. The Correlations between Airport Sustainability and Pribadi 2018
Indonesian Economic Growth

PengabdiankepadaMasyarakat

N Judul Penyandang Dana Tahu


o n
1 Seminar Nasional Pascasarjana Teknik Sipil Universitas Brawijaya 2010
2 Seminar Nasional ATPW ITS 2014
3 Seminar NasionalTeknikSipil I UniversitasNarotama 2015
4 Seminar NasionalTeknikSipil XI ITS 2015
5 Seminar NasionalPolsri UniversitasSriwijaya 2015
6 Seminar Nasional ATPW ITS 2016
7 Seminar Nasional ATPW ITS 2017
8 Seminar NasionalTeknikSipil UniversitasNarotama 2016
9 Seminar InternasionalTeknikSipil UniversitasNarotama 2015
10 Seminar InternasionalTeknikSipilUniversitas Kristen PetraThe 5th Universitas Kristen Petra 2015
International Conference of Euro Asia Civil Engineering Forum
(EACEF-5)
10 Seminar InternasionalUniversitasMuhamadiyahPonorogo UniversitasMuhamadiyahPonoro 2016
go
11 Seminar InternasionalUniversitasNegeri Malang 2016 UniversitasNegeri Malang 2016
12 Seminar InternasionalPolsriUniversitasSriwijaya/2016 UniversitasSriwijaya 2016
13 KonferensiInternasional ASAIHL 2016, Bordeless Open Access Universiti Putra Malaysia 2016
Education,Universiti Putra Malaysia
14 KonferensiInternasional ASAIHL 2017 UNHAS 2017
15 Seminar Internasional, ASIA International Multidisciplinary UniversitiTeknologi Malaysia 2017
Conference (AIMC – 2017)
16 Visiting Internasional UTHM Malaysia UTHM Malaysia 2017
17 KuliahTamu& Visiting di UniversitasKadiri UniversitasKadiri 2017
18 Pemateri Workshop SIAKAD (sisteminformasiakademik) OJS di STIE Al Anwar 2017
19 Pemateri Workshop Penulisan Proposal RisetDikti&Sosialisasi STIE Al Anwar Mojokerto 2017
Simlitabmas.ristekdikti.go.id di STIE Al Anwar Mojokerto
20 Seminar Internasional, International Conference on Engineering ICEAPS 2017
Application, Physics and Sciences (ICEAPS2017)
21 Seminar Internasional, Green Infrastructure for Future World, The Seoul, South Korea 2017
6th International Conference of Euro Asia Civil Engineering Forum
22 Seminar UniversitasMuhammadiyah 2017
25

NasionalSainsdanTeknologiFakultasTeknikUniversitasMuhammadi Jakarta
yah Jakarta 2017 – Semnastek FTUMJ
23 Seminar Internasional 4th International Conference on Civil and Langkawi, Malaysia 2017
Environmental Engineering for Sustainability 4 – 5 December 2017
| Langkawi, Malaysia
24 Seminar Internasional, IEOM, Bandung 2018 IEOM 2017
25 Seminar Internasional AIMC 2018, UTM Johor Bahru Malaysia, UTM 2018
26 Guest Lecture International, UTHM, Johor Bahru Malaysia, 2018 UTHM 2018
27 Visiting International, SOKA University, Jepang, 2018 SOKA University 2018
28 Visiting International, UTHM Johor Bahru Malaysia, 2018 UTHM 2018
29 Visiting International, InstitusiJurutera Malaysia, Kuala Lumpur, InstitusiJurutera Malaysia 2018
Malaysia, 2018
30 Visiting International, UKM Kuala Lumpur Malaysia, 2018 UKM 2018
31 Visiting International, Taiwan Tech, Taiwan, 2018 Taiwan Tech 2018
32 Visiting International, UTHM Johor Bahru&Pagoh Malaysia, 2019 UTHM Johor Bahru 2019
33 Visiting International, MRT Kelana Jaya, KL, Malaysia, 2019 MRT 2019
34 Visiting International, UTeM, Melaka, Malaysia, 2019 UTeM 2019
35 Seminar Internasional, 3rd IEEE International Conference on ICITE 2018
Intelligent Transportation Engineering, ICITE 2018
36 Seminar Internasional, ICACEST 2018 Penang Malaysia, UniversitiTeknologi Mara 2018
UniversitiTeknologi Mara, Malaysia (UiTM)
37 Seminar International ISCEE 2018 ISCEE 2018
38 Seminar Internasional, IEOM 2019, Bangkok 2019 IEOM 2019
39 Seminar Internasional, AIMC 2019, Johor Bahru, Malaysia 2019 AIMC 2019
41 Seminar Internasional ASAIHL Filipina, “Reconfiguring Universities ASAIHL Filipina 2019
for the Future.”
42 Seminar Nasional& Workshop (SWLPPM) 2019 SWLPPM 2019
43 Seminar Internasional, Terengganu Malaysia, International Terengganu Malaysia 2019
Innovation and Invention Challenge via Exhibition 2019
44 Seminar Internasional , 2nd International Conference on ICSTB 2019
Sustainability, Technology and Business, Johor Bahru
45 Lecturer Exchange, UTHM Malaysia UTHM 2019

Surabaya, 20 Maret 2021


Dosen Pembimbing
26

II. Biodata Ketua


A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (Dengan Gelar) Aditya Rifansa
2 Jenis Kelamin LakiLaki
3 Program Studi Teknik Sipil
4 NIM/NIDN 03119096
5 Tempat tanggal lahir Surabaya,12 Mei 2001
6 Email adityarifansa@gmail.com
7 No. Telepon/HP 089604715790

B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti


No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat
1. LKMM-TD Peserta Universitas Narotama
2. MOM 2019 Peserta Universitas Narotama
3. LKMM-TM Peserta Villa Cemara Mojokerto

C. Penghargaan Yang Pernah Diterima


No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Tahun
Penghargaan
- - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggung
jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari dijumpai dengan ketidak sesuai dengan kenyataannya,
saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk salah satu
memenuhi persyaratan dalam pengajuan PKM -KC

Surabaya, 20 Maret 2021


Ketua tim

(Aditya Rifansa)
27

III. Biodata Anggota


A. Identitas diri
1 Nama Lengkap (Dengan Gelar) Chintya Cindi Prastika
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Teknik Sipil
4 NIM/NIDN 03119022
5 Tempat tanggal lahir Kediri, 10 November 2000
6 Email chintyaprastika1011@gmail.com
7 No. Telepon/HP 082124344266
B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti

No Jenis Kegiatan Status Dalam Kegiatan Waktu dan Tempat

MOM Peserta Universitas Narotama

- -
-
- - -

C. Penghargaan Yang Pernah Diterima


No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Tahun
Penghargaan
- - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggung
jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari dijumpai dengan ketidak sesuai dengan kenyataannya,
saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk salah satu
memenuhi persyaratan dalam pengajuan PKM -KC

Surabaya, 20 Maret 2021


Anggota tim

(Chintya Cindi Prastika)


28

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap (Dengan Gelar) Moch. Yusuf Efendi


2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi Sistem Informasi
4 NIM/NIDN 04219056
5 Tempat tanggal lahir Surabaya, 25 Januari 2001
6 Email Mochyusufefendi25@gmail.com
7 No. Telepon/HP 089637666156

B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti

No Jenis Kegiatan Status Dalam Kegiatan Waktu dan Tempat

1 LKMM-TD Peserta Universitas Narotama

2 KBA 2019 Peserta Obis Camp

3 LKMM-TM Peserta Villa Cemara Mojokerto

C. Penghargaan Yang Pernah Diterima


No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Tahun
Penghargaan
- - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggung
jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari dijumpai dengan ketidak sesuai dengan kenyataannya,
saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk salah satu
memenuhi persyaratan dalam pengajuan PKM -KC

Surabaya, 20 Maret 2021


Anggota tim

(Moch. Yusuf Efendi)


29

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap (Dengan Gelar) Rafi Sufyan Saputra


2 Jenis Kelamin Laki-Laki
3 Program Studi Teknik Sipil
4 NIM/NIDN 03119033
5 Tempat tanggal lahir Surabaya, 23 Februari 2020
6 Email rafsufsaputra@gmail.com
7 No. Telepon/HP 082313174911

B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti

No Jenis Kegiatan Status Dalam Kegiatan Waktu dan Tempat

MOM Peserta Universitas Narotama

- -
-
- - -

C. Penghargaan Yang Pernah Diterima


No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Tahun
Penghargaan
- - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggung
jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari dijumpai dengan ketidak sesuai dengan kenyataannya,
saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk salah satu
memenuhi persyaratan dalam pengajuan PKM -KC

Surabaya, 20 Maret 2021


Anggota tim

(Rafi Sufyan Saputra)


30

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap (Dengan Gelar) Irfana Dafa Irawan


2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi Teknik Sipil
4 NIM/NIDN 03120051
5 Tempat tanggal lahir Malang,17 April 2001
6 Email dafairfana23@gmail.com
7 No. Telepon/HP 085707971037

B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti

No Jenis Kegiatan Status Dalam Kegiatan Waktu dan Tempat

MOM Peserta Universitas Narotama

- -
-
- - -

C. Penghargaan Yang Pernah Diterima


No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Tahun
Penghargaan
- - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggung
jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari dijumpai dengan ketidak sesuai dengan kenyataannya,
saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk salah satu
memenuhi persyaratan dalam pengajuan PKM -KC

Surabaya, 20 Maret 2021


Anggota tim

(Irfana Dafa Irawan)


31

Surabaya, 20 Maret 2021


Yang Menyatakan

(Aditya Rifansa)
NIM : 03119096

Anda mungkin juga menyukai