Disusun oleh :
DAFTAR ISI..............................................................................................................................ii
KATA PENGANTAR ............................................................................................................. iii
BAB I PROFIL PT. CAMPINA ................................................................................................ 1
1.1 Sejarah Singkat PT. Campina........................................................................................... 1
1.2 Visi Misi PT. Campina ..................................................................................................... 2
1.3 Profil Usaha ...................................................................................................................... 3
1.4 Logo PT. Campina ........................................................................................................... 3
1.4 Produk .............................................................................................................................. 3
BAB II STRATEGI DAN HAMBATAN.................................................................................. 5
BAB III PEMBAHASAN .......................................................................................................... 7
3.1 Pengertian Go Green ........................................................................................................ 7
3.2 Tanggung Jawab PT. Campina Terhadap Lingkungan ................................................... 7
3.3 Sertifikat Lingkungan .................................................................................................... 11
BAB IV PENUTUP ................................................................................................................. 12
4.1 Kesimpulan..................................................................................................................... 12
4.2 Saran ............................................................................................................................... 12
Lampiran .................................................................................................................................. 13
ii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, kami panjatkan puji syukur kami ke hadirat Allah SWT. Sehingga
kami bisa menyelesaikan laporan Kuliah Lapangan Kunjungan Industri (KLKI) ke PT.
Campina Ice Cream Industry ini dengan tepat waktu.
Penulis menyampaikan terima kasih pada beberapa pihak yang ikut mendukung
proses pembuatan laporan ini hingga selesai. Yaitu :
Terima kasih
iii
BAB I
Pada tanggal 22 juli 1972 di kota Surabaya lahir salah satu produsen es krim yang
didirikan oleh Bapak Darmo Hadipranoto berserta istrinya, mereka menciptakan es krim yang
bernama Campina di garasi rumah yang terletak di Jl. Gembong Sawah, Surabaya. Saat itulah
mereka mendirikan CV Pranoto. Es krim Campina milik Bapak Darmo mulai dikenal dan
menjadi es krim favorit bagi masyarakat sampai mengundang agenda kunjungan Gubernur
Jawa Timur, Bapak H.M.Noer ke pabrik Campina pada tahun 1973.
Campina selalu menghadirkan produk-produk istimewa dari bahan alami, higienis dan
berkualitas. Demi meningkatkan varian produk, pada tahun 1984, Campina memindahkan
1
lokasi pabriknya ke Rungkut, Surabaya yang sampai saat ini masih digunakan.
Perkembangan cara penjualan Campina juga mulai beragam, dari menggunakan armada
sepeda, freezer hingga van.
Sesuai dengan visi Campina untuk menjadi produsen es krim terbesar, pada tahun
1994 keluarga Bp. Sabana Prawirawidjaja (PT Ultrajaya Milk Industry) berpartisipasi dalam
kepemilikan saham sehingga nama perusahaan berubah menjadi PT. Campina Ice Cream
Industry. Campina juga terus berkembang memperkuat produk-produknya, salah satunya
dengan membuat hubungan kerja sama bersama jaringan TV kabel khusus untuk tayangan
anak-anak Nicklodeon.
Perseroan pertama kali didirikan dengan nama CV Pranoto pada 22 Juli 1972. Pada
tahun 1994, nama perseroan diubah menjadi "PT. Campina Ice Cream Industry" dengan akta
No. 11 dari notaris Sulaimansjah, S.H. pada tanggal 2 September 1994. Perseroan mengalami
perubahan nama lebih lanjut menjadi "PT. Campina Ice Cream Industry Tbk" pada 19
Desember 2017 oleh akta Anggaran Dasar No. 8 dari notaris Christina Dwi Utami, S.H,
MHum, MKn Akta tersebut disahkan oleh Menteri Kehakiman Keputusan melalui Surat
Keputusan No. AHU-0020551.AH.01.02 TH.2017 tertanggal 5 Oktober 2017. Saham
Perseroan pertama kali ditawarkan kepada masyarakat pada tahun 2017 dan tercatat di Bursa
Efek Indonesia sejak 19 Desember 2017
2
- MISI PERSEROAN
Menjadikan perseroan, sebagai salah satu produsen es krim dan makanan
beku, yang terbaik dan terbesar di Indonesia dengan senantiasa mengutamakan
kepuasan para pelanggan, para pemegang saham dan para karyawan, serta memegang
teguh prinsip usaha yang bersahabat dengan lingkungan.
make the Company, one of the best and biggest producers of ice cream and frozen
food in Indonesia by always prioritizing to the satisfaction of our customers,
shareholders and employees, and upholding the principles of environmentally friendly
business.
Gambar
Logo PT. Campina Ice Cream Industry
1.4 Produk
Campina menghasilkan es krim yang bermutu tinggi. Berikut adalah
produk utama dari Campina yang sudah cukup terkenal di Indonesia :
1. Didi Cup
2. Blue Jack
3
3. Bazooka
4. Hula-Hula
5. Family Pack
6. Avatar
7. Spongebob
8. Campina Orange Grape
9. Luve Litee
4
BAB II
1. Product (produk)
PT. Campina Ice Cream Industry sebagai penyalur produk es krim selalu berupaya
untuk terus menganalisa produknya, terutama dari segi rasa, komposisi gizi yang terkandung
di dalamnya, hal inilah yang kemudian membuat Campina dikenal sebagai produsen es krim
sehat karena mampu menangkap keinginan konsumen untuk tetap sehat meski banyak
memakan es krim. Selain faktor rasa dan komposisi gizi, kemasan adalah salah satu faktor
yang menarik anak-anak untuk suka. Anak-anak selalu menyukai apa saja bila itu
menyinggung karakter idola mereka. Campina selalu mencoba dan mencari tahu karakter apa
yang disukai anak-anak masa kini.
Campina tidak saja menyasar anak-anak sebagai pasarnya. Selain anak-anak, segmen
yang disasar adalah remaja dan keluarga. Untuk remaja, Campina meluncurkan produk yang
dilabeli dengan nama Conserto. Sedangkan untuk pasar keluarga mereka membuat kemasan
take home (bisa dibawa pulang). Kontribusi produk untuk anak dan remaja mendominasi
dalam total penjualan Campina.
2. Price (harga)
3. Promotion (promosi)
5
dengan institusi pemerintah maupun organisasi masyarakat untuk secara berkala mengadakan
kegiatan pertemuan di berbagai daerah di tanah air.
Selain itu, kunci sukses dalam bisnis es krim adalah jarak penglihatan konsumen dan
distribusi. Sebisa mungkin kotak freezer Campina bisa dilihat oleh anak-anak. Bahkan, logo
Campina bisa dilihat dari jalan, sehingga orang tahu bahwa di toko tersebut terdapat es krim
Campina. PT. Campina Ice Cream Industry memasarkan produk yang dihasilkan melalui
distributor-distributor terpilih yang telah memenuhi persyaratan yang ditetapkan.
Tantangan utama bagi bisnis ini adalah masih rendahnya tingkat konsumsi es krim di
Indonesia dibandingkan dengan negara lain di Asia Tenggara, kecuali atas Vietnam. Keadaan
tersebut memacu PT. Campina Ice Cream Industry untuk terus mengoptimalisasi konsumsi
daya beli es krim diseluruh Indonesia. Tantangan lainnya adalah volatilitas nilai tukar mata
uang rupiah terhadap Dollar AS yang dipengaruhi kondisi perekonomian sepanjang tahun.
Dampak dari volatilitas rupiah ini sangat mempengaruhi tingkat pendapatan perseroan,
mengingat hingga saat ini perseroan masih mengandalkan bahan baku impor. Oleh karena itu,
PT. Campina Ice Cream Industry terus berusaha mengurangi dampak dari situasi ini melalui
sejumlah strategi dan inisiatif.
6
BAB III
PEMBAHASAN
7
Campina untuk terus berperan serta dalam pengelolaan lingkungan yang lebih baik. Beberapa
tindakan yang dilakukan PT Campina untuk kegiatan Go Green, yaitu:
Terkait program Campina Go Green, berikut beberapa progran yang telah dijalankan:
8
b. Efisensi Air dan Penurunan Beban Pencemaran Air
Pendekatan efisensi air juga telah membuahkan berbagai pencapaian dalam upaya PT.
Campina mengoptimalkan penggunaan air. PT. Campina melakukan langkah-langkah
berikut, yang menghasilkan penghematan air di pabrik:
Selain itu perseroan melakukan penerapan sistem 3R (Reduce, Reuse dan Recycle)
menjadi salah satu solusi dalam menjaga lingkungan di sekitar. Dalam proses penerapan 3R
berarti Campina juga melakukan penghematan energi dan sumber daya alam.
Penggantian sistem slip gaji dan pengajuan cuti dari hard file (kertas print) menjadi
soft file untuk menggurangi kegunaan kertas
Penggantian tissue kantin menjadi menggunakan kertas merang yang lebih mudah
terdegradasi
9
Perubahan ukuran kemasan plastik produk dan stik menjadi lebih kecil sehingga
mengurangi sampah plastik dan kayu
Perubahan kertas kerja untuk operasional di produksi, QC dan Logistik dari hard file
menjadi soft file untuk mengurangi penggunaan kertas
Penggantian kemasan bahan baku dari karton 20 kg menjadi bentuk bin 1 ton, dimana
kemasan bin dapat digunakan kembali
Praktek Umum Program pola makan vegan menjadi salah satu aksi untuk
mengajak karyawan Campina agar lebih peduli terhadap
lingkungan, pemanfaatan lahan, penanaman bibit pohon, relokasi
penanaman pohon asam dan kerja bakti di Mangrove menjadi bukti
bahwa Campina peduli terhadap lingkungan.
Kewajiban yang Diatur Tidak ada peraturan yang mengatur inisiatif dalam penerapan pola
dalam Peraturan vegan maupun program penghijauan.
Investasi Campina mengeluarkan biaya untuk melakukan program ini tanpa
ada keuntungan bisnis namun bisa meningkatkan kepedulian
masyarakat terhadap lingkungan.
Pada umumnya area pabrik dikawasan lingkukngan tidak memiliki cukup lahan yang
diperuntukan untuk penghijauan, oleh karena itu Campina sejak tahun 2015 berinisiatif untuk
memanfaatkan lahan terbuka pabrik sebagai lahan hijau, seperti diatap bangunan maupun
dinding sekitar pabrik dengan tanaman sayuran yang bisa digunakan dikantin vegan
10
Campina. Hal ini bertujuan untuk selalu membiasakan karyawan untuk melakukan
penghijauan di lingkungan sekitar mereka walaupun hanya dengan memanfaatkan lahan
seadanya.
11
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan :
Usaha PT. Campina yang sudah dimulai sejak dulu ternyata belum sebesar sekarang,
ditambah lagi dengan masih rendahnya tingkat pengkonsumsi es krim di Indonesia
menjadikan tantangan tersendiri bagi PT. Campina, dengan berbagai strategi bisnis mulai
dari pemasaran produk, penetapan harga, pengemasan produk, dan distribusi produk
yang digunakan, PT. Campina berhasil maju hingga sekarang.
PT. Campina sebagai salah satu produsen es krim terbesar di Indonesia juga
mementingkan penyelamatan bumi yang saat ini sudah mengalami kerusakan dan
pemanasan global yang saat ini dengan berbagai cara seperti penanaman pohon, efisensi
energi, penurunan emisi dan gas rumah kaca, efisensi air dan penurunan beban
pencemaran air, pengurangan limbah, perlindungan keanekaragaman hayati. Tak hanya
itu PT. Campina juga memperoleh 5 penghargaan emas untuk implementasi 5R
(Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin).
4.2 Saran :
Harapan kami terhadap PT. Campina sebaiknya saat ini banyak memberikan inovasi
terhadap produknya, karena banyak perusahaan es krim sekarang yang mulai bersaing
dan memberikan produk yang cukup menarik, dengan beberapa inovasi membuat
peningkatan peminat es krim PT. Campina oleh masyarakat.
Dalam hal Go Green kami berharap PT. Campina terus memajukan hal tersebut.
Sehingga PT. Campina dapat mengurangi pemanasan global dan mendapatkan 6 medali
emas yang sebelumnya telah mendapatkan 5 medali emas. Sekaligus peningkatan
manajemen yang lebih baik lagi sehingga tidak kalah saing dengan perusahaan es krim
lainnya.
12
DAFTAR PUSTAKA
http://abdillah-mundir.blogspot.com/2013/03/strategi-bisnis-ptcampina-ice-cream.html?m=1
https://www.idx.co.id/perusahaan-tercatat/laporan-keuangan-dan-tahunan/
13
Lampiran
14
15
16
17