Anda di halaman 1dari 17

Manajemen Produksi Varietas Melon Golden Langkawai di

UPT. Pengembangan Agribisnis Tanaman Pangan


dan Hortikultura Kebun Lebo-Sidoarjo

Disusun Oleh :
Candra Bhakti
361641311125

PROGRAM STUDI D-IV AGRIBISNIS


POLITEKNIK NEGER BANYUWANGI
01 Pendahuluan
.

02 Gambaran umum perusahaan

.
Pelaksanaan
03
Konten
Hasil dan Pembahasan
04

05 Penutup
Latar Belakang

Manajemen
UPT.PATPH Melon
produksi
Rumusan masalah

1. Bagaimana cara budidaya melon golden langkawi di


UPT Pengembangan Agribisnis Tanaman Pangan dan
Hortikultura ?
2. Bagaimana Manajemen Produksi melon golden
langkawi di UPT Pengembangan Agribisnis Tanaman
Pangan dan Hortikultura ?
Gambaran umum perusahaan
SEJARAH VISI DAN MISI SDM

• Visi Jumlah sumber daya manusia


UPT PATPH) berdiri seiring dengan visi UPT PATPH adalah sebagai di UPT PATPH sebanyak 33
adanya restrukturisasi institusi di pusat pengembangan dan pelayanan orang pegawai, yang terdiri atas
lingkup dinas pada pertengahan agribisnis tanaman pangan dan 22 orang pegawai negeri sipil
Tahun 2008. Institusi ini merupakan hortikultura yang modern dan (PNS) dan 11 orang pegawai
penggabungan antara Kebun Pusat memiliki daya saing. tidak teteap (PTT).
Pengembangan Agribisnis • Misi Berdasarakan latar belakang
Hortikultura (PUSPA) Lebo-Sidoarjo a. Meningkatkan kualitas dan strata pendidikan terkahir terdiri
yang semula bersifat independen kuantitas produksi tanaman pangan atas : S2 (5 orang), S1/D3 (10
dengan Balai Teknologi Pertanian dan hortikultura yang berdaya saing orang), SLTA/SLTP (18 orang
(BTP) Bedali Lawan dan berkelanjutan
b. Meningkatkan pelayanan
agrowisata, laboratorium dan
konsultasi agribisnis bagi masyarakat
PELAKSANAAN

Tempat Pelaksanaan :
Lokasi Magang Kerja Industri (MKI) yaitu UPT
Pengembanga Agribisnis Tanaman Pangan dan
Hortikultura yang terletak di Jl. Raya Lebo No.48
desa Lebo Kabupaten Sidoarjo

Waktu Pelaksanaan :
MKI dilaksanakan tanggal 02 September – 15
November 2019
Hasil Kegiatan
Pembuatan pupuk organik cair
Pembuatan pupuk organik cair R5 ini berbahan dasar dari
sayur-sayuran yang sudah busuk, kemudian dimasukan
kedalam camber ukuran 80 liter yang berfungsi untuk
menampung pupuk tersebut.

Merawat Hidroponik
Budidaya hidroponik dilakukan di dalam screenhouse .
yang bertujuan untuk menjaga supaya pertumbuhan
tanaman secara optimal dan benar-benar terlindung
dari pengaruh unsur luar seperti hujan, hama penyakit,
iklim dan lain-lain.
Pasar Tani
.
Kegiatan pasar tani merupakan bagian dari unit pemasaran yan
bertujuan untuk mengembangkan akses pemasaran langsung d
kepada konsumen
Hasil Kegiatan
Agrowisata
Agrowisata merupakan salah satu dari sub unit yang berada
pada unit pemasaran dan pelayanan agrowisata. Program
Agrowisata menjadi salah satu sumber Pemasukan Anggara
Daerah (PAD) Dinas Pertanian Provinsi Jawa Timur
Pembuatan Minuman Rosella
Dalam kegiatan pembuatan minuman rosella dibuat untuk.
acara kunjungan agrowisata. Minuman rosella ini terbuat
dari tanaman rosella ungun dan merah yang sudah melalui
proses dikeringkan terlebih dahulu
Kegiatan Budidaya Melon
Pembuatan Lubang Tanam
Dalam pembuatan lubang tanam tiap mulsa total
ada 90 lubang diantaranya 45 untung tanaman
dan 45 untuk pupuk dengan jarak lubang 15 cm

Penamanaman
Benih di tanam di dalam lahan screen house yang telah .
dilakukan penggolahan lahan selama 21 hari sebelum
penanaman, penanaman benih berumur sebelum 2 hari
lahan harus sudah dibasahi. Hal tersebut dilakukan
agar tanaman tidak layu karena kekeringan.
Pengairan
.
Pengairan tanaman melon dilakukan dengan cara
irigasi tetes stick dengan bantuan pompa air.
Kegiatan Budidaya Melon
Pemupukan
Pemupukan dilakuan setelah 1 minggu
penanaman pemberian pupuk urea dengan dosis
4 kg ditambah 100 liter air dicampurkan dan
diberikan pada tanaman sebanyak 500ml/ lubang
Pewiwilan Tanaman Melon
Pewiwilan tanaman melon merupakan kegiatan .
membersihkan cabang tunas daun dari tunas utama..

Perambatan Tanaman Melon


.
Perambatan tanaman dimulai setelah tanaman
tumbuh subur atau setinggi 20-30 cm. perambatan
tanaman melon dilakukan secara manual
menggunakan tangan manusia dengan cara melilitkan
sulur tanaman pada benang.
Kegiatan Budidaya Melon
Penyerbukan Tanaman Melon
Penyerbukan tanaman melon dilakukan pada saat tanaman
melon berumur empat minggu setelah tanam dan dilakukan
secara manual dengan bantuan manusia. Penyerbukan
dilakukan dengan cara memetik bunga jantan yang dihilangkan
Pemangkasan mahkota bunganya sehingga hanya tertinggal serbuk sarinya

Pemangkasan dilakukan pada cabang atas dan cabang .


bawah, pemangkasan lainnya dilakukan pada calon
atau bakal busuk yakni bunga betina yang memiliki
benjolan berwarna merah ke kuning-kuningan

Panen dan Pasca Panen


.
Buah yang memenuhi kriteria panen dapat langsung
segera dipanen. Jumlah buah yang dipanen mengikuti
permintaan pasar. Pasca panen dilakukan oleh para
pekerja lapangan, penyortiran ini bersamaan dengan
kegiatan panen.
Pembahasan
Manajemen produksi

Perencanaan

Untuk mencapai hasil produksi maksimal


UPT PATPH melakukan proses perencanaan
produksi diantaranya Tenaga kerja , bahan
yang digunakan dalam proses produksi,
prelatan, cara membuat/ budidaya dan pasar
Pembahasan
Manajemen produksi

Pengorganisasian

Penentuan sudah ditetepkan sejak pekerja


tersebut mulai bekerja di UPT PATPH , setiap
pekerja untuk produksi melon terdapat 14
orang terdiri 13 orang pekerja lapang dan 1
orang mandor lapang. Dalam melakukan
pekerjaan dibagi beberapa tugas untuk
penyemaian, penanaman dan perawatan
dilakukan oleh pekerja wanita, sedengkan
pekerja pria seperti pengolahan
tanah,panen,pemupukan dan
pendistribusian melon tetapi terdapat
perawatan yang sedikit menyulitkan biasanya
umur melon mendekati 2 bulan , maka
membutuhkan tenaga pria yang membantu.
Pembahasan
Manajemen produksi

Pelaksanaan

Pelaksanaan dalam memproduksi buah


melon cukup sederhana, hanya mengikuti
alur budidaya yang sudah ada. Penentuan
waktu, UPT Pengembangan Agribisnis
Tanaman Pangan dan Hortikultura tidak
terlalu memperhitungkan waktu maupun
musim. Hal ini dikarenakan penanaman buah
melon ada di dalam screen house
Pembahasan
Manajemen produksi

Pengawasan

Pengawasan dilakukan untuk mengetahui


proses yang telah dilakukan sudah sesuai
dengan segala rencana yang telah dibuat
sebelumnya. Dalam suatu pengawasan
dilakukan untuk mendapatkan hasil yang
diinginkan
Penutup
kesimpulan
saran
1. Kegiatan magang kerja industri di UPT.
Pengembangan Agribisnis Tanaman Pangan dan Komunikasi yang kurang baik antar pegawai kantor dan
Hortikultura menambah pengetahuan pekerjaan mandor lapang, ini merupakan kendala di UPT
budidaya melon hulu hingga hilir dengan sistem Pengembangan Agribisnis Tanaman Pangan dan
budidaya di dalam screen house dan kegiatan Hortikultura, sehingga kerap terjadi kesalahpahaman antara
pekerjaan lainya seperti pembuatan dan pekerja.
pengaplikasian pupuk organik cair R5, perawatan
hidroponik, pasar tani, pembuatan minuman rosella
2. Setiap proses produksi yang dilakukan di UPT
Pengembangan Agribisnis Tanaman Pangan dan
Hortikultura tertata dan beruntun mulai dari
perencanaan yang sudah sangat baik.
Pengorganisasian yang diterapkan sangatlah
terstruktur dengan baik, koordinator kebun mengatur
dan mengendalikalan tugas yang akan diberikan dan
dikerjakan oleh pekerjanya nantinya. Penggerakan
dilakukan sesuai dengan yang diharapkan sehingga
produktifitas menjadi maksimal. Pengawasan
dilakukan setiap hari untuk menimalisir kesalahan
dalam proses memproduksi melon
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai