Anda di halaman 1dari 17

HUKUM PERUSAHAAN

DAN KEPAILITAN
SESI V - VI
DR. SAHAT MARULITUA SIDABUKKE, SH., LL.M.
TUJUAN PERKULIAHAN – V - VI

Pada akhir perkuliahan Hukum Perusahaan dan Kepailitan di minggu kelima dan keenam
diharapkan setiap mahasiswa dapat:

TUGAS DAN WEWENANG KURATOR


TOPIC

TUGAS DAN WEWENANG KURATOR


PENJAGAAN DAN INVENTARISASI

1. Tugas Kurator Untuk Membuat Uraian Harta Pailit


 Pasal 100 UUK-PKPU
• Pencatatan Harta Pailit paling lambat 2 (dua) hari setelah menerima surat putusan pengangkatan
sebagai Kurator
• Daftar Pertelaan

2. Tugas Kurator Untuk Penyusunan Daftar Utang Piutang


 Pasal 102 UUK-PKPU – Kurator harus membuat daftar yang menyatakan sifat, jumlah piutang
dan utang harta pailit, nama dan tempat tinggal Kreditor beserta jumlah piutang masing-
masing Kreditor.
PENGAMANAN

1. Surat
2. Uang Tunai dan Rekening Bank
3. Surat Berharga atas Bawa
4. Surat Berharga atas Nama Pasal 98 UUK - PKPU

5. Logam Mulia/Perhiasan
6. Benda Tidak Bergerak
7. Benda Bergerak
8. Korespondensi Debitor Pailit – Pasal 105 ayat (1) – (3) UUK-PKPU
9. Penyegelan – Pasal 99 ayat (1) UUK-PKPU
KELANGSUNGAN PERJANJIAN

1. Melanjutkan atau Mengakhiri Perjanjian Timbal Balik – Pasal 36 ayat (1) UUK– PKPU
2. Melanjutkan atau Mengakhiri Perjanjian Sewa – Pasal 38 UUK – PKPU
3. Pemutusan Hubungan Kerja – Pasal 39 UUK - PKPU
KELANJUTAN USAHA DEBITOR

1. Sebelum Verifikasi
 Melanjutkan usaha debitor atas persetujuan Panitia Kreditor atau Hakim Pengawas – Pasal 104
ayat (1) UUK-PKPU

2. Setelah Verifikasi dan Sebelum Pemberesan


 Pengusulan kelanjutan usaha Debitor – Pasal 179 ayat (1) dan Pasal 181 ayat (1) UUK-PKPU
 Pemberitahuan Rapat Pembicaraan dan Pemutusan terhadap Pengusulan Kelanjutan Usaha
Debitor – Pasal 179 ayat (4) UUK-PKPU
 Pengambilan Keputusan terhadap Pengusulan Kelanjutan Usaha Debitor – Pasal 180 ayat (1)
UUK-PKPU
KELANJUTAN PERKARA

1. Gugatan hukum yang diajukan oleh atau kepada Kurator atas nama Harta Pailit – Pasal
26 ayat (1) UUK – PKPU
2. Gugatan hukum yang diajukan oleh Debitor – Pasal 28 UUK – PKPU
3. Gugatan hukum terhadap Debitor – Pasal 29 UUK – PKPU
4. Pengoperan perkara oleh Debitor kepada Kurator – Pasal 28 UUK – PKPU
5. Penyelesaian perselisihan mengenai piutang (renvoii procedure) – Pasal 127 ayat (1)
UUK - PKPU
ACTIO PAULIANA

• Pembatalan perbuatan hukum Debitor yang merugikan Kreditor yang dilakukan dalam
jangka waktu 1 (satu) tahun sebelum putusan pernyataan pailit – Pasal 41-42 UUK-PKPU
• Pembatalan Hibah yang merugikan Kreditor yang dilakukan dalam jangka waktu 1 (satu)
tahun sebelum putusan pernyataan pailit – Pasal 43-44 UUK-PKPU
PENGGANTIAN DAN PENAMBAHAN KURATOR

1. Penggantian Kurator oleh Pengadilan Niaga


Pasal 71 ayat (1) UUK-PKPU
2. Penambahan Kurator oleh Pengadilan Niaga
TUNTUTAN PIDANA

1. Kekerasan terhadap pejabat yang menjalankan tugas – Pasal 212 KUHP


2. Tidak menurut perintah, mencegah, menghalang-halangi atau menggagalkan tindakan pejabat yang
menjalankan tugas – Pasal 216 KUHP
3. Debitor pailit tidak hadir memberikan keterangan atau memberi keterangan yang salah – Pasal 226 KUHP
4. Melepaskan barang dalam sitaan – Pasal 231 ayat (1) KUHP
5. Membuang atau merusak segel – Pasal 232 ayat (2) KUHP
6. Pemalsuan Surat – Pasal 263, 264 KUHP
7. Memberikan keterangan palsu kepada pejabat pembuat akta otentik – Pasal 266 KUHP
8. Penggelapan – Pasal 372 KUHP
9. Penipuan – Pasal 378 KUHP
PEMBERESAN DAN LIKUIDASI

1. Penjualan Harta Pailit melalui lelang – Pasal 185 ayat (1) UUK-PKPU
2. Penjualan Harta Pailit melalui di bawah tangan dengan ijin Hakim Pengawas – Pasal
185 ayat (2) UUK-PKPU
3. Pemberesan Harta Pailit yang tidak dapat segera atau sama sekali tidak dapat
dibereskan – Pasal 185 ayat (3) UUK-PKPU
PEMBAGIAN

1. Pemanggilan Rapat membicarakan cara pembagian melalui 2 (dua) surat kabar dan
Berita Negara – Pasal 187 ayat (3) UUK-PKPU
2. Kurator wajib menyusun Daftar Pembagian – Pasal 189 ayat (1) UUK-PKPU
a. Peletakan salinan Daftar Pembagian dan Pengumuman Daftar Pembagian – Pasal 192 UUK-
PKPU
b. Perlawanan terhadap Daftar Pembagian – Pasal 193 – 194 UUK-PKPU

3. Pelaksanaan Pembagian yang sudah ditetapkan – Pasal 201 UUK-PKPU


4. Pengumuman Pengakhiran Kepailitan – Pasal 202 ayat (2) UUK-PKPU
PERTANGGUNG JAWABAN KURATOR SETELAH
PEMBAGIAN
1. Pertanggungjawaban perhitungan kepada Hakim Pengawas – Pasal 202 ayat (3) UUK-
PKPU
2. Penyerahan Buku dan Surat kepada Debitor – Pasal 202 ayat (4) UUK-PKPU
3. Pemberesan dan pemabgian apabila terhadap sisa harta pailit – Pasal 203 UUK-PKPU
PERBUATAN KURATOR DENGAN PERSETUJUAN
HAKIM PENGAWAS TERLEBIH DAHULU
1. Pembebanan harta pailit dengan hak agunan dalam rangka melakukan pinjaman untuk harta pailit – Pasal
69 ayat (3) UUK-PKPU
2. Menghadap di muka Pengadilan Niaga – Pasal 69 ayat (5) UUK-PKPU
3. Pengesahan tindakan Kurator apabila terdiri dari lebih satu kurator – Pasal 73 ayat (2) UUK-PKPU
4. Melanjutkan usaha Debitor sebelum verifikasi – Pasal 104 UUK-PKPU
5. Pengalihan harta pailit untuk menutup biaya kepailitan atau apabila penahanannya akan merugikan harta
pailit – Pasal 107 ayat (1) UUK-PKPU
6. Membuat perdamaian atau penyelesaian perkara – Pasal 109 UUK-PKPU
7. Penjualan harta pailit secara di bawah tangan – Pasal 185 ayat (2) UUK-PKPU
8. Pemberesan harta pailit yang tidak dapat segera atau sama sekali tidak dapat dibereskan – Pasal 185 ayat
(3) UUK-PKPU
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai