Kelompok : II (dua) Nama : Ahmad Julyzar Rifaldi Alhati Azzahra Nurul Annisa Ulfirah Diza Sitti Aulia Syahrani Najma Mawar Rezkyanti BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Untuk menunjang program pengembangan kesiswaan, khususnya pengembangan yang bertumpu pada pilar prakarya, yaitu pengembangan iklim kewirausahaan bagi siswa, maka diperlukan banyak informasi, pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman kewirausahaan yang harus disajikan. Salah satu keterampilan yang diharapkan dapat dikuasai oleh siswa dalam bidang kewirausahaan adalah pengolahan. Pengolahan merupakan usaha penting untuk dikuasai oleh siswa peserta program kewirausahaan karena tiga alasan (1) usaha merupakan representasi pengetahuan dan penguasaan siswa terhadap usaha yang akan dijalankan, (2) representasi asumsi terhadap prospek usaha, (3) tolok ukur dan panduan untuk melaksanakan kegiatan usaha. B. Dasar Kegiatan Usaha keterampilan ini adalah jenis usaha sebagai proses pembelajaran untuk meningkatkan kualitas dan kemandirian. Keterampilan memproduksi kue Bolu Paranggi dari bahan dasar gula merah. Alasan kami dalam memilih jenis keterampilan didasarkan atas pertimbangan sebagai berikut;
C. Tujuan dan Manfaat Kegiatan :
Tujuan dari kegiatan usaha industri ini adalah: Untuk mengembangkan jiwa kewirausahaan 1. Untuk menerapkan ilmu pengetahuan dalam prakarya bidang keterampilan. 2. Digunakan sebagai standar dan evaluasi pelaksanaan kegiatan pembelajaran. 3. Untuk menambah pengalaman berwirausaha. Dimana ini merupakan langkah awal untuk berwirausaha di masa depan. 4. Meningkatkan kecakapan dan keterampilan. BABII ISI A. Visi dan Misi 1. Visi Menjadikan salah satu produk kepuasan konsumen atas produk merupakan hal kami utamakan. 2. Misi a. Mengutamakan kualitas produk. b. Menghasilkan Bolu Paranggi yang enak. c. Menciptakan rasa yang memiliki ciri khas berbeda dengan harga yang terjangkau. d. Melayani konsumen dengan baik. B. Analisis SWOT 1. Kekuatan a. Harga produk ekonomis. b. Produk yang ditawarkan menggunakan bahan yang aman dan berkualitas. c. Harga jual relativ stabil. d. Memiliki rasa yang enak dan manis. e. Praktis dimakan. 2. Kelemahan a. Masih menggunakan pengaduk yang tradisional. 3. Peluang a. Produk bisa dikembangkan. b. Rasa produk kami tidak kalah dengan produsen lain. 4.Hambatan Produk yang diperdagangkan berupa kue Bolu Paranggi sudah semakin tersingkir dengan banyaknya kue Internasional. C. Bahan Baku / Produk 1. Bahan Bahan utama yang dibutuhkan yaitu gula merah, tepung terigu, dan potas. 2. Produk Produk dalam kerajinan ini adalah kue Bolu Paranggi dari gula merah. Yang mana akan dilakukan melalui 2 kali tahap produksi dalam hitungan waktu perbulan. Tahap pertama akan diproduksi kue Bolu Paranggi dan tahap kedua jika memungkinkan produk akan dikembangkan. D. Target Pelaksanaan 1. Target Produk Produk yang akan dihasilkan adalah kerajinan kue Bolu Paranggi. 2. Target Pemasaran Masyarakat dan siswa 3. Target Konsumen Konsumen yang ditargetkan adalah Bapak/Ibu (orang tua) dan anak-anak. BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan uraian di atas, dapat kita simpulkan yaitu: Untuk mengembangkan usaha pengolahan kue Bolu Paranggi terdapat berbagai hal yang perlu kita perhatikan, terutama masalah estimasi biaya. Selain itu analisis swot serta perencanaan yang matang sangatlah diperlukan agar produk yang kita tawarkan dapat diterima dan laku di kalangan konsumen. Usaha pengolahan kue Bolu Paranggi ini adalah salah satu peluang berwirausaha yang sangat cocok dilakukan untuk pemula seperti pelajar SMA. Semoga wirausaha ini dapat dilakukan dengan baik serta dapat dikembangkan di masa depan. B. Saran - Untuk memulai berwirausaha diperlukan keberanian, ketekunan dan kesabaran. - Untuk memulai wirausaha terutama pengolahan kue Bolu Paranggi perlu kekreatifitas,ide,dan keterampilan. - Jangan lekas berputus asa dalam berwirausaha. LAMPIRAN